Anda di halaman 1dari 23

DAFTAR TILIK

INSTRUMEN DAN POSISI OPERATOR


Kegiatan

Waktu

Deskripsi

Penilaian
0

1.Mempersiapka

10 mnt
a.

n alat- alat

diagnostik

set,

sonde

lurus

handpiece, bur intan (round bur dan


fisur

panjang

berujung

bulat),

maxiprobe, file tipe K, jarum miller,


jarum ekstirpasi, mini endo block,
2. Menyebutkan

60 nt

penggaris pendek, dll


Alat dan Bahan

alat dan bahan

1. Jarum ekstirpasi (barbed broaches)

yang digunakan

untuk mengangkat jaringan pulpa.


2. K-Files untuk pembersihan dan
pembentukan saluran akar.
3. Jarum miller (Smooth broached)
untuk mencari orifisium saluran akar.
4. Finger plugger untuk memadatkan
gutta percha secara vertikal
5. Finger spreader untuk memadatkan
gutta percha secara horizontal
6. Sonde lurus untuk mencari
orifisium
7. Lentulo untuk memasukkan sealer
ke saluran akar
8. Round bur dan fisur bur untuk
preparasi kamar pulpa dan mahkota
jaket.
9. Glass plate dan spatula semen
untuk mengaduk sealer saluran akar
10. Peeso reamer untuk mengambil
gutta percha pada 4/5 panjang kerja

12. Maxiprobe dan spoit 3 cc untuk


irigasi saluran akar
13. Mini endo blok untuk mengukur
panjang kerja
14. Bunsen brander digunakan pada
saat pemotongan guttap percha dan
modeler malam pasak,inti dan
mahkota.
15. Pisau malam digunakan pada saat
modeler malam
16. Deppen glass untuk tempat
merendam File
17. Pinset Endo untuk menjepit gutha
percha dan peper point
18. Eskavator endo untuk memotong
dan memotong jaringan pulpa dan
memotong guttap percha pada saat
pengisian.
19. Semen stopper untuk
memanpatkan guttap percha pada
orifisium

Bahan :

1. Paper point untuk membersihkan


dan mengeringkan saluran akar
2. Guttap percha sebagai bahan
pengisi saluran akar
3. NaOCl sebagai larutan irigasi
saluran akar, berfungsi untuk
sterilisasi saluran akar dan juga
pelumas saat preparasi saluran akar.
4. Aquades untuk irigasi saluran akar
5.Vaselin sebagai bahan separasi pada
saat modeler malam pasak,inti dan

mahkota jaket
6. Alkohol untuk membersihkan dan
merendam file
7. Inlay wax dan base plate wax
digunakan

untuk

modeler

malam

pasak,inti dan mahkota


8. Spirtus digunakan pada saat
pemotongan gutha percha dan
modeler malam
2. Menjelaska

Posisi Operator dan Pasien

n Posisi
Operator

Posisi Operator:

Duduk dengan nyaman di


kursi operator yang
memungkinkan kakinya
berada di atas lantai

Paha sejajar dengan lantai.

Pinggang lurus dan kepala


tetap tegak.

Posisi dengan pembungkukan


tulang belakang atau
memiringkan pundak harus di
hindari.
Posisi pasien:

Posisi supinasi atau bersandar


sekitar 45 derajat dan mulut
berada dekat siku, (agak tinggi
sedikit dari siku operator).

RA: pasien diminta


mengangkat sedikit dagu
lapangan pandang optimal
dan aksesibilitas.

RB: tinggikan sedikit sandaran


kursi dan minta pasien

menurunkan dagunya sampai


RB sejajar dengan lantai..

Operator yang menggunakan


tangan kanan pada dasarnya
menggunakan tiga posisi yaitu
kanan depan/ kanan dan kanan
belakang. Ini terkadang
ditunjukkan sebagai posisi jam
7, 9 dan 11.

Operator yang menggunakan


tangan kiri, ada tiga posisi
yaitu posisi kiri depan, kiri dan
kiri belakang atau posisi jam
5,3, dan 1.

Posisi keempat, posisi


belakang atau posisi jam 12
Digunakan untuk beberapa
area rongga mulut
Posisi Depan Kanan

Posisi kanan depan


memudahkan pemeriksaan dan
perawatan gigi anterior RB,
gigi posterior RB (khususnya
pada sisi kanan) dan gigi
anterior RA. Untuk
memudahkan kepala pasien
dapat diputar sedikit kerah
operator.

Posisi Kanan

Pada posisi kanan, operator


langsungh berada disebelah
kanan pasien. Posisi ini

nyaman untuk bekerja pada


permukaan fasial RA dan gigi
posterior kanan RB serta
permukaan oklusal gigi
posterior kanan RB.
Posisi Kanan Belakang

Operator berada dibelakang


dan sedikit ke kanan pasien.
Lengan kiri diposisikan
disekitar kepala pasien. Ketika
bekerja pada posisi ini,
permukaan palatal dan incisal
(oklusal) gigi rahang atas
dilihat pada kaca mulut.

Penglihatan langsung dapat


digunakan pada gigi RB,
terutama disisi kiri, tetapi
dapat juga digunakan kaca
mulut dianjurkan untuk
penglihatan dengan pantulan
cahaya.

Posisi Belakang

Posisi arah belakang


digunakan terutama untuk
bekerja pada permukaan
palatal anterior RA. Operator
berada tepat dibelakang pasien
dan melihat kebawah tepat di
atas kepala pasien.

Keterangan :
Skor 0 : Tidak dilakukan

Skor 1 : Dilakukan tapi belum memuaskan/sempurna


Skor 2 : Dilakukan dengan memuaskan/sempurna
Nilai =

Jumlah Skor

x 100 % =

Jumlah Skor total

Komentar/feedback :

.
Makassar,

2015

Instruktur

Mahasiswa

(..)

()

DAFTAR TILIK
PREPARASI ENDODONTIK GIGI ANTERIOR MAKSILA
Kegiatan

Waktu

Deskripsi

Penilaian
0

1. Pengantar

10 mnt

Perkenalan,

mengatur

posisi

mahasiswa
Penjelasan singkat tentang prosedur
kerja,
2. Tahapan kerja

60 mnt

pembukaan

peran

masing

masing

mahasiswa dan alokasi waktu


Pengesahan gigi dan pembuatan
Line form dari instruktur

kamar pulpa

Preparasi rongga pulpa terdiri dari:


1.preparasi kamar pulpa tentukan out
line form dg pensil pd bag. Palatinal
gigi.
2. tentukan out line form dg pensil pd
bag. Palatinal gigi.
3.Atap pulpa dibuang dg bur bulat,
gerakan dr kamar pulpa

kearah luar.

4.dinding kavitas diratakan dg fisur


bur smpai berbentuk divergen kearah
insisal
5.Preparasi kamar pulpa selesai bila
alat endodontik dapat bergerak dengan
leluasa keluar masuk dan bentuk
kavitas cukup retensi untuk tumpatan
3. Pengambilan
jaringan pulpa

10 mnt

sementara.
1. Pengambilan jaringan pupa dengan
jarum

ekstirpasi dimasukkan

sedalam 2/3 panjang saluran akar,


diputar 180 searah jarum jam kearah
keluar .Cara ini dapat dilakukan
berulang apabila dirasakan jaringan

pulpa belum terambil seluruhnya.


menghindari pembuangan

4.Pelebaran pada
pembukaan

jaringan gigi yang tidak perlu

kamar pulpa

dasar kamar pulpa harus sterli


retensi dan resistensi untuk

5. pengambilan

10 mnt

jaringan pulpa

tumpatan sementara ada.


pengambilan jaringan pd
bag.koronal dengan
Eksavator sp orifis terlihat.
pengambilan jaringan pulpa hrs
bersih sp tdk

6. Sterilisasi

10 mnt

ada jaringan pulpa

dikamar pulpa.
setelah ruang pulpa bersih

ruang pulpa dan

lakukan strelisasi dengan larutan

kamar pulpa

NaOCL 2,5 % menggunakan

7. Pengisian

10 mnt

spoit,
kamar pulpa diisi dg bahan

bahan dressing

dressing ,dilakukan dg cara

saluran

diteteskan pd butiran kapas kecil,


diperasi (dg butiran kapas yg
besar ditekankan pd pd butiran.
kapas kecil tadi).kmd masukkan
ked lm kamar pulpa ,selanjutkan
tutup dg tambalan sementara dg
menggunakan flethzer.

Keterangan :
Skor 0 : Tidak dilakukan
Skor 1 : Dilakukan tapi belum memuaskan/sempurna
Skor 2 : Dilakukan dengan memuaskan/sempurna
Nilai =

Jumlah Skor
Jumlah Skor total

Komentar/feedback :

x 100 % =

.
Makassar,

2015

Instruktur

Mahasiswa

(..)

()

DAFTAR TILIK 2
PREPARASI ENDODONTIK GIGI PREMOLAR MAKSILLA
Kegiatan

Waktu

Deskripsi

Penilaian
0

1. Pengantar

10 mnt

Perkenalan,

mengatur

posisi

mahasiswa
Penjelasan singkat tentang
prosedur

kerja,

peran

masing masing mahasiswa


2. Tahapan kerja
pembukaan
kamar pulpa

60 mnt

dan alokasi waktu


Pengesahan gigi dan pembuatan
Line form dr instruktur

Preparasi rongga pulpa


terdiri dari ;
- preparasi kamar pulpa
tentukan out line form dg
pensil pd bag. Palatinal
gigi.
- tentukan out line form dg
pensil pd bag. Palatinal
gigi.
- Atap pulpa dibuang dg
bur bulat, gerakan dr
kamar pulpa

kearah luar.

-dinding kavitas diratakan


dg fisur bur sp berbentuk
divergen kearah insisal
- Preparasi kamar pulpa
selesai bila alat
endodontik dapat bergerak
dengan leluasa keluar
masuk dan bentuk kavitas
cukup retensi untuk
tumpatan sementara.

3. Pengambilan

11 mnt

jaringan pulpa

Pengambilan jaringan pupa dg


jarum

ekstirpasi

dimasukkan sedalam 2/3 panjang


saluran akar, diputar 180 searah
jarum jam kearah keluar .Cara ini
dapat dilakukan berulang apabila
dirasakan jaringan pulpa belum
terambil seluruhnya.
menghindari pembuangan

4.Pelebaran pada
pembukaan

jaringan gigi yang tidak perlu

kamar pulpa

dasar kamar pulpa harus sterli


retensi dan resistensi untuk

5. pengambilan

10 mnt

jaringan pulpa

tumpatan sementara ada.


pengambilan jaringan pd
bag.koronal dengan
Eksavator sp orifis terlihat.
pengambilan jaringan pulpa hrs
bersih sp tdk

6. Sterilisasi

10 mnt

ada jaringan pulpa

dikamar pulpa.
setelah ruang pulpa bersih

ruang pulpa dan

lakukan strelisasi dengan larutan

kamar pulpa

NaOCL 2,5 % menggunakan

7. Pengisian

10 mnt

spoit,
kamar pulpa diisi dg bahan

bahan dressing

dressing ,dilakukan dg cara

saluran

diteteskan pd butiran kapas kecil,


diperasi (dg butiran kapas yg
besar ditekankan pd pd butiran.
kapas kecil tadi).kmd masukkan
ked lm kamar pulpa ,selanjutkan
tutup dg tambalan sementara dg
menggunakan flethzer.

Keterangan :
Skor 0 : Tidak dilakukan

Skor 1 : Dilakukan tapi belum memuaskan/sempurna


Skor 2 : Dilakukan dengan memuaskan/sempurna
Nilai =

Jumlah Skor

x 100 % =

Jumlah Skor total

Komentar/feedback :

.
Makassar,

2015

Instruktur

Mahasiswa

(..)

()

DAFTAR TILIK
PREPARASI ENDODONTIK GIGI MOLAR MAKSILA
Kegiatan

Waktu

Deskripsi

Penilaian
0

1. Pengantar

10 mnt

Perkenalan,

mengatur

posisi

mahasiswa
Penjelasan singkat tentang prosedur
kerja,
2. Tahapan kerja

60 mnt

pembukaan

peran

masing

masing

mahasiswa dan alokasi waktu


Pengesahan gigi dan pembuatan
Line form dari instruktur

kamar pulpa

Preparasi rongga pulpa terdiri dari:


1.preparasi kamar pulpa tentukan out
line form dg pensil pd bag. Palatinal
gigi.
2. tentukan out line form dg pensil pd
bag. Palatinal gigi.
3.Atap pulpa dibuang dg bur bulat,
gerakan dr kamar pulpa

kearah luar.

4.dinding kavitas diratakan dg fisur


bur smpai berbentuk divergen kearah
insisal
5.Preparasi kamar pulpa selesai bila
alat endodontik dapat bergerak dengan
leluasa keluar masuk dan bentuk
kavitas cukup retensi untuk tumpatan
3. Pengambilan
jaringan pulpa

12 mnt

sementara.
1. Pengambilan jaringan pupa dengan
jarum

ekstirpasi dimasukkan

sedalam 2/3 panjang saluran akar,


diputar 180 searah jarum jam kearah
keluar .Cara ini dapat dilakukan

berulang apabila dirasakan jaringan


pulpa belum terambil seluruhnya.
menghindari pembuangan

4.Pelebaran pada
pembukaan

jaringan gigi yang tidak perlu

kamar pulpa

dasar kamar pulpa harus sterli


retensi dan resistensi untuk

5. pengambilan

10 mnt

tumpatan sementara ada.


pengambilan jaringan pd

jaringan pulpa

bag.koronal dengan
Eksavator sp orifis terlihat.
pengambilan jaringan pulpa hrs
bersih sp tdk

6. Sterilisasi

10 mnt

ada jaringan pulpa

dikamar pulpa.
setelah ruang pulpa bersih

ruang pulpa dan

lakukan strelisasi dengan larutan

kamar pulpa

NaOCL 2,5 % menggunakan

7. Pengisian

10 mnt

spoit,
kamar pulpa diisi dg bahan

bahan dressing

dressing ,dilakukan dg cara

saluran

diteteskan pd butiran kapas kecil,


diperasi (dg butiran kapas yg
besar ditekankan pd pd butiran.
kapas kecil tadi).kmd masukkan
ked lm kamar pulpa ,selanjutkan
tutup dg tambalan sementara dg
menggunakan flethzer.

Keterangan :
Skor 0 : Tidak dilakukan
Skor 1 : Dilakukan tapi belum memuaskan/sempurna
Skor 2 : Dilakukan dengan memuaskan/sempurna
Nilai =

Jumlah Skor
Jumlah Skor total

x 100 % =

Komentar/feedback :

Makassar,

2015

Instruktur

Mahasiswa

(..)

()

DAFTAR TILIK
PREPARASI ENDODONTIK GIGI PREMOLAR MANDIBULA
Kegiatan

Waktu

Deskripsi

Penilaian
0

1. Pengantar

10 mnt

Perkenalan,

mengatur

posisi

mahasiswa
Penjelasan singkat tentang prosedur
kerja,
2. Tahapan kerja

60 mnt

pembukaan

peran

masing

masing

mahasiswa dan alokasi waktu


Pengesahan gigi dan pembuatan
Line form dari instruktur

kamar pulpa

Preparasi rongga pulpa terdiri dari:


1.preparasi kamar pulpa tentukan out
line form dg pensil pd bag. Palatinal
gigi.
2. tentukan out line form dg pensil pd
bag. Palatinal gigi.
3.Atap pulpa dibuang dg bur bulat,
gerakan dr kamar pulpa

kearah luar.

4.dinding kavitas diratakan dg fisur


bur smpai berbentuk divergen kearah
insisal
5.Preparasi kamar pulpa selesai bila
alat endodontik dapat bergerak dengan
leluasa keluar masuk dan bentuk
kavitas cukup retensi untuk tumpatan
3. Pengambilan
jaringan pulpa

13 mnt

sementara.
1. Pengambilan jaringan pupa dengan
jarum

ekstirpasi dimasukkan

sedalam 2/3 panjang saluran akar,


diputar 180 searah jarum jam kearah
keluar .Cara ini dapat dilakukan
berulang apabila dirasakan jaringan

pulpa belum terambil seluruhnya.


menghindari pembuangan

4.Pelebaran pada
pembukaan

jaringan gigi yang tidak perlu

kamar pulpa

dasar kamar pulpa harus sterli


retensi dan resistensi untuk

5. pengambilan

10 mnt

tumpatan sementara ada.


pengambilan jaringan pd

jaringan pulpa

bag.koronal dengan
Eksavator sp orifis terlihat.
pengambilan jaringan pulpa hrs
bersih sp tdk

6. Sterilisasi

10 mnt

ada jaringan pulpa

dikamar pulpa.
setelah ruang pulpa bersih

ruang pulpa dan

lakukan strelisasi dengan larutan

kamar pulpa

NaOCL 2,5 % menggunakan

7. Pengisian

10 mnt

spoit,
kamar pulpa diisi dg bahan

bahan dressing

dressing ,dilakukan dg cara

saluran

diteteskan pd butiran kapas kecil,


diperasi (dg butiran kapas yg
besar ditekankan pd pd butiran.
kapas kecil tadi).kmd masukkan
ked lm kamar pulpa ,selanjutkan
tutup dg tambalan sementara dg
menggunakan flethzer.

Keterangan :
Skor 0 : Tidak dilakukan
Skor 1 : Dilakukan tapi belum memuaskan/sempurna
Skor 2 : Dilakukan dengan memuaskan/sempurna
Nilai =

Jumlah Skor
Jumlah Skor total

x 100 % =

Komentar/feedback :

.
Makassar,

2015

Instruktur

Mahasiswa

(..)

()

mDAFTAR TILIK
PREPARASI ENDODONTIK GIGI MOLAR PERTAMA MANDIBULA
Kegiatan

Waktu

Deskripsi

Penilaian

0
1. Pengantar

10 mnt

-Perkenalan,

mengatur

posisi

mahasiswa
- Penjelasan singkat tentang prosedur
kerja,
2. Tahapan kerja

10 mnt

peran

masing

masing

mahasiswa dan alokasi waktu


-Pengesahan gigi dan pembuatan Out

pembukaan

Line form dari instruktur

kamar pulpa

- Preparasi rongga pulpa terdiri dari ;


a. tentukan out line form dg pensil pd
bag. oklusal gigi .
b. Penembusan awal dengan
menggunakan round bur no.4, pada
bagian central mesial pit. Bur
diarahkan ke distal dimana terletak
orifisium terbesar.
c. Dengan arah preparasi dari dalam
keluar.
d. Setelah terasa drop pada bagian
saluran akar distal. Round bur diganti
dengan fissure bur, untuk memperluas
permukaan ruang pulpa. Sehingga
dapat dicari orifisium yang lainnya
(mesiobukal dan mesiolingual)
e. Dengan menggunakan sonde lurus
dicari orisium distal, mesio bukal dan
mesio lingual. sambil menentukan
arah perluasan yang masih perlu.
Untuk menghilangkan atap pulpa.
f. Preparasi akhir didapatkan bila tidak
ada lagi undercut pada ruang pulpa,
di cek dengan menggunakan sonde
kait.
g. Preparasi kamar pulpa selesai bila

alat endodontik dapat bergerak dengan


leluasa keluar masuk dan bentuk
kavitas cukup retensi untuk tumpatan
sementara.
3. pengukuran

10

panjang kerja

1. pengukuran panjang kerja


menggunakan jarum miller yang di
masukkan dalam saluran akar (distal,
mesiobukal, mesiolingual) dan diberi
tanda menggunakan stopper. (panjang
hasil pengukuran jarum miller

4. Pengambilan

10 mnt

jaringan pulpa

dikurang 1 mm)
Pengambilan jaringan pupa dengan
jarum

ekstirpasi dimasukkan

sedalam 2/3 panjang saluran akar,


diputar 180 searah jarum jam kearah
keluar . Cara ini dapat dilakukan
berulang apabila dirasakan jaringan
5.Pelebaran pada
pembukaan
kamar pulpa

10 mnt

pulpa belum terambil seluruhnya.


1. Preparasi saluran akar (cleaning
and shaping) diawali dengan
menggunakan file K #15 pada seluruh
saluran akar (distal, mesiobukal,
mesiolingual) yang diberi stopper
sesuai dengan panjang kerja dan
menggunakan teknik konvensional
2. Lakukan gerakan reaming (Watch
winding )berulang kali sampai file
terasa longgar dan dilakukan
pergantian nomor file K

Teknik Preparasi step back:


1. Preparasi saluran akar diawali
menggunakan file 15 dengan gerakan
watch winding putaran 1/2 putaran
searah

jarum

jam.File

dengan cara full stroke

digunakan

Tempatkan file panjang kerja


2. Setiap pergantian alat dari no kecil
ke no berikutnya selalu dlakukan
irigasi dengan 2 cc NaOCL 2,5 % dan
rekapitulasi yaitu; diulang kembali
menggunakan file no sebelumnya.
3. Pelebaran saluran akar diakhiri
apabila dirasakan telah cukup bersih
6. Medikamen
Saluran Akar

30 mnt

1. setelah preparasi selesai dilakukan,


maka dilakukan irigasi terakhir
NAOCL 2,5%.
2. setelah itu, dikeringkan dengan
menggunakan paper point.
3. kamar pulpa diisi dg bahan
dressing (CHKM),dilakukan dengan
cara diteteskan pd butiran kapas kecil,
diperas (dg butiran kapas yg besar
ditekankan pd butiran. kapas kecil
tadi).kemudian masukkan kedalam
kamar pulpa ,
4.selanjutkan tutup dg tambalan
sementara

Keterangan :

Skor 0 : Tidak dilakukan


Skor 1 : Dilakukan tapi belum memuaskan/sempurna
Skor 2 : Dilakukan dengan memuaskan/sempurna
Nilai =

Jumlah Skor

x 100 % =

Jumlah Skor total

Komentar/feedback :

Makassar,
Instruktur

(..)

2015
Mahasiswa

()

Anda mungkin juga menyukai