Disusun Oleh :
Kelompok 13
Asalul Magfiroh
115030201111104
135030207113030
Diki Anjasmoro
135030218114027
Duhan Alfisyahri
135030207113034
Kata Pengantar
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan
rahmat-Nya kepada penyusun untuk dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
"Penulisan Laporan Hasil Pemasaran". Tujuan penyusunan makalah ini ialah untuk
melengkapi tugas mata kuliah Penelitian Pemasaran yang dibimbing oleh Ibu Adriani
Kusumawati,S.Sos.,M.Si.,DBA
kami
harapkan
demi
kesempurnaan
makalah
ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman judul .............................................................................................................. i
Kata pengantar ............................................................................................................. ii
Daftar isi ....................................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1
A. Latar belakang ..........................................................................................................1
B. Rumusan masalah ....................................................................................................2
C. Tujuan penelitian .................................................................................................... 3
D. Manfaat penelitian ................................................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................. 5
A. Apakah itu laporan riset pemasaran ........................................................................ 5
B. Format laporan .......................................................................................................... 5
C. Menyesuaikan format terhadap proyek ....................................................................7
D. Bagian bagian laporan
........................................................................................ 7
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Laporan penelitian adalah dokumen tertulis yang mana didalamnya
mengkomunikasikan metode yang digunakan dan hasil yang ditemukan dari kegiatan dan
hasil yang ditemukan dari kegiatan penelitian kepada orang lain. Laporan memberitahukan
kepada orang lain terkait apa yang peneliti lakukan dan temukan. Dalam kata lain, laporan
penelitian adalah cara untuk penyebaran pengetahuan..
Setelah penelitian dilakukan, disusun laporan untuk disampaikan kepada pihakpihak
yang
berkepentingan.Kemampuan
dalam
menyusun
laporan
penelitian
sangat penting untuk memaparkan hasil dari penelitian.Secara umum ada aturan-aturan,
baik
yang
bersifat
metodologis
maupun
teknis
dalam
menyusun
laporan penelitian. Aturan itu pada umumnya bersifat universal,meskipun untuk hal-hal
tertentu yang bersifat teknis ada yang harus disesuaikandengan kebutuhan lembagalembaga tertentu.
Dalam kaitannya
tinggi,laporan penelitiannya itu sendiri adalah hasil karya ilmiah berupa skripsi, tesis, d
andisertasi
yang
sudah
diuji
dan
memperoleh
pengesahan
dari
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan dari latar belakang diatas, maka rumusan masalah pada makalah ini adalah
sebagai berikut :
1.
2.
3.
4.
C.
Tujuan Penulisan
Dari rumusan masalah tersebut penulis dapat menyimpulkan tujuan dari makalah ini,
yaitu :
1.
2.
3.
4.
D.
Manfaat Penulisan
1.
Ada banyak manfaat yang baik dari pembuatan karya ilmiah. Jika tidak ada
manfaatnya maka tentu saja Universitas atau instansi sejenisnya tidak akan
menuntutnya. Beberapa manfaat antara lain : Melatih kreatifitas mahasiswa dalam
menuangkan gagasan pemikirannya tentang suatu kajian atau topik dari ilmu-ilmu yang
sudah didalami. Di sini secara tidak langsung penulis juga dilatih untuk menerapkan
kemampuan berfikir secara logis, sistematis, kemampuan membahasakan, kemampuan
menganalisis, dll.
2.
Makalah itu bukan hanya berguna bagi penulis saja tetapi juga sebagai bahan
referensi ilmiah dan sumbangan pengetahuan bagi sekolah, bagi para pembaca tentang
apa yang anda sumbangkan lewat ide penulis melalui makalah tersebut.
3.
Sebagai tuntutan akademik bagi para akademisi yang ingin berpetualang terus
dalam dunia pengetahuan dan pendidikan. Dengan hasil laporan penelitian, penulis
dilatih secara khusus untuk terbiasa menulis atau mengolah sesuatu yang menjadi
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Laporan riset (research report) adalah sebuah presentasi formal dan/atau pernyataan
tertulis yang menjelaskan hasil riset lalu mengambil kesimpulan yang tepat berdasarkan
hasil dari riset tersebut. Sebuah laporan riset pasar diberikan pada tim manajemen atau
klien yang memulai riset tersbut. Apabila dalam proposal meliputi rekomendasi
manajerial tertentu, maka rekomndasi tersebut di masukkan dalam laporan tersebut.
Bahkan kesimpulan yang logis harus terdapat dalam kandungan laporan.
B.
Format Laporan
Walaupun setiap laporan riset dibuat untuk sebuah proyek yang diwakilinya,
sejumlah kesepakatan atas format laporan (report format) bersifat universal. Hal ini
mewakili consensus mengenai bagian yang dibutuhkan untuk laporan riset yang baik,
dan bagaimana mengurutkan laporan tersebut. Dalam setiap buku tentang penulisan
laporan menyarankan penggunaan format unik sendiri. Penulis laporan harus memilih
urutan dan bagian yang tepat untuk proyek yang ditangani. Banyak universitas dan
perusahaan yang memiliki format laporan dan panduan penulisan sendiri. Maksud dari
format ini adalah sebagai titik awal untuk penulis agar bisa membentuk formatnya
sendiri. Format tersebut meliputi tujuh unsur utama.
1.
2.
3.
4.
5.
b. Hasil
c. Kesimpulan
d. Rekomendasi
6. Isi
a. Pendahuluan
i. Latar belakang
ii. Tujuan
b. Metodologi
c. Hasil
d. Batasan
e. Kesimpulan dan rekomendasi
7. Lampiran
a. Formulir pengumpulan data
b. Perincian kalkulasi
c. Table umum
d. Daftar pustaka
e. Bahan pendukung lainnya
bagian-bagian dari pendahuluan yang tidak dibutuhkan. Dan selanjutya akan terus
berkurang seiring semakin menurunnya formalitas.
D.
Bagian-bagian Laporan
Halaman Judul
Halaman judul berisi judul dari laporan, disusun oleh siapa,
laporannya untuk siapa, dan tanggal rilis atau presentasi. Judulnya harus
singkat tapi lengkap atas tujuan proyek riset tersebut. Dapat dimasukkan
jugan alamat dan gelar penyusun. Untuk laporan rahasia, halaman judul
bisa mencantumkan kepada siapa laporan tersebut akan disirkulasikan.
Pada laporan yang sangat formal, halaman judulnya didahullui oleh
halaman sampul judul yang berisi judul dari laporan.
Surat Pengantar
Laporan yang relative formal dan sangat formal terdapat sebuah
surat pengantar. Yang bertujuan untuk mengantarkan dan merilis laporan
tsb kepada penerima. Surat pengantar juga mempunyai fungsi untuk
menjalin hubungan antara pembaca dengan penulis. Pengantar tersebut
sebenarnya tidak termasuk dalam temuan-temuan laporan, kecuali di
konteks yang sangat luas.
Surat Otorisasi
Surat otorisasi adalah sebuah surat yg diberikan kepada peneliti
yang menyetujui proyek tersbut, mendeskripsikan sumber yang tersedia,
dan merincikan siapa yang akan bertanggungjawab terhadapnya. Karena
peneliti tidak menulis surat ini secara pribadi. Pada beberapa situasi,
mungkin hanya cukup merujuk pada otorisasipada surat pengantar. Jika
Daftar Isi
Daftar isi merupakan bagian penting untuk semua laporan yang
panjangnya lebih dari beberapa halaman.Bagian ini harus berisi daftar
divisi dan subdivisi dari laporan dengan referensi halaman.Daftar isi
didasarkan pada garis besar laporan , tetapi harus memasukkan subdivisi
tingkat pertama.Dalam laporan pendek , cukup dengan hanya
memasukkan divisi divisi yang utama.Jika laporan tersebut meliputi
banyak angka atu table , daftar angka dan table tersebut harus diberikan
tepat setelah daftar isi.
Ringkasan Eksekutif
Ringkasan atau yang lebih sering disebut dengan ringkasan
eksekutif,menjelaskan secara singkat alasan proyek tersebut dilakukan ,
aspek aspek apa dari masalah yang dipertimbangkan , apakah
hasilnya , dana pa yang harus dilakukakan. Bagian ini adalah bagian
vital dari laporan . Studi telah mengindikasikan bahwa hamper semua
manajer membaca bagian ringkasan laporan , sedangkan hanya sebagian
kecil yang membaca seluruh dari laporan. Jadi satu satunya
kesempatan penulis untuk memberi pengaruh yang kuat adalah pada
ringkasan.
Ringkasan ditulis setelah laporan selesai.Bagian ini mempunyai
peran utama karena mewakili inti sari dari laporan. Ringkasan harus
sepanjang satu halaman atau paling banyak dua halaman. Jadi , penulis
harus pandai memilah milah secara hati hati apa yang dianggap cukup
penting untuk dimasukkan ke dalam ringkasan.
Ringkasan mengandung empat unsur :
1. Menyatakan tujuan dari laporan , termasuk informasi latar belakang
yang paling penting dan tujuan yang spesifik dari proyek tersebut.
2. Memberikan metodologi dan hasil utama.
3. Kesimpulan
4. Rekomendasi atau saran
Isi
Isi merupakan sebagian besar dari laporan . Bagian ini dimulai
dengan bagian pendahuluan yang menetapkan factor latar belakang yang
membuat proyek tersebut diperlukan dan tujuan laporan dilanjutkan
dengan diskusi atas metodologi , hasil , dan batasan batasan dari studi
tersebut , dan diakhiri dengan kesimpulan dan saran berdasarkan pada
hasil .
Bagian pendahuluan menjelaskan alasan atau mengapa proyek
tersebut dilakukan dana pa yang ingin diungkapkan. Bagian ini harus
meliputi otorisasi dasar dan penyerahan data dan selanjutnya disusul
dengan latar belakang yang relevan.Latar belakang harus dimasukkan
untuk mampu menjelaskan mengapa proyek tersebut layak untuk
dilakukan . Pertanyaan mengenai sejauh mana yang dianggap cukup
harus dijawab dengan merujuk pada kebutuhan pemirsa. Bagian terakhir
dari pendahuluan menjelaskan secara tepa tapa yang berusaha
diungkapkan oleh proyek tersebut . Bagian ini mendiskusikan
pernyataan masalah dan pertanyaan riset seperti dinyatakan dalam
proposal riset .
Setiap tujuan yang diwakili harus mempunyai masukan yang sesuai pada
bagian hasil di akhir laporan.
Bagian kedua dari isi adalah bagian metodologi riset.Bagian ini
merupakan tantangan untuk ditulis karena harus menjelaskan prosedur
teknik dengan cara yang sesuai untuk pemirsa. Materi dalam bagian ini
dapat didukung dengan penjelasan terperinci dalam lampiran atau daftar
istilah teknis. Bagian ini membahas empat topik .
1. Rancangan riset . Apakah studi tersebut bersifat deskriptif , penyelidikan
atau kausal? Apakah datanya didapat dari sumber primer atau sekunder ?
Apakah hasil hasilnya dikumpulkan dengan survei , observasi , atau
eksperimen? Salinan dari kuisioner survei atau formulir observasi harus
dilampirkan dalam lampiran. Mengapa rancangan tersebut sesuai dengan
studi yang dilakukan?
2. Rancangan sampel . Siapakah targer populasinya? Kerangka pengambilan
sampel apakah yang digunakan? Unit sampel apakah yang digunakan?
Bagaimana cara mereke dipilih? Berapakah besarnya ukuran sampel?
Seberapakah tingkat responsnya? Penghitungansecara terperinci untuk
mendukung penjelasan penjelasan ini disimpan untuk dimasukkan ke
dalam lampiran.
3. Pengumpulan data dan kerja lapangan. Berapa banyak dan jenis pekerja
lapangan apakah yang digunakan? Pelatihan dan pengawasan seperti
apakah yang mereka terima? Apakah pekerjaanya diverifikasi? Bagian ini
sangat penting untuk menetapkan derajat akurasi dari hasil.
urut urutan yang logis. Hasil diatur sebagai sebuah narasi yang
berkelanjutan yang dirancang untuk meyakinkan.Tabel dan grafik dalam
ringkasan harus digunakan untuk membantu diskusi. Hal ini dapat
membantu sebagai poin referensi terhadap data yang didiskusikan dan
membebaskan karangan dari fakta dan angka yang berlebihan. Namun,
grafik yang komprehensif dan terperinci harus disimpan untuk lampiran.
Bagian terakhir dari isi adalah bagian kesimpulan dan saran.
Kesimpulan dan saran harus dihadirkan dalam bagian ini secara lebih
terperinci dibandingkan dalam ringkasan, dan teks tersebut harus meliputi
pembenaran seperlunya.
LAMPIRAN
1. Abstrak
2. Pendahuluan
3. Latar belakang
a. Tinjauan literatur
b. Hipotesis
4. Metode Riset
5. Hasil
6. Diskusi
a. Implikasi
b. Batasan
c. Riset mendatang
7. Kesimpulan
8. Referensi
9. Lampiran
F.
G.
Menciptakan Tabel
Tabel sangat berguana dalam mempresentasikan informasi
numerik.Penggunaan tabel memungkinkan seorang penulis untuk menunjukkan
fitur-fitur yang signifikan tanpa terjebak dalam perincian. Isi laporan hanya
berisi tabel ringkasan yang relative singkat dengan tabel-tabel komprehensif
yang dimasukkan dalam lampiran.
Setiap tabel harus meliputi unsur-unsur berikut.
H.
Grafik Kue
Salah satu grafik yang paling berguna yaitu grafik kue yang memperlihatkan
komposisi dari beberapa kuantitas total pada waktu tertentu. Perusahaan sering
menggunakan grafik kue untuk menunjukkkan bagaimana pendapatan
digunakan atau komposisi dari penjualan mereka. Setiap segmen harus diberi
label dan penjelasannya dan prosentasenya. Penulis harus tidak berusaha untuk
memasukkan terlalu banyak potongan kecil (maksimal jumlah potongan adalah
6 potongan).
Grafik Garis
Grafik Batang
Sebuah grafik batang yang menunjukkan perubahan dalam nilai sebuah variabel
dependen ( digambarkan pada sumbu vertikal ) pada interval berlainan dari
variabel independen (pada sumbu horizontal).
Seperti grafik garis, format grafik batang memiliki varisasi. Sebuah
variannya yang umum adalah grafik batang subbagian. Grafik ini sangat mirip
dengan sebuah garfik berlapis lapis yang memperlihatkan komposisi dari
jumlah keseluruhan. Grafik batang multipel memperlihatkan bagaimana mutipel
variabel dikaitkan dengan variabel primer. Dalam setiap kasus tersebut, setiap
batang atau segmen dari batang perlu diidentifikasi secara jelas dengan warna
tau pola yang berbeda. Penulis harus tidak menggunakan terlalu banyak varibel
dependen atau devisi. Terlalu banyak detail akan menutupi keuntungan pokok
dari grafik tersebut., yaitu membuat hubungan hubungan yang sudah ada
mudah untuk dipahami.
I.
Seorang peneliti harus memiliki sikap percaya diri dan tegas terhadap
penelitian yang dilakukan. Hal tersebut perlu dilakukan untuk mengatasi jika
ada serangkaian pertanyaan yang diajukan. Sikap percaya diri diperlukan dalam
mempertahankan hasil penelitian namun disertai juga dengan data-data
penelitian yang logis dan sistematis.
Kemampuan untuk beradaptasi dengan audiens juga merupakan salah
satu kunci utama dalam sebuah presentasi lisan yang efektif. Seorang penyaji
yang baik dalam suatu presentasi lisan yaitu dengan memperhitungkan waktu
secara efektif namun subtansi dari presentasi tetap tersampaikan dengan baik.
Penyaji juga tidak boleh terlalu banyak membaca text saat prsentasi. Mencatat
poin-point penting, memahami laporan penelitian, serta terus berlatih
bagaimana membangun komunikasi yang baik.
Dalam presentasi lisan berbagai media pendukung yang bisa digunakan.
Salah satu media yang biasa digunakan adala media slide. Slide yang baik yaitu
mudah dipahami dan dimengerti oleh audiens. Oleh karena itu, slide perlu
dirancang yang kreatif untuk menyampaikan pesan yang menarik perhatian agar
mendukung poin mana audiens harus memfokuskan pikirannya. Penggunaan
bahasa tubuh dalam presentasi juga dapat membantu untuk menyampaikan
pesan dan membuat presentasi lebih menarik. Berikut ini adalah bahasa tubuh
yang biasa dilakukan dalam suatu presentasi :
J.
Laporan Internet
Di era globalisasi seperti saat ini, teknologi yang canggih dan modern
memiliki peran penting dalam keseharian masyarakat luas. Teknologi informasi
di internet juga sangat membantu seorang peneliti dalam menginformasikan
hasil penelitiannya kepada publik secara luas. Penempatan laporan penelitian
secara online saat ini banyak dilakukan karena mudah untuk diakses setiap saat
secara cepat dan praktis. Adanya internet sangat membantu dalam berbagi
berbagai informasi termasuk informasi yang bersifat akademis seperti laporan
penelitian.
K.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA