A.

Kalibrasi Alat
1. Kalibrasi Pipet Volume 10,0 ml
a. Tujuan : Untuk mengetahui tingkat ketelitian pipet volume 10,0 ml yang
terdapat di Laboratorium kimia
b. Alat dan Bahan
- Pipet Volume 10,0 ml
- Beker glass
- Timbangan Elektrik
- Termometer
- Aguades
- Filler
c. Prosedur
Menimbang beker glass atau botol timbang dengan timbangan elektrik,
kemudian catat hasilnya, misalnya A mg.
Mengisap aquades yang telah diukur suhunya dengan pipet yang akan
dikalibrasi, masukkan dalam beker glass.
Menimbang beker glass yang sudah berisi aguades dan catat hsilnya,
misalnya B mg.
Menghitung berat aquades, yaitu (B A) mg.
Maka volume aquades :
Volume = Berat aquades (B-A)
BJ aquades
Menghitung perbedaan antara volume hasil perhitungan di atas dengan
volume yang dipipet.
Mengulangi pengukuran / penimbangan sampai 30 kali.
Batas penyimpangan yang masih diperbolehkan dapat dilihat pada table.
d. Hasil
Lihat table suhu
Suhu ( t ) 29,00 C
0,995943
0
Suhu ( t ) 29,5 C
0,995825
Masukkan ke dalam rumus
berat aquades ( BA ) mg
Volume aquadest =
BJ aquadest
Data penimbangan

NO

Berat wadah Kosong

(gr)

Berat aquadest
( gr )

Volume aquadest
( Xi )

Xi -

X )2

X
( XI -

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21

94,9422
99,9693
105,9418
94,7925
99,9688
94,7921
105,9485
99,9693
105,9420
94,7928
125,6974
126,3338
125,6977
126,3357
125,6995
126,3341
125,6982
126,3344
125,7021
102,6191
125,6981

22

102,6241

23
24
25
26
27

125,7017
102,6182
125,6983
102,6255
125,6972

28

102,6187

29

125,6973

30

102,6178
Jumlah
Rata-rata

Perhitungan :
1. Rata rata
X
X
N

9,8763 (290 C)
9,8685 (290 C)
9,8549 (290 C)
9,9110 (290 C)
9,8870 (290 C)
9,8606 (290 C)
9,8720 (290 C)
9,8893 (290 C)
9,8592 (290 C)
9,8607 (290 C)
9,8692 (290 C)
9,8712 (290 C)
9,8982 (290 C)
9,8839 (290 C)
9,8919 (290 C)
9,8599 (290 C)
9,9232 (290 C)
9,8551 (290 C)
9,8571 (290 C)
9,9137 (290 C)
9,8634 (290 C)
9,8824 (29,50
C)
9,8957 (290 C)
9,8696 (290 C)
9,8788 (290 C)
9,8592 (290 C)
9,8906 (290 C)
9,8895 (29,50
C)
9,8706 (29,50
C)
9,8841 (29,50
C)

9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187

-0,0022
-0,0100
-0,0237
0,0327
0,0086
-0,0179
-0,0065
0,0109
-0,0193
-0,0178
-0,0093
-0,0073
0,0198
0,0055
0,0135
-0,0186
0,0449
-0,0235
-0,0214
0,0354
-0,0151

0,0000
0,0001
0,0006
0,0011
0,0001
0,0003
0,0000
0,0001
0,0004
0,0003
0,0001
0,0001
0,0004
0,0000
0,0002
0,0003
0,0020
0,0006
0,0005
0,0013
0,0002

9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187
9,9187

0,0054
0,0173
-0,0089
0,0003
-0,0193
0,0122

0,0000
0,0003
0,0001
0,0000
0,0004
0,0001

9,9187

0,0126

0,0002

9,9187

-0,0064

0,0000

9,9187
297,5599
9,9187

0,0071

0,0001
0,0098

297,5599
30

= 9,9187

2. Standar Deviasi
Xi

SD =
n- 1
=

0,0098
30-1

0,0989
29

= 0,0034
3. Koefisien Variasi
SD 100
KV
X
0,0034 100
9,9187

=
= 0,0343
4. Batas Peringatan

Atas

+ 2SD

= 9,9187 + 2. 0,0034
= 9,9255

Bawah =

- 2SD

= 9,9187 2. 0,0034
= 9,9119
5. Batas Kontrol
X
Atas = + 3SD
= 9,9187 + 3. 0,0034
= 9,9289
Bawah =

- 3SD

= 9,9187 3. 0,0034
= 9,9085
a. Kesimpulan
Nilai SD ( 0,0034) < batas toleransi penyimpangan ( 0,05 ) sehingga alat ( pipet
volume 10,0 ml ) masuk dalam batas toleransi.

2. Kalibrasi Labu Ukur 50,0 ml

a. Tujuan
Untuk mengetahui tingkat ketelitian labu ukur yang terdapat di laboratorium
kimia.
b. Alat dan Bahan
- Labu ukur

Beker glass
Pipet tetes
Timbangan elekterik
Aquades
Filter

c. Prosedur
Menimbang beker glass atau botol timbangan dengan timbangan elektrik,
kemudian catat hasilnya, misalnya A mg.
Mengisi labu ukur 50,0 ml yang akan dikalibrasi dengan aquades yang telah
diukur suhunya sampai tanda batas, masukkan dalam beker glass.
Menimbang beker glass yang sudah berisi aquades dan catat hasilnya, misal
B mg.
Menghitung berat aguades yaitu (B-A) Mg.
Maka volume aquades ialah :
Volume = Berat aquades (B-A)
BJ aquades
Menghitung perbedaan antara volume hasil perhitungan di atas dengan
volume yang dipipet.
Mengulangi pengukuran / penimbangan sampai 30 kali.
Batas penyimpangan yang masih diperbolehkan dapat dilihat pada table.
d. Hasil
Lihat table suhu
Suhu ( t ) 29,00 C
0,995943
Suhu ( t ) 29,50 C
0,995825
Suhu ( t ) 30,00 C
0,995645
0
Suhu ( t ) 30,5 C
0,995493
Suhu ( t ) 31,00 C
0,995339
Masukkan ke dalam rumus
berat aquades ( BA ) mg
Volume aquadest =
BJ aquadest

Data penimbangan

NO

Wadah Kosong
(gr)

Berat aq,0uadest (
gr ,0)

Volume aquadest (
Xi )

Xi -

X )2

X
( XI -

97,0203

126,3381

96,9246

126,3216

96,9476

126,3922

96,9262

126,3647

96,9416

10

126,5673

11

99,3681

12

99,9670

13

99,3655

14

99,9676

15

99,3635

16

99,9738

17
18
19

99,3656
99,9669
99,3644

20

99,9660

21

99,3639

22

99,9651

23

99,3637

24

99,9644

25

99,3652

26

99,9652

49,3829 (30,00
C)
49,3590 (30,00
C)
49,3592 (30,00
C)
49,3627 (30,00
C)
49,3269 (30,00
C)
49,3028 (30,00
C)
49,3491 (30,00
C)
49,3133 (30,00
C)
49,3347 (30,00
C)
49,3136 (30,00
C)
49,2950 (30,00
C)
49,1019 (30,00
C)
49,3063 (29,50 C)
49,2242 (30,00
C)
49,1303 (30,00
C)
49,2226 (30,00
C)
49,1680 (30,50 C)
49,2801 (30,50 C)
49,1830 (30,50 C)
49,2130 ( 31,00
C)
49,3076 ( 31,00
C)
49,1284 ( 31,00
C)
49,2326 ( 31,00
C)
49,2365 ( 31,00
C)
49,1771 ( 31,00
C)
49,2293 (29,00 C)

49.5989

0.1218

0.0148

49.5749

0.0978

0.0096

49.5751

0.0980

0.0096

49.5786

0.1015

0.0103

49.5427

0.0656

0.0043

49.5185

0.0414

0.0017

49.5650

0.0879

0.0077

49.5290

0.0519

0.0027

49.5505

0.0734

0.0054

49.5293

0.0522

0.0027

49.5106

0.0335

0.0011

49.3167
49.5145

-0.1604
0.0374

0.0257
0.0014

49.4395

-0.0376

0.0014

49.3452

-0.1319

0.0174

49.4379
49.3906
49.5032
49.4057

-0.0392
-0.0865
0.0261
-0.0714

0.0015
0.0075
0.0007
0.0051

49.4435

-0.0336

0.0011

49.5385

0.0614

0.0038

49.3585

-0.1186

0.0141

49.4631

-0.0140

0.0002

49.4671

-0.0100

0.0001

49.4074
49.4298

-0.0697
-0.0473

0.0049
0.0022

27
28

99,3631
99,9657

29

99,9633

30

99,9638

49,2053 (29,00 C)
49,9657 (29,00 C)
48,6075 (30,00
C)
49,1686 ( 31,00
C)

Jumlah
Rata-rata

Perhitungan :
1. Rata rata
X
X
N

1484,3135
30

= 49,4771

2. Standar Deviasi
Xi

SD =
n- 1
=

1,0984

49.4057
50.1692

-0.0714
0.6921

0.0051
0.4791

48.8055

-0.6716

0.4510

49.3988
1484.3135
49.4771

-0.0783

0.0061
1.0984

30-1

1,0480
29

= 0,0361
3. Koefisien Variasi
SD 100
KV
X
0,0361 100
49,4771

=
= 0,0729
4. Batas Peringatan
X
Atas =
+ 2SD
= 49,4771 + 2. 0,0361
= 49,5493
Bawah =

- 2SD

= 49,4771 - 2. 0,0361
= 49,4049

5. Batas Kontrol
X
Atas = + 3SD
= 49,4771 + 3. 0,0361
= 49,5854

Bawah =

- 3SD

= 49,4771 - 3. 0,0361
= 49,3688
b. Kesimpulan
Nilai SD ( 0,0361) < batas toleransi penyimpangan ( 0,05 ) sehingga alat ( labu
ukur 50,0 ml ) masuk dalam batas toleransi.

3. Kalibrasi Neraca (Timbangan Elektrik)

a. Tujuan
Untuk mengetahui tingkat ketelitian timbangan elektrik yang terdapat di
laboratorium kimia.
b. Alat dan Bahan
-

Timbangan elektrik
Anak Timbangan (100 mg)

c. Prosedur

Melakukan penimbangan anak timbangan standart

Mencatat hasil penimbangan
Mengulangi penimbangan sampai 30 kali, menghitung nilai rata-rata
Toleransi perbedaan berat yang masih dapat diterima :
- Untuk berat 1-50 mg
: 0,014 mg
Untuk berat 100-500 mg : 0,025 mg
Untuk berat 1-5 mg
: 0,054 mg

Hasil
Data penimbangan
No

Berat batu
timbang ( Xi)
1
2
3
4

1,0001
0,9999
1,0000
1,0003

Xi -

X )2

X
( XI 0.0000
-0.0002
-0.0001
0.0002

0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

jumlah
Rata-rata

Perhitungan :
1. Rata rata
X
X
N

30,0037
30

1,0001
1,0002
0,9999
1,0000
0,9999
1,0002
1,0001
1,0001
1,0001
1,0000
1,0001
1,0001
1,0001
1,0004
1,0001
1,0004
1,0001
1,0001
1,0010
1,0002
0,9997
0,9999
1,0002
0,9994
1,0000
1,0010
30.0037
1.0001

0.0000
0.0001
-0.0002
-0.0001
-0.0002
0.0001
0.0000
0.0000
0.0000
-0.0001
0.0000
0.0000
0.0000
0.0003
0.0000
0.0003
0.0000
0.0000
0.0009
0.0001
-0.0004
-0.0002
0.0001
-0.0007
-0.0001
0.0009

0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

0,0000

= 1,0001

2. Standar Deviasi
Xi

SD =
n- 1
=

0,0000
30-1

0,0000
29

= 0,0000
3. Koefisien Variasi
SD 100
KV
X
0,0000 100
1,0001

=
= 0,0000
4. Batas Peringatan
X
Atas =
+ 2SD
= 1,0001 + 2. 0,0000
= 1,0001

Bawah =

- 2SD

= 1,0001- 2. 0,0000
= 1,0001

5. Batas Kontrol
X
Atas = + 3SD
= 1,0001 + 3. 0,0000
= 1,0001
Bawah =

- 3SD

= 1,0001 - 3. 0,0000
= 1,0001
c. Kesimpulan
Nilai SD ( 0,0000) < batas toleransi penyimpangan ( 0,05 ) sehingga alat
( neraca timbang ) masuk dalam batas toleransi.

4. Kalibrasi Spektrofotometer
d. Tujuan
Untuk menahui tingkat ketelitian spektrofotometer yang terdapat di
laboratorium kima.
e. Alat dan Bahan
- Spektrofotometer
- Kuvet

Baku
Labu ukur
Buret
Aquades

f. Prosedur
Bila spektrofotometer yang dikalibrasi mempunyai lebih dari satu sumber,
maka gunakanlah lampu tungsen.
Memasuk standar panjang gelombang 10 nm di bawah standar panjang
gelombang.
Mengatur % T sehingga menubjukan 80-90 % T.
Memasukkan panjang gelombang perlahan-lahan sambil mengamati % T,
% T harus naik, bila tidak naik ulangi langkah-langkah tersebut di atas.
Mencari panjang gelombang dimana terdapat % T maksimum dan catat
panjang gelombang tersebut. Batas yang terdapat di toleransi adalah
panjang gelombang seperti pada table 5 nm.

g. Hasil
Data absorbansi
1. Pengenceran 1 : 2
No
1
2
3
4
5
6
7

Absorbansi
( Xi)
0.466
0.465
0.465
0.465
0.466
0.466
0.466

Xi -

0.0005
-0.0005
-0.0005
-0.0005
0.0005
0.0005
0.0005

X )2
( XI 0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

8
9
10
Jumlah
Rata-rata

Perhitungan :
1. Rata rata
X
X
N

4,6550
30

= 0,4655

2. Standar Deviasi
Xi

SD =
n- 1
=

0,0000
30-1

0,0000
29

= 0,0000

0.466
0.465
0.465
4.655
0.4655

0.0005
-0.0005
-0.0005

0.0000
0.0000
0.0000

0.0000

3. Koefisien Variasi
SD 100
KV
X
0,0000 100
0,4655

=
= 0,0000
4. Batas Peringatan
X
Atas =
+ 2SD
= 0,4655 + 2. 0,0000
= 0,4655
Bawah =

- 2SD

= 0,4655 - 2. 0,0000
= 0,4655
5. Batas Kontrol
X
Atas = + 3SD
= 0,4655 + 3. 0,0000
= 0,4655
Bawah =

- 3SD

= 0,4655 - 3. 0,0000
= 0,4655

2. Pengenceran 1 : 3

No

Berat ( Xi)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Jumlah
Rata-rata

Perhitungan :
1. Rata rata
X
X
N

3,854
30

= 0,3854

2. Standar Deviasi
Xi

SD =
n- 1

0.388
0.387
0.387
0.387
0.387
0.384
0.384
0.384
0.383
0.383
3,854
0.3854

Xi 0.0026
0.0016
0.0016
0.0016
0.0016
-0.0014
-0.0014
-0.0014
-0.0024
-0.0024

X )2
( XI 0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

0.0000

 0,0000

30-1

0,0000
29

= 0,0000
3. Koefisien Variasi
SD 100
KV
X
0,0000 100
0,3854

=
= 0,0000
4. Batas Peringatan
X
Atas =
+ 2SD
= 0,3854 + 2. 0,0000
= 0,3854
Bawah =

- 2SD

=0,3854 - 2. 0,0000
= 0,3854
5. Batas Kontrol
X
Atas = + 3SD
= 0,3854 + 3. 0,0000
= 0,3854
Bawah =

- 3SD

= 0,3854 - 3. 0,0000
= 0,3854
3. Pengenceran 1 : 4
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Jumlah
Rata-rata
Perhitungan :
1. Rata rata
X
X
N

2,837
30

= 0,2837
2. Standar Deviasi
Xi

SD =

Berat ( Xi)
0.283
0.285
0.284
0.284
0.284
0.283
0.283
0.284
0.283
0.284
2,837
0.2837

X )2

Xi -0.0007
0.0013
0.0003
0.0003
0.0003
-0.0007
-0.0007
0.0003
-0.0007
0.0003

( XI 0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000
0.0000

0.0000

n- 1

0,0000

30-1

0,0000
29

= 0,0000
3. Koefisien Variasi
SD 100
KV
X
0,0000 100
0,2837

=
= 0,0000
4. Batas Peringatan
X
Atas =
+ 2SD
= 0,2837 + 2. 0,0000
= 0,2837
Bawah =

- 2SD

= 0,2837 - 2. 0,0000
= 0,2837
5. Batas Kontrol
X
Atas = + 3SD
= 0,2837 + 3. 0,0000
= 0,2837

Bawah =

- 3SD

= 0,2837 - 3. 0,0000
= 0,2837
h. Kesimpulan
Nilai SD pada ketiga pengenceran menghasilkan nilai < batas toleransi
penyimpangan ( 0,6 ) sehingga alat ( spektrofotometer ) masuk dalam batas
toleransi.