PERCOBAAN 8
PERSAMAAN NERNST
(140332603404)
(140332600933)**
A. Tujuan Percobaan
1. Mahasiswa dapat menyusun dan mengukur GGL sel elektrik (sel
elektrokimia),
2. Mahasiswa dapat mencoba membuktikan persamaan Nernst melalui
percobaan
B. Dasar Teori
Reaksi elektrokimia digunakan untuk mengubah energi kimia menjadi
energi listrik. Dalam sebuah sel, energi listrik dihasilkan dengan jalan
pelepasan elektron pada suatu elektroda (oksidasi) dan penerimaan elektron
pada elektroda lainnya (reduksi). Elektroda yang melepaskan elektron
dinamakan anoda sedangkan elektroda yang menerima elektron dinamakan
katoda. Jadi, sebuah sel selalu terdiri dari dua bagian atau dua elektroda
setengah reaksi oksidasi akan berlangsung pada anoda dan setengah reaksi
reduksi akan berlangsung di katoda. Dengan kata lain pada sel elektroda
kimia, kedua setengah reaksi dipisahkan dengan maksud agar aliran listrik
(elektron) yang ditimbulkan dapat dipergunakan. Salah satu faktor yang
mencirikan sebuah sel adalah gaya gerak listrik atau perbedaan potensial
listrik antara anoda dan katoda
Pada sel elektrokimia, elektron akan mengalir dari anoda seng ke katoda
tembaga. Hal ini akan menimbulkan perbedaan potensial antara kedua
elektroda. Perbedaan potensial akan mencapai maksimum ketika tidak ada
arus listrik yang mengalir. Perbedaan maksimum ini dinamakan GGL sel atau
Esel. Nilai Esel bergantung pada berbagai faktor seperti suhu, konsentrasi
larutan Zn2+ dan konsentrasi larutan Cu2+, dll. Bila konsentrasi larutan Zn2+
dan Cu2+ adalah 1 molar dan suhu sistem adalah 298 K (25C), E sel berada
dalam keadaan standard dan diberi simbol Esel. Persamaan yang
menghubungkan konsentrasi dengan Esel disebut persamaan Nernst. Salah satu
contoh dari sel elektrokimia ini adalah sel Daniel. Sebuah sel elektrik
sedehana yang menghasilkan energi listrik dapat dilihat pada gambar.
Pada sel elektrokimia pada gambar 1.1 elektron akan mengalir dari
anoda Tembaga ke katoda Zink. Hal ini akan menimbulkan perbedaan
potensial antara kedua elektroda. Perbedaan potensial akan mencapai
maksimum ketika tidak ada arus listrik yang mengalir. Perbedaan
maksimum ini dinamakan GGL sel atau Esel. Esel bertarung pada berbagai
faktor. Bila konsentrasi Zink dan Tembaga adalah 0,1 M dan suhu sitem
298 K (25 0C), Esel berada persamaan Nernst. Bentuk persamaan tersebut
adalah sebagai berikut:
Esel =E0sel
c d
RT aC aD
ln a c
nF a A aB
RT C C C D
Esel =E sel
ln
nF C aA C cB
0
2.
Disiapkan 2 gelas piala 100 mL yang diisi dengan larutan ZnSO4 1,0 M
E. Data Pengamatan
Konsentrasi Larutan
Konsentrasi Larutan
Esel (V)
ZnSO4 (M)
1.0
1.0
1.0
0.1
CuSO4 (M)
0.01
0.1
1
1
1.04
1.07
1.09
1.11
F. Analisa Data
Penentuan Esel dari persamaan Nernst berdasarkan reaksi setengah sel yang
terjadi pada sel galvani dengan melibatkan elektroda Zn dan Cu dengan
larutan CuSO4 dan ZnSO4 adalah sebagai berikut.
Anode :Zn(s) Zn2+(aq) + 2e
E0 = + 0.763V
Katode : Cu2+(aq) + 2e Cu(s)
E0 = + 0.887V
2+
2+
Reaksi Total: :Zn(s) + Cu (aq) Zn (aq) + Cu(s)
E0sel= +1,10V
Nilai E0sel ini dapat digunakan untuk menentukan Esel teori dari persamaan
Nernst dengan rumus.
Esel =Esel
RT
ln Q
nF
2+
Cu
Esel =E0sel
Esel
RT
ln
nF
J
8,314
(303 K )
(
molK )
1,0 M
=1,10V
ln (
0,01 M )
c
2 ( 96500
mol )
Esel =1,0398V
Menghitung % kesalahan
h asil eksperimenh asil teoritis
kesalah an=
100
h asil teoritis
kesalah an=
( 1,04 V )( 1,0398 V )
100
(1,0398 V )
kesalah an=0,019
b. Menghitung Esel teori dengan konsentrasi ZnSO4 1,0 M dan CuSO4
0,1 M
Esel
J
8,314
( 303 K )
(
mol K )
1,0 M
=1,10V
ln (
0,1 M )
c
2 (96500
mol )
Esel =1,0698V
Menghitung % kesalahan
kesalah an=
( 1,07 V )( 1,0698 V )
100
(1,0698 V )
kesalah an=0,019
J
8,314
( 303 K )
(
mol K )
1,0 M
=1,10V
ln (
1,0 M )
c
2 (96500
mol )
Esel =1,1V
Menghitung % kesalahan
kesalah an=
( 1,09V ) ( 1,1V )
100
(1,1 V )
kesalah an=0,9
d. Menghitung Esel teori dengan konsentrasi ZnSO4 0,1 M dan CuSO4
1,0 M
Esel
J
8,314
( 303 K )
(
mol K )
0,1 M
=1,10V
ln (
1,0 M )
c
2 (96500
mol )
Esel =1,13V
Menghitung % kesalahan
kesalah an=
( 1,11 V )( 1,13 V )
100
(1,13V )
kesalah an=1,77
G. Pembahasan
Pada percobaan ini bertujuan untuk menyusun dan mengukur Gaya Gerak
Listrik sel elektrik (GGL) sel elektrokimia dan mencoba menguji persamaan
Nernst. GGL sel Daniel ditentukan dengan menyusun serangkaian alat yang
menggambarkan sel Daniel. Pada rangkaian ini, logam tembaga dicelupkan dalam
larutan CuSO4 pada berbgaai konsentrasi dan logam seng dicelupkan pada larutan
ZnSO4 pada berbagai konsentrasi masing-masing sebanyak 60 mL. Kedua larutan
kemudian dihubungkan dengan jembatan garam sebagai penyetara kation dan
anion dalam larutan dan kedua elektroda (Zn dan Cu) dihubungkan dengan alat
petunjuk potensial yaitu multitester.
Logam Zn akan mengalami reaksi oksidasi dengan melepaskan elektron
dan berubah membentuk ion Zn2+ dan begabung dalam larutan ZnSO4. Elektron
mengalir dari elektrode Zn ke elektrode Cu. Ion Cu2+ dalam larutan CuSO4
menerima elektron dari anode sehingga mengalami reaksi reduksi, kemudian ion
tersebut berubah membentuk endapan logam Cu. Aliran elektron ini menyebabkan
perbedaan potensial antara kedua elektroda yang terukur pada alat multitester
sebagai beda potensial (Volt). Perbedaan potensial akan mencapai maksimum
ketika tidak ada arus yang mengalir. Perbedaan maksimum ini dinamakan GGL sel
atau E sel.
Pada percobaan ini dilakukan pengamatan perubahan E sel terhadap
perubahan konsentrasi larutan CuSO4 dan ZnSO4 yang berbeda-beda yaitu CuSO4
0.01 M dengan ZnSO4 1 M, CuSO4 0.1 M dengan ZnSO4 1 M, CuSO4 1 M dengan
ZnSO4 1 M, dan CuSO4 1 M dengan ZnSO4 0,1 M saat suhu 30. Perbedaan
konsentrasi tersebut bertujuan untuk melihat pengaruh konsentrasi spesi yang
terlibat reaksi dengan terhadap nilai E sel.
Data eksperimen yang didapat sebagai berikut
[Cu2+]
0.01
0.1
1
1
[Zn2+]
1
1
1
0.1
[Zn2+]/[Cu2+]
100
10
1
0.1
log [Zn2+]/[Cu2+]
2
1
0
-1
E sel
1.04
1.07
1.09
1.11
Grafik Esel
f(x) =
1.1- 0.02x + 1.09
R =
0.99
1.08
Esel
Series 1
1.06
Linear (Series 1)
1.04
1.02
1
-1.5 -1 -0.5 0
0.5
1.5
2.5
log [Zn2+]/[Cu2+]
Perhitungan teoritis:
[Cu2+]
0.01
0.1
1
1
[Zn2+]
1
1
1
0.1
Grafik Esel
[Zn2+]/[Cu2+]
100
10
1
0.1
log [Zn2+]/[Cu2+]
2
1
0
-1
E sel teori
1.0398
1.0698
1.1
1.13
Esel
1.05
Linear ()
1
0.95
-1.5 -1 -0.5 0
0.5
1.5
2.5
log [Zn2+]/[Cu2+]
Pada grafik diatas diketahui E sel eksperimen dan Esel teori yang dihitung
mengunakan persamaan Nernst diperoleh data bahwa nilai Esel berbanding
terbalik dengan log[Zn2+/Cu2+]. Oleh karena itu, konsentrasi mempengaruhi nilai