Prinsip kerja dari rangkaian inverter serderhana di atas yaitu memanfaatkan rangkaian flipflop sebagai pembangkit pulsa. Rangkaian tersebut memanfaatkan masing-masing dua buah transistor, kapasitor dan resistor. Nilai frekuensi ditentukan oleh besarnya kapasitor dan resistor. Tegangan listrik dari rangkaian flip-flop kemudian dinaikkan dengan menggunakan transformator (trafo). Komponen yang digunakan :
T1 = Trafo CT
Q1 dan Q2 = Transistor NPN 2N3055
C1 dan C2 = 68 mikrofarad, 25 V
R1 dan R2 = 10 ohm, 5 watt
R3 dan R4 = 180 ohm, 1 watt
D1 dan D2 = IN4007
Catatan : 1. Gunakan heatshink pada transistor Q1 dan Q2 2. Perhatikan dispasi daya dari masing-masing komponen yang digunakan
3. Hubungkan keluaran dari inverter ke terminal 9v pada trafo ct
4. Keluaran 220 volt didapat dari terminal 0 dan 220 volt pada trafo ct. Keluaran tidak persis sama 220volt, bergantung dari input anda pada terminal 9v trafo ct. Secara teori, supaya tegangan keluaran mendekati 220volt maka keluaran dari inverter yaitu 9 dikali akar 2.