Anda di halaman 1dari 31

Urinary Tract Infection,

it is harm for your


pregnancy?

PENGERTIAN
Infeksi saluran kemih (ISK) adalah
infeksi akibat terbentuknya koloni
kuman di saluran kemih. Kuman
mencapai saluran kemih melalui
cara hematogen dan ascending.

Faktor resiko:
Kerusakan atau kelainan anatomi
saluran kencing berupa obstruksi
internal oleh jaringan parut, endapan
obat
intratubular,
refluks,
instrumentasi saluran kemih, konstriksi
arteri-vena,
hipertensi,
analgetik,
ginjal polikistik, kehamilan, DM , atau
pengaruh obat-obat estrogen.

ISK sederhana / tak


berkomplikasi :
ISK yang terjadi pada perempuan
yang tidak hamil dan tidak terdapat
disfungsi structural ataupun ginjal.

ISK berkomplikasi:
ISK yang berlokasi selain di vesika
urinaria, ISK pada anak-anak, lakilaki atau ibu hamil.
Pengelolaan menjadi sulit karena
faktor pemberat (DM, Obstruksi,
batu, imunodefisiensi)

DIAGNOSIS
Anamnesis : ISK bawah frekwensi,
disuria terminal, polakisuria, nyeri
suprapublik.
ISK atas : nyeri pinggang, demam,
menggigil, mual dan muntah,
hematuria.

Pemeriksaan fisik : febris, nyeri tekan


suprapublik, nyeri ketok sudut kostoverbrata
Laboratorium: lekositosis, lekosituria, kultur
urin (+): bakteriuria >105/mL urin.
DIAGNOSIS BANDING
ISK sederhana, ISK berkomplikasi

PEMERIKSAAN PENUNJANG
DPL, urinalisis, kultur urin dan tes resistensi
kuman, tes fungsi ginjal, gula darah, foto BNOIVP, USG ginjal

KEJADIAN ISK PADA


KEHAMILAN

The National Birth Defect Prevention


Study (Amerika Serikat 4.760 ibu
hamil 3.690 menderita ISK 70%
kelainan jantung)

MEKANISME ISK PADA


KEHAMILAN

Panjang uretra pada wanita pendek 3 cm


Uretra relatif terbuka berdekatan alat kelamin &
anus banyak mengandung kuman potensi ISK
Trauma (kasar) saat-saat bersenggama bakteri
terdorong uretra ISK
Pemasangan catheter ISK
Kehamilan menekan ureter sumbatan (hidro
nefrosis fisiologis) ISK
Progresteron tonus otot, peristaltik gangguan
aliran kencing ISK

PATOGENESIS KERUSAKAN
PLASENTA AKIBAT ISK

KEHAMILAN NORMAL

Toll
Toll Like
Like Reseptor
Reseptor

ENDOTOKSIN

LPS bp
TLR4
CD14

MD-2

My D88
IRAK

TRAF6

NIK/MKK
IKK

- Insulin Treatment
- Metformin
- Low dos Kortikosteroid
- Oestrogen
- Statin
- ACE Inhibitor
- AG II Blocker
- Anti ROS
- NO
M - Bradikinin

NF-KB
Target Genes

IL-6
TNF-
TGF-1

CYTOKINES

IL-12
IL-8
IL-1

Guntur, 2008;Sepsis Forum, Bambang p, 2010; Modified

LPS bp

ENDOTOKSIN

TLR4
CD14

MD-2

My D88
IRAK

TRAF6

NIK/MKK

IKK
NF-KB
Target Genes

CYTOKINE
S
IL-1
TNF-e-Selektin
Guntur, 2008;Sepsis Forum, Bambang p, 2010; Modified

TGF-1
IL-6

Remodeling

Aterosklerosis

Pembentukan Plak

KAKHEKTIN

Hipotalamu
s

+ ILI

Aspirin

Panas

Amiloid Serum

Hepatosit

(Pirogen Endogen)

Fibrinogen

Sintese
ILI
IL6

CRP

Reseptor Vasopressor
Proteolitik

TNF

KAKHEKTIS (KURUS)

Nafsu
Makan
PG2

Kontraksi
Otot Polos Pembuluh Darah
Jantung

Kaheksia

Sel Lemak

Vasodelatasi
Syok

Endotel
Tissue Faktor

Aktivasi Kuat

Trombo
Modulin
Mengkerut

Coagulasi
Permeabilita
s

Protealitik
Gangguan Reseptor Membrane
(Brata Widjaya, 2009; Bambang P, 2010)

Eksudasi

Se-Sel
Radang
Congesti
Gangguan Reseptor
Eritroporitin
Anemia

Apoptosis
Apoptosis

Kemampuan Memprediksi HCRP Terhadap Morbiditas dan


Mortalitas Kejadian Kardiovaskuler

IL-6
Sel Hepar
HCRP

Disfungsi endothel
eNOS mRNA
NO

NFk aktif

ET-1

VCAM

ekspresi Sitokin ICAM

MCP-1

BCL-2
Apoptosis Endothel

(Szmitko PE, 2003)

AT-1R

ROS
VSM proliferasi
Restenosis

Robbin, 2005

JENIS INFEKSI SALURAN KEMIH


PADA KEHAMILAN
1.

2.

3.

Asymptomatic bacteriauria tanpa gejala


oleh bakteri komensal bila tidak diobati
pielonefritis
Uretritis akut, sisitis gejala-gejala (nyeri, rasa
panas, sering kencing
Pielonefritis gejala (panas, menggigil, malese,
nyeri pinggang / nyeri ketok-kostovertebral)

BAKTERI PENYEBAB
ISK

Terutama bakteri gram negatif


Escherichia coli (E. Coli) 90% bakteri
komensal (vagina & anus)
Klebsiella-Enterobacter (5%)
Proteus
mirabilis,
enterococcus,
&
staphylococcus (5%)

PENGARUH ISK
TERHADAP KEHAMILAN

ISK pada kehamilan termasuk ISK komplikata


ISK yang tidak diobati (termasuk yang tanpa
gejala) merusak plasenta keguguran,
kematian janin dalam kandungan, lahir prematur.
ISK berat pielonefritis merusak fungsi ginjal
(penyakit ginjal akut dapat berkembang menjadi
kronis) hipertensi preeklamsi, eklamsi
ISK asimtomatis berbahaya (tak terdeteksi
ginjalnya rusak)
5 besar infeksi yang
mengganggu kehamilan

PENCEGAHAN ISK PADA


KEHAMILAN
:
Banyak minum bila fungsi ginjal masih baik 1,5 3 lt

terutama pagi sampai jam 19.00 Wib


Menjaga hygiene genitalia eksterna termasuk sebelum
bersenggama
Gerakan cebok dari depan ke belakang (jangan terbalik)
Menghindari menahan kencing tidak boleh lebih 2 jam
Pemeriksaan urin rutin sejak awal kehamilan secara
berkala / bila ada keluhan bila ISK segera diobati
Gunakan pakaian dalam (jenis katun) menyerap keringat
tidak lembab mencegah pertumbuhan bakteri & jamur

TERAPI
Farmakologis :

Antimikrobia berdasarkan pola kuman yang ada;


Bila hasil tes resistensi kuman sudah ada,
pemberian antimikrobia disesuaikan.
Ampicillin / Cphalosporin 7 hari
Fosfomycin single dose
Kultur ulang 2 minggu (bila perlu) iradikasi infeksi
Trimethoprin sulfate, Tetracyclines kontraindikasi
cacat janin

Lactation Risk Categories

L1 (safest)
L2 (safer)
L3 (moderately safe)
L4 (possibly hazardous)
L5 (contraindicated)

Pregnancy Risk Categories

A (controlled studies show no risk)


B (no evidence of risk in humans)
C (risk cannot be ruled out)
D (positive evidence of risk)
X (contraindicated in pregnancy)

NR: Not Reviewed. This drug has not yet been reviewed by Hale.

Antibiotika
Amoxicillin

Larotid, Amoxil

Approved

L1

Aztreonam

Azactam

Approved

L2

Cefadroxil

Ultracef, Duricef

Approved

L1

Cefazolin

Ancef, Kefzol

Approved

L1

Cefotaxime

Claforan

Approved

L2

Cefoxitin

Mefoxin

Approved

L1

Cefprozil

Cefzil

Approved

L1

Ceftazidime

Ceftazidime, Fortaz,
Taxidime

Approved

L1

Ceftriaxone

Rocephin

Approved

L2

Ciprofloxacin

Cipro

Approved

L3

Clindamycin

Cleocin

Approved

L3

Erythromycin

E-Mycin, Ery-tab,
ERYC, Ilosone

Approved

L1
L3 early postnatal

Fleroxacin

Approved

NR

Gentamicin

Garamycin

Approved

L2

Kanamycin

Kebecil, Kantrex

Approved

L2

Moxalactam

Moxam

Approved

NR

Nitrofurantoin

Macrobid

Approved

L2

Ofloxacin

Floxin

Approved

L2

Penicillin

Approved

L1

Streptomycin

Streptomycin

Approved

L3

Sulbactam

Approved

NR

Sulfisoxazole

Gantrisin, AzoGantrisin

Approved

L2

Tetracycline

Achromycin,
Sumycin, Terramycin

Approved

L2

Ticarcillin

Ticarcillin, Ticar,
Timentin

Approved

L1

Approved

L3

Trimethoprim/sulfamet
Proloprim, Trimpex
hoxazole

http://www.kellymom.com/health/meds/aap-approved-med

Anda mungkin juga menyukai