01
s.d.
MAT. VII.1.3.10
KEGIATAN SISWA
Modul sebagai sumber belajar utama dalam proses pembelajaran bagi siswa SMP Terbuka
ini telah disusun sesuai dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Dalam
pembahasannya modul ini telah mencakup seluruh Standar Kompetensi dan Kompetensi
Dasar untuk mencapai kompetensi lulusan minimal tingkat Sekolah Menengah Pertama
(SMP). Dengan disempurnakannya modul SMP Terbuka ini diharapkan siswa memiliki
kompetensi yang memadai sesuai dengan tuntutan kurikulum yang berlaku.
Mengingat Kurikulum yang digunakan dalam penulisan modul ini adalah Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), maka masukan dan saran dari lapangan sangat
diharapkan untuk penyempurnaan baik isi maupun perwajahan modul ini di masa yang
akan datang. Semoga modul ini dapat dimanfaatkan secara optimal sehingga mutu
pendidikan SMP Terbuka mengalami peningkatan sesuai dengan tuntutan jaman.
ii
iii
iii
DAFTAR ISI
iii
v
PETUNJUK BELAJAR
Buku ini memuat sembilan modul untuk mata pelajaran Matematika Kelas VII
Semester 1. Modul ini harus Kamu pelajari dan selesaikan dalam jangka waktu satu
semester, baik melalui kegiatan belajar di TKB (Tempat Kegiatan Belajar) maupun
belajar di luar TKB.
2. Belajar dengan modul dapat dilakukan secara mandiri atau kelompok, baik di
TKB atau di luar TKB.
4. Urutan kegiatan di atas harus Kamu taati, agar Kamu lebih cepat berhasil
mempelajari modul
vii
iv
iv
MAT.VII.1.1.01
KEGIATAN SISWA
BILANGAN BULAT I
Selamat berjumpa dengan modul ini. Pada modul ini Kamu akan mempelajari tentang
penjumlahan dan pengurangan pada bilangan bulat, Modul ini terdiri dari 2 kegiatan dengan
alokasi waktu yang disediakan adalah 5 x 40 menit. Kegiatan 1 tentang penjumlahan pada
bilangan bulat, sedangkan kegiatan 2 tentang pengurangan pada bilangan bulat.
Pada modul ini juga Kamu diharapkan dapat membuat alat bantu seperti mistar hitung
sederhana. Perlu Kamu ingat ada ungkapan yang menyatakan "Banyak berlatih, banyak pula
yang dikuasai".
3
B. KEGIATAN BELAJAR
2. Kompetensi Dasar : 1.1. Melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan
4. Materi Pokok
- Bilangan bulat dan lambangnya
- Penjumlahan bilangan bulat
5. Uraian Materi
(i) 5 - 2 = 3 (ii) 5 - 6 = ?
5-3=2 5-7=?
5-4=1 5 - 8 =?
5-5=0
Kamu tentu masih ingat tentang bilangan bulat bukan ? Ya.. Bilangan bulat antara lain
-4, 3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5, . . . sekarang perhatikan gambar 1.1 berikut ini :
4
Di suatu pelabuhan, sebatang kayu pengukur
didirikan di tepi laut untuk mengukur perubahan-
perubahan tinggi air laut. Rata-rata tinggi
-+5 permukaan laut ditandai pada kayu tersebut, dan
tinggi permukaan laut di atas rata-rata dapat
-+4
dibaca pada kayu tersebut.
-+3
-+2 Pada Gambar tampak tinggi air laut 2 meter di
-+1 atas rata-rata. Tinggi air laut 2 meter di atas rata-
rata di tulis + 2
- 0m
Sekarang bagaimanakah cara penulisan tinggi air laut di bawah rata-rata atau di bawah
angka nol ( 0 ) ?
Jika tinggi air laut di atas rata-rata ditulis dengan memberi tanda “ + ” seperti + 1, +2,
+3 dan seterusnya maka untuk permukaan air laut di bawah nol ditulis dengan
memberi tanda “ – “, seperti :
- 1 m berarti tinggi permukaan air laut 1 meter di bawah rata-rata
- 2 m berarti tinggi permukaan air laut 2 meter di bawah rata-rata dan seterusnya.
Apa yang dapat Kamu peroleh dari pembahasan di atas ? Ya, dari pengukuran tinggi
permukaan air laut Kamu mengenal bilangan-bilangan di atas nol bertanda positif (+)
dan bilangan-bilangan di bawah nol bertanda negatif (- )
-2 -1 0 1 2 3 4 5
5
Jika termometer menunjuk angka - 1 maka berarti suhu kamar pendingin adalah 1° di
bawah titik beku air dan jika temometer menunjuk angka - 6 maka berarti suhu kamar
pendingin adalah 6° dibawah titik beku air.
Dari penjelasan di atas maka ;
Suhu 5° di bawah titik beku air ditulis - 5°
Suhu 4° di bawah titik beku air ditulis - 4° dan seterusnya.
-5 -4 -3 -2 -1 0 +1 +2 +3 +4 +5
Gambar 1.3
Nah, sekarang Kamu akan mempelajari bilangan bulat. Untuk itu perhatikan gambar
1.4. di bawah ini.
-5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6
nol
Bilangan bulat negatif Bilangan bulat positif
Gambar 1.4
-6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6
Gambar 1.5
6
Bila Kamu perhatikan garis bilangan pada Gambar 1.5, dengan cepat Kamu dapat melihat
urutan bilangan bulat, apakah suatu bilangan itu lebih dari atau kurang dari bilangan lain.
Untuk jelasnya Kamu perhatikan Gambar 1.5 dan contoh-contoh berikut ini.
Contoh 1
a) 6 terletak di sebelah kanan 5, maka 6 lebih dari 5, dan ditulis 6 > 5.
b) 5 terletak di sebelah kiri 6, maka 5 kurang dari 6, dan ditulis 5 < 6.
c) 1 terletak di sebelah kanan -2, maka 1 lebih dari -2, dan ditulis 1 > -2.
d) -3 terletak di sebelah kanan -5, maka -3 lebih dari -5, dan ditulis -3 > -5.
e) Jika 2 < 3 dan 3 < 4, maka akan diperoleh 2 < 3 < 4, 3 lebih dari 2, dan 3 kurang dari
4, atau 2 kurang dari 3, dan 3 kurang dari 4.
Untuk selanjutnya 6 > 5 dibaca " 6 lebih dari 5", dan 5 < 6 dibaca "5 kurang dari 6",
sedangkan 2 ≤ 3 dibaca "2 kurang dari atau sama dengan 3", dan 8 ≥ 4 dibaca "8 lebih dari
atau sama dengan 4".
7
2. a. 6 < 7 < 8 d. -8 < -7 < 6
b. 9 < 12 < 16 e. -15 < -11 < -9
c. -2 < 0 < 3 f. -14 < -10 < -8
5. a. x =3 b. x =-2 c. x = -1 d. x = -4,
x =4 x = -1 x =0 x =-3
x =5 x =0 x =1 x = -2
x =1 x =2 x = -1
x =2 x =3 x =0
x =3 x =4
x =5
Bagaimana pendapatmu, mudah bukan'?
Selanjutnya Kamu akan mempelajari operasi pada bilangan bulat, yang meliputi
penjumlahan, pengurangan dan sifat-sifatnya. Selain itu akan Kamu temukan pula sifat
bilangan 0 pada penjumlahan dan invers tambah atau lawan suatu bilangan.
Untuk menjumlahkan bilangan cacah bagi Kamu hal yang mudah, tetapi menjumlahkan
bilangan bulat negatif tidak semudah menjumlahkan bilangan cacah. Kamu perlu
mengetahui jalan untuk rnenggambarkan proses penjumlahan tersebut. Penggunaan garis
bilangan seperti pada garnbar sangat membantu Kamu dalam memahami proses
penjumlahan tersebut.
2 3
-6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6
Gambar 1.6
Sebagai contoh 1 jumlahkan 2 + 3
Jumlah 2 + 3 dapat digambarkan dengan garis bilangan pada Gambar 1.6. Mula-mula
bergeraklah 2 satuan ke kanan dari 0, kemudian bergerak 3 satuan lagi ke kanan.
Hasilnya 5 yang ditunjukkan oleh ujung anak panah terakhir.
8
Hitunglah 6 + (-4)
6
-4
-5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8
Gambar 1. 7
-5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 A
0 1 22 3 4 5 6 7 8 9 B
Gambar 1.8
Contoh 3
Hitunglah - 4 + 6
-2 -1 0 1 2 3 4 5 6 B
-1 -2 -3 -4 -3 -2 -1 0 1 2 A
Gambar 1.9
9
Apakah pada penjumlahan bilangan bulat berlaku sifat assosiatif ? untuk itu Kamu
kerjakan soal berikut ini dengan menggunakan garis bilangan.
Contoh 4
Hitunglah : a. (2 + 5) + (-4) b. 2 + ( 5 + (-4))
Setelah Kamu menentukan hasilnya, cocokkan dengan jawaban di bawah ini.
Penyelesaian
a)
-3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
(i)
b)
-3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
( ii )
Gambar 1.10
10
-5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5
Gambar 1.11
Bila Kamu perhatikan gambar 1.11 tentunya Kamu sudah dapat mengetahui ada
hubungan antara bilangan positif dan bilangan negatif. Tampak bahwa semua bilangan
positif dan negatif dapat dipasangkan.
Contoh 1 dan -1
2 dan -2 10 dan - 10
3 dan -3 75 dan -75 dan seterusnya.
Setiap anggota pasangan bilangan itu dinamakan invers tambah atau lawan dari anggota
yang lain pada pasangan itu.
Contohnya : 3 adalah lawan -3
-3 adalah lawan 3 - 5 adalah lawan 5
5 adalah lawan -5 - 60 adalah lawan 60
Secara umum : Tiap bilangan p mempunyai lawan -p dikatakan bahwa -p adalah lawan
p . Dari keterangan di atas dapat Kamu simpulkan bahwa p + (-p) = (-p) + p = 0.
Setelah memahami contoh-contoh di atas, sekarang Kamu kerjakan soal latihan 2 berikut.
Latihan 2
1. Gambarlah dengan garis bilangan untuk tiap-tiap penjumlahan berikut ini dan
tentukan hasilnya.
a. 9 + (-3) c. -2 + (-5)
b. -7 + 4 d. -6 + 6
2. Gambarlah dengan garis bilangan untuk tiap-tiap penjumlahan berikut ini dan
tentukan jumlahnya!
a. 2 + 5 + (-4)
b. -3 + (-5) + 6
11
3. Tanpa menggunakan garis bilangan, hitunglah :
a. 12 + (-7) d. -2 + 6 + (-11)
b. -13 + (-5) e. -3 + (-4) + (-8)
c. -21 + 16 f. -13 + (-16) + 29
Jawaban latihan 2.
1. a.
-3
9
-1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
9 + (-3) = 6
b.
4
-7
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3
-7 + 4 = -3
c.
-5 -2
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3
-7
-2 + (-5) = -7
12
d.
6
-6
-7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3
-6 + 6 = 0
2. a
-4
2 5
-4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8
2 + 5 + (-4) = 3
b.
+6
-5 -3
-9 -8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3
-2
-3 + (-5) + 6 = -2
3. a. 12 + (-7) = 5 4. a. 9 lawannya -9
b. -13 + (-5 ) = -18 b. -18 lawannya 18
c. -21 + 16 = -5 c. -37 lawannya 37
d. -2 + 6 + (- 11 ) = -7 d. 174 lawannya - 174
e. -3 + (-4) + (-8) = 15 e. - 258 lawannya 258
f. -13 + (-16) + 29 = 0 f. 1993 lawannya -1993
Apakah jawabanmu sudah benar semuanya ?
Jika ada yang salah, Kamu coba lagi mengerjakannya.
Selanjutnya perhatikan dan bacalah baik-baik rangkuman berikut ini sebelum Kamu
mengerjakan soal pada tugas 1.
13
Rangkuman
6. Tugas 1
1. Sisipkan lambang ">" di antara tiap-tiap pasang bilangan di bawah ini agar menjadi
pernyataan yang benar!
a. -5 . . . -7 c. -16 . . . 0
b. 1 . . . -4 d. 53 . . . 63
2. Susunlah bilangan berikut ini menurut urutan naik!
a. 19, -12, -8 11, -6, 10, 6, -7
b. -14, 15, -9, -5, 4, -20, 13, -23
3. Gambarlah dengan garis bilangan untuk tiap-tiap penjumlahan berikut ini dan
tentukan jumlahnya.
a. 8 + (-5 )
b. -4 + (-7)
4. Tanpa menggunakan garis bilangan, hitunglah:
a. 9 + (-14) c. -12 + (-9) + 16
b. -17 + (-6) d. -10 + (-7) + (-3)
5. Tulislah lawan tiap-tiap bilangan bulat di bawah ini!
a. -47
b. 29
14
Kegiatan 2 : Pengurangan pada Bilangan Bulat
4. Materi Pokok
- Pengurangan dua bilangan bulat dengan alat bantu
- Penyelesaian soal-soal dalam kehidupan sehari-hari
5. Uraian Materi
Pengurangan pada bilangan cacah tidak sulit bagimu untuk menyelesaikannya. Misalnya 6
- 4, pasti Kamu menjawab hasilnya 2. Untuk pengurangan pada bilangan bulat terutama
bilangan bulat negatif mungkin tidak semudah pada bilangan cacah. Untuk itu Kamu
perhatikan beberapa contoh soal berikut.
Contoh 1
Hitunglah : a. 9 – 4 b. 9 + (-4).
Penyelesaian.
a. Kamu segera mengerti bahwa hasil dari 9 - 4 = 5
b. Tetapi untuk 9 + (-4) gunakan mistar hitung ssederhana atau garis bilangan.
-8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 A
-1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 B
9 + (-4) = 5
Gambar 1.12
15
Contoh 2
Hitunglah : a 7-5 b. 7 + (-5).
Penyelesaian
a. Kamu segera mengerti bahwa hasil dari 7 - 5 = 2
b. Kamu dapat menggunakan garis bilangan seperti tampak pada gambar 1.13
-5
-3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8
Gambar1.13
Contoh 3
Hitunglah 5 - 9
Penyelesaian
5 - 9 = 5 + (-9)
Dengan menggunakan garis bilangan seperti tampak pada gambar1.14 Kamu peroleh
5 - 9 = 5 + (-9) = -4
-9
5
-6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6
-4
5 + (-9) = -4
Gambar 1.14
16
Contoh 4
Hitunglah : - 3 -5
Penyelesaian :
-3 -5 = -3 + (-5)
Dengan menggunakan garis bilangan seperti tampak pada gambar 1.15, Kamu peroleh
-3 -5 = -3 + (-5) = -8
-5 -3
-9 -8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4
-3 + (-5) = -8
Gambar 1.15
Contoh 5
Hitunglah : -2 - (-6)
Penyelesaian
-(-6) dapat dibaca "lawan dari -6" jadi - (-6) = 6, maka -2 - (-6) = -2 + 6 = 4
Contoh 6 :
Suhu kota Jakarta pada pukul 07.00 pagi adalah 220 C dan pada pukul 12.00 suhunya
34°C.
Berapakah perbedaan suhu kota Jakarta pada pagi hari dan siang hari ?
Penyelesaian
Perbedaan suhunya adalah 34° C - 22° C = 12° C
Setelah Kamu pelajari dan memahami contoh-contoh di atas, sekarang kerjakan soal
latihan 3.
Latihan 3
2. Suhu udara di kota Bandung adalah 31° C dan suhu udara di kota Surabaya 34°C
Berapakah perbedaan suhu udara di kedua kota itu ?
17
Setelah Kamu menemukan hasilnya samakan dengan jawaban di bawah ini
1. a. 8 - 7 = 8 + (-7) = 1
b. -12 - 4 = -12 + (-4) = -16
c. 6 - 15 = 6 + (-15) = -9
d. 19 - (-3) = 19 + 3 = 22
e. -16 - 11 = -16 + (-11) = -27
f. -23 - (-27) = -23 + 27 = 4
2. Perbedaan suhu antara kota Bandung dan Surabaya adalah 34°C - 31° C = 3° C
Selanjutnya Kamu selesaikan soal-soal pada tugas 2.
Bagaimana ? apakah jawab yang Kamu buat sudah sesuai dengan penyelesaian ? Jika
sudah sesuai, perhatikan rangkuman berikut :
Rangkuman
6. Tugas 2
2. Suhu udara di kota London pada pukul 07.00 adalah -9° C, pada pukul 13.00
suhunya -4°C. Berapakah perbedaan suhunya?
18
C. PENUTUP
Saya ucapkan selamat atas keberhasilanmu menyelesaikan modul ini tepat waktu. Saya harap
Kamu bersemangat dalam mempelajari setiap modul. Karena hanya dengan usaha yang
sungguh-sungguhlah Kamu dapat mendapatkan apa yang Kamu cita-citakan.
Saya ingatkan sebelum Kamu rnempelajari modul MAT.VII.1.1.02 mintalah soal tes akhir
modul ini pada guru pamongmu dan kerjakanlah dengan baik agar Kamu memperoleh nilai
yang memuaskan.
Akhirnya saya ucapkan selamat mengerjakan soal tes akhir modul semoga Kamu berhasil.
19
D. KUNCI TUGAS
Tugas 1
1. a. -5 > -7 2. a. -12, -8, -7, -6, 6, 10, 11, 19
b. 1 > -4 b. -23, -20, -14, -9, -5, 4, 13, 15
c. -16 < 0
d. 53 < 63 4. a. 9 + (-14) = -5
b. -17 + (-6) = -23
3. a. 8 + (-5) = 3 c. -12 + (-9) + 16 = -5
d. -10 + (-7) + (-3) = -20
-2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
3
b. -4 + (-7) = -11
-7 -4
-11 -10 -9 -8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0
-11
5. a. -47 1awannya 47
b. 29 lawannya -29
6. a. P + 6 = 0 c. ll + P = -8
P =0–6 p = -8 - 11
P = -6 P = -19
b.- 13 + P = -5 d. -14 + P = -32
p = -5 + 13 p = -32 + 14
P=8 P = -18
Tugas 2
1. a. 15 – 10= 15 + (-10) d. -26 - (-26) = -26 + 26
=5 =0
b. 29 - 31 = 29 + (-31) e. -63 - (-83) = -63 + 83
= -2 = 20
c. -17 - 5 = -17 + (-5) f. 84 -(-16) = 84 + 16
= -22 = 100
20