Anda di halaman 1dari 16

Karsinoma Sebasea

Pada Anak

Karsinoma sebasea adalah tumor ganas


yang jarang terjadi, berasal dari kelenjar
sebasea

Tumor ini biasanya paling sering terjadi


pada daerah periorbital

Dilaporkan telah terdapat 7 kasus yang


terjadi pada anak-anak dan hanya satu
yang terdapat pada ekstraokuler

Laporan Kasus
Dilaporkan suatu kasus karsinoma sebasea
pada seorang ramaja umur 14 tahun terlihat
tanpa gejala yang nyata ukuran 2.5 x 2.3 cm,
nodul kulit yang berlobus-lobus pada
anterior dada yang muncul sejak 1 tahun
yang lalu
o Spesimen biopsi kulit menyatakan terdapat
diferensiasi ringan pada infiltrat karsinoma
yang melibatkan dermis, lemak subkutan
dan juga melibatkan epidermis secara fokal
o

Sel tumor memiliki vakuola sitoplasma


dan ciri-ciri sebasea, inti vesikuler dan
hiperkromatik
Pada pewarnaan muscarine dan schiff
asam periodik dengan dan tanpa
diastase diperoleh hasil negatif dalam
sel tumor
Area tumor sangat positif untuk
marker imunohistokimia antigen
membran epitel dan Leu-M1

Sel tumor tidak memperlihatkan antigen


karsinoma embrionik atau protein S-100
Diagnosis ditetapkan yaitu karsinoma dengan
diferensiasi ringan sesuai untuk suatu
karsinoma sebasea
Tumor dihilangkan dengan operasi eksisi
dengan tepi 2 cm
Anjuran pemeriksaan tambahan untuk tumor
primer mencakup CT thoraks, abdomen dan
pelvis serta USG abdomen dan pelvis

Diskusi
Karsinoma

sebasea ekstraokuler adalah tumor


ekstrim yang jarang ditemukan, laporan kasus
sebelumnya kurang dari 120 kasus. Dari kasuskasus tersebut sekitar 75 % melibatkan kepala
dan leher
Distribusi umur dari karsinoma sebasea
ektraokuler serupa dengan karsinoma sebasea
periorbital dengan umur rata-rata 63 tahun
Distribusi gender untuk karsinoma sebasea
ekstraokuler juga sama

Gejala

klinik karsinoma sebasea ekstraokuler


bervariasi tetapi lesi biasanya muncul dengan
ciri-ciri tidak nyeri disertai perluasan massa
Karsinoma sebasea tanpa memperhatikan
lokasinya adalah tumor lokal yang agresif dan
mampu bermetastase regional dan metastase jauh
Pada 91 pasien, 21 % metastase ekstraokuler
karsinoma sebasea, 15 % metastase ke kelenjar
Limfe regional, 10 % metastase jauh ke paruparu, visceral & sistem saraf sentral
29 % yang kambuh lokal sering memerlukan
multipel eksisi

Gambaran Histologi
SC

adalah asimetris, batas tumor dermal kurang baik


Kebanyakan SC adalah campuran dari sel sebuseus
& sel basal yang diatur dalam lobus ireguler
SC bisa mencakupi epdermis bisa juga sepanjang
intraepidermal tersebar sel tumor
Dengan pewarnaan lemak, seperti al-red O dan
sudan IV, menunjukkan adanya suatu lemak
intraselular pada jaringan yang tidak terfiksasi, dan
mungkin berguna dalam membedakan dengan tumor
yang defferensiasinya jelek yang menunjukkan
diferensiasi kelenjar Sebaseus

Follow
Up

Terapi

Diameter 7
mm,
menyerupai
inklusi kista
epdermis

1thn
tidak
rekuren.l

operasi
di eksisi

Kelopak
mata
bagian
atas

XRT
sebelumnya ;
mirip dengan
kalazion

ada
laporan

Operasi
eksisi
(dieksisi 2 x
sebelumnya)

Kelenjar
Meibom

ada
laporan

ada
laporan

ada
laporan

Kasus

Umur / Jenis
Kelamin

Tempat

Gbr. Klinik

1.Boniuk
&
Zimmerma
n12

16 thn/
Wanita

Alis
mata

2.

13
thn/
Wanita
11 thn

Boniuk

&
Zimmerma
n12

.3.Knapp

4. Knapp13

3,5 thn

Kelopak
mata
bagian
atas

Ptosis
yang
lengkap,
pembengkakan
yang teraba keras
pada kelopak
mata bawah

1 tahun,

rekuren

Operasi
eksisi

5.
Abuzeid
et al2

11 thn /

Mucosa
Buccalis

Pembengkakan
sebesar 6x6 cm
pada leher; &
3x3 cm ulkus
pada
mucosa
buccalis kiri.

2 tahun,

rekuren

Operasi Eksisi,
XRT,
pembedahan
pada
leher
secara
radikal
(2/5 kel. Limfe
+)

6. Lemos
et al10

12 thn /

Kelopak
mata
bagian
atas

XRT sebelumnya;
mirip
kalazion,
pembesaran
yang
cepat dari massa
yang keras yang
dapat
digerakkan
berukuran 1,5 x 1
cm.

Meninggal
pada usia
19 tahun,
metastase
ke
kle.
Limfe
di
leher.

paratidectomy
partial.

7. Nit et
al14

16 thn

Kelopak
mata

dilaporkan

dilaporkan

dilaporkan

8. (omura)

16 thn /

Thorax

Nodul Multilobulus
berukuran 2,5 x 2,3
cm

rekuren

Operasi
eksisi (tepi 2
cm)

Penyebab karsinoma sebasea tidak diketahui


secara pasti
Pada beberapa kasus karsinoma sebasea
berkaitan dengan syndrom Muir-Torre (MTS)
yaitu suatu kelainan pada autosomal dominan
dengan kasus sporadik yang banyak
MTS didefinisikan apabila terdapat adenoma
sebasea pada kutaneus ; sebasea epitelioma,
atau Ca sebaseus yang disertai dengan
munculnya satu atau lebih keganasan pada
visceral dengan derajat yang rendah

Penyebab tersering keganasan pada MTS


adalah kanker colorectal
Ca sebaseus jarang dijumpai pada anak-anak
Ca sebaceus pada anak-anak biasa terjadi
periorbital ; yang secara klinis memberikan
gambaran yang mirip dengan kalazion sebuah
kasus Ca sebaseus extraomlar dilaporkan
terjadi pada seorang anak perempuan
berumur 11 tahun yang pada mukosa
buccalnya

Radiasi, pada Ca sebaseus okular dilaporkan


dilakukan pada 2 anak seorang anak
perempuan berusia 13 tahun dan seorang
anak laki-laki berumur 12 tahun telah
diradioterapi karena retinoblastoma berturutturut pada usia 1 tahun 15 bulan

KESIMPULAN
Ca.

sebaseus pada anak-anak jarang


ditemukan, di mana gambaran klinis dan
histologinya sama seperti pada dewasa
Eksisi dengan tepi yang luas merupakan terapi
yang secara luas digunakan untuk tumor ini
Evaluasi dan riwayat dalam keluarga sangat
berperan dalam menentukan apakah seseorang
dengan MTS beresiko untuk terkena kanker
useral primer yang mulitpel

Anda mungkin juga menyukai