Anda di halaman 1dari 37

Cermah Kh Fahmi Basya

Lailatul Qadr
fahmibasya@biznas.com
www.fahmibasya.biznas.
com
www.12mb.com/fahmi
www.flyingbook.net
KH.Fahmi Basya
Nabi Dawud as
pernah diperinah
membuat baju besi

Ayat itu bunyinya


seperti ini :

“Hendaklah engkau buat yang labuh dan hendaklah


engkau ukur dalam menenunnya dan hendaklah
engkau berbuat yang baik, karena sesungguhnya
Aku melihat apa yang kamu kerjakan.”
(Al-Quran, surat Saba’, ke 34 ayat 11)
Lalu kepada Nabi Musa as pernah dikatakan
seperti ini :

“Kemudian engkau datang atas waktu


yang sudah diukurkan hai Musa !”
(Al-Quran, surat Tho Hha, ke 20 ayat 40)
Gerhana Matahari pada tanggal 28
Ramadhan , merupakan fenomena menarik
untuk dibandingkan dengan Malam Qadar.

Kita harus faham makna kata

Qadru
Yang berarti TERUKUR
Banyak kata ukuran yang lain di dalam Al-Qur’an,
seperti :

Dan tidak dari sesuatu melainkan di sisi kami


perbendaharaannya, dan tidak kami
menurunkannya melainkan dengan ukuran yang
tertentu
(Al-Quran, surat Al-Hijir, ke 15 ayat 21)

Dia turunkan air dari langit lalu banjir lembah-


lembah dengan ukurannya
(Al-Quran, surat Ar-Ra’du, ke 13 ayat 17)
Sesungguhnya Allah menjadikan ukuran untuk tiap
sesuatu
(Al-Quran, surat Ath-Thalaq, ke 65 ayat 3)

Dan Dia Menciptakan tiap sesuatu,


maka dengan ukuran-Nya diukurkan.
(Al-Quran, surat Al-Furqon, ke 25 ayat 2)
Sesungguhnya tiap sesuatu kami ciptakan dia
dengan ukuran.
(Al-Quran, surat Al-Qomar, ke 54 ayat 49)

Dan bulan kami telah ukurkan baginya tempat


turunnya, sehingga ia kembali seperti lingkaran
yang semula (qodim)
(Al-Quran, surat Ya Sin, ke 36, ayat 39)
Ini Posisi Ijmak, yang sama dengan
gerhana. Hanya gerhana segaris lurus,
sedangkan ijmak sebidang

Gelap terang

Bulan Matahari

Kamera

Kamera

Bulan terlihat gelap pada Kamera


Ketika bulan bergerak ke atas, Bulan terlihat sabit

Gelap
Bulan
terang

Matahari

Kamera

Kamera

Bulan terlihat Sabit


Ketika bulan bergerak lagi, sabitnya
semakin besar
Bulan
Gelap terang

Matahari

Kamera

Itu fenomena bulan-


bulan awal
Kamera

terlihat Sabit semakin besar


Bulan purnama, atau bulan 14, posisi bulan sudah di
belakang kamera. Kalau segaris lurus, bulan jadi
gelap, karena terkena bayangan bumi. Tetapi
Purnama,
Gelap
tidak segaris lurus, melainkan sebidang
terang
Bulan Matahari

Kamera

Itu fenomena bulan


Kamera
purnama

terlihat bulan purnama


Ini Fenomena Bulan Qodim
atau sabit shubuh
Gelap terang

Bulan Matahari

Kamera

Kamera

Bulan terlihat Qodim pada Kamera


Posisi bulan qodim seperti ini sekitar
tanggal 27,28,29
Gelap terang

Bulan Matahari

Kamera

Kamera

Bulan terlihat Qodim pada Kamera


Gerhana Matahari, pada tanggal 28
Ramadhan, bulan dan kamera dan
matahari sudah segaris lurus.
Gelap terang

Bulan Matahari

Kamera

Kamera

Gerhana matahari di Antartika dan Laut Hindia


Yang kita amati sekarang adalah
posisi tanggal 27, karena Nabi saw
isra’ mi’raj tanggal 27
Gelap terang

Bulan Matahari

Kamera

Kamera

Bulan terlihat Qodim pada Kamera


Pada tanggal 27 Rajjab, Nabi saw Isra’
Mi’raj
Ketika itu turun Malaikat.

Ini sebuah tanda bahwa tanggal 27


adalah malam terukur, karena
malaikat turun.

Fenomena 27 ini yang dilihatkan pada


sebuah hadits:
1136.Dari Salim, dari bapaknya ra, katanya
seorang laki-laki bermimpi bahwa malam
qadar terdapat pada malam ke duapuluh tujuh
bulan ramadhan. Maka bersabda Nabi saw.
“Aku bermimpi seperti mimpimu, yaitu pada
sepuluh malam yang akhir. Karena itu carilah
dia pada malam-malam yang ganjil”
(Shahih Muslim).
Operator Pangkat
3
Jika kita melakukan kebaikan, maka kita
mendapat operator x 10

Siapa mendatangkan kebaikan, maka baginya 10


sepertinya , dan siapa mendatangkan kejahatan,
maka tidak dibalas dia melainkan sepertinya, dan
mereka tidak akan dianiaya
(Al-Qur’an. Surat Al-An’am, ke 6 ayat 160)
Operator Pangkat
3
Karena pencarian kita itu dalam satu bulan,
maka kita telah dapat 10 bulan.

Lalu ada operator pangkat 3


dari alam semesta

Maka :

3
10 = 1000
Operator Pangkat
3

001.Sesungguhnya kami telah turunkan dia


pada malam terukur.
002.Dan apakah engkau tahu
apa itu malam terukur ?.
003.Malam terukur, lebih baik dari 1000 bulan
004.Turun malaikat dan Ruh padanya
dengan izin Tuhan mereka dari tiap
urusan.
005.Sejahtera dia, hingga terbit fajar.
Operator Pangkat
3 bahwa kalau kamu
Nabi saw mengatakan
3 orang di bumi, maka yang satu harus diangkat
jadi imam.

Ini menandakan bahwa bilangan sholat


berjama’ah itu adalah 3
Lalu ada operator pangkat 3
dari alam semesta

Maka :
3
3 = 27
Operator Pangkat
3

Dan Nabi saw pun mengatakan bahwa


derajat sholat berjama’ah itu adalah 27
Fenomena 27 yang lain
terlihatdiawali
Ini surat ke 9,
tidak diawali dengan sbb:
Ini surat ke 27,
dengan Basmalah
Basmalah

Dan Ini ayat 30 surat ke 27,


Jadi pada 9 itu Berisi Basmalah

0 basmalah ,
dan pada 27
ada 2 basmalah
9 0 2
27
Walau surat 9 tidak dibuka Basmalah, jumlah
Basmalah di dalam Al-Quran tetap sebanyak
suratnya yaitu 6 x 19, karena pada surat ke 27 ada
dua buah.

Basmalah itu seolah


pindah dari 9 ke 27.
0 2
09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Kita telah melihat betapa
bilangan-bilangan dari Nabi saw
benar.
Seperti ini :
Raka’at sholat setahun

17x 354 11x 29 2 2

6341 7
Adalah sama dengan jumlah ayat Al-Quran Alfatihah
tanpa Al-Fatihah
Lalu pertanyaannya,

Adakah di sana bilangan 7 ?

17x 354 11x 29 2 2 7waktu


6341 7
Jawabnya : Ada, yaitu 7 waktu sholat
sunnat rawatib
Terlihat,
Di sini
ada klik Nabi saw mengatakan
Apa itu ? bahwa khuthbah
jum’at itu = 2 raka’at
17x 354 11x 29 2 2 7waktu
6341 7
Dan di sini
juga ada
klik
Nishfu Sya’ban
Apa itu ?

17x 354 11x 29 2 2 7waktu


6341 7
Kalimat “Nishfu Sya’ban” membuktikan
Ramadhan = 29
Karena Nishfu artinya separoh, yang
berarti Sya’ban = 30
Operator Kali 3
Nabi Muhammad saw mengatakan
bahwa
surat Al-Ikhlash itu adalah
Ayat Al-Qur’an = 6348. 1/3 Al-
Qur’an.
Sepertiganya = 6348:3 = 2116

Bilangan 2116 ini mengajarkan kepada kita


ada rotasi pada nomor surat dan +2 pada
jumlah ayat
Ini jumlah ayat Al-Qur’an yang dihitung
NO Ayat NO Ayat NO dengan
Ayat NO EXEL
Ayat NO Ayat NO Ayat
1 7 20 135 39 75 58 22 77 50 96 19
2 286 21 112 40 85 59 24 78 40 97 5
3 200 22 78 41 54 60 13 79 46 98 8
4 176 23 118 42 53 61 14 80 42 99 8
5 120 24 64 43 89 62 11 81 29 100 11
6 165 25 77 44 59 63 11 82 19 101 11
7 206 26 227 45 37 64 18 83 36 102 8
8 75 27 93 46 35 65 12 84 25 103 3
9 129 28 88 47 38 66 12 85 22 104 9
10 109 29 69 48 29 67 30 86 17 105 5
11 123 30 60 49 18 68 52 87 19 106 4
12 111 31 34 50 45 69 52 88 26 107 7
13 43 32 30 51 60 70 44 89 30 108 3
14 52 33 73 52 49 71 28 90 20 109 6
15 99 34 54 53 62 72 28 91 15 110 3
16 128 35 45 54 55 73 20 92 21 111 5
17 111 36 83 55 78 74 56 93 11 112 4
18 110 37 182 56 96 75 40 94 8 113 5
19 98 38 88 57 29 76 31 95 8 114 6
JML 2348 1710 1046 518 484 130 6236
Bismillah Pembuka surat 112
Jumlah ayat Al-Qur'an bersama Basmalah: 6348
Bilangan 2116 ini mengajarkan kepada kita ada rotasi pada
nomor surat dan +2 pada jumlah ayat

No surat Jumlah
ayat
1 2 64
1
Lalu terjadi rotasi pada No surat dan +2 pada jumlah ayat
rotasi +2

2
1 1 6

2 1 1 6 X3=6348
Selain sebagai nomor surat Al-Ikhlash, Bilangan 112 itu
juga merupakan bilangan Basmalah pembuka surat di
dalam Al-Qur’an

Basmalah pada Al-Quran semua ada 114 = 6 x 19


Ada 2 yang tidak dihitung sebagai Pembuka Surat, yaitu
pada surat ke 27 ayat 30 dan ayat 1 surat ke 1
Sehingga sebagai Pembuka surat hanya sebanyak 112
buah, karena surat ke 9 tidak memiliki pembuka
Basmalah
Phenomena +2 pada bilangan jumlah ayat
tadi memberikan informasi bahwa Basmalah
Pembuka memiliki kadar +2.
“Maksudnya Bagaimana kalau kamu anggap bahwa
Basmalah pembuka surat itu dihitung 2 ayat ?”
Apa yang terjadi ?

Ayat Al-Quran tanpa Basmalah pembuka = 6236 ayat


Dengan Basmalah pembuka = 6236+112 = 6348
Jika Basmalahnya dihitung 2 ayat, maka ada bilangan :

6348 + 112 = 6460


Dan….
6460 = 340 x 19
34 ini sujud sehari
Ayat pertama berisi kata sujud, ialah
pada ayat ke 34 surat ke 2
Satu raka’at itu sujudnya 2x

Sehari sujud itu = 2x17 = 34,


Pengalaman spiritual menemukan malam qadar
itu, terjadi menjelang akhir malam. Biasanya si
penemu baru sadar kalau malam itu malam qadar
setelah hampir masuk waktu imsak
Hanya beberapa menit menjelang imsak seseorang
sadar kalau tadi adalah malam qadar.
Itu makna kalimat “Sejahtera dia hingga terbit
fajar”
Ada fenomena “yaqin” dalam qalbu seseorang
yang menemukan malam qadar
Malam Qadar secara ilmu fisika berhubungan
dengan Lobang Cacing (Black Hole kecil).
Di dalam Al-Qur’an ia disebut Lobang Jarum.

Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan


ayat-ayat kami, dan tidak mau terima dia, maka
tidak akan dibukakan bagi mereka pintu-pintu
langit, dan tidak mereka akan masuk sorga hingga
onta bisa masuk ke lobang jarum, karena demikian
kami membalas orang-orang yang berdosa.
(Al-Qur’an, surat Al-A’raf, ke 7 ayat 40)

Boleh jadi Malaikat dan Ruh itu turun lewat Lobang


Jarum itu
Demikian WWW
fahmibasya@biznas.com
www.fahmibasya.biznas.com
www.12mb.com/fahmi
www.flyingbook.net

KH.Fahmi Basya

Kamis 3 Juni 2004


14 Rabiul Akhir 1425

Anda mungkin juga menyukai