Anda di halaman 1dari 2

PUPUT LATIFAH

1141400010

Deskripsi Proses Pembuatan Asam Laktat


Proses pembuatan asam laktat dilakukan secara semi kontinyu, dimana proses batch
dilakukan sampai pada tangki intermediate, setelah dari tangki intermediate dilakukan proses
kontinyu. Pada akhir proses produksi dihasilkan asam laktat sebesar 80% dan 20% sisanya
adalah air.
Pembuatan asam laktat dengan cara fermentasi secara garis besar terdiri dari :
a. Persiapan
Pada tahap persiapan ini dilakukan pemisahan abu dari molasse dengan
menggunakan centrifuge, dimana seluruh abu diasumsikan mengendap dan terpisah.
Setelah proses sentrifugasi larutan diencerkan dalam suatu tangki pengenceran.
b. Fermentasi
Larutan molasse yang telah diencerkan dimasukkan kedalam fermentor. Proses
fermentasi berlangsung didalam tangki fermentor dengan menggunakan

bakteri

Lactobacillus delbruecki. Proses fermentasi berlangsung selama 21 jam pada


temperature 46oC, tekanan 1 atm, dan pada konsentrasi glukosa 12%. Ditambahkan
juga CaCO3 agar pH larutan tetap dalam kondisi operasi, yaitu pada pH 5-6, sehingga
dihasilkan juga kalsium laktat, CO2, dan H2O. Larutan hasil fermentasi dialirkan ke
tangki intermediate, yang akan diproses lebih lanjut secara kontinyu. Proses kontinyu
selanjutnya dilakukan setelah 2 kali batch fermentasi.
c. Pemisahan biomassa, sisa nutrisi, dan kotoran lain
Setelah proses fermentasi selesai,produk yang terbentuk dilakukan pemisahan
dengan sentrifugasi untuk memisahkan larutan dengan sisa-sisa kotoran terutama sisasisa biomassa (bakteri dan malt sprouts).
d. Pengasaman
Larutan hasil sentrifugasi dimasukkan kedalam tangki pengasaman. Didalam
tangki ini terjadi reaksi antara Ca-laktat dari hasil fermentasi dengan H 2SO4, sehingga
akan terbentuk asam laktat dan endapan CaSO4.
e. Pengendapan
Larutan asam laktat dan endapan CaSO4 yang terbentuk ditangki pengasaman
dialirkan ke dalam tangki pengendapan, untuk memisahkan endapan CaSO4 dengan
larutan.
f. Pemurnian
Larutan asam laktat yang berasal dari tangki pengendapan masih mengandung
asam laktat, air, fruktosa dan sisa glukosa, diumpankan kedalam evaporator untuk
memisahkan asam laktat dan air dengan glukosa dan fruktosa. Larutan dipanaskan

diuapkan sampai temperature jenuh asam laktat yaitu 175 oC, dimana asam laktat dan
air akan menguap, sedangkan fruktosa dan glukosa tetap cair.
Seluruh asam laktat dan air yang menguap akan didinginkan. Seluruh asam
laktat diembunkan dan hanya sebagian kecil air yang diembunkan, sehingga akan
didapat asam laktat dengan kemurnian 80% dan 20% sisanya adalah air. Asam laktat
80% yang masih bercampur dengan uap air dilewatkan kedalam flash drum, sehingga
terpisah. Asam laktat yannng terpisah dengan uap air kemudian didinginkan dengan
cooler sampai suhu 30oC untuk selanjutnya disimpan dalam tangki penyimpanan.

Anda mungkin juga menyukai