Malignant

Acinic cell carcinoma

Sangat jarang,sifatnya tidak dapat ditebak

berkaitan

dengan

penampakan

secara

histologis

Mucoepidermoid carcinoma
Adenoid cystic carcinoma

Terdapat masa ulser yang timbul dari

kelenjar minor di palatal. Tanda klinisnya
sama dengan tumor malignant lainnya

Polymorphous low-grade adenocarcinoma

Epithelial-myoepithelial carcinoma
Clear

cell

carcinoma,

not

otherwise

specified

Terdiri dari sel yang jernih tanpa bentuk

tumor

lain.

Biasanya

kelenjar

minor

intraoral, khususnya palatum. Low grade

malignancy, prognosis baik
Basal cell adenocarcinoma

Muncul seperti adenoma sel basal tapi

infiltratif. Kambuh secara lokal, tapi jarang
metastasis

Sebaceous carcinoma

Sangat jarang, biasa pada parotid dan orang

tua. High grade

Sebaceous lymphadenocarcinoma

Malignancy low-grade yang sangat jarang

Cystadenocarcinoma

Low-grade malignancy dari kel.parotid dan

kel. Intraoral. Timbul kembali secara lokal
dan mungkin metastasis

Low-grade cribriform cystadenocarcinoma

Sangat

jarang,

mirip

breast

ductal

carcinoma, biasanya pada parotid dan

orangtua
Mucinous adenocarcinoma

Malignancy high- grade yang jarang pada

orang

tua,

biasanya

palatum

dan

kel.sublingual
Oncocytic carcinoma

Carcinoma high-grade yang jarang, biasanya

pada parotid, lebih sedikit di submandibular

Salivary duct carcinoma

Adenocarcinoma NOS
Myoepithelial carcinoma

Variasi malignant dari myoephitelial ,highgrade dengan kekambuhan dan frekuensi

metastasis, muncul di

semua kelenjar

terutama parotid
Carcinoma ex pleomorphic adenoma
Carcinosacoma

Highly malignant neoplasma mengandung

kedua tipe carcinoma, berbagai pola, dengan
sarcoma, biasanya chondrosarcoma atau
osteosarcoma. Ketahanan sangat rendah

Metastasising pleomorphic adenoma

Sangat jarang, benign pleomorphic adenoma

yang mengalami metastasises, pada tulang,
paru- paru atau lymph node. Muncul di
parotid, submandibular, dan kel.palatal

Squamous cell carcinoma

Jarang

mirip

mucosal

squamous

carcinoma. Metastasis pada parotid node

dapat disalah duga sebagai saliva primer,
parotid dan kel. Submadibular, rentang usia
luas

Small cell carcinoma

Neuroendocrine carcinoma yang sangat

Large cell carcinoma

jarang. Metastasis pada parotid node dapat

disalah duga sebagai saliva primer

Lymphoepithelial carcinoma

Biasa di Jepang, SE China. Berhubungan

dengan infeksi virus Epstain-Barr. Biasanya
kel. parotid atau submandibula, rentang usia
luas. Respon baik terhadap radioteraphy

Saloblastoma

Lesi

high-grade

yang

sangat

jarang,

biasanya congenital muncul di 2 tahun

kehidupan pertama. High- grade tetapi
respon baik terhadap excision
Benign epithelial tumours
Pleomorphic adenoma
Myoepithelioma

Seperti pleomorphic adenoma namun tanpa

variasi tampilan histologi, terbentuk dari
lapisan sel epitel dengan berbagai bentuk.

Basal cell adenoma

Lesi kelenjar parotid yang jarang, tersusun

dari lapisan sel gelap. Beberapa tipe
memiliki banyak lesi pada kelenjar yang
sama atau lebih dari satu kelenjar.

Warthins tumour

Disebut

juga

papillary

cyrtadenoma

lymphomatosa. Biasaya pada usia 40-70

tahun.
Oncocytoma

Tumor

benign

yang

jarang,

hanya

mempengaruhi parotis pada orang tua.

Mengandung sel eosinofilik dan oncocytes
yang biasanya tersusun seperti rantai solid

Canalicular adenoma

Hampir sama dengan cell adenoma namun

dengan karakteristik histologi. Biasanya
pada atas bibir dan kelenjar bukal pada
orang tua.

Sebaceous adenoma

Lesi yang sangat jarang, rentang usia luas,

dari lapisan epitel squamosa dan diferensiasi
sebasea.

Lymphadenoma,

sebaceous

and

non-

Lesi kelenjar parotid yang sangat jarang dan

sebaceous

pada orang tua.

Ductal papilomas, inverted, intraductal and

Berkembang pada atau biasanya dekat

sladenoma papiliferum

duktus kelenjar minor, rentang usia luas.

Cystadenoma

Lesi yang jarang pada banyak duktus seperti

kista, timbul di semua kelenjar, pada usia
muda dan orang tua.

Soft tissue tumours

Haemangioma
Lymphoma
Hodgkin lymphoma
Diffuse large B-cell lymphoma
Extranodal

marginal

(MALT lymphoma)
Secondary tumor

B-cell

lymphoma

kesimpulan: tumor kelenjar saliva secara besar terbagi dalam lima kelompok besar yaitu
malignant, benign epithelial tumours, soft tissue tumours, lymphoma dan secondary tumor.