Anda di halaman 1dari 3

Proses Pemisahan mineral berdasarkan perbedaan berat jenis mineral berat dan

mineral ringan..proses jigging ini di lakukan dengan menggunakan alat yg


bernama jig...
Secara garis besar jig terdiri dari sebuah tangki besar yang berisi air dimana
terdapat saringan/ayakan horizontal serta terdapat lapisan pemisah.Tangki jig di
lengkapi dengan spigot yaitu lubang tempat keluar nya konsentrat..spigot
berguna agar konsentrat yang keluar tidak banyak mengandung air.kemudian di
bagian atas ayakan terdapat bed,yaitu material kasar yang untuk menahan
mineral sebelum melewati ayakan..Kemudian terdapat alat yang bernama
energizing unit yang berfungsi menimbulkan gerakan pulsasi (bolak
balik)..gerakan keatas di sebut pulsion serta gerakan ke bawah di sebut Suction.
Cara Kerja
Proses kerja jig berprinsip pada gerakan naik turunnya air serta pemisahan yang
di dasarkan pebedeaan berat jenis mineral.
Pada saat pulsion ( gerakan ke atas) ayakan akan terdorong naik serta bed akan
merenggang dan mineral berat dan ringan akan terdorong juga ke atas..mineral
yang berat jenis nya besar akan jatuh ke bawah dan menerobos bed masuk
kedalam tangki terbawa arus A flow menuju ke spigot menjadi
konsentrat.sedangkan mineral yang berat jenis nya kecil akan terbawa oleh arus
Cross Flow..Cross flow merupakan aliran horizontal yang berada di atas bed
berfungsi untuk membawa mineral ringan keluar sebagai tailing.

Pada saat pulsion

Sedangkan pada saat suction ayakan akan bergerak ke bawah dan bed pun akan
merapat sehingga membuat mineral berat mineral ringan yang berukuran besar

tertahan di atas bed,menunggu proses pulsion selanjutnya.dan mineral ringan


yang berukuran besar akan terbawa arus cross flow.

Pada saat suction

Gambar diafragma pada saat pulsion dan suction

Ada 3 faktor yang mempengaruhi proses jigging


1.differential acceleration

Mineral yang mempunyai berat jenis lebih besar akan memiliki kecepatan jatuh
yang lebih besar dan sebaliknya.
2.Kerapatan Bed
Pada saat pulsion dan suction kerapatan bed akan berpengaruh,jika kerapatan
bed tidak sesuai maka akan sulit untuk menjadi pemisah.
3.Consolidation trickling
Pengaliran campuran mineral dimana berlaku setelah lapisan bed menutup saat
akhir pulsion

Anda mungkin juga menyukai