Anda di halaman 1dari 21

Konsep Dasar Logic Model

Rusdi Akbar, Ph.D, CMA, Ak.


Director of Public Sector Governance (PSG)
Universitas Gadjah Mada

Overview

Pengertian dan konsep inti dari


logic model
Manfaat dan batasan logic
model
Logic model secara sederhana
hingga lengkap
Template logic model

Pengertian Logic Model

Gambaran visual logis dari suatu


program yang menunjukkan
rangkaian/hubungan antara input,
aktivitas, sampai dengan output dan
outcome yang diharapkan sebagai
respon terhadap suatu situasi yang
dihadapi organisasi.

Lanjutan

kita
menggunakan
sumber daya
ini

untuk proses
ini

untuk
menghasilkan
output ini

sehingga
terjadi
perubahan
pada customer

mengarah ke
outcome
antara

menuju ke
outcome akhir

Sejarah Pemikiran Logic Model

Tahun 1960-an visualisasi terhadap


suatu program telah dilakukan dalam
berbagai bentuk seperti bagan proses dan
diagram alir.
Tahun 1970-an USAID
memperkenalkan konsep Log Frame
Tahun 1979 istilah logic model pertama
kali muncul pada buku Evaluation:
Promise and Performance oleh Joseph S.
Wholey.

Pendekatan dalam Logic Model

Model Pendekatan Teori (Theory Approach


Models)

Model Pendekatan Outcome (Outcome


Approach Models)

Model Pendekatan Aktivitas (Activities


Approach Models)

Urgensi Logic Model

Banyak orang tidak memiliki pemahaman yang jelas


tentang bagaimana program mereka berjalan. Oleh
karena itu, Logic Model dibuat untuk dapat membantu:

Mengeksplisitkan apa yang Anda ketahui mengenai


program Anda

Mengklarifikasi bagaimana program dijalankan


(dioperasikan)

Konsep Inti Logic Model

1. Planning
Logic Model menyajikan rerangka dan proses
untuk perencanaan yang menjembatani gap
antara kondisi saat ini dengan kondisi yang
diinginkan.
2. Program Management
Logic model digunakan untuk menjelaskan,
menelusuri, serta mengawasi operasi, proses,
dan fungsi

Konsep Inti Logic Model

3. Evaluation
Logic model dapat membantu dalam
menentukan kapan dan bagaiamana evaluasi
dijalankan sehingga sumber daya bisa
dikatakan telah efektif dan efisien
penggunaannya
4. Communication
Logic Model membantu dalam
mengkomunikasikan suatu program baik
kepada staf, pemberi dana, maupun pemangku
kepentingan lainnya.

Kapan Menggunakan Logic Model

Untuk
program
baru

Membantu memperjelas cara sebuah program


menyelesaikan masalah dalam batasan asumsi
tertentu.
Membantu dalam mengembangkan sistem
pengukuran dan evaluasi kinerja.

Program
yang
sudah
ada

Membantu memahami dan menguji asumsi-asumsi


yang melandasi program yang sedang berjalan.

Manfaat Logic Model


Mengilustrasikan jalan pikir program atau
kegiatan secara masuk akal (teori program atau
kegiatan).
Memberikan perhatian intensif pada hubungan
yang paling penting antara tindakan-tindakan
dan hasil.
Membangun pemahaman bersama di antara
staff dan dengan para pemangku kepentingan.
Membantu staff dalam mengelola hasil dan
menginformasikan desain program.
Menemukan gap dalam logika program dan
bekerja untuk menyelesaikannya.

Batasan Logic Model


Logic model hanya merepresentasikan
(mewakili) realitas, bukan realitas.
Karakteristik logic model yang linear tidak bisa
merefleksi atau menangkap kompleksitas
beberapa program.
Program acapkali terlalu disederhanakan.
Atribusi sebab-akibat dapat dipertanyakan.
Artinya, logic model tidak mampu membuktikan
program yang disebabkan oleh outcome yang
diamati.
Logic model tidak merefleksikan outcome yang
tidak diharapkan

Jenis Logic Model Dasar

Theory of
Change
Model

Tampilan gambar strategi yang dapat menyebabkan


hasil yang diharapkan (do strategies and get results).

Program
Logic
Model

menggambarkan hubungan secara lebih rinci antara


sumber daya yang digunakan, aktvitas yang
dijalankan, produk yang dihasilkan, dan manfaat
atau hasil yang diperoleh.

Theory of Change Model

Lakukan

Peroleh

Strategi

Hasil

Theory of Change Sekolah Kepemimpinan


Strategi

Hasil

Kurikulum
Kepemimpinan

Pemimpin
Komunitas
Lebih Baik
Pembelajaran
Kepemimpinan

Sumber: Knowlton, Lisa Wyatt dan Philips, Cynthia C., 2013.

Perkembangan
Komunitas

Logic Model Program

Input

Proses

Sumber daya
yang digunakan

Aktivitas
yang dilakukan

Output
Produk
yang dihasilkan

Outcome
Manfaat
yang diperoleh

Contoh Logic Model Sederhana

Logic Model Liburan Keluarga


Input

Proses

Output

Outcome

Anggota
Keluarga

Mengendarai mobil
menuju bumi
perkemahan

Tiba di bumi
perkemahan

Membangun tenda

Tenda yang
didirikan

Memasak

Sajian masakan

Setiap
anggota
keluarga
saling
memahami
satu sama lain
Ikatan
keluarga yang
kuat

Anggaran

Mobil
Peralatan
Kemah

Logic Model
Program Sekolah Kepemimpinan Komunitas

Input

Aktivitas/ Proses

Output

Outcome
Jangka Pendek

Jangka Menengah

Jangka Panjang

Kurikulum dan
bahan ajar
Gedung atau
bangunan

Konten
Jumlah mahasiswa
Kurikulum
Kepemimpinan

Mahasiswa
Fasilitas,
sarana dan
prasarana
Dana (Rp)

Kepuasan
mahasiswa
Proses
Pembelajaran
Kepemimpinan

Completion rate
(tingkat kelulusan)

Marketing

Sumber: Knowlton, Lisa Wyatt dan Philips, Cynthia C., 2013.

Meningkatkan
pengetahuan
dan
keterampilan
kepemimpinan
mahasiswa
Menumbuhkan sikap
kepemimpinan
mahasiswa
dan kepekaan
sosial
Pemimpin yang
Lebih Baik

Lulusan
menggunakan
pengetahuan
dan
keterampilan
kepemimpinan
dalam
memperkuat
komunitasnya

Perkembangan
komunitas

Hubungan antara Model Teori Perubahan


dan Logic Model Program

Input

Lakukan

Peroleh

Strategi

Hasil

Aktivitas

Output

Outcome
Jangka
Pendek

Outcome
Jangka
Menengah

Outcome
Jangka
Panjang

Berpikir tentang Logic Model

BAGAIMANA

Sumber
daya/input

Proses

PROGRAM

MENGAPA

Output

Customer

Outcome
jangka
pendek

Outcome
jangka
menengah

Outcome jangka
panjang/tujuan
strategis

HASIL DARI PROGRAM

KONDISI EKSTERNAL YANG MEMPENGARUHI KINERJA (+/-)

PRIORITAS

SITUASI

Elemen-elemen Logic Model

INPUT

PROSES

OUTPUT

OUTCOME

what we invest

what we do

what we produce

what we change

Aktivitas untuk
menghasilkan
output

Produk langsung dari sebuah proses


dalam suatu program yang diharapkan
akan berkontribusi pada outcome

Sumber daya apa


saja yang
dibutuhkan untuk
melaksanakan
aktivitas

CUSTOMER

Perubahan yang dihasilkan oleh


program
Short

Medium

Long

Change

Change in

Change in

in

action

condition

Perilaku

Kondisi

learning
Pengguna produk atau layanan

Asumsi dan Faktor Eksternal

Sikap

Anda mungkin juga menyukai