Anda di halaman 1dari 8

PRE PLANNING

PENYULUHAN “ ISPA "


DI RW III KELURAHAN BINUANG KAMPUNG DALAM
Tanggal 23 Desember 2007

A. LATAR BELAKANG
Individu yang sehat merupakan impian setiap orang. Namun untuk mewujudkan
individu yang sehat diperlukan pengetahuan dan keterampilan keluarga dalam
merawat anggota keluarganya terhadap berbagai penyakit, salah satunya adalah
penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA). ISPA adalah infeksi saluran
pernafasan akut yang disebabkan oleh virus Hemofillus Influensa.
Berdasarkan data hasil penyebaran kuesioner di RW III Kelurahan Binuang
Kampung Dalam Padang 27-28 November 2007 mengenai penyakit yang diderita oleh
anggota keluarga dalam 6 bulan terakhir, ISPA merupakan urutan kedua yaitu jumlah
penderita ISPA sebanyak 49 orang dari 929 jiwa. Berdasarkan data tersbut maka
dirasakan perlu adanya penyuluhan kesehatan tentang ISPA dalam rangka
meningkatkan pengetahuan masyarakat sehingga mampu mencegah dan mengatasi
masalah ISPA sedini mungkin secara mandiri.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan agar masyarakat RW III Kelurahan
Binuang Kampung Dalam mengetahui dan memahami tentang penyakit ISPA dan
pencegahannya.
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan dalam waktu 1 x 45 menit, diharapkan agar
masyarakat RW III memahami tentang :
 Definisi ISPA
 Etiologi / penyebab ISPA
 Tanda dan Gejala ISPA
 Akibat lanjut ISPA
 Upaya pencegahan dan penatalaksanaan penyakit ISPA
 Lingkungan yang baik untuk penderita ISPA
C. PELAKSANAAN KEGIATAN

1. Topik kegiatan
Penyuluhan tentang penyakit ISPA
2. Sasaran
Sasaran : Seluruh masyarakat di RW III Kelurahan Binuang Kampung Dalam
3. Metode : Ceramah dan tanya jawab
4. Media : Flip Chart dan Leaflet
5. Tempat : Mesjid Istigfar Pauh RW III Kelurahan Binuang Kampung Dalam
6. Waktu
Hari : 23 Desember 2007
Jam : 20.00 - 20.45 wib
7. Pengorganisasian
a.Setting tempat

Keterangan: : Pembimbing
: Observer
: Moderator
: Penyaji/Presenter
: Masyarakat
: Fasilitator
b. Susunan acara
Tahap Kegiatan Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Audiens
& Waktu
Pendahuluan Moderator :
( 5 menit )  Mengucapkan salam  Menjawab salam
 Membuat kontrak waktu  Menyetujui kontrak waktu
 Menjelaskan tujuan penyuluhan  Mendengarkan dan
yang akan dicapai memperhatikan
Pelaksanaan Moderator :
( 35 menit )  Memberi kesempatan pada
presenter untuk menjelaskan materi

Presenter :  Mengemukakan pendapat


 Menggali pengetahuan audiens
tentang pengertian ISPA, Penyebab,
tanda dan gejala  Mendengarkan dan
 Memberi reinforcemen positif memperhatikan
pada audiens atas pendapat audiens  Mendengarkan dan
 Menjelaskan materi penyuluhan memperhatikan
tentang ;
 Pengertian
ISPA
 Penyebab  Mengemukakan pendapat
ISPA
 Tanda dan
gejala ISPA
 Menggali pengetahuan audiens  Mendengarkan dan

tentang akibat lanjut, cara memperhatikan

perawatan dan upaya pencegahan  Mendengarkan dan

ISPA memperhatikan
 Memberi reinforcemen positif
pada audiens atas pendapat audiens
 Menjelaskan tentang ;
 Akibat
lanjut ISPA  Mengajukan pertanyaan

 Cara
perawatan dan upaya  Mendengarkan
pencegahan ISPA  Mengemukakan pendapat
 Lingkungan
baik untuk penderita ISPA  Mendengarkan dan

 Memberikan kesempatan audiens memperhatikan

untuk bertanya
 Memberi reinforcement pada
audiens atas pertanyaan audiens
 Memberikan kesempatan audiens
lain untuk memberi pendapat
 Melengkapi atau memberikan
penjelasan atas pertanyaan audiens
Penutup Presenter :
( 5 menit )  Menyimpulkan hasil ceramah  Menjawab pertanyaan
 Mengajukan pertanyaan pada
audiens mengenai materi yang  Mendengarkan dan
dibahas untuk mengevaluasi memperhatikan
 Mengucapkan salam  Menjawab salam
Moderator :  Mendengarkan dan
 Menyimpulkan jalannya hasil memperhatikan
diskusi  Mengucapkan salam
 memberi salam penutup

c. Uraian tugas
1) Penanggung jawab : Rahmiati DS
Tugas : Mengkoordinir persiapan dan pelaksanaan
penyuluhan
2) Moderator : Andina Ariesta Putri
Tugas : Membuka acara, membuat kontrak waktu,
menjelaskan tujuan acara, dan mengatur jalannya
penyuluhan yang sedang berlangsung
3) Presenter : Abdul Aziz
Tugas : Menyampaikan materi penyuluhan
4) Fasilitator : Loly Hidayati
Intan Putri
Yoviana Yazid
Febyona Atzal Aditi
Tugas : Memotivasi dan memfasilitasi peserta untuk aktif
selama penyuluhan
5) Observer : Zil Fadilah
Tugas : Mengamati Proses pelaksanaan kegiatan
penyuluhan dari awal sampai akhir meliputi waktu,
jumlah peserta dan keaktifannya selama kegiatan
berlangsung.

D. KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi struktur
 ? dari ? pengungsi menghadiri kegiatan yang dilakukan
 Mahasiswa selaku panitia kegiatan melaksanakan tugas dan peran sesuai yang
telah ditetapkan
 Alat media sesuai rencana
 Peran dan Fungsi masing-masing sesuai dengan yang telah ditetapkan
2. Evaluasi proses
 Kegiatan dilaksanakan tepat pada waktu kegiatan yang telah ditetapkan
 ? pengungsi datang tepat waktu
 50 % Audiens terlibat dan aktif (mampu mengemukakan pendapatnya, mampu
mengemukakan pertanyaan dan memahami tentang penyakit ISPA) dalam
kegiatan penyuluhan.
 60 % Audiens mengikuti jalannya kegiatan sampai selesai penyuluhan.
 Panitia kegiatan melaksanakan tugas dan peran yang telah ditetapkan
 Kegiatan selesai tepat pada waktu yang telah ditetapkan
3. Evaluasi hasil
 Audiens yang hadir dapat menyebutkan pengertian ISPA dengan bahasa
sendiri
 Audiens yang hadir mampu menyebutkan penyebab ISPA
 Audiens yang hadir mampu menyebutkan 3 dari 5 tanda dan gejala ISPA
 Audiens yang hadir mampu menyebutkan 6 dari 8 akibat lanjut di ISPA
 Audiens yang hadir mampu menyebutkan 3 dari 4 upaya pencegahan dan
penatalaksanaan penyakit ISPA
 Audiaens yang hadir mampu menyebutkan 4 dari 3 lingkungan yang baik bagi
penderita ISPA
Lampiran : Materi ISPA
INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT

(ISPA)

1. Pengertian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)


Adalah penyakit saluran pernafasan akut / mendadak yang ditandai dengan batuk dan
pilek.

2. Penyebab ISPA
Virus Haemofilus Influenza, TAMBAHIN

3. Tanda Dan Gegala


DIPISAHKAN RINGAN SEDANG BERAT
 Anak Rewel
 Suhu tubuh meningkat
 Pilek
 Batuk-batuk dengan dahak kuning atau putih
 Anak tidak ada nafsu makan
 TAMBAHIN

4. Faktor pencetus ISPA


 Tertular penderita batuk
 Kurang gizi
 Tinggal di lingkungan yang tidak sehat
DIREVISI ULANG

5. Jenis-jenis ISPA
 ISPA bukan pneumonia
Tanda : batuk, pilek dan demam
 ISPA pneumonia
Tanda : sesak nafas, batuk, pilek dan demam
6. Akibat lanjut dari ISPA
 Mudah terserang penyakit
 Dapat menularkan pada anggota keluarga yang lain
 Peradangan pada telinga
 Sinusitis
 Otitis Media Akut (OMA)
 Otitis Media Perporata (OMP)
 Tuberculosis Paru (TB)
 Penyakit Paru Obstruksi Menahun (PPOM)

7. Cara pencegahan ISPA


 Usahakan untuk meningkatkan gizi dengan cara memakan-
makanan tinggi protein (Telur, Ikan, Susu, Tempe, Tahu), Karbohidrat (Nasi,
Gula, Singkong), Kalori, Vitamin ( Sayuran, Buah-buahan), Mineral (Air bersih).
 Jauhkan diri dari penderita batuk dan pilek
 Menggunakan masker
 Membiasakan hidup sehat (Lingkungan yang bersih, Ventilasi
yang cukup ,Cukup pencahayaan baik sinar matahari dan lampu, Ruangan tidak
lembab dengan selalu membuka jalan masuknya udara ke dalam tenda,
menggunakan selimut di malam hari)
REVISI ULANG

8. Cara perawatan penderita ISPA


 Meningkatkan istirahat pada anak minimal ± 10 jam dan pada
orang dewasa ± 8 jam )
 Bila demam kompres dengan air hangat pada dahi, lipat paha,
ketiak.
 Atasi dulu dengan obat tradisional (Campurkan 1 sendok
makan jeruk nipis dan 1 sendok makan kecap atau madu dengan 3 sampai 4 kali
sehari)
 Minum minimal 8 gelas sehari
 Tetap berikan makanan yang bergizi
 Bawa ke pelayanan kesehatan
REVISI PASCA BENCANA

9. Lingkungan yang baik bagi penderita ISPA


 Lingkungan rumah yang bersih
 Ventilasi yang cukup
 Cukup pencahayaan baik sinar
matahari dan lampu
 Ruangan tidak lembab
REVISI PASCA BENCANA

Bahan bacaan
 Soeparman. 1999. Ilmu
Penyakit Dalam. Jilid II. Jakarta: FKUI
 Ngastiyah. 2005. Perawatan
Anak Sakit, edisi 2. Jakarta: EGC

Anda mungkin juga menyukai