Anda di halaman 1dari 6

WOLFRAM

Deskripsi Wolfram
Wolfram adalah batuan yang digunakan dalam pengerjaan logam. Bentuk
murni Wolfram digunakan terutama pada perangkat elektronik. Senyawa dan aloynya digunakan secara luas untuk banyak hal, yang paling dikenal adalah sebagai
filamen bola lampu, tabung sinar-x, dan superaloy.
Wolfram murni adalah logam yang berwarna putih timah hingga abu-abu
seperti baja. Wolfram yang sangat murni dapat dipotong dengan gergaji besi dan
bisa dibentuk dengan mudah. Dalam keadaan tidak murni, wolfram rapuh dan
sukar untuk membentuknya. Wolfram memiliki kekuatan regang tertinggi.
Wolfram teroksidasi di udara dan harus dilindungi bila disimpan pada suhu yang
meningkat. Pemuaian akibat panasnya hampir sama dengan kaca borosilikat, yang
membuatnya berguna untuk segel dari kaca ke logam (Krisbiyantoro, 2008).

Gambar 1. Penampakan Batu Wolfram


Berikut merupakan sifat fisika dari Wolfram :
Simbol : W
Nomor atom : 74
Konfigurasi electron : [Xe] 4f14 5d4 6s2 (keadaan dasar)
Massa atom : 183,84 gr/mol
Golongan : VI B (golongan transisi)
Periode : 6
Bentuk : padat pada 298K

Warna : putih keabu-abuan dan berkilauan


Klasifikasi : logam
Titik didih : 5828K atau 5555C
Titik lebur : 3695K atau 3422C
Densitas : 19,25 gr/cm3
Afinitas electron : -119 kJ/mol (M-M-)
Kekerasan : 7 (Dalam skala Mohs )
Volume Atom : 9.53 cm3/mol
Radius Kovalensi : 1.3
Struktur Kristal : bcc (body centered cubic)
Konduktivitas Listrik : 18.2 x 106 ohm-1cm-1
Elektronegativitas : 1,7
Potensial Ionisasi : 7.98 V
Bilangan Oksidasi : +6, +5, +4, +3, dan +2
Entalpi Penguapan : 422.58 kJ/mol
(Annonymous, 2001)
Dilihat dari sifat kimianya bilangan oksidasi dari wolfram adalah

+2

dan +6.

Wolfram bersenyawa dengan oksigen membentuk oksida tungstic berwarna


kuning, WO3, yang larut dalam air dan larutan alkali untuk membentuk ion
tungstat. W2C tahan terhadap serangan kimia, meskipun bereaksi kuat dengan
klorin untuk membentuk hexachloride wolfram. Wolfram trioksida dapat
membentuk interkalasi senyawa dengan logam alkali. Ini dikenal sebagai
perunggu; contoh adalah natrium perunggu wolfram (Setiawan, 2000).
Keberadaanya wolfram di Indonesia ialah wolfram diproduksi di Pulau
Singkep (Riau). Wolfram adalah satu-satunya bahan yang digunakan untuk
membuat filamen bola lampu . Eksperimen yang sedang dilakukan dengan
keramik dan keramik yang dicampur dengan logam untuk membuat bahan cutting
alternatif . karbida disemen dibuat dengan tungsten carbide masih lebih suka
bahan-bahan ini .

Proses Penambangan Wolfram


Proses penambangan untuk batuan wolfram hampir sama dengan proses
penambangan batuan dengan kandungan mineral berharga yang terkandung di
dalamnya. Pada tugas kali ini difokuskan pada penambangan batu wolfram
dengan kondisi diatas permukaan atau surface mining.
Kegiatan penambangan tersebut tidak terlepas dari kegiatan land clearing,
pengupasan overbudden, pengangkutan dan pengambilan material yang
diinginkan dan kegiatan yang terkait dengan aktivitas penambangan lainnya. Pada
(Tabel 1) akan diperlihatkan salah satu sumberdaya batu wolfram yang ada di
daerah Hamerdon.

Tabel 1 Contoh Sumberdaya Batu Wolfram pada daerah Hamerdom Inggris

Gambar 2 Lokasi Penambangan Batu Wolfram di Hamerdon, Inggris


Proses Pengolahan Wolfram
Setelah dilakukan proses penambangan pada batuan wolfram maka
kegiatan selanjutnya adalah proses pengolahan yang dimulai dari proses
penghancuran dan penghalusan. Proses penghancuran yang digunakan umumnya
digunakan Dodge Jaw Crusher dikarenakan kekerasannya yang cukup tinggi .

setelah itu akan di haluskan kembali menggunakan Ball Mill seperti yang
digunakan pada perusahan tambang di Hucun Tiongkok.
Setelah kegiatan crushing dan grinding, tahap selanjutnya adalah
pemisahan antara mineral yang berharga dengan mineral pengotor yang ada
didalamnya. Metode yang digunakan adalah kombinasi dari pemisahan dengan
cara flotasi, pemisahan berdasarkan perbedaan sifat kelistrikan dan kemagnetan (
electronic and magnetic separation ) dan juga perbedaan gravity consentration.
Kegiatan selanjutnya adalah ekstraksi metalurgi dengan beberapa metode
yaitu : Hydrometalurgy dan Pyrometalurgy. Setelah melalui tahap tersebut maka
akan dihasilkan produk yang yang bernama alloy atau tungsten metal. Bagan alir
proses pengolahan batu wolfram dapat dilihat pada (Gambar 3).

Gambar 3 Bagan Alir Pengolahan Batu Wolfram


Kegunaan Wolfram
Wolfram/Tungsten dicampur dengan karbon dalam proses penggunaanya,
bahan campuran ini sangat kuat dan biasa disebut dengan tungsten carbide.
Tungsten carbide digunakan untuk membuat alat pemotong dalam pengerjaan

logam, sebagai mata bor dalam pengeboran minyak dan gas, pertambangan, dan
konstruksi, dikarenakan memiliki titik leleh yang sangat tinggi dan tekanan uap
yang rendah, tungsten digunakan dalam situasi temperature yang tinggi.
Contohnya adalah filamen dalam bola lampu yang terbuat dari tungsten.
Ketika ditambahkan ke baja, tungsten dapat meningkatkan kemampuan dari
baja itu sendiri. Hal ini dikarenakan ketika terjadi percampuran dengan logam lain
akan menghasilkan produk dengan sifat "superalloy" yang memiliki sifat fisik
tertentu dan tahan terhadap tekanan maupun temperature yang tinggi. Beberapa
penggunaan untuk superalloy ialah pada mesin turbin untuk pesawat jet dan
pembangkit energi. campuran lainnya adalah seperti bantalan tungsten yang
digunakan untuk persenjataan, heat sink, perisai radiasi, counterweight,
proses coating

dan

Referensi

Alderton,D. 1993. Mineralisation Associated with the Cornubian Granite


Batholite. London: Chapman and Hall
Andrews,MG. 1995. Tungsten-The Story of an indispensable metal. Washington
DC:Midwest Tungsten Service
Sunardi. 2006. 116 Unsur Kimia Deskripsi dan Pemanfaatannya. Bandung:
Yrama Widya

Anda mungkin juga menyukai