0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
2K tayangan2 halaman
Dokumen tersebut merangkum tentang makna Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap tanggal 1 Oktober. Pancasila adalah dasar negara dan ideologi Indonesia yang terdiri atas lima sila yakni Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Dokumen tersebut merangkum tentang makna Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap tanggal 1 Oktober. Pancasila adalah dasar negara dan ideologi Indonesia yang terdiri atas lima sila yakni Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Dokumen tersebut merangkum tentang makna Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap tanggal 1 Oktober. Pancasila adalah dasar negara dan ideologi Indonesia yang terdiri atas lima sila yakni Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
: Novi Amalia NPM : 153112700640009 Fakultas/Jurusan : FTKI/Sistem Informasi
KESIMPULAN KESAKTIAN PANCASILA
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati pada tanggal 1 Oktober merupakan upaya melestarikan, mengembangkan dan mempromosikan Pancasila sebagai sumber nilai yang telah teruji dan Pancasila sebagai ideologi bangsa dan pemersatu Negara Republik Indonesia. Pancasila adalah pandangan hidup bangsa dan dasar negara Republik Indonesia. Pancasila juga merupakan sumber kejiwaan masyarakat dan negara Republik Indonesia. Pancasila bukanlah sesuatu hal yang asing. Pancasila terdiri atas 5 (lima) asas, tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 alinea IV dan diperuntukkan sebagai dasar negara Republik Indonesia. Sebagai dasar negara, Pancasila merupakan suatu asas kerohanian yang dalam ilmu kenegaraan populer disebut sebagai dasar filsafat negara (Philosofische Gronslag). Dalam UU No. 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan dinyatakan bahwa Pancasila merupakan sumber dari segala sumber hukum. Sebagai sumber nilai dan norma dasar negara maka setiap materi muatan perundangundangan tidak boleh bertentangan dengan nilai yang terkandung dalam Pancasila. Berdasarkan hal tersebut, dapat dikatakan bahwa Pancasila sebagai dasar negara berkedudukan sebagai norma dasar bernegara. kesaktian pancasila adalah kepandaian ( kemampuan) yang dimiliki oleh lima dasar negara yang dapat berbuat sesuatu melebihi kodrat alamnya sebagai dasar negara. Adapun makna yang terkandung di masing - masing sila (ke-5 sila) seperti berikut: 1. Sila Pertama adalah Ketuhanan Yang Maha Esa -> Memercayai adanya Tuhan yang satu, Tuhan yang maha Esa. 2. Sila Kedua adalah Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab -> Mengandung pengertian HAM Hak hidup, Hak Kebebasan, Persamaan Hak dan Hak untuk memiliki. 3. Sila Ketiga adalah Persatuan Indonesia -> Sudah jelas, Negara Indonesia yang terdiri dari berbagai suku dan adat harus bersatu untuk Negara Indonesia, Menempatkan kesatuan, persatuan, kepentingan, dan keselamatan bangsa dan negara di atas 1kepentingan pribadi atau golongan. 1 Sumber: http://www.academia.edu/8312812/MAKNA_HARI_KESAKTIAN_PANCASILA.http://pida to.net/57_teks-pidato-memperingatan-hari-kesaktian-pancasila
4. Sila Keempat adalah Sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat
Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan / Perwakilan ->mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat, mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama. 5. Sila kelima adalah Sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia-> bersikap adil, menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban, menghormati hak-hak orang lain, bersama-sama berusaha mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial