Oleh:
Aisya Fikritama A.
Fitria Rahma N.
Nabiel
Cempaka Irawati
G99141150
G99141151
G99141153
G99141154
Residen
Pembimbing
dr. Yususf
2015HALAMAN PENGESAHAN
Laporan Kasus Kecil Ilmu Penyakit Dalam dengan judul:
SEORANG WANITA 55 TAHUN DENGAN GASTROPATI UREMIKUM,
CKD STAGE V DENGAN EDEMA PULMO, DAN CHF NYHA IV
Oleh:
Aisya Fikritama A.
Fitria Rahma N.
Nabiel
Cempaka Irawati
G99141150
G99141151
G99141153
G99141154
A. IdentitasPenderita
Nama
No. RM
Jeniskelamin
Umur
Alamat
Suku
Pekerjaan
Pendidikan
Agama
Status
Tanggal masuk RS
Tanggal dikasuskan
: Ny. AR
: 01111622
: Perempuan
: 55 tahun
: Jl. Salak 5 no. 141 Ngringo, Jaten, Karanganyar
: Jawa
: IRT
: SMA
: Islam
: Menikah
: 10 Agustus2015
: 12 Agustus2015
B. Keluhan Utama
Mual yang semakin memberat sejak 4 jam SMRS
C. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang dengan keluhan mual-mual sejak 4 jam SMRS, mual
dirasakan terus-menerus dan semakin memberat. 6 jam SMRS pasien
melakukan cuci darah rutin, setengah perjalanan cuci darah (2 jam cuci
darah) pasien merasakan mual. Mual pada pasien disertai muntah tetapi
hanya air liur, tidak ada sisa makanan, tidak ada darah maupun kehitaman.
Selain itu pasien merasa lemas, dirasakan terus menerus, tidak berkurang
dengan pemberian makan atau istirahat.
12 jam SMRS pasien mengeluh tidak enak badan, terasa demam
sumer-sumer. Selain itu, pasien juga mengeluh sesak, sesak berlangsung
sepanjang hari dan tidak berkurang dengan istirahat, terasa semakin sesak
jika berbaring sehingaa pasien tidur dengan 2-3 bantal, terkadang pasien
terbangun malam hari disebabkan sesak, sesak tidak dipengaruhi cuaca
maupun udara. Keluhan batuk disangkal. Tidak ada keluhan nyeri dada.
Pasien menyangkal adanya keluhan pada BAB dan BAK. BAB 1 kali /
hari dengan konsistensi lunak, warna kuning kecoklatan, tidak ada darah,
tidak ada lendir, dan tidak ada BAB hitam. BAK 4-5x/hari dengan volume
1/2 gelas belimbing dengan warna kuning jernih, tidak nyeri, tidak berpasir,
dan tidak berdarah.
Pasien memiliki riwayat tekanan darah tinggi sejak tahun 2011, namun
ridak terkontrol. Pasien rutin melakukan cuci darah sebanyak 2x seminggu
sejak 4 tahun terakhir dengan diagnosis CKD stage V. Pasien menyangkal
adanya riwayat sakit gula.
D. Riwayat Penyakit Dahulu
Penyakit
TempatPerawatan
Peyakit batu
ginjal
Riwayat
sakit kuning
Riwayat
sakit jantung
Riwayat
asma
Pengobatan dan
Operasi
1. Nefrektomi ginjal
kanan tahun 1998
2. Nefrolitotomi ginjal
kiri tahun 2010
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
II
Onset/ Kronologis
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
Disangkal
III
Keterangan:
= Pasien
= Perempuan
= Laki-Laki
= Meninggal
B. Riwayat Pribadi
Riwayat Kebiasaan
Pasien makan teratur 3 x sehari, nafsu makan mulai
II.
Makanan
Olahraga
Merokok
Obat bebas
Alkohol
sayur-sayuran.
Tidak rutin
Disangkal
Disangkal
Disangkal
PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan fisik dilakukan tanggal 12 Agustus 2015 dengan hasil sebagai
berikut:
1. Keadaan umum
Tensi
Nadi
: 170/90 mmHg
:
96x/ menit, irama reguler,
Berat Badan
Tinggi Badan
: 50 kg
: 155 cm
24x/menit,
: 20,8 kg/m2
: Normoweight
IMT
Kesan
4. Kulit :
temporalis(-)
6. Mata : Mata cekung (-/-), mata cowong (-/-), konjungtiva
pucat (+/+), sklera ikterik (-/-), perdarahan subkonjugtiva (-/-),
pupil isokor dengan diameter (3 mm/3 mm), reflek cahaya (+/
+), edema palpebra (-/-), strabismus (-/-)
7. Telinga
: Sekret (-/-), darah (-/-), nyeri tekan mastoid (-/-),
nyeri tekan tragus (-/-)
8. Hidung
: Nafas cuping hidung (-), sekret (-), epistaksis (-)
9. Mulut :
Sianosis (-), gusi berdarah (-), papil lidah atrofi(-),
gusi berdarah (-), luka pada sudut bibir (-), oral thrush (-),
pucat (-)
10. Leher
:
Ictus kordis tidak tampak
Ictus kordis tidak kuat angkat, SIC V 1 cm
Auskultasi
dada
: Simetris
: Pergerakan kanan = kiri, fremitus
Perkusi
- Kanan
bawah.
Auskultasi
- Kanan
simetris kanan=kiri
Palpasi
- Statis
: Simetris
dada
- Dinamis
bawah.
- Kiri
: Sonor seluruh lapang paru. Batas
paru diagpragma setinggi V.Th VIII dan
peranjakan diagpragma 5 cm.
Auskultasi
- Kanan
Inspeksi
III.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
A. Laboratorium Darah
Pemeriksaan laboratorium darah dilakukan pada tanggal 10 Agustus
2015 dengan hasil sebagai berikut:
Pemeriksaan
Hasil
Satuan
Rujukan
HEMATOLOGI RUTIN
1. Keluhanutama:
Hb
8.5
g/dl
13.5-17.5
Mual 4 jam SMRS
27
%
33 45
2.HctAnamnesis:
3
AL
8.4
10 /l
4.5 11.0
Pasien datang dengan3 keluhan mual-mual sejak 4 jam SMRS
AT
240
10 /l
150450
saat pasien melakukan cuci6 darah rutin setengah perjalanan.
Mual
IV.
AE
3.17
10 /l
4.10 5.10
dirasakan
terus-menerus
dan semakin memberat. Mual pada pasien
ANALISA
GAS DARAH
E
PH
7.399 tetapi hanya air liur. Selain itu pasien merasa lemas,
disertai muntah
S
BE
-7.8
dirasakan terus menerus, tidak berkurang dengan pemberian makan
U
PCO3
25.3
atau istirahat.
M
PO2
173.3
12 jam SMRS pasien juga mengeluh tidak enak badan, terasa
E
KIMIA KLINIK
demam 101
sumer-sumer. Terdapat
dispneu
persisten (+) tidak
GDS
mg/dl
60 140
SGOT berkurang35dengan istirahat,
u/l paroxysmal <31
nocturnal dispneu (+),
SGPT
36 batuk (-)
u/l
<34
ortopneu (+),
Creatinine
17.9
mg/dl
0,6 1,2
Pasien didiagnosis CKD stage V tahun 2011 yang lalu dan
Ureum
186
mg/dl
< 50
rutin melakukan cuci darah 2x seminggu. Pasien pernah dilakukan
ELEKTROLIT
nefrektomi
tahun 1998 dan136-145
nefrolitotomi ginjal kiri
Natrium
129ginjal kananMmol/L
hipertensi sejak3.3-5.1
tahun 2011 dan tidak
Kalium tahun 2010.
6.7 Riwayat Mmol/L
Chlorida terkontrol.96
Mmol/L
98-106
SEROLOGI
HEPATITIS
3. Pemeriksaan
fisik:
HbsAg
Reactive umum tampak sakit ringan,
Nonreactive
Keadaan
compos mentis, GCS
E4/V5/M6, kesan gizi cukup. Tekanan darah 170/90 mmHg, nadi
96 kali /menit, frekuensi pernafasan 24 kali /menit, dan suhu
36,50C. Index Massa Tubuh 20.8, kesan normoweight.
Konjungtiva pucat (+/+). JVP R + 4 cm. Pada perkusi batas
jantung kiri melebar 1 cm lateral
V.
PROBLEM
11
1. Gastropati Uremikum
2. CKD stage V dengan Udem Pulmo
3. CHF NYHA IV DA: LVH
DE : HT
4. Rencana Awal
5.
6.
14.
26.
7.
D
8. Pengkajia
n/
Assesmen
t
15.
16. Anamnes
G
is
Mual 4 jam SMRS,
mual saat dilakukan
HD, disertai muntah
tetapi hanya air liur.
Badan terasa lemas,
tidak membaik
dengan pemberian
makan dan istirahat.
17.
Pemeriksaan
fisik
Nyeri tekan
epigastric (+)
Pemeriksaan
Penunjang :
18. Ureum 109 mg/dl
27.
28. Anamnes
C
is:
6 jam SMRS pasien
melakukan cuci darah
rutin
Tahun 2011
didiagnosis CKD
stage V
Sejak tahun 2011
memiliki riwayat
hipertensi
Riwayat nefroktomi
ginjal kanan tahun
1998
12
9.
R
10. Renca
na
Terapi
19.
E
31.
F
11. Ren
Edu
20. Penj
an
kepa
pasi
tenta
diag
s,
renc
terap
diet
kom
asi
peny
.
32. Penj
an
kepa
pasi
tenta
diag
s,
renc
terap
diet
kom
asi
peny
.
41.
Riwayat nefrolitotomi
ginjal kiri tahun 2010
29. Pemeriks
aan fisik:
Konjungtiva pucat (+/
+)
TD = 170/90, HR=96,
RR=24, T= 36,50C
Pulmo dextra: perkusi
redup di SIC VI ke
bawah, pada
auskultasi SDV
menurun DI SIC VI
ke bawah, terdapat
RBH (+/-) di SIC VI
ke bawah.
30.
Pemeriksaan
Penunjang:
Penurunan
hemoglobin (9,2 g/dl),
penurunan hematokrit
(28%), peningkatan
leukosit (11,6 juta/ul),
penurunan jumlah
eritrosit (2,78 juta/l),
Peningkatan SGOT
(137 u/l), peningkatan
SGPT (40 u/l),
Peningkatan
creatinine (5,8 mg/dl),
Peningkatan ureum
(109 mg/dl).
42.
45. Anamnes
C
is :
Dispneu persisten (+),
43. Orthopneu (+), PND
A
(+)
46. Pemeriks
44.
aan fisik:
E( TD = 170/90, HR=96,
RR=24, T= 36,50C
JVP R + 4 cm
IC teraba di SIC V 1
cm lateral LMCS
Konfigurasi jantung
kesan melebar ke
13
47.
E
Inj. Ceftriaxone 2
g/24 jam
CaCO3 3x1
Asam folat 1x2
49. Penj
an
kepa
pasi
tenta
diag
s,
renc
terap
diet
kom
asi
peny
.
caudolateral
57.
14