13 Menyusun Kisi Soal PDF
13 Menyusun Kisi Soal PDF
UNIVERSITAS AIRLANGGA
Untuk mencapai
MATERI
Metode
PENJELASAN SINGKAT
DISKUSI
LATIHAN
MENYUSUN
KISI-KISI SOAL
*
HARUS MEMPERHATIKAN :
Pengambilan Sampel
Tipe Tes yang Digunakan
Aspek yang Diuji
Format Butir Soal
Jumlah Butir Soal
Distribusi Tingkat Kesukaran
PENGAMBILAN SAMPEL
Terpilih
Representatif
Pokok / Sub Pokok Bahasan
TIPE TES
Pilihan
Uraian
Penampilan
Lisan
Distribusi
Tingkat Kesukaran
Indek 0.50
Membedakan kelompok
Tergantung maksud tes
Mudah sedang sukar
Aspek Kemampuan
(Kognitif)
Pengetahuan C1
Pemahaman
Terapan
C2
C3
Analisis
C4
Sintesis
C5
Evaluasi C6
Langkah
Menyusun Kisi
Lama Waktu
Jumlah Soal
Pokok Bahasan
Proporsi Butir Soal per Pokok Bahasan
Proporsi Jenjang Kemampuan
Penyebaran Butir Soal
:
:
Pokok
Bhasan dan
Sub Pokok
Bhasan
2
Jumlah Butir
Soal
Prosentase
Macam Soal
Terbatas
Terbuka
Jumlah
%
Butir Soal
:
No
pokok
bahasan
dan sub
pokok
bahasan
:
1
M S S M S S M S
U E U U E U U E
D D K D D K D D
Jumlah
butir soal
Prosentase
Keterangan :
C1 : proses belajar ingatan
C2 : Proses berpikir pemahaman
C3 : proses berpikir penerapan
C4,5,6
: Proses berpikir analisis, sintesis dan evaluasi
Mudah, sedang, sukar adalah tingkat kesukaran butir soal yang diinginkan
Menentukan tingkat kesukaran ini didasarkan pada pertimbangan pembuat
soal
S
U
K
Jumlah
butir
soal
%
8
LATAR BELAKANG
Keberhasilan pengukuran hasil belajar
bukan pada bentuk /tipe soal, tetapi
pada mutu soal
Tes bukan segala-galanya dalam PBM,
hanya sebagai sub-sistem
Penyusunan soal perlu latihan dan
pengetahuan dasar
Pengertian
Ciri Khas
KEKUATAN
KELEMAHAN
Reliabilitas rendah
Penyelesaian soal perlu waktu banyak
Jawaban peserta kadang berupa
bualan
Kemampuan menyatakan pikiran hal
yang paling utama
PENGGUNAAN
Jumlah peserta ujian terbatas
Waktu mempersiapkan soal sangat terbatas
Kemampuan mengekspresikan pikiran dalam
bentuk tulisan
Untuk memperoleh informasi lain dari tulisan
peserta
Mengukur pengalaman belajar
KLASIFIKASI
Tes Uraian Bebas
Contoh
Uraikanlah tanggung jawab seorang manager produksi dari suatu
pabrik farmasi
Pedoman Penskoran/Pemarkahan
(Marking Scheme)
Metode Analisis
Metode Klasifikasi
Metode Analisis
Contoh:
PEDOMAN PENILAIAN UNTUK MATA
PELAJARAN BIOLOGI
Soal:
Jelaskan mengapa tumbuhan yang hidup di
pegunungan berbeda dengan tumbuhan yang
hidup di pantai
(Nilai Maksimum 9)
PEDOMAN PENILAIAN
No
Aspek/Konsep yang dinilai
Nilai Ket
1 Pegunungan lebih tinggi letaknya dari pantai (1) 1
2 Kehidupan tumbuhan tergantung pada
keadaan :
a Tanah (2)
1
b Suhu (3)
1
c Angin (4)
1
d Kelembaban (5)
1
e Curah hujan (6)
1
f Pancaran sinar matahari (7)
1
3 Komunitas pegunungan berbeda dengan
pantai, (8) sehingga tumbuhan yang hidup di
1
pegunungan berbeda dengan di pantai (9)
1
Nilai Maksimal 9
Metode Klasifikasi
95
75
55
35
15
Pengertian
Tipe
Kekuatan/Keterbatasan
Penggunaan
Pengertian
Butir soal yang mengandung kemungkinan jawaban yang
harus dipilih oleh peserta tes
Penskoran objektif
Benar - Salah
Menjodohkan
Pilihan Ganda (Multiple Choice)
A. Pilihan Ganda Biasa
B. Hubungan antar Hal
C. Analisis Kasus
D. Ganda Kompleks
(Melengkapi
berganda
E. Diagram, Grafik, Tabel,
Gambar
Kekuatan
Dapat digunakan untuk mengukur segala level tujuan
intruksional
Dapat mencakup hampir seluruh bidang studi
Penskoran dapat dilakukan secara obyektif
Dapat membedakan tingkat kebenaran sekaligus
Jumlah options dapat lebih dari dua
Memungkinkan dilakukan analisis soal secara baik
Tingkat kesukaran butir soal dapat dikendalikan
Informasi yang diberikan lebih kaya
Keterbatasan
Sukar dikonstruksi
Ada kecenderungan hanya
mengukur aspek ingatan
"Testwise"mempunyai pengaruh
yang berarti terhadap hasil tes
Contoh:
B-S:
Bahasa ilmiah yang digunakan di pesantren
di
Jawa Barat pada awal abad
ke 20 adalah bahasa
Arab dan Bahasa Jawa
Kolom Kedua
Jawaban
(Jumlah lebih banyak
STEM
Pernyataan
Pertanyaan
Pernyataan dan
Pertanyaan
Kunci Jawaban
Kunci yang
bukan Kunci
Jawaban
(Pengecoh/
Burung jalak
(B)
Burung perkutut
(C)
Burung parkit
(D)
Burung dara
(E)
Burung elang