MODEL ASSURE
Desain Pembelajaran model ASSURE Mata pelajaran IPS Kelas IV
States Objectives
Langkah kedua dari model ASSURE adalah menetapkan tujuan pembelajaran. Hasil
belajar apa yang diharapkan dapat siswa capai? Lebih tepatnya, kemampuan baru apakah yang
harus dimiliki siswa setelah proses pembelajaran. Objectives adalah sebuah pernyataan tentang
apa yang akan dicapai, bukan bagaimana untuk mencapai. Pernyataan tujuan harus spesifik.
Tujuan pembelajaran hendaknya mengandung unsur ABCD.
Standar Kompetensi :
2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan kemajuan teknologi di lingkungan
kabupaten/ kota dan provinsi
Kompetensi Dasar
2.1 Mengenal aktivitas ekonomi yang berkaitan dengan sumber daya alam dan potensi lain di
daerahnya.
Indikator :
Tujuan pembelajaran :
Melalui tanya jawab, siswa dapat menjelaskan pengertian aktivitas ekonomi dengan benar
Melalui mengidentifikasi media, siswa dapat menyebutkan macam-macam mata pencaharian
dengan benar
Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menyebutkan macam-macam kegiatan ekonomi
berdasarkan kenampakan alam dengan benar
Melalui pengamatan lingkungan, siswa dapat menuliskan hasil dari kegiatan ekonomi yang ada di
daerahnya dengan benar.
Melalui pengamatan lingkungan, siswa mampu membuat laporan pengamatan sederhana tempat
sumber daya alam yang dimanfaatkan untuk aktivitas ekonomi di lingkungan sekitar
Metode Tanya jawab dilakukan dalam bentuk sejumlah pertanyaan yang harus dijawab
oleh siswa, terutama oleh siswa dari guru, tetapi ada pula dari siswa kepada guru. Hal ini
digunakan untuk memberikan pemahaman (kognitif) siswa untuk materi yang membutuhkan
pemahaman siswa
Metode diskusi adalah suatu cara mengajar dengan cara memecahkan masalah yang
dihadapi, baik dua orang atau lebih yang masing-masing mengajukan argumentasinya untuk
memperkuat pendapatnya. Tujuan berdiskusi pada pembelajaran ini yaitu mendidik siswa untuk
berfikir dan memecahkan masalah secara bersama-sama sebagai bentuk dari nilai karakter yang
ingin diterapkan oleh guru.
Metode pemberian tugas merupakan suatu cara mengajar dengan cara memberikan
sejumlah tugas yang diberikan guru kepada murid dan adanya pertanggungjawaban terhadap
hasilnya.dalam pembelajaran ini siswa secara berkelompok ditugaskan untuk observasi langsung
ke lingkungan masyarakat untuk mendapatkan kompetensi yang relevan. Hal ini sesuai dengan
karakteristik siswa kelas IV SD adalah senang melakukan belajar dengan melakukan sesuatu
kegaiatan (learning by doing) selai itu guru juga mempunyai tujuan lain selain yaitu penanaman
nilai karakter yang harus di miliki oleh siswa.
Langkah berikutnya adalah penggunaan media dan bahan ajar oleh siswa dan guru.
Melimpahnya ketersediaan media dan bergesernya filsafat dari belajar yang berpusat pada guru
ke siswa meningkatkan kemungkinan siswa akan menggunakan bahan ajarnya sendiri.
Sebelum dimulainya pembelajaran guru mengkondisikan kelas senyaman mungkin
sehingga siswa akan merasa nyaman dan aman dalam mengikuti pembelajaran. Langkah kedua
yaitu guru mempersiapkan media yang akan digunakan dalam pembelajaran yaitu Peta dan
Gambar. Peta di pajang di depan kelas agar semua siswa bisa melihat dan mengamati dengan
jelas. Media gambar selain dipajang di depankelas juga ada beberapa yang dibagikan kepada tiap
kelompok untuk diidentifikasi.
langkah selanjutnya yaitu guru menyiapkan bahan ajar yang sudah dibuat sebelumnya
berdasarkan kondisi siswa dan lingkungan yang ada. Bahan ajar yang disiapkan sebelumnya
antara lain materi pembelajaran, RPP dan tugas-tugas yang akan dikerjakan oleh siswa.
Tahan akhir siswa bersama guru melakukan tanya jawab sehubungan dengan kompetensi
yang diperoleh siswa pada saat pembelajaran. Selanjutnya siswa diberikan tugas pengamatan
secara kelompok ke lingkungan sekitar sehubungan dengan materi yang telah dipelajari untuk
dikumpulkan dan dipersentasikan pada pertemuan selanjutnya. Pada kegiatan pengamatan ini
guru bertujuan untuk siswa mampu mengkonstruksi konsep sehingga mampu mengkaitkan
dengan kehidupan nyata selain itu guru bertujuan untuk siswa bisa menumbuhkan nilai karakter
antara lain jujur, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu,
bersahabat/komunikatif, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab.
pembelajaran.
No
Nama
siswa
Kriterian penilaian:
Kerjasama
Nilai 0 = jika siswa tidak bisa bekerjasama dalam kelompok
Nilai 1 = jika siswa kurang bisa bekerjasama dalam kelompok
Nilai 2 = jika siswa cukup bisa bekerjasama dalam kelompok
Nilai 3 = jika siswa bisa bekerjasama dengan baik dalam kelompok
Ide/ gagasan
Nilai 0 = jika siswa tidak memberikan ide dalam diskusi
Nilai 1 = jika siswa tidak tepat dalam memberikan ide dalam mengkontruksi pengetahuan dan
mengaitkan gagasan siswa dengan informasi baru
Nilai 2 = jika siswa memberikan ide dalam mengkontruksi pengetahuan tetapi kurang tepat
mengaitkan gagasan siswa dengan informasi baru.
Nilai 3 = jika siswa memberikan ide dalam mengkontruksi pengetahuan dan mengaitkan gagasan
siswa dengan informasi baru dengan benar
Keaktifan
Nilai 0 = jika siswa tidak aktif dalam menentukan alternatif pemecahan masalah
Nilai 1 = jika siswa kurang aktif menentukan alternatif pemecahan masalah
Nilai 2 = jika siswa cukup aktif menentukan alternatif pemecahan masalah
Nilai 3 = jika siswa aktif dalam menentukan alternatif pemecahan masalah
Komunikatif
Nilai 0 = jika siswa tidak mengkomunikasikan hasil, hanya ramai sendiri.
Nilai 1 = jika siswa tidak dapat menggunakan bahasa dengan runtut, menghargai pendapat,
menyampaikan ide serta mengkomunikasikan hasil.
Nilai 2 = jika siswa kurang mampu menggunakan bahasa dengan runtut, menghargai pendapat,
menyampaikan ide serta mengkomunikasi-kan hasil.
Nilai 3 = jika siswa dapat menggunakan bahasa dengan runtut, menghar-gai pendapat,
menyampaikan ide serta mengkomunikasikan hasil.
wawancara perorangan dan pengamatan perilaku siswa. Mengevaluasi media dilakukan pada
akhir pembelajaran untuk melihat ketercapaian pesan untuk memantapkan pengetahuan siswa.
Sebagai media haruslah menarik siswa untuk memiliki rasa ingin tahu sebagai salah satu nilai
karakter yang ingin dimunculkan oleh guru. Media peta dimungkinkan untuk siswa berpartisipasi
aktif dalam mengidentifikasi. Apabila siswa kurang memahami maksud dari media maka harus
merubah atau memperbaiki media pembelajaran sehingga mampu menyampaikan pesan isi
media.
Mengevaluasi metode guru bisa melakukan pada saat akhir pembelajaran dengan
melakukan umpan balik. Selain itu guru juga dapat mengevaluasi metode yang diterapkan maka
guru bisa mengidentifikasinya dengan suasana saat pembelajaran berlangsung dengan sikap
siswa pada saat belajar apakah kondisi siswa jenuh, senang atau diam selain itu dari evaluasi
yang dikerjakan oleh siswa. Apabila sebagian besar siswa menjawab dengan benar maka metode
yang digunakan berhasil dan apabila banyak siswa yang kurang paham berarti ada yang tidak
berhasil dari pembelajaran apakah media, model, materi atau permasalahan yang lain.
Penilain terhadap guru bisa dilakukan dengan merekam menggunakan video untuk
dievaluasi oleh guru sendiri atau juga meminta partisipasi guru lain untuk melihat dan
mengamati pembelajaran yang dikalukan oleh guru. Setelah semua evaluasi selesai dilakukan
maka guru bisa mengambil keputusan berhasil atau tudaknya pembelajaran yang dilakukan,
seandainya kurang berhasil maka perlu diadakannya revisi pada kesalahan yang telah
teridentifikasi untuk pelaksanaan siklus pembelajaran selanjutnya.
http://erwinblog-erwinpermana12.blogspot.com/2012/03/rancangan-pembelajarandesain.html
Satuan Pendidikan
: SD Negeri 01 Tumpangkrasak
Kelas/Semester
: IV/1
Tema
Subtema
Pembelajaran
: ke - 1
Waktu
: 1 hari
I.
1.
Kompetensi Inti
Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya
2.
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
4.
sistematis, logis dan sistematis dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
II.
Kompetensi Dasar
Bahasa Indonesia
4.1
gaya, gerak, energi panas, bunyi, dan cahaya dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan
memilih dan memilah kosakata baku
IPA
3.4
III.
Indikator
Bahasa Indonesia
Menerangkan secara lisan dan tulisan tentang manfaat dan cara pemakaian benda
Melaporkan hasil pengamatan tentang manfaat sumber energi listrik bagi kehidupan
manusia
Matematika
IV.
Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan eksplorasi, siswa dapat melaporkan hasil pengamatan tentang
mampu mengaplikasikan konsep persamaan ekspresi kalimat matematika dalam operasi hitung
penjumlahan, pengurangan, dan perkalian secara benar.
pengamatan dalam bentuk tabel tentang manfaat benda-benda elektronik dan perubahan bentuk
energi listrik dengan benar.
V.
Materi Ajar
1.
IPA
2.
Matematika
3.
Indonesia
VI.
Pendekatan/Strategi/Metode Pembelajaran
Pendekatan
Kegiatan Pembelajaran
KEGI
ATAN
DESKRIPSI KEGIATAN
AL
OKASI
WAKTU
KEGI
DESKRIPSI KEGIATAN
ATAN
AL
OKASI
WAKTU
Pendah
uluan
15
menit
Inti
180
menit
KEGI
DESKRIPSI KEGIATAN
ATAN
AL
OKASI
WAKTU
Penutu
p
pembelajaran
Guru memberi kesempatan kepada beberapa siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran yang telah
diikuti.
Guru melakukan penilaian
20
menit
KEGI
DESKRIPSI KEGIATAN
ATAN
AL
OKASI
WAKTU
2.
3.
4.
IX.
1.
Penilaian
Daftra Periksa IPA tabel pengamatan benda-benda elektronik
3.
4.
Mengetahui,
Guru Kelas IV
()
()
NIP.
NIP.
Lampiran 1
Materi Ajar
Salah satu siswa diperintah untuk menyalakan lampu lalu mematikan kembali. Guru
mengajukan pertanyaan sebagai berikut:
a.
Mengapa lampu itu bisa menyala dan padam? (karena ada tombol saklar yang
digerakkan)
b.
Apa fungsi saklar lampu di dinding tersebut? (untuk menyalakan dan memadamkan
c.
Saat lampu dimatikan, saklar berubah posisi, mengapa demikian? (arus listrik
lampu)
Demikian pula saat lampu dinyalakan, saklar berubah posisi, mengapa demikian?
Selain karena saklar yang berubah posisi, adakah hal lain yang menyebabkan
lampu itu terus menyala? (karena ada sumber energi listrik/arus listrik)
Salah satu sumber energi yang ada banyak digunakan di sekitar kita adalah listrik.
Bagaimana peranan arus listrik dalam kehidupan sehari-hari? Adakah manfaatnya?
Energi listrik bisa diubah menjadi menjadi energi lain sesuai dengan kebutuhan melalui
benda-benda elektronik yang kita butuhkan. Sebagai contoh perubahan energi listrik menjadi
energi cahaya pada lampu, energi listrik menjadi energi panas pada setrika, energi listrik menjadi
energy gerak pada kipas angin, dan energi listrik menjadi energi kimia pada saat kita mengisi
aki; dan pada pesawat televisi energi listrik dapat diubah menjadi energi bunyi dan energi cahaya
dan sebagainya. Dari mana listrik berasal?
Sumber energi yang tersedia di alam adalah energi matahari, air, nuklir dan angin.
Energi air dan energi angin ini dapat menghasilkan energi mekanik. Energi mekanik adalah
gabungan antara energy potensial dengan energi kinetik. Gerakan aliran air dapat terjadi dari
tempat yang tinggi menuju tempat yang lebih rendah. Air ditampung dalam bendungan sehingga
terkumpul dalam jumlah yang banyak. Selanjutnya melalui saluran air yang berada pada
bendungan pada ketinggian tertentu memiliki energi potensial, atau sering disebut energi tempat.
Pada saat air dialirkan dari bendungan, energi potensial berkurang dan berubah menjadi energi
kinetik yang dapat dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin pembangkit listrik yang posisinya
lebih rendah. Air dibendung terlebih dahulu. Air dalam bendungan dialirkan dengan cara
membuka dan menutup pintu bendungan. Air dari bendungan akan mengalir. Air tersebut
menggerakkan turbin yang dapat membangkitkan listrik. Listrik yang dihasilkan cukup besar
untuk memasok keperluan listrik di rumah-rumah.
Energi listrik adalah energi yang paling banyak digunakan di rumah. Setiap rumah yang
menggunakan energi listrik, harus mengeluarkan biaya untuk membayar daya listrik yang
digunakan.
Nah, sekarang bagaimana menghitung banyaknya daya listrik yang digunakan di rumah?
Sebuah ruang tamu terdiri atas 3 lampu. Dua lampu berukuran 15 watt dan 1 lampu
berukuran 40 watt. Berapa watt daya yang digunakan pada ruang itu? Jika tiga lampu itu
digunakan selama 24 jam, berapa killo watt jam (kWh) total daya yang digunakan ketiga lampu
tersebut? (1 kWh = 1.000 wattjam)
Untuk mengetahui jumlah besarnya daya listrik yang digunakan, kita perlu mengetahui
strategi menghitung pada operasi penjumlahan, pengurangan, dan perkalian. Aturan-aturan
operasi hitung campuran:
1.
2.
(pipolondo)
Contoh soal
1.
2 x 4 + 5 = 13
2.
3 x 7 + 4 = 25
3.
8 x 2 - 5 = 11
Pamflet atau buklet adalah terbitan tidak berkala yang dapat terdiri dari satu hingga
sejumlah kecil halaman, tidak terkait dengan terbitan lain, dan selesai dalam sekali terbit.
Halamannya sering dijadikan satu (antara lain dengan stapler, benang, atau kawat), biasanya
memiliki sampul, tapi tidak menggunakan jilid keras. Bila terdiri dari satu halaman, Pamflet
atau buklet umumnya dicetak pada kedua sisi, dan dilipat dengan pola lipatan tertentu hingga
membentuk sejumlah panel yang terpisah. (sumber: http://cetakbox.com/article)
Guru mengajukan pertanyaan:
a.
Apa isi buklet tersebut? (informasi mengenai sesuatu berupa gambar dan tulisan)
b.
Bagaimana kalimat dan gaya bahasa yang digunakan? (kalimat pendek, sederhana,
d.
kelompoknya
e.
Apa manfaat buklet? (memberikan informasi tentang suatu hal, dengan bahasa
Manfaat benda.
b.
Sumber energi yang digunakan dan perubahan bentuk energi yang terjadi saat benda
bekerja.
c.
d.
Lampiran 2
LAMPU
Lampu digunakan sebagai penerang ruangan
perubahan energi listrik menjadi energi panas dan cahaya
Ayo Hemat Energi
Matikan lampu saat tidak digunakan
RADIO
KIPAS ANGIN
Nama Kelompok
1..
2..
3..
1)
Nama Benda
Kegunaan
Elektronik
1
Perubahan Bentuk
Energi
Lampu
Menerangi
ruangan
2
3
4
5
6
7
8
2)
Tugas ke 2
Ikuti langkah-langkah di bawah ini:
1.
2.
3.
4.
Gambar satu benda elektronik di setiap kolom, seperti pada contoh tadi.
5.
a.
Manfaat benda.
b.
Sumber energi yang digunakan dan perubahan bentuk energi yang terjadi saat
b.
benda bekerja.
c.
d.
KISI-KISI SOAL
Mata
Kompetensi Dasar
Pelajaran
Materi
Indikator
Ranah
Pokok
C
1
Bahas
a Indonesia
4.1
Mengamati,
Menyaj
Menya
jikan laporan
hasil
hasil pengamatan
pengamatan
tentang
menggunakan
pemanfaatan
bahasa
bentuk energi
Indonesia
listrik
menggunakan
bahasa Indonesia
Mener
angkan secara
lisan dan tulisan
tentang manfaat
dan cara
pemakaian benda
benda elektronik
secara mandiri
menggunakan
bahasa Indonesia
IPA
3.4
Membedakan
Macam
Melapo
-macam
rkan hasil
pengamatan dan
sumber energi
pengamatan
mendeskripsikan
dan
tentang manfaat
pemanfaatannya dalam
C
3
C
4
C
5
kehidupan sehari-hari
elektronik
Melapo
rkan hasil
pengamatan
tentang manfaat
sumber energi
listrik bagi
kehidupan
manusia
Mate
matika
3.11
Menunjukkan
operasi
Men
hitung
gaplikasikan
sepasang ekspresi
penjumlahan,
pemahaman
menggunakan penambahan,
pengurangan,
persamaan
No. Absen
1.
a.
Matahari
c. Angin
b.
Air
d. Nuklir
2.
a.
b.
c.
d.
3.
a.
c. setlika
b.
radio
d. kipas angin
4.
Kipas angin adalah barang elektronik yang merubah energi listrik menjadi.
a.
Cahaya
c. Kimia
b.
Bunyi
d. Gerak
5.
Sumber energi yang akan habis bila dipakai terus menerus, yaitu.
a.
Angin
b.
minyak bumi
6.
3 x 6 - 5 =
a.
b.
13
7.
64 : 4 + 4 =
a.
20
b.
8.
8 x 9 : 2 + 4 10 =
c. Matahari
d. Air
c. 9
d. 23
c. 12
d. 10
a.
10
c. 30
b.
20
d. 40
9.
a.
b.
c.
d.
10. Energi yang terjadi akibat pemecahan inti atom adalah Energi.
a.
Matahari
c. Angin
b.
Air
d. Nuklir
2.
Sebutkan 3 macam benda elektronik yang ada di sekitar lingkungan kita, jelaskan
4.
42 : 6 + 3 9 =
5.
Lengkapilah gambar di bawah dengan tulisan yang indah, kalimat sederhana dan
jelas sehingga menjadi buklet yang bagus!
KUNCI JAWABAN
I. Pilihan Ganda
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10. D
II. Uraian
1.
Matahari memberikan energi panas pada berbagai benda di bumi. Energi Angin dan energi
Air yang digunakan untuk menggerakkan turbin sehingga dapat membangkitkan listrik.
2.
Pembang kit listrik tersebut dinamakan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
Air dibendung terlebih dahulu. Air dalam bendungan dialirkan dengan cara membuka
dan menutup pintu bendungan. Air dari bendungan akan mengalir. Air tersebut
menggerakkan turbin yang dapat membangkitkan listrik. Listrik yang dihasilkan cukup besar
untuk memasok keperluan listrik di rumah-rumah.
4.
5.
42 : 6 + 3 9 = 1
TELEVISI
Televisi digunakan untuk menonton film dan berita
Perubahan energy listrik menjadi cahaya, gambar dan suara
Jangan menonton TV terlalu larut malam
Penilaian :
Skor setiap nomor benar pada soal pilihan ganda : @ 1 x 10 : 10
Skor setiap nomor benar pada soal uraian 1-5
Skor seluruhnya
:@
2x5
: 10
: 20
x 100