Anda di halaman 1dari 5

Definisi Komunikasi

1. Komunikasi adalah proses yang menggambarkan siapa mengatakan apa dengan cara apa kepada siapa dengan efek apa. 2. Komunikasi merupakan rangkaian proses pengalihan infromasi dari satu orang kepada orang lain dengan maksud tertentu 3. Komunikasi adalah proses yang melibatkan seseorang untuk menggunakan tanda-tanda (alamiah atau universal) berupa simbol-simbol (berdasarkan perjanjian manusia) verbal atau non verbal yang disadari atau tidak disadari yang bertujuan untuk memengaruhi sikap orang lain 4. Komunikasi merupakan proses pengalihan suatu maksud dari satu sumber kepada penerima, proses tersebut merupakan suatu seri aktivitas, rangkaian atau tahap-tahap yang memudahkan peralihan maksud tersebut. 5. Komunikasi adalah segala aktivitas interaksi manusia yang bersifat human relationships disertai dengan peralihan sejumlah fakta 6. Komunikasi merupakan interaksi antarpribadi yang menggunakan sistem simbol linguistik, seperti sistem simbol verbal (kata-kata), verbal dan non-verbal. Sistem ini dapat disosialisasikan secara langsung / tatap muka atau melalui media lain (tulisan, oral dan visual) 7. Komunikasi adalah interaksi atau transaksi antara dua orang 8. Komunikasi dapat diartikan sebagai pengalihan suatu pesan dari satu sumber kepada penerima agar dapat dipahami 9. Komunikasi merupakan setiap proses pertukaran informasi, gagasan dan perasaan. Proses ini meliputi informasi yang disampaikan baik secara lisan maupun tertulis dengan katakata, atau yang disampaikan dengan bahasa tubuh , gaya maupun penampilan diri, menggunakan alat bantu di sekeliling kita sehingga sebuah pesan menjadi lebih kaya 10. Komunikasi adalah (1) pernyataan diri yang efektif; (2) pertukaran pesan-pesan yang tertulis, pesan-pesan dalam percakapan, bahkan melalui imajinasi; (3) pertukaran informasi atau hiburan dengan kata-kata melalui percakapan atau dengan metoda lain; (4) pengalihan informasi dari seseorang kepada orang lain; (5) pertukaran makna antarpribadi dengan sistem simbol; dan (6) proses pengalihan pesan melalui saluran tertentu kepada orang lain dengan efek tertentu Dari berbagai definisi diatas, komunikasi sebagai suatu aktivitas manusia selalu melibatkan : 1. Sumber komunikasi 2. Pesan komunikasi yang berbentuk verbal dan nonverbal 3. Media atau saluran sebagai sarana wadah tempat pesan atau rangkaian pesan dialihkan 4. Cara, alat, atau metoda untuk memindahkan pesan 5. Penerima atau sasaran yang menerima komunikasi 6. Tujuan dan maksud komunikasi 7. Rangkaian kegiatan antara sumber atau pengirim dengan sasaran atau penerima 8. Situasi komunikasi 9. Proses komunikasi, yakni proses satu arah, inter-aksi, dan proses trans-aksi

10. Pemberian makna bersama atas pesan dari sumber dan penerima yang terlibat dalam komunikasi 11. Pembagian pengalaman atas pesan yang dipertukarkan dari sumber dan penerima yang terlibat dalam komunikasi

Unsur-unsur komunikasi
1. Pengirim (sender) atau sumber (resource) adalah individu, kelompok atau organisasi berperan untuk mengalihkan (transferring) pesan, biasa disebut komunikator 2. Encoding pengalihan gagasan ke dalam pesan 3. Pesan (message) gagasan yang dinyatakan oleh pengirim kepada orang lain. Pesan ada dua macam, pesan verbal dan pesan non verbal. Pesan verbal, semua jenis komunikasi lisan yang menggunakan satu kata atau lebih. Pesan non verbal, meliputi seluruh aspek nonverbal dalam perilaku kita: ekspresi wajah, sikap tubuh, nada suara, gerakan tangan, cara berpakaian, dan sebagainya. Singkat kata, pesan nonverbal itu adalah pesan-pesan yang meliputi semua pesan yang disampaikan tanpa kata-kata atau selain dari kata-kata yang kita gunakan. 4. Saluran (media) media dari komunikasi, merupakan tempat di mana sumber menyalurkan pesan kepada penerima, misalnya melalui percakapan, SMS, tulisan 5. Decoding adalah pengalihan pesan ke dalam gagasan 6. Penerima (reciever) individu atau kelompok yang menerima pesan, biasa disebut dengan komunikan 7. Umpan balik (feed back) reaksi terhadap pesan 8. Gangguan (noise) segala sesuatu yang mengubah informasi yang disampaikan kepada penerima atau mengalihkannya dari penerimaan tersebut. Ada dua macam gangguan; gangguan teknis dan gangguan semantik. Gangguan teknis misalnya orang yang mengalami kesulitan bicara atau bicaranya hanya komat-kamit. Gangguan semantik, bila penerima memberi arti yang berlainan atas sinyal yang disampaikan oleh pengirim. 9. Bidang pengalaman (field of experience) bidang atau ruang yang menjadi latar belakang informasi dari pengirim maupun penerima 10. Pertukaran makna (shared meaning) bidang atau ruang pertemuan (irisan) yang tercipta karena kebersamaan 11. Konteks (context) situasi, suasana atau lingkungan fisik, non fisik (sosiologis antropologis, politik, ekonomi dan lain-lain).

Fungsi Komunikasi
1. Informasi Fungsi komunikasi menyampaikan pesan (informasi) atau menyebarluaskan informasi kepada orang lain. Harapannya penerima informasi mengetahui sesuatu yang ingin disampaikan oleh pemberi pesan 2. Pendidikan Fungsi komunikasi untuk menyebarluaskan informasi yang mendidik kepada orang lain. Artinya dari penyebarluasan informasi itu diharapkan penerima informasi secara sadar mengalami perubahan dari aspek kognitif (pengetahuannya), afektif (sikap dan suasana batinnya) dan psikomotornya (perilaku yang tampak) sesuai yang diinginkan oleh pemberi pesan 3. Instruksi Fungsi komunikasi untuk memberikan instruksi (mewajibkan atau melarang) penerima melakukan atau tidak melakukan sesuatu yang diperintahkan 4. Persuasi Fungsi komunikasi untuk memengaruhi (mengubah) sikap penerima agar dia menentukan sikap dan perilaku yang sesuai dengan kehendak pengirim

5. Menghibur Fungsi komunikasi bagi pengirim dalam menyampaikan informasi yang mengandung hiburan agar penerima menikmati apa yang diinformasikan.

Karakteristik Komunikasi
1. Komunikasi merupakan proses simbolis Simbol adalah sesuatu yang digunakan untuk atau dipandang sebagai wakil sesuatu yang lainnya. Kata adalah simbol, karena ia mewakili sebuah benda atau sebuah pengertian. Kata bisa merujuk pada benda yang wujud, seperti matahari, bulan, lingkaran. Atau merujuk pada sifat, seperti pendiam, pembohong dan sebagainya. Tetapi seringkali pula, kata juga berarti dua. Pertama sesuai makna harfiahnya, tetapi juga berarti sebagai istilah serangkaian peristiwa, sifat sesuatu, tindakan, hubungan, konsep dan lain-lain. Seperti kata joy stick, secara harfiah berarti tongkat kesenangan, tetapi kata tersebut merujuk pada perkembangan terakhir untuk sebuah benda dalam alat play station atau handphone yang berfungsi sebagai tombol yang bisa diputar 360o dan ditekan ke bawah. 2. Komunikasi merupakan proses sosial Komunikasi juga berfungsi untuk menjelaskan dan mewariskan nilai-nilai sosial dalam masyarakat. Kesopanan, gaya hidup sehat, dan kemandirian, merupakan sekian dari nilai sosial yang dikomunikasikan 3. Komunikasi merupakan proses satu arah atau dua arah Bersifat satu arah, manakala, komunikator tidak memberikan kesempatan kepada komunikannya untuk memberikan umpan balik dalam bentuk pertanyaan. Sebaliknya bila komunikator memberikan umpan balik dalam bentuk pertanyaan adalah bentuk komunikasi dua arah. 4. Komunikasi bersifat koorientasi Komunikasi bersifat koorientasi, karena dua belah pihak atau lebih, terlibat dalam komunikasi yang mempunyai tujuan yang sama 5. Komunikasi bersifat purposif dan persuasif Komunikasi bersifat purposif karena komunikasi merupakan aktivitas pertukaran pesanpesan dengan tujuan yang sudah ditentukan. Bersifat persuasif karena komunikasi bertujuan untuk mempengaruhi perubahan-perubahan sikap. 6. Komunikasi mendorong interpretasi individu

Dalam komunikasi, pengirim pesan maupun penerima pesan harus menginterpretasikan pesan sesuai dengan maksud pengirim 7. Komunikasi merupakan aktivitas pertukaran makna Komunikasi yang berlangsung antarmanusia tidak dapat dipahami hanya melalui katakata yang diucapkan atau yang ditulis. Komunikasi hanya dapat dipahami jika pesanpesan komunikasi dipahami dalam dua makna, yaitu makna denotatif (arti kata berdasarkan kamus) dan makna konotatif (arti kata bedasarkan konteks tertentu) dari situasi yang berbeda di balik kata-kata itu. 8. Komunikasi terjadi dalam konteks Komunikasi dilakukan oleh manusia selalu dalam berada dalam sebuah ruang dan waktu, atau disesuaikan dengan konteks ruang dan waktu. Konteks yang dimaksud berupa : a. Lingkungan fisik, misalnya di klinik praktik pribadi, Puskesmas, di tepi jalan raya, di masjid dan lain-lain b. Antar budaya manakala komunikasi itu melibatkan komunikator dan komunikan yang berbeda latar belakang kebudayaannya c. Psikologis, artinya komunikasi itu memperhatikan beragam faktor psikologis seperti persepsi, sikap, motivasi, kebutuhan, keinginan dari pihak-pihak yang terlibat dalam komunikasi d. Personal, artinya aktivitas komunikasi memperhitungkan situasi hubungan antarpribadi (interaksi sosial, relasi sosial, atau transaksi sosial) e. Kelompok, artinya aktivitas komunikasi turut memperhatikan sifat dan karakteristik kelompok, jumlah anggota dalam kelompok, daya tarik kelompok, dinamika kelompok, dan lain-lain f. Organisasi, artinya aktivitas komunikasi turut memperhatikan tujuan organisasi, karakteristik atau sifat organisasi, jumlah orang dalam organisasi, daya tarik organisasi, dinamika organisasi, dan lain-lain g. Massa, artinya aktivitas komunikasi turut memperhatikan sifat-sifat massa, atau kategori massa yang dapat dirinci dalam ciri-ciri kategori seperti usia, jenis kelamin, pekerjaan, pendidikan, tempat tinggal, gaya hidup dan lain-lain

Anda mungkin juga menyukai