Bahagia
.Maka
yang tidak egois dan mencari keuntungan sendiri seperti yang terdapat dalam 1 Korintus
13:4-8.
Dalam membangun keluarga kristen yang harmonis dan bahagia, unsur kasih ini mutlak
diperlukan. Sehingga dengan demikian setiap masalah maupun persoalan yang timbul,
dapat diselesaikan dengan baik, karena keluarga tersebut memiliki kasih KRISTUS
sebagai dasar yang mengikat dan mempersatukan mereka. Dengan adanya kasih ini, maka
masalah yang besar dapat dibuat menjadi kecil, dan masalah yang kecil dapat
dihilangkan. Tetapi jika sebuah keluarga tidak memiliki kasih KRISTUS, maka yang
terjadi adalah sebaliknya, masalah yang sebenarnya kecil, dapat berkembang menjadi
sangat besar, karena ada unsur emosi, kemarahan dan sakit hati yang turut bermain
didalamnya.
2. Membangun MEZBAH DOA KELUARGA
Lalu Nuh mendirikan mezbah bagi TUHAN; Lalu ALLAH memberkati Nuh dan anakanaknya Kejadian 8:20, 9:1
Adalah sangat penting membangun mezbah doa dalam sebuah keluarga. Melalui mezbah
ini setiap anggota keluarga dibawa untuk menjadi semakin dekat dan semakin intim
dengan TUHAN. Mereka juga akan belajar disiplin untuk berdoa, memuji dan
menyembah TUHAN. Mereka akan membiasakan diri untuk berdiskusi tentang
kebenaran Firman TUHAN, sehingga karakter dari setiap anggota keluarga menjadi
semakin terbentuk melalui kebenaran Firman TUHAN tersebut. Karena itu mezbah
keluarga juga menjadi sarana pembentukan karakter bagi setiap anggota keluarga. Tentu
proses pembentukan karakter tersebut tidak akan terjadi dalam semalam, dibutuhkan
kesabaran dan kerja keras dari setiap anggota keluarga agar semakin hari menjadi
semakin serupa dengan pribadi YESUS.
3. Suami harus menjadi IMAM dalam keluarga
karena suami adalah kepala isteri sama seperti KRISTUS adalah kepala jemaat. Dialah
yang menyelamatkan tubuh. Efesus 5:23
Dalam kehidupan berumahtangga, suami harus menjalankan fungsinya sebagai imam
dalam keluarga. Ia bertanggung jawab untuk membawa seluruh anggota keluarganya
datang kepada TUHAN. Ia harus menanamkan nilai-nilai atau prinsip-prinsip
kebenaran iman Kristen kedalam kehidupan keluarganya. Seorang suami yang tidak
menjalakan fungsinya sebagai imam dalam keluarga akan berdampak buruk bagi
keharmonisan rumah tangga tersebut. Sebuah keluarga yang harmonis dan bahagia
membutuhkan sebuah figur yang dapat dijadikan panutan/ teladan bagi seisi
rumahnya, dan iblis mengetahui hal ini, karena itu dia berusaha dengan sekuat tenaga
untuk merusak figur ini. Karena itu bagi para suami : jadilah IMAM dalam
keluargamu.
4. Istri TUNDUK kepada suami, dan suami MENGASIHI istri
Kesimpulan :
Memiliki keluarga yang harmonis dan bahagia tentu menjadi idaman bagi setiap rumah
tangga. Namun untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan usaha yang sungguh-sungguh
serta komitmen dari setiap anggota keluarga untuk mau menjalankan fungsi perannya
masing-masing sesuai dengan kebenaran Firman TUHAN, sebab hanya Firman
TUHANlah satu-satunya standar yang harus kita milki untuk mencapai keluarga yang
harmonis dan bahagia.