Pendidikan keWarganegaraan
pancasila sebagai pandangan pembangunan
teknologi
Nama Kelompok :
1.
2.
3.
4.
5.
Kata Pengantar
Setinggi puji sedalam syukur kehadirat Allah, karena semata atas berkat dan
karunia nya lah akhirnya salah satu tugas mata kuliah tentang Pancasila telah selesai.
Adapun
Pembangunan Teknologi. Layaknya segala sesuatu yang ada di bumi ini, tidaklah ada
yang sempurna. Begitu juga kiranya dengan makalah ini, masih banyak memiliki
kekurangan. Untuk itu, segala unjuk saran dan kritik yang membangun sangat kami
harapkan. Agar dimasa yang akan datang kami bisa mempersembahkan yang lebih
baik dan lebih berguna untuk kita semua. Akan tetapi mudah-mudahan makalah ini
sedikitnya memberikan manfaat untuk kita semua. Amiiin.
Daftar Isi
Kata Pengantar
Daftar Isi
BabI
Pendahuluan
Rumusan Masalah
BabII
Pembahasan
Nilai-nilai Pancasila Sebagai Motivator Perkembangan IPTEK
Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan IPTEK
Nilai Pancasila sebagai Dasar Pengembangan Teknologi
Konsep Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan IPTEK
Bab III
Penutup
Kesimpulan
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Nilainilai Pancasila sesungguhnya telah tertuang secara filosofis-ideologis dan
konstitusional di dalam UUD 1945 baik sebelum amandemen maupun setelah
amandemen. Nilainilai Pancasila ini juga telah teruji dalam dinamika kehidupan
berbangsa pada berbagai periode kepemimpinan Indonesia. Hal ini sebenarnya
telah menjadi kesadaran bersama bahwa Pancasila merupakan tatanan nilai yang
digali dari nilai-nilai dasar budaya bangsa Indonesia, yaitu kelima sila
yang merupakan kesatuan yang bulat dan utuh sehingga pemahaman dan
pengamalannya harus mencakup semua nilai yang terkandung di dalamnya.
Hanya saja perlu diakui bahwa meski telah terjadi amandemen hingga ke-4,
namun dalam implementasi Pancasila masih banyak terjadi distorsi dan
kontroversi yang menyebabkan praktek kepemimpinan dan pengelolaan bangsa
dan Negara cukup memprihatinkan.
Bukti-bukti empiris menunjukkan hampir semua inovasi teknologi merupakan
hasil dari suatu kolaborasi, apakah itu kolaborasi antar-pemerintah, antaruniversitas, antar-perusahaan, antar-ilmuwan, atau kombinasi dari semuanya.
Aktivitas ini pun relatif belum terfasilitasi dengan baik dalam beberapa kebijakan
pemerintah. Rendahnya knowledge sharing dan aliansi strategis antar beberapa
lembaga menjadi penunjang pula bagi rendahnya invensi dan inovasi teknologi di
Indonesia. Ide tentang technopreunership sesungguhnya sudah banyak digulirkan
oleh beberapa lembaga di Indonesia. Namun semua itu belum secara efektif
memberikan sumbangan bagi pengembangan, penumbuhan dan penerapan
teknologi yang efektif di Indonesia.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut dapat dirumuskan masalah sebagai
berikut :
1. Apa nilai-nilai Pancasila dalam motivator perkembangan IPTEK?
2. Bagaimana nilai Pancasila sebagai dasar perkembangan IPTEK ?
3. Bagaimana dengan konsep-konsep dasar sosiologi ?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Nilai-nilai Pancasila Sebagai Motivator Perkembangan IPTEK
Secara konstitusional di dalam Pembukaan UUD Proklamasi 1945. Kedudukan
nilai filsafat Pancasila di dalam Pembukaan UUD tersebut, berfungsi sebagai
dasar negara dan ideologi negara; sekaligus sebagai asas kerohanian negara dan
sebagai perwujudan jiwa bangsa. Dengan demikian, identitas dan integritas
(nasional) Indonesia ialah nilai filsafat Pancasila.
Nilai-nilai Pancasila juga menjadi sumber motivasi bagi perkembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) nasional dalam mencerdaskan bangsa yang
mempunyai nilai-nilai Pancasila tinggi serta menegakkan kemerdekaan secara
utuh, kedaulatan dan martabat nasional dalam wujud negara Indonesia yang
merdeka, yakni Negara Kesatuan Republik Indonesia , Pancasila sebagai
terkandung dalam UUD Proklamasi 45 seutuhnya. Karenanya, secara filosofisideologis dan konstitusional, NKRI dapat dinamakan (dengan predikat) sebagai
sistem kenegaraan Pancasila yang sejajar dan analog dengan berbagai sistem
kenegaraan bangsa-bangsa modern dan canggih.
Kedudukan nilai Pancasila (sistem ideologi Pancasila) dengan demikian
berfungsi
menjiwai dan melandasi cita budaya dan moralpolitik nasional, sebagai terjabar
dalam UUD Proklamasi yang memandu kehidupan bangsa Indoensia dalam
integritas NKRI sebagai sistem kenegaraaan Pancasila. Maknanya, integritas nilai
Pancasila secara konstitusional imperatif memberikan asas budaya dan moral
politik nasional Indonesia serta membangun bangsa yang memiliki ilmu
pengetahuan tinggi dan menguasai berbagai teknologi (IPTEK) guna memenuhi
kehidupan masyarakat.
Pancasila bukan merupakan ideologi yang kaku dan tertutup, namun justru
bersifat reformatif, dinamis, dan antisipatif. Dengan demikian Pancasilan mampu
menyesuaikan dengan perubahan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi (IPTEK) yaitu dengan tetap memperhatikan dinamika aspirasi
masyarakat. Kemampuan ini sesungguhnya tidak berarti Pancasila itu dapat
mengubah nilai-nilai dasar yang terkandung, tetapi lebih menekan pada
kemampuan dalam mengartikulasikan suatu nilai menjadi aktivitas nyata dalam
pemecahan masalah yang terjadi (inovasi teknologi canggih). Kekuatan suatu
ideologi itu tergantung pada kualitas dan dimensi yang ada pada ideologi itu
sendiri (Alfian, 1992). Ada beberapa dimensi penting sebuah ideologi, yaitu:
1. Dimensi Reality.
Yaitu nilai-nilai dasar yang terkandung di dalam ideologi tersebut secara
riil berakar dalam hidup masyarakat atau bangsanya, terutama karena
nilai-nilai dasar tersebut bersumber dari budaya dan pengalaman
sejarahnya.
2. Dimensi Idealisme.
Yaitu nilai-nilai dasar ideologi tersebut mengandung idealisme yang
memberi harapan tentang masa depan yang lebih baik melalui pengalaman
dalam praktik kehidupan bersama dengan berbagai dimensinya.
3. Dimensi Fleksibility.
memungkinkan
dan
merangsang
perkembangan
pemikiran-
Dalam
masyarakat
modern
yang
berbasisi
IPTEK,
terlihat
Unsur
jiwa
(rohani)
manusia
meliputi
akal,
rasa
dan
hubungan
dalam
bidang
estetis
bahwa
manusia
dalam
IPTEK
hendaknya
dapat
mengembangkan
rasa
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Untuk dapat terjadi perkembangan IPTEK yang baik dan terarah maka yang
dapat mendukung perkembangan IPTEK tersebut melainkan dengan didasari oleh
nilai-nilai Pancasila, ada hal-hal yang perlu kita ketahui sbb:
1. Nilai-nilai Pancasila menjadi sumber motivasi bagi perkembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) nasional dalam mencerdaskan bangsa
yang mempunyai nilai-nilai Pancasila tinggi serta menegakkan kemerdekaan
secara utuh, kedaulatan dan martabat nasional dalam wujud negara Indonesia
yang merdeka
2. Nilai-nilai Pancasila sebagai dasar Perkembangan IPTEK karena Nilai-nilai
pancasila itu sangat mendorong dan mendasari akan perkembangan dari ilmu
pengetahuan dan teknologi yang baik dan terarah. Dengan Nilai-nilai
Pancasila tersebut, perlu menjadi kesadaran masyarakat bahwa untuk
meningkatakan IPTEK di Indonesia itu, sejak dini masyarakat harus memiliki
dan memegang prinsip dan tekad yang kukuh serta berlandaskan pada Nilainilai Pancasila yang merupakan kepribadian khas Indonesia.
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA