* Hubungan star dan delta digunakan untuk mencocokkan tegangan kerja motor listrik 3 fasa dengan tegangan jaringan

PLN. Sedangkan sistem switch starting star dan delta digunakan untuk men-start motor listrik yang mempunyai daya besar supaya saat start tidak menarik arus yang sangat besar. Caranya mula2 motor dihubungkan secara star (hal ini akan meningkatkan tegangan kerja motor), setelah motor berputar cukup kencang baru dihubungkan secara delta (tegangan motor sesuai dengan jaringan). * Kontaktor (relay) fungsinya menghubungkan/ memutuskan peralatan dengan jaringan listrik. * MCB (Miniature Circuit Breaker) fungsinya bisa sebagai pembatas arus, sebagai switch atau sebagai pengaman dari keadaan short circuit/ hubung singkat.

Star/Delta (Y/) atau Bintang/segitiga : Sebuah motor 3 phase memerlukan system Y/, berarti ia menuntut agar : 1.Starting current (arus start) nya tidak terlalu besar. 2.Kopel/mekanis tidak rusak (Soft Starting). Contactor atau kontaktor sama seperti Relay pada kendaraan. Berfungsi agar dapat dicontrol (memati-hidupkan) hanya dengan menekan tombol "on/off", atau dengan kombinasi timer dsb. OL = Over Load Relay, atau TOR (Thermal Overload Relay), mencegah "beban lebih" yang cukup LAMA, karena bila hanya sebentar/sejenak, OL tidak langsung bekerja. Ada yang memakai system Bi metal (panas membuat plat bimetal melengkung, kemudian menggerakan tuas pemutus arus, ada yg memakai dial (seperti kwh meter), membutuhkan waktu untuk memutuskan arus. MCB (Magnetic Circuit Breaker), sebagai pembatas arus, bekerja berdasarkan kuat arus yang dimanfaatkan menjadi magnet untuk menarik tuas pemutus arus. Ada yang mengartikan MCB sebagai Mini Circuit Breaker, karena bentuknya yang kecil (skala rumahan), tapi prinsip kerjanya sama saja.