Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH KOMUNIKASI BISNIS

KESALAPAHAMAN DAN KETERAMPILAN


KOMUNIKASI BISNIS

NAMA : KURNIA WAHYUNI


NIM : 1303006
PROGRAM STUDI : AGRIBISNIS
DOSEN PEMBIMBING : Dr. Ir. Yudhi Zuriah. WP.M.P

SEKOLAH TINGGI ILMU PERTANIAN


STIPER SRIWIGAMA

BAB I

KOMUNIKASI BISNIS
A. Latar Belakang
Seperti yang kita ketahui bersama jika komunikasi merupakan elemen terpenting yang
diberikan tuhan kepada manusia, karena dengan komunikasi kita menjadi mahluk hidup
bukan benda lagi, komunikasi bisa menghidupkan nyawa sosial yang menjadi harapan
kita untuk tetap berperan sebagai manusia
Selain komunikasi ada juga faktor penting yang harus kita lakukan, yaitu bisnis,karena
dengan bisnis kita bisa menghasilkan simbiosis mutualisme untuk memenuhi kebutuhan
dan hasrat hidup kita sebagai manusia. Jika komunikasi adalah elemen yang membedakan
kita sebagai makhluk hidup dengan benda, bisnis juga merupakan elemen penting yang
tidak hanya membedakan kita dengan benda, tetapi juga membedakan kita sebagai
manusia dengan hewan.
Jika kita gabungkan dua kekuatan elemen ini, Komunikasi dengan Bisnis, pasti akan
menjadi sesuatu yang luar biasa, terlebih jika kita berhasil menguasai penyatuan
keduanya ini. Namun, sebenarnya apakah komunikasi bisnis ini, Komunikasi Bisnis
adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam
jenis dan bentuk komunikasi untuk mencapai tujuan bisnis.
Karena Komunikasi bisnis ini merupakan komunikasi yang terjadi di dunia bisnis, kita
tidak boleh melanggar norma-norma yang ditetapkan oleh dunia bisnis ketika melakukan
komunikasi.

B. RUMUSAN MASALAH
Apa kesalapahaman dari komunikasi bisnis ?
Apa saja keterampilan dari komunikasi bisnis ?
C. TUJUAN
Untuk lebih memahami kesalapahaman dari komunikasi bisnis
Agar dapat terampil dalam komunikasi bisnis

BAB II
PEMBAHASAN
PENGERTIAN KOMUNIKASI BISNIS

Komunikasi adalah sesuatu hal dasar yang selalu dibutuhkan dan dilakukan oleh setiap insan
manusia, karena berkomunikasi merupakan dasar interaksi antar manusia untuk memperoleh
kesepakatan dan kesepahaman yang dibangun untuk mencapai suatu tujuan yang maksimal.
Komunikasi bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup
berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal maupun nonverbal.
Komunikasi bisnis adalah setiap komunikasi yang digunakan untuk mempromosikan suatu
gagasan suatu produk dengan sasaran untuk menciptakan nilai bagi bisinis yang dijalankan.
Jadi dapat disimpulkan bahwa Komunikasi Bisnis adalah suatu proses pertukaran pesan atau
informasi untuk mencapai efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam struktur dan sistem
organisasi.

KESALAPAHAMAN KOMUNIKASI BISNIS


a. Munculnya Kesalahpahaman Komunikasi

Didalam suatu pidato, ada kecenderungan beberapa pesan tidak dapat dimengerti
oleh penerima pesan dengan baik. Hal ini disebabkan oleh adanya faktor penghambat
komunikasi antara pengirim dan penerima pesan. Faktor-faktor penghambat komunikasi
tersebut mencakup antara lain masalah dalam pengembangan pesan, penyampaian pesan,
penerimaan pesan dan penafsiran pesan.
1.

Masalah Dalam Mengembangkan Pesan


Sumber masalah potensial dalam mengembangkan suatu pesan adalah dalam

memformulasikan suatu pesan. Masalah dalam mengembangkan suatu pesan dapat


mencakup antara lain munculnya keragu-raguan tentang isi pesan, kurang terbiasa dengan
situasi yang ada atau penerima, adanya pertentangan emosional, atau kesulitan dalam
mengekspresikan ide atau gagasan.
Jika seseorang gagal dalam mengembangkan pesan, maka proses komunikasi akan
memulai dengan sesuatu yang salah, yang pada akhirnya akan membawa kegagalan yang
akan berkelanjutan atau terus menerus.
2.

Masalah dalam Menyampaikan Pesan


Komunikasi dapat juga terganggu karena munculnya masalah dalam mendapatkan

pesan dari pengirim ke penerima. Masalah dalam penyampaian pesan yang paling jelas
adalah faktor phisik, misalnya sambungan kabel yang jelek, akustik yang lemah, dan
tindasan yang tak terbaca. Meskipun gangguan-gangguan tersebut nampaknya sepele,
namun mereka dapat memblok atau mengganggu suatu pesan.
Jika Anda sedang menyampaikan presentasi makalah atau kertas kerja, pilihlah suatu
tempat yang memungkinkan audience Anda dapat melihat dan mendengar dengan jelas
apa yang Anda sampaikan. Jangan sampai ada diantara mereka yang merasa terhalang
oleh sesuatu, seperti terhalang oleh tubuh Anda sendiri atau terhalang oleh tiang (pilar)
suatu bangunan. Disamping itu, jika Anda menggunakan sound system, usahakanlah

sound system yang baik. Jangan sampai terjadi pada saat-saatnya diskusi sedang menarik,
tiba-tiba sound systemnya mengalami gangguan teknis atau macet total.
Masalah lain yang muncul dalam penyampaian suatu pesan adalah bila dua buah pesan
yang disampaikan mempunyai arti yang saling berlawanan. Bila dua buah pesan
disampaikan sekaligus secara bersamaan, maka akan muncul gangguan dalam arus
komunikasi. Masalah serupa juga muncul, bila suatu pesan disampaikan melalui saluran
penghubung yang cukup panjang. Orang terakhir yang menerima pesan ada kemungkinan
hanya dapat menangkap pesan sebagian kecil saja dari orang yang pertama atau bahkan
pesan yang disampaikan bisa jadi bertentangan dengan pesan aslinya.
3.
Masalah Dalam Menerima Pesan
Sebagaimana halnya dengan penyampaian pesan, menerima pesanpun juga tak luput dari
adanya suatu masalah. Masalah yang muncul dalam penerimaan suatu pesan antara lain
adanya persaingan antara penglihatan dengan suara, kursi yang tidak nyaman, lampu
yang kurang terang, dan kondisi lain yang dapat mengganggu konsentrasi penerima.
Sebagai contoh, pada saat Anda sedang mengikuti kuliah di kelas, tiba-tiba terdengar
teriakan histeris dari orang-orang yang sedang panik yang terkurung dalam suatu gedung
yang sedang terbakar yang kebetulan berdekatan dengan tempat kuliah Anda. Dalam
kondisi seperti itu, dapatkah Anda menerima pesan dengan baik? Pada saat asyik
membaca-baca di ruang perpustakaan, tiba-tiba lewat seorang gadis cantik dihadapan
Anda. Kondisi lainpun dapat terjadi, manakala Anda asyik mengerjakan ujian semester,
terdengar suara tabuhan gamelan di seberang bangunan yang kebetulan juga
berdampingan dengan sekolah karawitan atau sekolah musik.
Dalam beberapa kasus, gangguan yang muncul berkaitan dengan kesehatan si penerima
pesan. Pendengaran yang kurang baik, penglihatan yang mulai kabur atau bahkan sakit

kepala, juga dapat mengganggu penerima dalam menerima suatu pesan. Meskipun hal
tersebut tidak memblok (menghambat) jalur komunikasi secara keseluruhan, tetapi
mereka dapat mengurangi konsentrasi si penerima pesan. Barangkali gangguan yang
paling umum terjadi adalah kurangnya konsentrasi selama melakukan komunikasi.
Kadang-kadang pada saat berkomunikasi, pikiran melayang memikirkan hal-hal lain
diluar yang dibicarakan atau melamun.
4.

Masalah Dalam Menafsirkan Pesan


Meskipun suatu pesan mungkin hilang selama proses penyampaian pesan terjadi,

namun masalah terbesar adalah pada mata rantai terakhir, dimana suatu pesan ditafsirkan
oleh penerima pesan. Perbedaan latar belakang, perbendaharaan bahasa, dan pernyataan
emosional, dapat menimbulkan munculnya kesalahpahaman antara pemberi dan penerima
pesan. Sebagai contoh sederhana apabila Anda sedang berbicara dengan seseorang yang
berasal dari daerah yang berbeda latar belakang budayanya.
b. Komunikasi Yang Efektif
Komunikasi yang efektif tentu saja akan dapat mengatasi berbagai hambatan yang
dihadapi dalam komunikasi. Bagaimana mengatasi berbagai hambatan dalam
komunikasi? Untuk dapat mengatasi berbagai rintangan dalam komunikasi, maka perlu
diperhatikan tiga hal sebagai berikut:
1.
Membuat suatu pesan secara lebih berhati-hati.
Langkah pertama yang perlu Anda perhatikan dalam berkomunikasi adalah Anda
perhatikan apa yang menjadi maksud dan tujuan berkomunikasi dan audience Anda.
Katakan apa yang dikehendaki oleh audience Anda, gunakan bahasa yang jelas,
sederhana, mudah dipahami, tidak bertele-tele, jelaskan point-point yang penting, dan
jangan lupa tekankan dan telaah ulang point-point yang penting.
2.

Minimisasi gangguan dalam proses komunikasi.

Melalui pemilihan saluran komunikasi secara berhati-hati, Anda akan dapat


membantu audience Anda untuk dapat memperhatikan apa pesan yang Anda sampaikan.
Kalau suatu pesan disampaikan secara lisan, maka perlu diperhatikan bagaimana lokasi
atau tempat penyampaian pesan yang nyaman, tenang, akustik/sound system yang baik,
tempat duduk yang teratur, rapi, nyaman, ruangan yang sejuk, dan sebagainya. Pendek
kata, Anda harus berupaya agar penyampaian pesan-pesan sampai pada sasaran yang
dikehendaki tanpa adanya gangguan yang berarti.
3.

Mempermudah upaya umpan balik antara si pengirim dan si penerima pesan.


Agar pemberian umpan balik (feedback) tersebut memberikan suatu manfaat yang

cukup berarti, maka Anda harus dapat merencanakan bagaimana dan kapan suatu pesan
yang disampaikan kepada penerima. Kalau Anda menghendaki umpan balik secara cepat,
maka Anda dapat memilih sarana komunikasi yang cepat baik melalui tatap muka
ataupun melalui telepon. Kalau menurut Anda, umpan balik kurang begitu penting, maka
Anda dapat menggunakan sarana lewat tulisan (surat) dalam penyampaian suatu pesan.

KETERAMPILAN KOMUNIKASI BISNIS


I.

Membaca :

Dengan kita membaca kita bisa mendapatkan banyak pengetahuan yang sebelumnya kita tidak
tahu menjadi tahu dan dapat berguna dalam proses suatu komunikasi.

II.

Mendengar :

Mendengarkan adalah Merespon atau menerima bunyi secara disengaja. Memperhatikan dengan
baik apa yang dikatakan oleh orang lain yang merupakan proses komunikasi kita dengan
konsumen,karyawan dan pemasok.

III.

Berbicara :

Berbicara adalah Kemampuan mengucapkan bunyi-bunyi artikulasi atau kata-kata untuk


mengekpresikan, menyatakan serta menyampaikan pikiran, gagasan, dan perasaan.
Dan berbicara merupakan proses komunikasi antara kita dan orang lain(Customer).

IV.

Wawancara :

Wawancara adalah pertemuan dua orang atau lebih dengan maksud untuk menggali
informasi baik berupa fakta atau pendapat seseorang untuk tujuan tertentu.
V.

Berdiskusi dengan kelompok-kelompok kecil :


Berdiskusi adalah pertemuan beberapa orang untuk saling mentukar

informasi,masukan,atau pertanyaan.

VI.

Presentasi :
Presentasi adalah suatu cara dimana kita menjelaskan tujuan kita melalui suatu media
Yang tujuannya dapat di mengerti orang yang mendengarkannya dan itu merupakan hal
Yang penting dalam komunikasi bisnis.

VII.

Menulis Surat,Memo dan Laporan :


Menulis berfungsi sebagai media komunikasi dalam bentuk tulisan yang dapat di
Pahami dan di mengerti orang lain untuk menyampaikan pesan atau penjelasan dan
Merupakan hal yang penting untuk komunikasi bisnis.

BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran pesan atau informasi untuk mencapai
efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam struktur dan sistem organisasi.
Dalam kegiatan komunikasi bisnis, pesan hendaknya tidak hanya sekedar
informatif tetapi juga haruslah Persuasif, agar pihak lain bersedia menerima suatu
paham atau keyakinan atau melakukan suatu perbuatan atau kegiatan.
Peranan komunikasi dalam suatu organisasi sangat penting. Tidak ada seorang
pun dalam keseharian tugasnya tanpa berkomunikasi. Baik itu bertema masalah
pekerjaan maupun masalah di luar pekerjaan, seperti masalah keluarga, politik,
sosial dan ekonomi nasional. Semua ini pasti dilakukan lewat komunikasi. Juga
baik itu dilakukan melalui jalur vertikal (atasan-bawahan) maupun jalur horisontal
(kolega setingkat). Seberapa jauh proses berkomunikasi itu berhasil dengan baik
sangat ditentukan oleh kondisi dan perilaku pengirim gagasan atau pesan,
penerima pesan, media yang dipakai, teknologi informasi yanga ada, isi pesan dan
cara pesan yang disampaikan serta suasana komunikasi itu sendiri. Keberhasilan
itu akan dicerminkan oleh tidak adanya kesenjangan pemahaman antara pengirim
dan penerima pesan.

SARAN
Sebagai manusia biasa,penulis menyadari akan kekurangan serta kesalahan dalam
penulisan makalah ini baik dari segi tata bahasa, maupun materi yang
disampaikan. Dari itu penulis mohon maaf dengan kelapangan hati penulis mohan
saran dan kritik dari pembaca.

Anda mungkin juga menyukai