1:16 1:16
Gambar 5.29 Ilustrasi Dimensi Pilecap tipe 2 arah memanjang
Perhitungan beban mati :
Berat sendiri pilecap.
3
2,4 / 1 1,2
2,88 /
=
=
=
pilecap beton
pilecap
pilecap
q b h
q ton m m
q ton m
m
Berat sendiri pelat.
BAB 5 PEMODELAN STRUKTUR DENGAN SAP2000 5-32
3
2,4 / 0.35 1,2
1,008 /
=
=
=
pelat beton
pelat
pelat
q b h
q ton m m
q ton m
m
m
Berat sendiri balok.
( )
3
2,4 / 0,5 0,8 0,35
0,54 /
balok beton
balok
balok
q b h
q ton m m
q ton m
=
=
=
Total beban mati (DL)
0,54 / 1,008 / 2,88 /
4,43 /
balok pelat pilecap
DL q q q
DL ton m ton m ton m
DL ton m
= + +
= + +
=
Total beban hidup (LL)
2
1,4 / 1,2
1,68 /
=
=
LL ton m
LL ton m
m
LL
m
Beban Ultimate
1,2 1,6
8,004 /
= +
=
u
u
q DL
q ton
Perhitungan momen
Tinjau freebody diagram berikut ini
BAB 5 PEMODELAN STRUKTUR DENGAN SAP2000 5-33
1,2 m
1,5 m
Pu Tiang = 89 ton
( dari analisis SAP2000)
M
qu = 10,8 ton/m
0,4036 m
Px = Pu cos
V
1,2 m
1,5 m
Pu Tiang = 89 ton
( dari analisis SAP2000)
M
qu = 10,8 ton/m
0,4036 m
Px = Pu cos
V
Gambar 5.30 Freebody diagram untuk arah memanjang
Momen di Potongan (M)
2
2
0
1
cos ( )
2
0,35 0.4572
1
62,23*0,998* *8,004*1
2
2
21,06
=
=
+
=
=
potongan
u u
M
M P x q L
M
M ton m
Gaya Geser
0
1
cos
2
1
62,23*0,998 *8,004*1
2
58,1
=
= +
= +
=
potongan
u u
V
V P q L
V
V ton
BAB 5 PEMODELAN STRUKTUR DENGAN SAP2000 5-34
Momen Ultimate = 21,06 ton-m, nilai momen ultimate yang didapat dari perhitungan ini
dibandingkan dengan momen pada pilecap ganda hasil analisis dari SAP2000 yang bernilai
11,73 ton-m dan momen ultimate maksimum pada balok yaitu 28,96 ton-m , jadi untuk
perhitungan penulangan lentur pilecap ganda dipakai Mu yang terbesar yaitu 28,96 ton-
m.
2) Potongan Melintang
a. Pemodelan Struktur Untuk Keperluan Desain Tulangan Balok
Dalam pemodelan ini, beban balok dalam arah memanjang diwakili dengan
beban terpusat pada masing-masing join, sedangkan untuk pelat dalam arah
memanjang dan beban hidup dimodelkan dengan beban terdistribusi sesuai
dengan tributari area. Tiang pancang dimodelkan mulai dari fixity point -2,5
meter terhadap seabed sampai dengan elevasi atas dermaga dan untuk tiang
miring dimodelkan dengan kemiringan 1:8.
Dari pemodelan ini akan diambil nilai momen ultimate pada balok yang
selanjutnya akan digunakan sebagai dasar dalam desain penulangan balok.
Pemodelan struktur dermaga dalam arah melintang dapat dilihat pada gambar-
gambar beserta uraian di bawah ini.
Gambar 5.31 Pemodelan 2D potongan melintang dermaga pada SAP 2000
BAB 5 PEMODELAN STRUKTUR DENGAN SAP2000 5-35
Gambar 5.32 Pemodelan 2D potongan melintang dermaga pada SAP 2000
(extrude view)
Pembebanan Pada Model
Beban Mati
Beban mati pada analisis struktur 2D ini adalah berat sendiri balok melintang dan pelat.
Balok Memanjang
W
balok
=
beton
* l * b * t
= 2400 * 4,5 * 0,5 * 0,8
= 4,32 ton
Beban ini diaplikasikan pada tiap join di lantai dermaga sebagai berikut:
BAB 5 PEMODELAN STRUKTUR DENGAN SAP2000 5-36
Gambar 5.33 Pemodelan beban balok memanjang pada SAP 2000
Pelat
Distribusi beban pelat mengikuti peraturan SK SNI 03 2847 - 2002 dengan area
distribusi sebagai berikut:
Diketahui:
a = panjang area
b = lebar area
---- = distribusi beban
Bila a b, maka:
Bila a = b, maka:
BAB 5 PEMODELAN STRUKTUR DENGAN SAP2000 5-37
Beban ini diaplikasikan pada lantai dermaga sebagai berikut:
Gambar 5.34 Pemodelan beban pelat pada SAP 2000
Beban Hidup
Seperti telah disebutkan sebelumnya, beban hidup pada dermaga adalah beban UDL
maksimum, yakni sebesar 1,4 ton/m
2
. Distribusi area sama dengan pembebanan pelat.
Beban ini diaplikasikan pada lantai dermaga sebagai berikut:
BAB 5 PEMODELAN STRUKTUR DENGAN SAP2000 5-38
Gambar 5.35 Pemodelan beban hidup pada SAP 2000
Beban Gelombang
Beban Gelombang pada Tiang
Telah dihitung sebelumnya, besar beban ini adalah 1, 4 ton dan beban terdistribusi
dengan bentuk segitiga dari seabed hingga HWS.
2a
b
L
=
dimana:
BAB 5 PEMODELAN STRUKTUR DENGAN SAP2000 5-39
a : besar beban hasil perhitungan = 1,4 ton
L : panjang tiang dari seabed hingga HWS = 5,72 m
b : besar beban distribusi = 0,5 t/m
Beban ini diaplikasikan pada pemodelan sebagai berikut:
Gambar 5.36 Pemodelan beban gelombang tiang dan tepi pada SAP 2000
Beban Gelombang pada Tepi Dermaga
Beban ini pada potongan melintang datang dari arah memanjang dengan besar yang
telah dihitung sebelumnya, yakni 3,8 ton.
Beban ini diaplikasikan pada pemodelan seperti pada Gambar 5.21.
Beban Arus
Telah dihitung sebelumnya, besar beban ini adalah 0,068 ton/m dan beban terdistribusi
dengan bentuk segitiga dari seabed hingga HWS.
BAB 5 PEMODELAN STRUKTUR DENGAN SAP2000 5-40