A. JUDUL PENELITIAN
Pengembangan Model Pembelajaran Sejarah dengan Media Pembelajaran
melalui Pemanfaatan Film Dokumenter Sejarah pada Siswa Kelas XI SMA
Negeri 12 Semarang
B. LATAR BELAKANG MASALAH
Bangsa yang besar adalah bangsa menghargai jasa para pahlawan. Dalam
pernyataan yang sudah cukup umum didengar tersebut tersirat bahwa sejarah
memerankan peran yang sentral dalam menentukan besarnya sebuah bangsa. Ir.
Soekarno yang merupakan presiden pertama Indonesia sudah lama mengingatkan
kapada masyarakat bahwa jangan sekali-sekali melupakan sejarah. Hal tersebut
tentunya bukan tanpa alasan, karena sejarah sangat erat kaitanya dengan
pembentukan national caracter building serta semangat nasionalisme yang sangat
dibutuhkan dalam membangun sebuah bangsa.
Woodrow Wilson seperti dikutip Sam Winemburg (2006) mengatakan
bahwa sejarah membekali kemampuan mental yang sangat berharga yang
dinamakan dengan kemampuan menilai. Dalam buku itu pula diterangkan bahwa
peranan sejarah sebagai alat untuk mengubah cara berpikir masyarakat,
meningkatkan pengetahuan, bukan untuk mengingat nama dan tanggal, tetapi
untuk memahami, menilai dan mengambil sikap dengan hati-hati.
Selain dari teologi, sejarahlah yang paling baik mengajarkan budi pekerti
karena menimbulkan sikap rendah hati di hadapan kemampuan manusia yang
terbatas untuk mengatahui dan rasa takjub di hadapan luasnya sejarah manusia.
Sejarah sendiri menyangkut persoalan kesinambungan dan perubahan yang
daripadanya manusia dapat belajar. Generasi sekarang tentu tidak ingin
mengulangi kesalahan-kesalahan yang telah diperbuat masa lalu. Sedangkan
keberhasilan patut dicontoh dan ditingkatkan lagi.
Dalam peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 22 tahun 2006 tentang
standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah, Sejarah merupakan
cabang ilmu pengetahuan yang menelaah tentang asal-usul dan perkembangan
serta peranan masyarakat di masa lampau berdasarkan metode dan metodologi
tertentu. Terkait dengan pendidikan di sekolah dasar hingga sekolah menengah,
tinggi,
tertentu.
Berdasarkan
C. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang pemasalahan di atas, dalam penelitian ini akan
diangkat beberapa permasalahan, yaitu
1. Bagaimana pengembangan model pembelajaran sejarah dengan media audio
visual melalui memanfaatkan film dokumenter sejarah dalam meningkatkan
tingkat pemahaman siswa kelas XI terhadap mata pelajaran sejarah di SMA
Negeri 12 Semarang?
pengembangan
model
pembelajaran
sejarah
dengan
siswa
lain
seperti
mengamati,
melakukan,
mendengarkan,
bisa digunakan untuk berbagai tujuan, tetapi tidak semua tujuan. Karena setiap
media memiliki ciri/karakteristik, memiliki kekhasannya masing-masing,
sehingga hanya tepat digunakan untuk tujuan-tujuan yang khas dan sesuai
pula.
Setiap penggunaan media pembelajaran juga memiliki tujuan dalam
pencapaian tujuan pembelajaran. Raharjo (2005;107) menjelaskan penggunaan
media pembelajaran memiliki enam tujuan. Pertama, sebagai ilustrator yaitu
berperan menggambarkan masalah
pengembangan
dan
persiapan
pengadaannya,
media
dibedakan menjadi dua, yaitu media by utilization dan media by design. Media
by utilization merupakan media yang tersedia, dimanfaatkan, serta dibuat
secara komersial dan telah siap pakai. Sedangkan media by design adalah
media yang dirancang dan dipersiapkan secara khusus (Sadiman, 1996).
2. Film Dokumenter
Menurut Raharjo (2005;115) film dokumenter adalah alat yang mampu
menggambarkan suatu kejadian atau keadaan tertentu secara hidup (vivid)
sebagaimana adanya. Menurut Sambas (2006:40) membuat film dokumenter
adalah kegiatan menyimpan peristiwa di belakang agar peristiwa dalam film
itu tidak hanya sebatas menjadi kenangan, tapi juga mengonstruksi kembali
suatu semangat di balik peristiwa itu.
dokumenter
adalah
persoalan
keberanian
mengungkap
fakta,
10
Perempuan
(2007)
film
dokumenter
dapat
berfungsi
untuk
ini
menggunakan
metode
kualitatif
sehingga
akan
11
Pelaksanaan Tindakan I
Perencanaan
Aksi
Evaluasi/Refleksi
SIKLUS II
Persiapan
Pelaksanaan Tindakan II
Perencanaan
Tindakan
Evaluasi/Refleksi
Rekomendasi
Skematik kegiatan inti penelitian tindakan kelas (Zainal Aqib, 2006: 36)
12
sebagai
solusi
pemecahan
masalah
keterbatasan
model
13
pemahaman siswa atas konsep pembelajaran yang sedang diterapkan. Isi dan
format suplemen ditetapkan setelah penjajakan selesai dilakukan. Penjajakan
dilakukan dengan melancarkan tes awal dalam hal pemahaman terhadap film
yang telah diputar. Dalam hal ini guru memiliki peranan dalam mengarahkan
peserta didiknya menjelaskan kembali atas sebuah peristiwa sejarah yang telah
dipelajari melalui pemutaran film dokumenter. Proses ini diulangi beberapa
kali terhadap masing-masing pokok bahasan pelajaran dengan menyesuaikan
film dokumenter yang disediakan sebelumnya.
Adapun pada siklus II tahapan-tahapan yang dilaksanakan hampir sama
dengan tahapan pada siklus yang pertama. Hal mendasar yang membedakan
adalah pada siklus yamg kedua ini menekankan pada perbaikan-perbaikan dari
pelaksanaan siklus yang pertama. Perencanaan pada siklus II didasarkan pada
hasil evaluasi dari pelaksanaan siklus I, sehingga pelaksanaan pada siklus II
ini merupakan usaha perbaikan dari siklus I.
4. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan
metode sebagai berikut :
a. Observasi
Observasi dilakukan bersamaan dengan proses pembelajaran,
maliputi aktifvitas siswa, pengembangan model, serta evaluasi terhadap
hasil belajar. Observasi terhadap dampak tindakan dilakukan secara
kontinyu dan dengan berbagai macam cara. Dengan kata lain, hal ini
dilakukan secara terus menerus, baik dalam proses pembelajaran maupun
dalam hasil pembelajarannya. Pengamatan ditekankan pada seberapa
tertarik siswa terhadap model yang sedang diujikan dengan acuan respon
siswa terhadap pertanyaan-pertanyaan, pemahaman, dan atau partisipasi
aktif siswa yang ditunjukkan dengan sikap antusias terhadap model
pembelajaran. Sedangkan hasil akhir dari observasi ini dengan teknik
penilaian atas unjuk kerja siswa (Zainal Aqib, 2006:34).
14
b. Dokumentasi
Dokumentasi dilakukan untuk mengumpulkan data-data di lapangan
termasuk di dalamnya menginventarisir film-film dokumenter sejarah yang
relevan dengan materi sejarah di sekolah menengah atas serta data-data
lain yang dapat dijadikan penunjang
penelitian.
c. Studi Pustaka
Studi pustaka dilakukan dengan mencari data yang ada dalam bukubuku yang membahas tentang model pembelajaran sejarah berbasis media
terutama yang berkaitan dengan pemanfaatan film-film dokumenter
sebagai media peningkatan pemahaman siswa terhadap mata pelajaran
sejarah.
I. JADWAL KEGIATAN
Kegiatan
Kajian lapangan
Pembuatan proposal
Revisi proposal
Pengajuan proposal
Pembuatan perijinan
Pelaksanaan tindakan kelas
Pengolahan data
Evaluasi atau refleksi
Verifikasi
Seminar
Pembuatan Laporan
II
Bulan ke
III
IV
J. PERSONALIA PENELITIAN
1.
b. NIM
: 3101406008
c. Fakultas/Program Studi
d. Perguruan Tinggi
: 4X (jam/minggu)
VI
VII
15
2.
3.
4.
5.
Anggota Pelaksana 1
a. Nama Lengkap
b. NIM
: 3101405021
c. Fakultas/Program Studi
d. Perguruan Tinggi
: 4 X (jam/minggu)
Anggota Pelaksana 2
a. Nama Lengkap
: Santoso Minarno
b. NIM
: 3150404005
c. Fakultas/Program Studi
d. Perguruan Tinggi
: 4X (jam/minggu)
Anggota Pelaksana 3
a. Nama Lengkap
: Taofiq Hadiyanto
b. NIM
: 3101406022
c. Fakultas/Program Studi
d. Perguruan Tinggi
: 4X (jam/minggu)
Anggota Pelaksana 4
a. Nama Lengkap
b. NIM
: 3101406041
c. Fakultas/Program Studi
d. Perguruan Tinggi
: 4X (jam/minggu)
b. NIP
: 132238496
c. Jabatan Fungsional
16
d. Fakultas/Program Studi
e. Perguruan Tinggi
f. Bidang Keahlian
: 1 X (jam/minggu)
L. BIAYA
No
1 Dikti
2 Jurusan
Pemasukan
No
Pengeluaran
1 Tahap pralapangan
Pengumpulan informasi awal
Penyusunan proposal penelitian
Permohonan perizinan
Peralatan dan bahan penelitian
2 Pengumpulan data
Transportasi
Konsumsi
Komunikasi
Dokumentasi
Uang saku
Browsing
3 Penyusunan Laporan
Penyusunan draf awal
Revisi pertama
Revisi kedua
Lain-lain
Biaya
Rp 5.800.000,00
Rp 200.000,00
Jumlah Rp 6.000.000,00
Biaya
Rp 250.000,00
Rp
50.000,00
Rp 200.000,00
Rp 1.500.000,00
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
400.000,00
300.000,00
300.000,00
900.000,00
300.000,00
300.000,00
Rp 300.000,00
Rp 300.000,00
Rp 300.000,00
Rp 600.000,00
Jumlah Rp 6.000.000,00
17
M. LAMPIRAN LAMPIRAN
Daftar Pustaka
Arifin, R Sjakyakirti. 2004. Pemilihan Media dan Pola Interaktifitas Pada
Program Multimedia Instruksional. Jakarta: Pustakom.
Aqib, Zainal. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya.
Bain, dkk. 2003. Pendayagunaan Bangungan Peninggalan Islam di Jawa Tengah
sebagai sumber belajar dalam PBM Sejarah. Laporan Penelitian.
Semarang: Unnes Press.
Djamarah, Syaiful Bahri, Drs. dan Drs. Aswan Zain. 2002. Strategi Belajar
Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Furqon, Muhammad. Perguruan Tinggi Berbasiskan Media dan Teknologi.
Dalam www.waspada.co.id (diunduh 25 April 2005)
Hamalik, Oemar. 1994. Media Pendidikan. Cetakan 7. Bandung: Citra Aditya
Bakti.
Latuheru, John D. 1988. Media Pembelajaran dalam Proses Belajar Mengajar
Masa Kini. Jakarta: Depdikbud.
Miles, Matthew dan A. Michael huberman. 1992. Analisis Data Kualitatif.
Penerjemah: Tjejep Rohendi Rohidi. Jakarta. UI Press.
Moleong, Lexy J. 2000. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Munib, Ahmad. 2004. Pengantar Ilmu Pendidikan. Semarang: Unnes Press.
Rohani, Ahmad. 1997. Media Instruksional Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Sadiman, Arief W.,dkk. 1996. Media Pendidikan; Pengertian, Pengembangan,
dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Press.
Suharso, R. 2002. Persepsi Siswa terhadap pengajaran sejarah. Paramita, no. 3.
Wahyu (ed). 2005. Pengantar Ilmu-Ilmu Sosial. Banjarmasin: Universitas
Lambung Mangkurat.
Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2005.
Bandung: Diperbanyak oleh Nuansa Aulia.
Wahyu, Sri. 2004. Evaluasi Pelatihan Pengelolaan Sumber Belajar Bagi GurGuru SMTA se Jawa Tengah. dalam Jurnal Penelitian Pendidikan. Vol.
XXX Juli 2004. Lemlit Unnes. Semarang. hal. 80
Wasino, Dr. M.Hum. 2005. Dekonstruksi Sejarah Indonesia, Sebuah Pemikiran
Awal. Makalah disampaikan pada Studium General Jurusan Sejarah FIS
Unnes. Semarang, 10 Agustus 2005.
Werti, Lilik. 2004. Pengenalan Multimedia Interaktif Pembelajaran. Semarang:
BPM
18
Pendidikan Formal
SD
: SD Negeri I Pelemkerep
SLTP
: SLTP Negeri I Mayong
SMU
: MAN 2 Kudus
PT
: Universitas Negeri Semarang, Jurusan Sejarah
Anggota Pelaksana Kegiatan I
Nama
NIM
TTL
Alamat Smg.
19
: Santoso Minarno
: 3150404005
: Pemalang, 8 Februari 1987
: Gedung C2 Lantai 1 Jurusan Sejarah FIS Unnes Kampus Sekaran
Gunugpati Semarang 50229
: Jl. Tanjung gg VI no. 38 Kota Tegal 52124
: jakwir_sheva@yahoo.com
: 085641041646
Pendidikan Formal
SD
: SD Negeri Mangkukusuman 9 Kota Tegal
SLTP
: SLTP Negeri 2 Kota Tegal
SMU
: SMU Negeri 4 Kota Tegal
PT
: Universitas Negeri Semarang, Jurusan Sejarah
Anggota Pelaksana Kegiatan III
Nama
NIM
TTL
Alamat Smg.
Rumah
E-mail
Telp
: Taofiq Hadiyanto
: 3101406022
: Demak, 6 Juni 1988
: Gedung C2 Lantai 1 Jurusan Sejarah FIS Unnes Kampus Sekaran
Gunugpati Semarang 50229
: Pucang Sari 3 No.7 RT03 RW17 Pucang gading, Kab Demak
: taofiq_hadiyanto@yahoo.com
: 085640304565
Pendidikan Formal
SD
: SD Negeri 01 Citarum Semarang
SLTP
: SMP Negeri 03 Semarang
SMU
: SMA Islam Sultan Agung 1 Semarang
PT
: Universitas Negeri Semarang Jurusan Sejarah
Anggota Pelaksana Kegiatan IV
Nama
NIM
20
TTL
: Banjarnegara, 31 Maret 1988
Alamat Smg. : Gedung C2 Lantai 1 Jurusan Sejarah FIS Unnes Kampus Sekaran
Gunugpati Semarang 50229
Rumah
: Gemuruh Rt1 Rw1, Bawang, Banjarnegara 53417
E-mail
: saif_fajri@yahoo.com
Telp
: 08562661238
Pendidikan Formal
SD
: MI Cokro Aminoto kebutuh jurang I Pagedongan Banjarnegara
SLTP
: SLTP Negeri 6 Banjarnegara
SMU
: SMK Panca Bhakti Banjarnegara
PT
: Universitas Negeri Semarang, Jurusan Sejarah