Di Puskesmas Cikembulan
Pembimbing : IbuTetiAgustin,S.Kp.,M.Kep
Disusun Oleh:
Nim: 10119008
Sindrom dispepsia dapat terjadi ketika jumlah asam lambung meningkat dan
menyebabkan iritasi pada dinding lambung. Iritasi ini menyebabkan munculnya
berbagai keluhan di lambung yang dapat terasa hingga kerongkongan.
Keluhan nyeri pada lambung inilah yang sering membuat dispepsia dikenal juga
sebagai keluhan nyeri lambung atau sakit maag.
Sindrom dispepsia dapat terjadi karena pengaruh gaya hidup, seperti:
Pola makan yang kurang baik, misalnya makan tidak teratur atau banyak
mengonsumsi makanan yang berlemak dan pedas
Terlalu sering konsumsi minuman berkafein
Kebiasaan konsumsi minuman beralkohol
Kebiasaan merokok
Berat badan berlebihan atau obesitas.
4. ANATOMI FISIOLOGI
1) Anatomi
2). Fisiologi
fisiologi Lambung :
HCL (hydrochloric acid), pensinogen, dan air. Hormon gastrik yang disekresi
c. Mencerna makanan secara kimiawi yaitu dimana pertama kali protein dirobah
menjadi polipeptida
d. Absorpsi, secara minimal terjadi dalam lambung yaitu absorpsi air, alkohol,
HCL.
kedalam duodenum. Pada saat chyme siap masuk kedalam duodenum, akan
5. PATOFISIOLOGI
psikologis. Faktorfaktor lainnya yang dapat berperan adalah genetik, gaya hidup,
A. PENGKAJIAN
1. Identitas pasien
Nama :yeli purwanti
Umur :28 tahun
Jenis kelamin : perempuan
Alamat : cikangkung 1/3
Status :sudah menikah
Agama :islam
Suku :sunda
Diagnose medis :dypepsia
Tanggal masuk : 4 mei 2021
Tanggal pengkajian:4mei 2021
2. Identitas penanggung jawab
Nama : budi rohman
Umur :33 tahun
Jenis kelamin : laki laki
Alamat :cikangkung 1/3
Hubungan : suami
Agama : islam
Suku :sunda
3. Analisa data
DO:
- Klien tampak tidak
menghabiskan porsi
makanan
- Klien tampak
mengahbiskan ½ dari
porsi makanan yang
dihidangkan
4. Rencana keperawatan
Nama pasien :Ny. Yesi purwanti
Umur :28ntahun
DO:
- Klien tampak
tidak
menghabiskan
porsi makan
- Mulut dan gigi
klien kelihatan
kotor
- Klien tampak
lemah dan tidak
bertenaga
BB : 58 Kg
TB : 168 cm