Pengertian Ejaan
Ejaan adalah seperangkat aturan tentang cara
menuliskan bahasa dengan menggunakan
huruf, kata, dan tanda baca sebagai
sarananya.
Secara Teknis, yang dimaksud ejaan adalah
penulisan
huruf,
penulisan
kata,
dan
pemakaian tanda baca.
Ejaan merupakan kaidah yang harus dipatuhi
oleh pemakai bahasa demi keteraturan dan
keseragaman
bentuk,
terutama
dalam
bahasa tulis.
Keteraturan bentuk akan berimplikasi pada
ketepatan dan kejelasan makna.
Ejaan Melindo
Republik
Indonesia
H.M.
Soeharto,
meresmikan
pemakaian
Ejaan
Bahasa
Indonesia
Yang
disempurnakan
(EYD).
Peresmian ejaan itu berdasarkan Keputusan
Presiden No. 57 tahun 1972.
Pada 31 Agustus 1972, Menteri Pendidikan
Ejaan Yang
Disempurnakan
dj
j
nj
sj
tj
ch
j
y
ny
sy
c
kh
djalan, djauh
pajung, laju
njonja, bunji
isjarat, masjarakat
tjukup, tjutji
tarich, achir
jalan, jauh
payung, layu
nyonya, bunyi
isyarat, masyarakat
cukup, cuci
tarikh, akhir
di- (awalan)
di (kata depan)
ditulis
dibakar
dilempar
dipikirkan
di
di
di
di
kampus
rumah
jalan
sini
choesoes
Djoemat
jani
pajoeng
tjoetjoe
soenji
Ejaan Republik
(Ejaan Soewandi)
(1947 - 1972)
chusus
Djumat
jakni
pajung
tjutju
sunji
Ejaan Yang
Diesempurnakan
(mulai 16 Agustus
1972)
khusus
Jumat
yakni
payung
cucu
sunyi
Abjad
Vokal
Konsonan
Pemenggalan
Nama Diri
1. Pemakaian
Huruf
A.Ruang Lingkup EYD:
2. Penulisan
Huruf
A
Huruf
Kapital
B
C
Huruf
Miring
Huruf Tebal
3. Penulisan
Kata
a. Kata
Dasar
b. Kata
Turunan
c. Kata
Ulang
d. Kata
Gabung
e. Kata
Ganti
f. Kata
Depan
g. Kata
Sandang
h.
Partikel
i.
Singkatan
Akronim
j. Angka
dan
Lambang
Bilangan
4. Penulisan Unsur
Serapan
Adopsi
Adaptasi
4. Pemakaian Tanda
Baca (Pungtuasi)
a. Tanda Titik (.)
k. Tanda Kurung
Siku ([])
g. Tanda Ellipsis
()
l. Tanda Petik
Ganda ()
c. Tanda Titik
Koma (;)
m. Tanda Petik
Tunggal ()
n. Tanda Garis
Miring (/)
e. Tanda Hubung
(-)
j. Tanda Kurung
(())
o. Tanda
Penyingkat atau
apostrof ()
TERIMA KASIH