RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah

: SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA

Mata Pelajaran

: Finishing Bangunan

Kelas/Semester

: X TGB/ Ganjil

Standar Kompetensi

: Pekerjaan Keramik

Kompetensi Dasar

: Pemasangan Keramik Lantai

Indikator

: 1. Siswa diharapkan dapat memahami

bahan-bahan, alat dan perlengkapan yang
diperlukan

dalam pekerjaan pemasangan

keramik lantai.
2. Siswa diharapkan dapat
mengerjakakan

pemasangan

lantai

sesuai

dengan ketentuan dalam josheet.

Alokasi Waktu

: 20 menit

Pertemuan ke

: 4(empat)

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah memperhatikan penjelasan guru, siswa dapat
1. Memahami bahan-bahan, alat dan perlengkapan yang diperlukan
dalam pekerjaan pemasangan keramik lantai.
2. Mengerjakan pemasangan keramik lantai sesuai dengan ketentuan
dalam jobsheet.
II. Materi Ajar
Pada umumnya untuk membangun suatu ruangan, dinding sekat,
lantai dan sebagainya dipakai bahan keramik. Keuntungannya adalah
memperindah suatu ruangan yang sangat sederhana untuuk
pemasangannya, sedangkan kerugiannya lebih mahal dari harga lantai
biasa pada pembuatan keramik, sehingga untuk ukuran saja
mempunyai variasi yang cukup banyak, bukan saja karena dari daerah
asal yang berbeda bahkan untuk pembuatan dalam satu tempat
pemrosesan saja bisa mempunyai ukuran yang berbeda-beda.
Dalam penggunaan Water Pass, hanya cocok untuk membuat datar
maupun tegak dalam jarak pendek saja. Apabila yang diukur
mempunyai jarak yang panjang lebih baik digunakan selang (pipa) air
untuk mengukur kedataran dan unting-unting untuk mengukur
ketegakan.
III.

Metode Pembelajaran
Ceramah, Diskusi, Demonstrasi

IV.

Media Pembelajaran
Papan Tulis

V. Langkah Langkah Pembelajaran

No

Kegiatan Pembelajaran

Alokasi
Waktu

Kegiatan awal :
a. Pendidik/guru memberi salam dilanjutkan
berdoa bersama dan mendata kehadiran
siswa
b. Pendidik/guru

menjelaskan

2 menit

tujuan

pembelajaran, memberi motivasi belajar

2

dan apersepsi pada siswa

Kegiatan Inti :
a. Pendidik/guru memberi penjelasan kepada
siswa apa saja alat dan bahan yang

15 menit

diperlukan dalam pekerjaan pemasangan

keramik lantai
b. Menjelaskan dan
3

mempraktekan

pemasangan keramik lantai

Penutup :
a. Pendidik/guru
bersama

cara

siswa

menyimpulkan dan mengevaluasi materi

yang telah disampaikan
b. Pendidik/guru
menyampaikan
selanjutnya
c. Pendidik/guru

menutup

3 menit

materi

pembelajaran

dengan berdoa dan salam

20 menit
Jumlah

VI.

Sumber Belajar
1. Jobsheet
2. Literatur

VII.

Tugas

Membuat Laporan tentang pemasangan keramik

SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA

KOMPETENSI KEAHLIAN : KONSTRUKSI BATU DAN BETON
JOBSHEET FINISHING BANGUNAN
SEMESTER
PEKERJAAN
1 x 20 MENIT
GANJIL
PEMASANGAN
PERTEMUAN KE 4
UBIN LANTAI
A. Standar Kompetensi
Melaksanakan pekerjaan finishing bangunan
B. Kompetensi Dasar
Menerapkan pekerjaan pemasangan berbagai jenis ubin lantai
sesuai ketentuan dan syarat
Menyajikan pelaksanaan pekerjaan pemasangan berbagai jenis
ubin lantai
C. Tujuan
Dengan menggunakan alat dab bahan sesuai job sheet siswa dapat
memasang pemasangan keramik lantai dengan benar sesuai
dengan gambar kerja dan petunjuk kerja.
D. Ketentuan Umum
Pemasangan keramik yang baik adalah :
1. Untuk mendapatkan pasangan lantai ubin yang baik, lantai yang
akan dilapisi ubin harus benar-benar rata dan datar
2. Pasangan lantai ubin harus benar benar-benar rata dan datar
3. Adukan untuk pemasangan ubin sebaiknya hanya menggunakan
adonan semen
4. Jika harus melakukan pemotongan ubin, usahakan di tepi iri dan
tepi kanan (sisi lantai) sama
E. Pengetahuan Dasar
Pada umumnya untuk membangun suatu ruangan, dinding sekat
dan sebagainya untuk memperindah dipakai bahan keramik.
Walaupun untuk saat sekarang banyak juga dipakai lantai biasa.
Keuntunganannya adalah cara pembuatannya yang mudah dan
sangat sederhana, sedangkan kerugiannya belum ada standarisasi
mutu pada pembuatan keramik sehingga untuk ukuran saja
mempunyai variasi yang cukup banyak.
Lantai ubin dalam kontruksi bangunan merupakan salah satu bentuk
dari kontruksi lantai, disamping kontruksi yang lainya, seperti lantai
keramik marmer, trasso, semen, kayu, dan batu bata.