PENATAUSAHAAN DAN

PERTANGGUNGJAWABAN
BENDAHARA PENERIMAAN
SKPD/PPKD
berdasarkan
PERMENDAGRI NO 55 TAHUN 2008

BENDAHARA
PPKD
PPKD Selaku
Selaku BUD
BUD

BENDAHARA
BENDAHARA
PENERIMAAN
PENERIMAAN

1.
1. STS
STS
2.
RPH
2. RPH
3.
3. SPJ
SPJ -- PDPT
PDPT

PENGGUNA
PENGGUNA
ANGGARAN
ANGGARAN

BENDAHARA
BENDAHARA
PENGELUARAN
PENGELUARAN

1.SPP-UP/GU/TU/LS
1.SPP-UP/GU/TU/LS
2.BUKU2
2.BUKU2
3.SPJ
3.SPJ -- BELANJA
BELANJA

HUBUNGAN
HUBUNGAN
FUNGSIONAL
FUNGSIONAL &
& ADMINISTRASI
ADMINISTRASI

PENATAUSAHAAN KEUDA

Penatausahaan pada SKPD :

a. Prosedur Penatausahaan Bendahara

Penerimaan
b. Prosedur Penatausahaan Bendahara
Pengeluaran:

Mekanisme Uang Persediaan/Ganti Uang/Tambahan

Uang (UP/GU/TU)
Mekanisme Pembebanan Langsung (LS)

Penatausahaan pada PPKD :

Prosedur Penatausahaan Penerimaan Kas

Prosedur Penatausahaan Pengeluaran Kas

Mekanisme Uang Persediaan/Ganti

Uang/Tambahan Uang (UP/GU/TU)
Mekanisme Pembebanan Langsung (LS)

STRUKTUR PENDAPATAN
A. Pendapatan Asli Daerah:
1. Pajak Daerah
2. Retribusi Derah
3. Hasil
Pengelolaan
Kekayaan
Dipisahkan
4. Lain-lain PAD yang sah

Daerah

Yang

B. Dana Perimbangan:
1.
2.
3.

Dana Bagi Hasil

Dana Alokasi Umum
Dana Alokasi Khusus

C. Lain-lain Pendapatan Daerah yang sah:

1.
2.
3.

Hibah
Dana Darurat
Dana Bagi Hasil pajak dari Provnsi dan Pemerintah
Daerah lainnya
4. Dana Penyesuaian & Dana OTSUS
5. Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemda

PENDAPATAN DAERAH

Pendapat
an Daerah

Semua Penerimaan Uang

Melalui Rekening Kas
Umum Daerah, Yang
Menambah Ekuitas Dana
Merupakan Hak Daerah
Dalam Satu Tahun
Anggaran Dan Tidak
Perlu Dibayar Kembali
Oleh Daerah

Urusan
Pemerintahan
Organisasi

Pendapatan
Daerah Dirinci
Menurut:

Kelompok
Jenis
Obyek
Rincian Obyek
Pendapatan

KELOMPOK PENDAPATAN DAERAH

1. Kelompok pendapatan asli daerah dibagi
menurut jenis pendapatan yang terdiri atas :
a. Pajak Daerah

DPAPPKD 1

DPASKPD
1

b. Retribusi Daerah
c. Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah Yang
Dipisahkan

d. Lain-lain Pendapatan
Asli Daerah Yang Sah

DPAPPKD 1

DPASKPD
1

LANJUTAN

KELOMPOK PENDAPATAN DAERAH

2.

Kelompok dana perimbangan dibagi menurut

jenis pendapatan yang terdiri atas:
a. Dana Bagi Hasil

b.
Dana
Umum

Alokasi

c.
Dana
Khusus

Alokasi

DPA-PPKD
1

KELOMPOK PENDAPATAN DAERAH

3.

Kelompok lain-lain pendapatan daerah yang sah ,

dapat bersumber dari :
hibah, dapat berasal dari pemerintah,
pemerintah kab/kota di wilayah provinsi,
kab/kota di luar wilayah provinsi,
pemerintah provinsi dan/atau provinsi
lainnya, dari perusahaan daerah/BUMD,
dari perusahaan negara/BUMN atau dari
masyarakat;
dana darurat dari pemerintah dalam
rangka
penanggulangan
korban/kerusakan akibat bencana alam;
Dana bagi hasil pajak dari provinsi
kepada
kabupaten/kota
dan
dari
pemerintah daerah lainnya;
Dana penyesuaian dan dana otonomi
khusus yang ditetapkan oleh pemerintah;
dan
bantuan keuangan dari kabupaten/kota di
wilayah provinsi, bantuan keuangan dari

DPAPPKD
1

PENGANGGARAN
PENDAPATAN
Pajak Daerah

PPK
D

Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah yang
Dipisahkan
Lain-lain PAD yang Sah
yang Ditransfer
Langsung Ke KASDA

Dana
Perimbangan
Lain-lain
Pendapatan
Daerah yang Sah

LANJUTAN

PENGANGGARAN
PENDAPATAN
Retribusi Daerah
Komisi

SKP
D

Potongan
Keuntungan Selisih Nilai
Tukar Rupiah
Pendapatan Dari
Penyelenggaraan
Pendidikan dan Pelatihan
Hasil Penjualan Kekayaan
Daerah yang Tidak
Dipisahkan
Hasil Pemanfaatan Atau
Pendayagunaan Kekayaan
Daerah yang Tidak Dipisahkan

BUKU
BENDAHARA PENERIMAAN SKPD
(Lampiran I Permendagri 55/2008)

Buku Penerimaan dan Penyetoran

Bendahara Penerimaan; dan
Register STS.

DOKUMEN TERKAIT
PENERIMAAN
(Lamp I Permendagri 55/2008)

Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPDaerah);

Surat Ketetapan Retribusi (SKR);
Surat Tanda Bukti Pembayaran;
Nota Kredit;
Bukti Penerimaan Lainnya yang sah;
dan
Surat Tanda Setoran (STS).

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
PENERIMAAN
(LPj ADMINISTRATIF)

Bendahara penerimaan SKPD secara administratif

mempertanggungjawabkan
penerimaan
uang
kepada Kepala SKPD melalui PPK SKPD paling
lambat tgl 10 bulan berikutnya.

Dalam bentuk LPj Administratif.

LPj Administratif dilampiri:

Buku Penerimaan dan Penyetoran (yang telah
ditutup pada akhir bulan berkenaan);
Register STS;
Bukti Penerimaan yang sah dan lengkap;
Pertanggungjawaban
Bendahara
Penerimaan
Pembantu.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
PENERIMAAN
(LPj FUNGSIONAL)

Bendahara
penerimaan
SKPD
secara
fungsional
mempertanggungjawabkan
penerimaan uang kepada PPKD paling
lambat tgl 10 bulan berikutnya.

Dalam bentuk LPj Fungsional (format sama

dengan format LPj Administratif.

LPj Fungsional dilampiri:

Buku Penerimaan dan Penyetoran (yang
telah ditutup pada akhir bulan berkenaan);
Register STS;
Pertanggungjawaban
Bendahara
Penerimaan Pembantu.

Penyampaian

LPj BDHR
PENERIMAAN
pada Akhir Tahun

Disampaikan paling lambat hari

kerja terakhir pada bulan tersebut

CARA PENERIMAAN
DAERAH

Penerimaan secara tunai;

Penerimaan
melalui
rekening
Bendahara Penerimaan;
Penerimaan melalui rekening Kas
Umum Daerah;

PENGESAHAN
LPj PENERIMAAN
ADMINISTRATIF
PA menerbitkan surat pengesahan LPj
Penerimaan
Administrasi
jika
dokumen LPj telah sesuai;
Bendahara penerimaan membuat LPj
fungsional setelah LPj administratif
disahkan oleh PA;
LPj
fungsional disampaikan oleh
Bendahara Penerimaan SKPD ke
PPKD selaku BUD.

DOKUMEN PENATAUSAHAAN
LPj PENERIMAAN

register
penerimaan
laporan
pertanggungjawaban penerimaan (LPj);
register
pengesahan
laporan
pertanggungjawaban penerimaan (LPj);
surat
penolakan
laporan
pertanggungjawaban penerimaan (LPj);
register
penolakan
laporan
pertanggungjawaban penerimaan (LPj);
dan
register penutupan kas.

BENDAHARA
PENERIMAAN
PEMBANTU

Ditunjuk berdasarkan:

Obyek
pendapatan
tersebar
atas
pertimbangan kondisi geografis wajib
pajak; dan
Wajib
retribusi
tidak
mungkin
membayar
kewajibannya
langsung
kepada badan, lembaga keuangan atau
kantor pos.

BUKU
BENDAHARA
PENERIMAAN PEMBANTU

Buku Penerimaan dan Penyetoran

Bendahara Penerimaan Pembantu;
dan
Register STS.

DOKUMEN
BENDAHARA PENERIMAAN
PEMBANTU
(Lamp I Permendagri 55/2008)

Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPDaerah);

Surat Ketetapan Retribusi (SKR);
Surat Tanda Bukti Pembayaran;
Bukti Penerimaan lainnya yang sah;
dan
Surat Tanda Setoran (STS)

LPj PENERIMAAN
BEDAHARA PENERIMAAN
PEMBANTU
Buku Penerimaan dan Penyetoran
Bendahara Penerimaan Pembantu
(yang telah ditutup pada akhir
bulan);

LPj Dilampiri:
Register STS;
Bukti Penerimaan yang sah dan
lengkap.

Penyampaian

LPj
PENERIMAAN
BENDAHARA PENERIMAAN
PEMBANTU

Disampaikan ke Bendahara Penerimaan

paling lambat 5 bulan berikutnya; dan
Untuk akhir tahun, disampaikan paling
lambat 5 hari kerja sebelum hari kerja
terakhir bulan tersebut.

TEKNIS PENGISIAN
DOKUMEN

Pengisian dokumen penatausahaan

bendahara
penerimaan
dapat
menggunakan aplikasi komputer
dan/atau alat elektronik lainnya.

STRUKTUR
PENERIMAAN PEMBIAYAAN
C. 1. Penerimaan Pembiayaan:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

SiLPA;
Pencairan Dana Cadangan;
Hasil Penjualan Kekayaan Daerah
yang Dipisahkan;
Penerimaan Pinjaman Daerah;
Penerimaan Kembali Pemberian
Pinjaman;
Penerimaan Piutang Daerah.

DPA-PPKD
3.1

BUKU
BENDAHARA PENERIMAAN PPKD
(Lampiran II Permendagri 55/2008)

Buku Penerimaan PPKD;

DOKUMEN TERKAIT
PENERIMAAN
(Lamp II Permendagri
55/2008)

Nota Kredit; dan

Bukti Penerimaan Lainnya yang sah.

PERTANGGUNGJAWABAN
BENDAHARA PENERIMAAN PPKD

Bendahara
penerimaan
PPKD
mempertanggungjawabkan
penerimaan
uang kepada PPKD paling lambat tgl 10
bulan berikutnya.

Pertanggungjawaban
berupa
Buku
Penerimaan PPKD yang telah dilakukan
penutupan pada akhir bulan, dilampiri
dengan bukti-bukti pendukung yang sah dan
lengkap.

LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN DAN

PERNYAMPAIAN PERTANGGUNGJAWABAN
BENDAHARA PENERIMAAN PPKD

Bendahara penerimaan PPKD melakukan

penutupan Buku Penerimaan PPKD dan
melakukan rekapitulasi perhitungan.
Bendahara penerimaan PPKD menyiapkan
bukti-bukti penerimaan yang sah dan lengkap.
Bendahara penerimaan PPKD menyampaikan
Buku Penerimaan PPKD yang telah dilakukan
penutupan
dilampiri
dengan
bukti
penerimaan yang sah dan lengkap kepada
PPKD, paling lambat tanggal 10 bulan
berikutnya.

SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH