Anda di halaman 1dari 3

INTERVENSI KEPERAWATAN

1. Nyeri b/d cedera agen biologi


INTERVENSI
Lakukan pengkajian nyeri seecara
komperhensif termasuk lokasi,
karakteristik, durasi, frekuensi
dan faktor presipitasi
Berikan tindakan kenyamanan,
misalnya nafas dalam, tekhnik
relaksasi / visualisasi

RASIONAL
memberikan data dasar untuk
menentukan dan mengevaluasi
intervensi yang diberikan.
Meningkatkan
kemampuan
koping dengan memfokuskan
perhatian pasien
Untuk mengetahui perubahan
akibat nyeri
Meningkatkan relaksasi klien

Monitor tanda-tanda vital


Berikan lingkungan yang nyaman,
dan aktivitas hiburan (misalnya :

meningkatkan relaksasi yang

musik, televisi)
Ajarkan teknik manajemen nyeri

dapat menurunkan rasa nyeri

seperti teknik relaksasi napas


dalam, visualisasi, dan bimbingan
imajinasi.
Berikan

klien
mengurangi

rasa

nyeidan

spasme otot
analgesik

sesuai

kebutuhan untuk nyeri.


2. Gangguan pola tidur dan istirahat b/d nyeri
INTERVENSI
Kaji kebutuhan istirahat /tidur
Jelaskan pentingnya tidur yang
adekuat kepada pasien
Ciptakan lingkungan yang
nyaman
Batasi pengunjung

RASIONAL

Agar pasien memahami


pentingnya pola tidur yang
adekuat
Lingkungan yang nyaman dapat
membantu klien istirahatn
dengan nyaman
Agar ruangan tenang dan pasien
dapat beristirahat

Monitor waktu makan dan minum


dengan waktu tidur

Usahakan agar ketika klien


tidur, tidak di bangunkan lagi
untuk makan atau minum

Diskusikan dengan pasien dan


keluarga tentang teknik tidur
pasien

Memudahkan perawat
menentukan cara yang tepat
untuk membantu klien dapat
beristirahat

Kolaborasi untuk pemberian obat


tidur

Obat tidur dapat membantu


klien cepat untuk tidur

3. Gangguan kebutuhan nutrisi b/d anoreksia


INTERVENSI
Kaji pola m/m

RASIONAL
Dengan memberikan makanan
diet TKTP dapat membantu

Kaji makanan kesukaan klien

memenuhi kebutuhan nutrisi


Monitor

intake

cairan

dan

makanan

Dengan memonitor Intake dan


makanan

dapat

mengetahui

inpufut output
Sediakan makanan dalam keadaan
hangat
Timbang pasien setiap hari pada
waktu yang sama dengan pakaian
dan timbangan yang sama

Berikan makanan sedikit tapi

Untuk menambah nafsu makan


klien
Dengan mengkaji berat badan
klien kita dapat mengetahui
penurunan berat badan
Membantu perawat dan petugas
gizi mengetahui dan
menyiapkan makanan sesuai
dengan selera klien

sering
Berikan makanan dengan diet
TKTP, porsi kecil tapi sering

4. Intoleransi aktifitas b/d kelemahan fisik

Membantu memenuhi
kebutuhan nutrisi klien

INTERVENSI
Kaji kemampuan fungsional
dengan skala 0 4
Ubah posisi pasien setiap 2 jam
sekali

Lakukan rentang gerak aktif dan


pasif

Bantu pasien dalam memenuhi


kebutuhan ADL

RASIONAL
Untuk menentukan tingkat
aktifitas dan bantuan yang
diberikan
Meningkatkan sirkulasi darah
seluruh tubuh dan mencegah
penekanan pada daerah tubuh
yang menonjol
Menurunkan resiko terjadinya
trauma dan mempertahankan
fungsi sendi dan mencegah
penurunan tonus
Bantuan yang memberikan
sangat bermanfaat untuk
menghemat energi yang dapat
digunakan untuk membantu
proses penyembuhan luka

5. Cemas b/d proses penyakit


INTERVENSI
Kaji tingkat kecemasan dan faktor

RASIONAL
Hal ini diperlukan untuk ketepatan

penyebabnya
Sertakan klien secara aktif dalam

intervensi
Hal ini dapat meningkatkan daya

pengambilan keputusan untuk setiap


aspek perawatan/tindakan
Jelaskan setiap prosedur dan tindakan

kontrol klien
Karena takut akibat ketidak tahuan
dapat mendukung terjadinya stres

Keperawatan/medik meliputi alasanalasannya dan pentingnya bagi klien.


Ajarkan pada klien tentang proses
penyakitnya serta perawatan nya

Klien memahami kondisi


penyakitnya menurunkan
kecemasan.

Anda mungkin juga menyukai