Anda di halaman 1dari 29

Kehidupan Manusia Pada Masa PraAksara

A. Pengertian Masa Pra Aksara


B. Jenis-jenis Manusia Purba di Indonesia
C. Pembagian Zaman Pra-Aksara
D. Kehidupan Masyarakat Pra aksara

A. Pengertian

Pra-aksara berasal dari gabungan kata, yaitu pra


dan aksara. Pra artinya sebelum dan aksara
berarti tulisan. Dengan demikian, yang dimaksud
masa pra-aksara adalah masa sebelum manusia
mengenal bentuk tulisan. Masa pra-aksara
disebut juga dengan masa nirleka (nir artinya
tidak ada, dan leka artinya tulisan), yaitu masa
tidak ada tulisan. Masa pra-aksara disebut juga
dengan masa pra-sejarah, yaitu suatu masa
dimana manusia belum mengenal tulisan.

JENIS-JENIS MNS PURBA


NO
1.

JENIS-JENIS

Meganthropus
Paleojavanicus

CIRI-CIRI
Mempunyai tulang rahang
yang kuat
Diperkirakan badanya tegap
Tidak mempunyai dagu
Makanan utamanya adalah
tumbuh-tumbuhan
Mempunyai tulang pipih yang
kuat
Tulang keningnya menonjol
Diperkirakan tinggi badan
lebih dari 180 Cm

JENIS-JENIS MNS PURBA


NO
2.

JENIS-JENIS

CIRI-CIRI

Pithecanthropus Volume otak kira-kira 900 CC


Tinggi badan antara 165-180
Cm
Memakan segala jenis
makanan
Tulang Keningnya menonjol
Badannya tegap
Hidung lebar, tulang pipi kuat
dan menonjol

JENIS-JENIS MNS PURBA


NO
3.

JENIS-JENIS

Homo Sapiens

CIRI-CIRI

Volume otaknya
diperkirakan 1000-1200
CC
Tinggi badan antara
130-210 Cm
Mukanya lebar dan
mulutnya menonjol
Berdiri dan berjalan
dengan tegap
Gigi kecil

PEMBAGIAN ZAMAN PRA


AKSARA

Pembagian Zaman
Menurut Geologi
4. Neozoikum
( +60 juta tahun yang lalu )

3. Mesozoikum
( +140 juta tahun yang lalu )

Zaman Tersier

2. Paleozoikum
( +340 juta tahun yang lalu )

Diluvium (Pleistosen)

1. Arkezoikum
(+2500 juta tahun yang lalu)

Zaman Kuarter

Aluvium (Holosen)

ARKEOZOIKUM

Arkeozoikum adalah zaman tertua (zaman awal


atau permulaan)
Dalam sejarah pekembangan bumi yang
berlangsung kira kira 2500 juta tahun yang
lalu.
Pada zaman itu keadaan bumi belum stabil, kulit
bumi masih dalam proses pembentukan dan
udara masih sangat panas sehingga belum
tampak tanda tanda kehidupan.

PALEOZAIKUM

Paleozaikum merupakan zaman primer


kelanjutan dari Arkeozoikum.
Diperkirakan berlangsung sekitar 340 juta tahun
yang lalu.
Pada masa itu, terjadi penurunan suhu yang
mengakibatkan bumi lambat laun menjadi
dingin.
Adanya tanda tanda kehidupan yang semakin
jelas, yakni dengan munculnya makhluk bersel
satu seperti bakteri dan sejenis amfibi.

Mesozoikum

Mesozoikum disebut pula dengan zaman


sekunder atau zaman reptil.
Berlangsung kira kira 140 juta tahun yang lalu.
Pada masa ini, terjadi pertumbuhan kedua
dalam tingkat kehidupan makhluk hidup.
Pada zaman ini muncul pula reptil raksasa
(dinosaurus) dan Atlantosaurus serta jenis
burung dan binatang menyusui tingkat rendah.

NEOZOIKUM

Neozoikum atau kainozoikum diperkirakan


berusia 60 juta tahun yang lalu.
Pada masa tersebut, keadaan bumi sudah mulai
stabil kehidupan semakin berkembang dan
beraneka ragam.
Pembagian zaman neozoikum antara lain
sebagai berikut : 1. Zaman tersier
2. Zaman Kuarter

A. ZAMAN TERSIER

Zaman tersier dapat disebut sebagai


zaman ketiga.
Jenis jenis binatang besar mulai
berkurang dan telah hidup dari binatang
jenis jenis binatang menyusui, seperti
kera dan monyet.

B. ZAMAN KUARTER

Zaman kuarter dapat disebut sebagai


zaman keempat.
Mulai muncul tanda tanda kehidupan
manusia purba.
Zaman kuarter dibagi menjadi dua masa
yaitu, masa pleistosen dan masa holosen

1. MASA PLEISTOSEN

Masa pleistosen atau dilivum adalah zaman es


atau glasial.
Berlangsung sekitar kira kira 600.000 tahun
yang lalu.
Pada masa inilah kehidupan manusia mulai ada.
Masa ini ditandai dengan mulai mencairnya es
yang bertumpuk di Kutub Utara karena terjadi
perubahan iklim yang terus menerus.

2. ZAMAN HOLOSEN

Masa holosen berlangsung sekitar 20.000


tahun yang lalu.
Pada masa ini, mulai muncul Homo
Sapiens atau manusia cerdas, seperti
Homo Wajakensis.
Spesies tersebut merupakan nenek
moyang dari manusia modern saat ini

Pembagian Zaman Menurut


alat yang digunakan manusia purba

Zaman Batu
( Lithikum )

Zaman Logam

Zaman Batu Tua


( palaeolithikum )

Zaman Tembaga

Zaman Batu Tengah


( mesolithikum )

Zaman Perunggu

Zaman Batu Muda


( neolithikum )

Zaman Besi

Zaman Batu
(Lithikum )

Pada zaman batu manusia purba dalam


upaya untuk memenuhi kebutuhannya
masih menggunakan alat alat yang
terbuat dari batu.
Zaman Batu dibedakan menjadi 3 yaitu:
Zaman batu tua

Zaman Batu Tua


( Palaeolithikum )

Pada zaman batu tua manusia purba


menggunakan alat alat dari batu yang
masih kasar karena belum diasah.
Kehidupan manusia purba pada saat itu
belum memiliki tempat tinggal yang tetap
atau nomaden.

Zaman Batu Tengah


( Mesolithikum )

Pada zaman batu tengah, alat alat yang


digunakan oleh manusia masih seperti
zaman batu tua, namun alat alat
tersebut sudah diasah tetapi belum halus.
Kehidupan manusia purba pada saat itu
sudah mulai menetap.

Zaman Batu Muda


( Neolithikum )

Pada zaman batu muda manusia purba


menggunakan alat alat dari batu yang
telah diasah secara halus dan mempunyai
bentuk yang bagus dan bervariasi.
Kehidupan manusia purba pada saat itu
sudah mulai menetap dan bercocok
tanam.

Zaman Logam

Kebudayaan manusia purba pada zaman logam


sudah jauh lebih tinggi dan maju jika
dibandingkan dengan zaman batu.
Pada zaman logam manusia purba sudah
memiliki kemampuan melebur logam untuk
membuat alat alat yang dibutuhkan.
Zaman Logam dibedakan menjadi 3 yaitu:
a.Zaman tembaga
b.Zaman perunggu
c.Zaman besi

Zaman Tembaga

Pada zaman tembaga manusia purba


sudah memanfaatkan logam tembaga
yang dapat digunakan untuk alat alat
rumah tangga.
Tetapi proses pembentukannya masih
sangat sederhana.

Zaman Perunggu

Pada zaman perunggu manusia purba


sudah mampu membuat peralatan dari
perunggu yang terbuat dari hasil
campuran antara tembaga dan timah.
Peralatan ini mempunyai sifat yang lebih
keras daripada tembaga dan bentuknya
sudah lebih halus.

Zaman Besi

Pada zaman besi manusia purba sudah


mampu melebur bijih besi yang dibentuk
sedemikian rupa meskipun masih kasar.
Bijih besi dilebur dan dibentuk untuk
memenuhi berbagai kebutuhan seperti
peralatan rumah tangga, berburu, dan
bertani.

Pembagian Zaman Menurut Corak


Kehidupan

Masa Berburu

Kehidupan manusia purba pada masa berburu


selalu berpindah pindah atau nomaden.
Karena selalu mencari binatang buruan dan
bahan makanan yang disediakan oleh alam
berupa binatang, Hal ini disebut dengan food

gathering.

Masa Meramu

Kehidupan manusia purba pada masa meramu


hampir sama dengan masa berburu yaitu selalu
berpindah pindah atau nomaden.
Berbeda dengan masa berburu, pada masa
meramu manusia purba mencari bahan
makanan berupa tumbuh tumbuhan, hal ini
disebut sebagai food gathering.

Masa Bercocok Tanam

Kehidupan manusia terus berkembang lebih


maju, yang kemudian mengenal bercocok
tanam.
Meskipun demikian kehidupan berburu dan
meramu belum sepenuhnya ditinggalkan.

SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai