Anda di halaman 1dari 6

PENERAPAN SISTEM PERENCANAAN KEBUTUHAN

KOMPONEN UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN


HUB TIPE SUPRA PADA PT ASTRA HONDA MOTOR
Yusuf Arifin1; Siti Nur Fadlillah2

ABSTRACT
Planning system of customer needs in Astra Honda Motor Company using
Material Requirement Planning system with order applying several metods, for example
Lot for Lot, POQ, and EOQ. The disadvantages of those applied system is not knowing
which method is the most advantages. Therefore, a research on how to compare the
having cost for each method is needed. The result, Lot For Lot (LFL) method is the
method minimal cost.
Keywords: planning system, component

ABSTRAK
Sistem perencanaan kebutuhan konsumen yang saat ini diberlakukan di PT Astra
Honda Motor adalah menggunakan sistem Material Requirement Planning dengan
pemesananan menggunakan berbagai metode, baik Lot For Lot, POQ, maupun sistem
EOQ. Kekurangan sistem yang diterapkan adalah tidak diketahuinya metode yang paling
menguntungkan. Untuk itulah perlu dilakukan penelitian dengan cara membandingkan
besarnya biaya yang diperlukan untuk masing-masing metode. Dari hasil penelitian
diketahui bahwa metode Lot For Lot (LFL) merupakan metode yang membutuhkan total
biaya yang paling kecil.
Kata kunci: sistem perencanaan, komponen

1
2

Sarjana Teknik, Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknik, UBiNus, Jakarta


Staf Pengajar Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknik, UBiNus, Jakarta

Penerapan Sistem... (Yusuf Arifin; Siti Nur Fadlillah)

27

PENDAHULUAN
Seiring dengan semakin ketatnya persaingan antarprodusen kendaraan bermotor-baik sesama pemegang merek motor Jepang maupun merek dari negara lain yang justru
mampu menjual produk dengan harga jual jauh di bawah merek dari Jepang ditambah
lagi dengan semakin majunya tingkat intelektual masyarakat sehingga dalam memilih
kendaraan bermotor lebih selektif dan lebih kritis--memaksa setiap produsen kendaraan
bermotor untuk lebih meningkatkan produk, baik dalam hal kualitas, penampilan,
maupun harga yang lebih bersaing sehingga dapat menjadi yang paling unggul dan
mampu mendominasi pasar. Hal tersebut tidak mungkin dapat dicapai begitu saja. Oleh
karena itu, setiap produsen kendaraan bermotor dituntut untuk melakukan suatu kerja
keras, penelitian, uji coba, dan lain-lain sehingga mampu memenuhi apa yang diharapkan
oleh konsumen. Berbagai upaya dapat dilakukan untuk tujuan tersebut, diantaranya
adalah dengan melakukan efisiensi di berbagai sisi, baik sisi administratif maupun sisi
proses produksi, sehingga mampu menekan biaya operasional perakitan. Dengan
demikian, harga produk yang terjadi dapat lebih rendah dan mampu bersaing dengan
produk lain.
Komponen sepeda motor terdiri dari lebih dari seribu item untuk setiap tipe
motor, dengan jumlah tipe motor saat ini lebih dari lima belas jenis. Komponen tersebut
tidak mungkin dapat dipenuhi oleh perusahaan sendiri melainkan didapatkan dari dua sisi,
yaitu dari dalam perusahaan sendiri (in plant) dan dari luar perusahaan (out plant). Untuk
mengatur kebutuhan komponen yang jumlahnya puluhan ribu tersebut tentu tidak mudah,
apalagi dengan kondisi tempat penyimpanan yang sangat terbatas. Untuk itu, diperlukan
suatu sistem pengaturan kebutuhan komponen supaya tempat penyimpanan yang tersedia
dapat dimanfaatkan seefektif mungkin sehingga kebutuhan lini produksi terhadap
konponen yang dibutuhkan dapat terpenuhi dengan baik. Dengan demikian, diharapkan
peoses produksi dapat berjalan optimal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sistem
perencanaan kebutuhan komponen yang paling menguntungkan, dilihat dari sisi biaya.

PEMBAHASAN
Data yang digunakan untuk menentukan jumlah produksi periode berikutnya
adalah data produksi selama tahun 2003. Data tesebut sebagai berikut.

28

INASEA, Vol. 6 No. 1, April 2005: 27-32

Tabel 1 Data Produksi 2003

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Peridode
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
Nopember
Desember

Jumlah Produksi
32776
32035
34058
33302
37195
40269
43689
42956
42975
46731
48781
49318

Satuan
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit
Unit

Karena pola datanya Trend, untuk pola data itu metode peramalan yang sesuai
adalah metode Double Moving Average dan metode Double Exponensial Smoothing. Dari
hasil peramalan, diperoleh rencana produksi selama 12 periode sebagai berikut.
Tabel 2 Rencana Produksi

PERIODE
JUMLAH

RENCANA PRODUKSI
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
50674 53138 54746 55970 57621 59547 61114 62611 64292 66023 67616 69212

Kondisi material/komponen sebagai berikut.


Tabel 3 Data Komponen
NO
1
2
3
4
5

PART
NUMBER
91252-030-0050
96140-63010-10
44620-400-0001
92911-06018-0E
44604-KEV-6500

PART NAME

QTY/
UNIT
OIL SEAL 23X37X7
1
BEARING BALL RADIAL 6301
2
COLLAR FRONT DISTANCE
1
BOLT STUD 2,6 X 18
5
HUB FRONT WHEEL
1

LEAD
TIME
2
1
2
2
1

STOCK
6.200
5.520
7.500
15.500
2.800

SAV. LOT Price


ST
SZ
5.000 500
633
5.000
10 6.360
5.000
50 2.829
10.000 100
224
2.500 100 26.890

Dari hasil rencana produksi dan kondisi material/komponen yang diketahui,


dibuat Bill of Material yang memuat tentang susunan/struktur komponen yang akan
diproduksi yang akan digunakan sebagai dasar dalam penyusunan MRP.

Penerapan Sistem... (Yusuf Arifin; Siti Nur Fadlillah)

29

Bill Of Material:

HUB FRONT WHEEL ASSY


44601-KEV-6500

1
HUB FRONT WHEEL SUB ASSY II
44602-KEV-6500

COLLAR FRONT DISTANCE


44620-400-0001

BEARING BALL RADIAL 6301


96140-63010-10

1
HUB FRONT WHEEL
44604-KEV-6500

HUB FRONT WHEEL SUB ASSY


44603-KEV-6500

OIL SEAL 23X37X7


91252-030-0050

BOLT STUD 2,6 X 18


92911-06018-0E

Gambar 1 Bill Of Material

MRP dengan Metode Lot For Lot


Sistem pemesanan pada metode ini adalah berdasarkan kebutuhan pada masingmasing komponen dengan frekuensi pemesanan sesuai dengan periode yang dihitung.
Total biaya didapatkan dari biaya pembelian dan biaya pesan. Berikut adalah rekap
perhitungan biaya untuk MRP dengan metode Lot For Lot.
Total Biaya untuk MRP Metode Lot For Lot
Biaya total untuk Oil Seal
Biaya total untuk Bearing
Biaya total untuk Collar
Biaya total untuk Bolt
Biaya total untuk Hub
Total

= 457.983.012
= 9.191.614.080
= 2.044.733.556
= 809.871.680
= 19.430.345.960
= 31.934.548.288

MRP dengan Metode POQ


Dalam metode itu, sistem pemesanan adalah secara periodik, yaitu waktu
pemesanan dilakukan secara konstan sepanjang periode sedangkan jumlah pemesanan
tergantung pada kebutuhan komponen tersebut pada periode pemesanan yang
bersangkutan. Total biaya didapatkan dari biaya pembelian, biaya pesan, dan biaya
simpan. Bedanya dengan sistem sebelumnya adalah terletak pada frekuensi pemesanan
dan pada biaya simpan. Perbedaan itu terjadi karena pada sistem ini pemesanan dilakukan

30

INASEA, Vol. 6 No. 1, April 2005: 27-32

secara periodik dengan kuantitas berubah-ubah sesuai kebutuhan. Berikut adalah


perhitungan biaya untuk MRP dengan metode POQ.
Total biaya untuk MRP Metode POQ
Biaya total untuk Oil Seal :
459.726.192
Biaya total untuk Bearing :
9.201.608.253
Biaya total untuk Collar
:
2.049.099.832
Biaya total untuk Bolt
:
812.388.018
Biaya total untuk Hub
:
19.445.402.129
Total
: Rp. 31.968.224.423

MRP dengan Metode EOQ


Pada metode itu, jumlah pemesanan didasarkan pada hasil perhitungan jumlah
pemesanan ekonomis. Frekuensi pemesanan didapat dari jumlah kebutuhan per tahun
dibagi dengan jumlah pemesanan ekonomis sehingga memungkinkan harus dilakukannya
pemesanan lebih dari sekali dalam sebulan. Pada metode itu, total biaya didapatkan dari
biaya pembelian, biaya pesan, dan biaya simpan. Bedanya dengan sistem sebelumnya
adalah terletak pada frekuensi pembelian dan kuantitas pembelian. Perbedaan itu terjadi
karena pada sistem ini, pemesanan dilakukan dengan perhitungan kuantitas pemesanan
ekonomis. Berikut adalah perhitungan biaya untuk MRP dengan metode EOQ.
Total biaya untuk MRP Metode EOQ
Biaya total untuk Oil Seal :
459.754.430
Biaya total untuk Bearing :
9.201.565.278
Biaya total untuk Collar
:
2.049.110.063
Biaya total untuk Bolt
:
812.429.833
Biaya total untuk Hub
:
19.445.032.183
Total
: Rp. 31.967.891.785
Dari seluruh metode MRP yang telah dihitung tersebut, perbandingan biayanya
adalah sebagai berikut.
Tabel 3 Hasil Perhitungan Biaya
NO
1
2
3

METODE MRP
Lot For Lot
Periodic Order Quantity
Economic Order Quantity

TOTAL BIAYA
31.934.548.288
31.968.224.423
31.967.891.785

Terlihat bahwa MRP dengan metode Lot For Lot adalah yang paling minimum
total biayanya.

Penerapan Sistem... (Yusuf Arifin; Siti Nur Fadlillah)

31

PENUTUP
Untuk memproduksi sejumlah tersebut, diperlukan komponen yang harus
diperoleh sesuai dengan jadwal produksi. Oleh karena itu, waktu dan jumlah
pemesananan harus mengikuti hasil perhitungan MRP. Berdasarkan analisis dan
perhitungan biaya, dapat disimpulkan bahwa dari beberapa metode sistem perencanaan
kebutuhan material tersebut, yang paling menguntungkan untuk kondisi yang ada adalah
sistem perencanaan kebutuhan material yang dihitung berdasarkan metode Lot For Lot
(LFL). Hal tersebut karena metode itu memerlukan biaya yang paling minimum.

DAFTAR PUSTAKA
Ahyani, Agus. 1986. Manajemen Produksi: Perencanaan Sistem Produksi. Buku I.
Edisi 4. Yogyakarta: BPFE.
Fogarty, Donald W., John H. Blackstone, and Thomas R. Hoffmann. 1991. Production
and Inventory Management. 2nd Edition. College Division: South Western
Publishing Co.
Harding. 1984. Manajemen Produksi. Edisi I. Jakarta: Balai Aksara.
Handoko, T. Hani. 1984. Dasar-dasar Manajemen Produksi dan Operasi. Edisi 1.
Yogyakarta: BPFE.
Reksohadiprodjo, Sukanto dan Indriyo Gitosudarmo. 1986. Manajemen Produksi.
Edisi 4. Yogyakarta: BPFE.
Render, Barry dan Jay Heizer. 2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi. Edisi I.
Jakarta: Salemba Empat.
Schroeder, Roger G. 1989. Manajemen Operasi: Pengambilan Keputusan dalam Suatu
Fungsi Operasi. Jilid 2. Edisi ketiga. Jakarta: Erlangga.
Taylor, Bernard W III. 1994. Sains Manajemen. Buku II. Jakarta: Salemba Empat.
Tim Dosen Binus. 2001. Perencanaan dan Pengendalian Produksi. Jakarta:
Universitas Bina Nusantara.
Turner, Wayne C. 2000. Pengantar Teknik dan Sistem Industri. Edisi ketiga. Jilid I.
Jakarta: Guna Widya.
Yamit, Zulian. 1996. Manajemen Produksi dan Operasi. Edisi I. Yogyakarta: Ekonisia.

32

INASEA, Vol. 6 No. 1, April 2005: 27-32

Anda mungkin juga menyukai