Anda di halaman 1dari 37

PROGRAM STUDI

TEKNIK INFORMATIKA MATA KULIAH


PEMODELAN DAN SIMULASI

STUDI KASUS SISTEM


DISKRIT: Sistem Antrian
Tim Pengampu Mata Kuliah Pemodelan dan Simulasi
2020
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

SISTEM SITUASI SUBYEK KEDATANGAN ANTRIAN FASILITAS PELAYANAN


Bandara Pesawat Mendarat Landasan
Restoran Pelanggan Pesan Meja/Pelayan
SPBU Kendaraan Isi BBM Mesin Pompa
Pelabuhan Truk Mengisi Muatan Terminal
Rekrutmen Pelamar Wawancara Pewawancara
Supermarket Pelanggan Membayar Kasir
Rumah Sakit Pasien Rawat Inap Dokter/Kamar
Bank Nasabah Transaksi Teller
Komputer Program Eksekusi Memori
Perguruan Tinggi Calon Mahasiswa Pendaftaran Loket
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

SISTEM ANTRIAN

Faktor penting dalam sistem antrian:


1. Biaya penyediaan layanan
2. Biaya ketidakpuasan customer
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

KOMPONEN DAN KARAKTERISTIK MODEL ANTRIAN

KOMPONEN ANTRIAN:

• Sumber input (calling population)

• Pola kedatangan (Arrival Pattern)

• Antrian (Queue)

• Disiplin Antrian

• Waktu pelayanan

• Keluar (Leaving)
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

KOMPONEN DAN KARAKTERISTIK MODEL ANTRIAN

Sumber input (calling population)


• Populasi tak terbatas (infinite population)
• Populasi terbatas (finite population)
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

KOMPONEN DAN KARAKTERISTIK MODEL ANTRIAN

Pola kedatangan (Arrival pattern)


• Konstan/terjadwal
• Acak (random)
 Pola kedatangan yang bersifat random sering
diasumsikan mengikuti pola distribusi statik
tertentu.
 Distribusi Poisson adalah salah satu distribusi
statik yang paling banyak digunakan.
 Distribusi Poisson menggambarkan jumlah
kedatangan per unit waktu bila sejumlah
variabel-variabel random mempengaruhi
tingkat kedatangan.
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

KOMPONEN DAN KARAKTERISTIK MODEL ANTRIAN

Antrian (Queue)
Perilaku individu dalam antrian:
1. Balking
2. Renege
3. Jockey
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

KOMPONEN DAN KARAKTERISTIK MODEL ANTRIAN


Disiplin antrian
1. FIFO (First In First Out)
2. LIFO (Last In First Out)
3. SIRO (Service In Random Order)
4. SOT (Shortest Operating Time)
5. PR (Priority)
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

KOMPONEN DAN KARAKTERISTIK MODEL ANTRIAN


Waktu Pelayanan
1. Konstan
2. Acak (Diasumsikan mengikuti distribusi statistik
tertentu, misalnya distribusi eksponensial)

Skema Pelayanan
1. Parallel
2. Serial
3. Kombinasi parallel dan serial
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

KOMPONEN DAN KARAKTERISTIK MODEL ANTRIAN

Waktu Pelayanan
Skema Pelayanan
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

STRUKTUR MODEL ANTRIAN

Berdasarkan Channel (jumlah jalur masuk antrian) dan Phase (jumlah


pelayanan yang dilalui), model antrian dapat dikelompokkan menjadi:

1. Single Channel Single Phase

2. Single Channel Multi Phase

3. Multi Channel Single Phase

4. Multi Channel Multi Phase


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

STRUKTUR MODEL ANTRIAN

1. Single Channel Single Phase


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

STRUKTUR MODEL ANTRIAN

2. Single Channel Multi-Phase


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

STRUKTUR MODEL ANTRIAN

3. Multi-Channel Single Phase


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

STRUKTUR MODEL ANTRIAN

4. Multi-Channel Multi-Phase
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

NOTASI MODEL DAN NOTASI UKURAN KINERJA

Untuk menyederhanakan penggunaan simbol dan asumsi-asumsi yang


dimiliki oleh model, biasanya digunakan notasi khusus yang disebut
Notasi Kendall dengan format sebagai berikut:

Tingkat Tingkat Jumlah Besar Panjang


Kedatangan Pelayanan Server Populasi Antrian
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

NOTASI MODEL DAN NOTASI UKURAN KINERJA

Tingkat Tingkat Jumlah Besar Panjang


Kedatangan Pelayanan Server Populasi Antrian

Tingkat Kedatangan:
M : random distribusi Poisson
D : konstan
E : random berdistribusi Erlang
G : distribusi normal dengan rata-rata µ dan varians σ2
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

NOTASI MODEL DAN NOTASI UKURAN KINERJA

Tingkat Tingkat Jumlah Besar Panjang


Kedatangan Pelayanan Server Populasi Antrian

Tingkat Pelayanan:
M : random distribusi eksponensial
D : konstan
E : random berdistribusi Erlang
G : distribusi normal dengan rata-rata µ dan varians σ2
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

NOTASI MODEL DAN NOTASI UKURAN KINERJA

Tingkat Tingkat Jumlah Besar Panjang


Kedatangan Pelayanan Server Populasi Antrian

Jumlah Server:
• Tunggal
• Banyak
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

NOTASI MODEL DAN NOTASI UKURAN KINERJA

Tingkat Tingkat Jumlah Besar Panjang


Kedatangan Pelayanan Server Populasi Antrian

Besar Populasi:
• I = Infinite
• F = Finite
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

NOTASI MODEL DAN NOTASI UKURAN KINERJA

Tingkat Tingkat Jumlah Besar Panjang


Kedatangan Pelayanan Server Populasi Antrian

Panjang Antrian:
• I = Infinite
• F = Finite
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

NOTASI VARIABEL KINERJA SISTEM ANTRIAN


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

CONTOH APLIKASI MODEL ANTRIAN

Single Server : M/M/1/I/I


Model antrian dengan tingkat kedatangan random berdistribusi Poisson
dan tingkat pelayanan random berdistribusi eksponensial, jumlah server
tunggal, besar populasi tak terbatas, dan panjang antrian tak terbatas
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

CONTOH APLIKASI MODEL ANTRIAN

Single Server : M/M/1/I/I


Asumsi-asumsi:
Sumber populasi : tidak terbatas (I)
Tingkat kedatangan : random berdistribusi Poisson
Disiplin antrian : FIFO
Panjang antrian : tidak terbatas (I)
Jumlah server : tunggal
Tingkat pelayanan : random berdistribusi eksponensial
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

CONTOH APLIKASI MODEL ANTRIAN


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

CONTOH APLIKASI MODEL ANTRIAN


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

CONTOH APLIKASI MODEL ANTRIAN SINGLE SERVER: M/M/1/I/I


Sebuah restoran melayani pelanggannya langsung di dalam mobil mereka. Restoran ini
telah beroperasi sukses dengan pelayanan seperti itu. Tetapi, manajer pemasaran dari
restoran ini prihatin dengan panjangnya antrian pada jamjam sibuk, yaitu saat makan
siang dan makan malam. Beberapa pelanggan sering mengadu tentang waktu
menunggu yang berlebihan. Dengan kondisi ini, manajer merasa bahwa restoran akan
kehilangan pelanggan. Tingkat kedatangan rata-rata pelanggan selama periode puncak
mencapai 50 mobil per jam. Tingkat kedatangan diasumsikan random berdistribusi
Poisson. Waktu pelayanan rata-rata 1 menit per mobil. Sedangkan tingkat pelayanan
random berdistribusi eksponensial. Lakukan analisis untuk mengetahui:
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
TEKNIK INFORMATIKA PEMODELAN DAN SIMULASI

CONTOH APLIKASI MODEL ANTRIAN SINGLE SERVER: M/M/1/I/I

a. Tingkat kegunaan bagian pelayanan restoran


b. Jumlah rata-rata pelanggan dalam antrian
c. Jumlah rata-rata pelanggan dalam sistem
d. Waktu menunggu rata-rata dalam antrian
e. Waktu menunggu rata-rata dalam sistem
f. Probabilitas lebih dari satu mobil dalam sistem
g. Probabilitas lebih dari 4 mobil dalam sistem
h. Plot grafik Pn (probabilitas terdapat n individu dalam sistem)
SOLUSI
Diketahui :
• Tingkat kedatangan:  = 50 mobil /jam, Waktu pelayanan: 1/ = 1 menit / mobil sehingga tingkat pelayanan
 = 60 mobil /jam
• single server : M/M/1/I/I

Ukuran kinerja :
a) tingkat kegunaan pelayanan: P =  /  = 50/60 = 0,833
b) jumlah rata-rata pelanggan dalam antrian: Lq = 2 / (-)
= 502 / 60(60-50) = 4,1667 mobil
c) jumlah rata-rata pelanggan dalam sistem: Ls =/(-)=50/60-50 = 5 mobil
d) waktu rata-rata dalam antrian : Wq =  / (-) = 50/60(60-50)
= 0,0833 jam atau 5 menit
e) waktu menunggu rata-rata dalam sistem : Ws = 1/(-) =1/(60-50)
= 0,1 jam atau 6 menit
f) prob terdapat lebih dari 1 mobil dalam sistem : Probn>1 = 1-(Prob0 +Prob1) = 0,6944
Prob0=(1-0,8333)(0,8333)0 = 0,1667
Prob1=(1-0,8333)(0,8333)1 = 0,1389
CONTOH APLIKASI MODEL ANTRIAN SINGLE SERVER: M/G/1/I/I

Truk tiba pada suatu fasilitas untuk dikosongkan dalam pola karakteristik sebagai distribusi
poisson, rata-rata tingkat kedatangan 3 truk / jam, waktu pelayanan distribusi normal
dengan rata-rata waktu pelayanan 1,5 menit dan standar deviasi 0,2 menit, pengemudi
dibayar sebesar Rp. 50.000 / jam dan ia tidak harus mengosongkan truknya sendiri, berapa
besar pengeluaran rata-rata dari perusahaan truk akibat waktu menganggur dari tiap
pengemudi ketika berada pada fasilitas itu?
SOLUSI
Diketahui :
a. single server: M/G/1/I/I, karena pelayanan mengikuti distribusi normal dengan rata-rata 1/ dan varians 2
b. tingkat kedatangan:  = 3 truk/jam
waktu pelayanan: 1/ = 1,5 menit/truk dan  = 0,2 menit atau 0,0033 jam
tingkat pelayanan:  = 40 truk/jam
c. ukuran kinerja:
• tingkat kegunaan server: P = 3/40 = 0,075
• jumlah individu dalam antrian (panjang antrian):
Lq = (32.0,00332 + 0,0752)/ 2*(1-0,075) = 0,003094 truk
• waktu rata-rata dlm antrian:
Wq = 0,003094/3 = 0,001031 jam
• waktu rata-rata dlm sistem:
Ws = 0,001031 + (1/40) = 0,026031 jam

Jadi setiap pengemudi berada dalam sistem 0,026031 jam, ini adalah waktu pengemudi menganggur, sehingga
perusahaan merasa rugi sebesar Rp. 50.000 x 0,026031 =Rp. 1.301, 559.
CONTOH APLIKASI MODEL ANTRIAN SINGLE SERVER: M/M/1/I/F

Restoran M saat ini merupakan salah satu restoran yang paling diminati di kota semarang karena
masakan fast foodnya yang lezat. Pemilik restoran agak pusing, karena lahan parkir yang dimilikinya
hanya cukup untuk menampung 15 mobil saja dan kalau tampak penuh, maka calon pembeli lain
akhirnya tidak jadi makan di restoran tersebut. Tingkat kedatangan pengunjung pada jam sibuk rata-rata
14 mobil per jamnya dan didistribusikan secara poisson. Dan tingkat pelayanan rata-rata 20 mobil per
jam yang basa dilayani dan didistribusikan secara eksponensial. Lakukan analisis terhadap kinerja sistem
yang ada saat ini dan dibandingkan apabila pimpinan berniat memperluas lahan parkir sehingga cukup
untuk 25 mobil atau 30 mobil, lebih baik atau lebih buruk?
HASIL PERHITUNGAN M=15 M=25 M=30
Faktor Utility P 0.7 0.7 0.7
Probabilitas tidak ada P0
pengunjung 0.301 0.300028 0.300005

Probabilitas fasilitas sibuk PW 0.699 0.699972 0.699995


Proporsi pelanggan hilang PM 0.001429 4.02E-05 6.76E-06
Rata-rata jumlah Ls
pengunjung dalam sistem 2.279983 2.330892 2.332844

Rata-rata jumlah Lq
pengunjung dalam antrian 1.580984 1.630921 1.632849

Rata-rata waktu dalam Ws


sistem 0.163089 0.166499 0.166633

Rata-rata waktu dalam Wq


antrian 0.113089 0.116499 0.116633
CONTOH APLIKASI MODEL ANTRIAN MULTI SERVER: M/M/S/I/I

Sebuah minimarket mempunyai 2 kasir untuk melayani pembayaran dari pembeli yang
berbelanja. Akhir-akhir ini pimpinan sering melihat adanya antrian pembeli yang akan
membayar ke kasir. Dan berencana untuk menambah seorang kasir lagi. Bila diperkirakan
tingkat kedatangan pembeli adalah 8 orang per jam dan tingkat pelayanan dari tiap kasir
adalah 5 orang per jam yang dapat dilayani, maka lakukan simulasi untuk mengetahui
bagaimana perubahan kinerja system apabila dilakukan penambahan kasir menjadi 3 orang?
HASIL PERHITUNGAN S=2 S=3
Probabilitas semua P0 0.111 0.190
kasir menganggur
Probabilitas semua PW 0.711 0.278
kasir sibuk
Rata-rata jumlah LS 4.444 1.918
pembeli dalam sistem
Rata-rata jumlah Lq 2.844 0.318
pembeli dalam antrian
Rata-rata waktu WS 0.556 0.240
pembeli dalam system
Rata-rata waktu Wq 0.356 0.040
pembeli dalam antrian
SOAL-SOAL LATIHAN

Untuk menambah pemahaman anda dalam studi kasus


pemodelan sistem antrian diskrit, silakan mengerjakan
soal pada Modul 3, pada halaman 79-81 sebagai latihan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai