Disusun Oleh:
Risky Pratiwi Pulungsari
G99142032
Nia Anggarani
G99142033
Alifiana Jatiningrum
G99142034
Residen
dr. Nugroho
Pembimbing:
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan Kasus Kecil Ilmu Penyakit Dalam dengan judul:
Oleh :
Risky Pratiwi Pulungsari
G99142032
Nia Anggarani
G99142033
Alifiana Jatiningrum
G99142034
Pembimbing,
STATUS PENDERITA
I.
ANAMNESA
A.
B.
IdentitasPenderita
Nama
: Ny. Y
No. RM
: 01314844
Jenis kelamin
: Perempuan
Umur
: 63 tahun
Alamat
Suku
: Jawa
Pekerjaan
Pendidikan
: SD
Agama
: Islam
Status
: Menikah
Tanggal masuk RS
: 23 September 2015
Tanggal dikasuskan
: 25 September 2015
Data Dasar
Autoanamnesis, alloanamnesis, dan pemeriksaan dilakukan saat hari
ketiga perawatan.
Keluhan Utama
Pusing yang memberat sejak 3 hari SMRS
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang dengan keluhan pusing yang semakin memberat sejak 3
hari SMRS. Pusing muncul secara perlahan-lahan dan hilang timbul. Pusing
berlangsung selama kurang lebih 10 menit. Pasien merasa berputar dan
serasa ingin jatuh setiap kali pusing. Pusing dirasakan berkurang dengan
berbaring miring ke kiri. Apabila berubah posisi maka pusing kembali
muncul. Sebelumnya pasien belum pernah merasakan pusing seperti ini.
Pusing disertai mual, namun tidak disertai dengan muntah, sehingga pasien
setiap harinya hanya makan 3-4 sendok saja. Pasien menyangkal adanya
telinga berdenging. Riwayat penyakit telinga, kejang dan trauma kepala
disangkal oleh pasien.
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: (-)
Riwayat Keluarga
Keterangan:
= Pasien
= Meninggal
= Hipertensi
Riwayat Kebiasaan
Alkohol
Disangkal
Obat bebas
Disangkal
Merokok
Disangkal
Jamu
(+)
Olahraga
PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan fisik dilakukan tanggal 26 September 2015 dengan hasil
sebagai berikut:
1.
Keadaan umum
2.
Tanda vital
Tensi
Nadi
Frekuensi nafas
Suhu
VAS
3.
Status gizi
Berat Badan
Tinggi Badan
IMT
Kesan
4.
Kulit
5.
6.
Mata
(-/-)
Telinga : Sekret (-), darah (-), nyeri tekan mastoid (-), nyeri tekan tragus (-)
Hidung : Nafas cuping hidung (-), sekret (-), epistaksis (-)
Mulut : Sianosis (-), gusi berdarah (-), papil lidah atrofi (-), gusi berdarah
10.
Leher
11.
dada
kiri,
retraksi
intercostal
(-),
pernafasan
Jantung
Inspeksi
Palpasi
krepitasi (-)
: Suara dasar vesikuler normal, suara tambahan wheezing
(-), ronkhi basah kasar (-), ronkhi basah halus (-),
krepitasi (-)
b. Belakang
Inspeksi
Statis
mendatar
Dinamis : Pengembangan dada simetris kanan = kiri, sela iga
tidak melebar, retraksi intercostal (-)
Palpasi
Statis
: Simetris
Dinamis : Pergerakan kanan = kiri, fremitus raba kanan = kiri
Perkusi
Kanan
: Sonor
Kiri
: Sonor
Peranjakan diafragma 5 cm
Auskultasi
Kanan
: Suara dasar vesikuler normal, suara tambahan wheezing
(-), ronkhi basah kasar (-), ronkhi basah halus (-),
Kiri
krepitasi (-)
: Suara dasar vesikuler normal, suara tambahan wheezing
(-), ronkhi basah kasar (-), ronkhi basah halus (-),
krepitasi (-)
13.
Abdomen
Inspeksi
Palpasi
(-), hepar dan lien tidak teraba. Nyeri ketok ginjal (-), turgor
kembali cepat.
14.
Ekstremitas
Akral
15.
dingin
Oedem
Status neurologi:
Kesadaran
: GCS 15 (E4/M6/V5)
Tanda Rangsangan Meningeal:
Kaku kuduk
:-
Brudzinski I
:-
Brudzinski II : Kernig
:-
N. I
N. II
N. III, IV, VI :
N. VIII
5/5/5
5/5/5
5/5/5
n
n
RF +2/+2
Normal
Tidak dilakukan
-
n
n
+2/+2
+2/+2 +2/+2
RP
Pemeriksaan Sensorik
Pemeriksaan Otonom
Laboratorium Darah
Pemeriksaan laboratorium darah dilakukan pada tanggal 23 September 2015
dengan hasil sebagai berikut:
Pemeriksaan
Hasil
Satuan
Rujukan
HEMATOLOGI RUTIN
11.0
g/dl
34
%
6.8
103/ L
193
103 / L
3.64
106/ L
KIMIA KLINIK
Gula darah sewaktu
267
mg/dl
Creatinine
0.8
mg/dl
Ureum
31
mg/dl
ELEKTROLIT
Natrium darah
135
mmol/L
Kalium darah
4.2
mmol/L
Chlorida darah
101
mmol/L
SEROLOGI HEPATITIS
HbSAg
Nonreactive
Hb
Hct
AL
AT
AE
B.
10
13.517,5
33 45
4.5 11.0
150450
4.50 5.90
60 140
0.6-1.1
< 50
136-145
3.3-5.1
98-106
Nonreactive
Keterangan:
Irama
: Sinus takikardi
Gel P pulmonal
:-
S persisten
:-
Axis
: Normoaxis
ST elevasi
:-
Gel P
: 0.08 detik
ST depresi
:-
Interval PR
: 0.16 detik
T inverted
:-
QRS kompleks
: 0.06 detik
Q patologis
:-
Gel P mitral
:-
Kesimpulan
Hasil
Satuan
MAKROSKOPIS
Oranye
Berawan
KIMIA URIN
1.018
5.5
25
/ul
++
25
mg/dl
11
Rujukan
1.015-1.025
4.5-8.0
Negatif
Negatif
Negatif
Glukosa
Keton
Urobilinogen
Bilirubin
Eritrosit
Eritrosit
Leukosit
Epitel squamos
Epitel transisional
Epitel bulat
Hyline
Granulated
Leukosit
Bakteri
Kristal
Yeast like cell
Small round cell
Sperma
Konduktivitas
IV.
Normal
mg/dl
5
mg/dl
Normal
mg/dl
Negatif
mg/dl
25
mg/dl
MIKROSKOPIS
37.1
/ul
7.9
/LBP
EPITEL
/LBP
/LBP
/LBP
SILINDER
0
/LBK
2-3
/LBK
/LBK
21336.3
/ul
0
/ul
0
/ul
8.6
/ul
0
/ul
18.7
mS/cm
Normal
Negatif
Normal
Negatif
Negatif
0-8.7
0-12
Negatif
Negatif
Negatif
0-3
Negatif
Negatif
0-2150
0
0
0
0
3.0-32.0
RESUME
Keluhan utama
Pusing yang memberat sejak 3 hari SMRS
Anamnesis
Pasien datang dengan keluhan pusing yang semakin memberat sejak 3 hari
SMRS. Muncul secara perlahan-lahan, hilang timbul, kurang lebih 10 menit. Pusing
berputar (+), ingin jatuh setiap kali pusing. Berkurang dengan berbaring dan miring ke
kiri. Apabila berubah posisi maka pusing kembali muncul. Telinga berdenging (-). Mual
(+), muntah (-), nafsu makan berkurang (+). Riwayat serupa (-), penyakit telinga (-),
kejang (-), trauma kepala (-). Demam sejak 2 hari SMRS, terus menerus sepanjang hari.
Keringat dingin (+), menggigil (-). Riwayat meminum obat penurun panas (-), batuk dan
pilek (-).
BAK berwarna kuning keruh, frekuensi 9-10 kali perhari, kurang lebih 50-100 cc
setiap kali BAK. BAK terasa panas sejak 2 hari SMRS, nyeri (-), anyang-anyangen (-),
nyeri pinggang (-), kencing berwarna merah (-). BAB berwarna cokelat, konsistensi
padat lunak, frekuensi 1 kali perhari, lendir dan darah (-).
12
DM (+) sejak 3 tahun yang lalu, meminum obat metformin dan glibenclamid.
Hipertensi (+) sejak 3 tahun yang lalu, meminum captopril. Pasien sering lupa dalam
meminum obatnya.
Pemeriksaan fisik
Compos mentis, GCS E4/V5/M6. Tensi 150/100 mmHg, nadi 100x/menit,
frekuensi nafas 20x/menit, suhu 37.10C, axiller, VAS 3. Berat badan 62 kg, tinggi badan
157 cm, IMT 25.153 kg/m2. Nistagmus (+/+) horizontal.
Pemeriksaan penunjang
Laboratorium darah:
Hb 11 g/dl, Eritrosit 3.64x106 /l, gula darah sewaktu 267 mg/dl, natrium darah
135 mmol/L
EKG:
Sinus takikardi, 101 bpm, normoaxis
Urin rutin:
Leukosit 25/ul, Nitrit ++, Protein 25 mg/dl, Keton 5 mg/dl, Eritrosit 25 mg/dl,
silinder granulated 2-3/LBK, bakteri 21336.3/ul, Small round cell 8.6/ul
PROBLEM
1. Vertigo perifer
2. Infeksi saluran kemih
3. Hipertensi stage I
4. Diabetes Mellitus tipe 2 obese
5. Hiponatremia ringan
13
Rencana Awal
No
1.
Diagnosis/
masalah
Vertigo perifer
Rencana Awal
Pengkajian (Assesment)
diagnosis
Konsul neuro
Anamnesis:
Pusing berputar dan serasa ingin
Rencana Terapi
Bedrest tidak total
Betahystine
3x6 mg
Rencana Edukasi
Rencana Monitoring
Edukasi mengenai
Awasi vertigo
penatalaksanaan,
penyakit yang
diderita.
Pemeriksaan fisik:
Nistagmus (+/+) horizontal
Pemeriksaan penunjang:
2.
Infeksi saluran
Anamnesis:
kemih
Kultur
sepanjang
hari,
terus
mikroorganisme
dan
tpm
antibiotik
penyakit
diderita,
penatalaksanaan,
dan prognosis dari
penyakit
yang
diderita.
SMRS
Pemeriksaan Fisik:
Pemeriksaan Penunjang:
Urin rutin:
Leukosit 25/ul, Nitrit ++, Protein 25
mg/dl, Keton 5 mg/dl, Eritrosit 25
mg/dl, silinder granulated 2-3/LBK,
bakteri 21336.3/ul, Small round cell
3.
Hipertensi stage
8.6/ul
Anamnesis:
Foto
rontgen
thoraks
Profil lipid
tentang
dan
tatalaksana,
Nadi 100x/menit
komplikasinya
JVP R+3
Pemeriksaan penunjang:
-
4.
Diabetes
Anamnesis:
GDP
Mellitus tipe 2
GD2PP
pasien
obese
HbA1C
Novarapid 6-6-6 / 15
glibenclamid.
Pemeriksaan fisik:
Berat Badan
: 62 kg
Profil lipid
Asam urat
secara SC
tatalaksana,
rencana terapi dan
komplikasinya,
penyakit
tentang HbA1C
dan
serta nutrisi
: 25.153 kg/m2
Pemeriksaan penunjang
5.
Hiponatremia
ringan
tentang Pemeriksaan
eletrolit darah
kemungkinan
ulang
penyebab
komplikasinya
serta