KATA PENGANTAR
Buku Panduan Studi Mahasiswa Program Studi S1 Teknik Elektro
memuat visi, misi,
tujuan Unesa, ketentuan akademik, struktur kurikulum, dan deskripsi matakuliah di Prodi S1
Teknik Elektro disesuaiakan dengan perkembangan zaman. Kurikulum Unesa tahun
2013/2014 dirancang sedemikian rupa sehingga dapat memberikan bekal ilmu pengetahuan
dan kompetensi kepada mahasiswa sesuai dengan prodinya
Dengan pertimbangan praktis, hemat tempat, dan hemat biaya ditetapkan bahwa
Buku Panduan Studi Mahasiswa Program Studi S1 Teknik Elektro ini di lengkapi Pedoman
Penulisan Skripsi dan Buku Panduan Pelaksanaan Pratik Industri/ Praktik Kerja Lapangan dan
di buat dalam bentuk buku elektronik agar mahasiswa dan dosen sebagai pengguna dapat
membacanya dimanapun tanpa harus membawa buku yang tebal.
Demikian semoga Buku Panduan Studi Mahasiswa Program Studi S1 Teknik Elektro
bermanfaat bagi semua Civitas Akademika Program Studi S1 Teknik Elektro.
dapat
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
KATA PENGANTAR
ii
DAFTAR ISI
iii
1
2
3
3
24
26
37
42
91
91
94
94
97
115
122
123
124
125
126
127
128
129
130
131
132
135
136
140
140
145
191
199
iii
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN 1 REKAPITULASI KEGIATAN PI/PKL
LAMPIRAN 2 LEMBAR PENGESAHAN
LAMPIRAN 3 FORMAT NPI (NILAI PRAKTIK INDUSTRI)
LAMPIRAN 4 FORMAT NLP
LAMPIRAN 6 CONTOH COVER 9HALAMAN DEPAN0
LAMPIRAN 7 CONTOH DAFTAR ISI
LAMPIRAN 8 CONTOH DAFTAR GAMBAR
LAMPIRAN 9 CONTOH DAFTAR TABEL
LAMPIRAN 10 CONTOH PENULISAN /NAMA GAMBAR
211
212
213
214
215
216
217
218
219
220
iv
BAB I
PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN
A. VISI, MISI, DAN FUNGSI UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
1. Visi Universitas Negeri Surabaya (Unesa)
Visi Unesa adalah Unggul dalam Kependidikan, Kukuh dalam Keilmuan (Excelent In
Education Strong In Science).
B. TUJUAN PROGRAM
1. Program Kependidikan
Tujuan program kependidikan adalah menghasilkan insan pendidikan unggul
yang memiliki:
a. sikap jujur, cerdas, kreatif, tangguh, peduli, disiplin, tanggung jawab, dan
kepribadian yang mantap yang menunjang pelaksanaan tugas sebagai
tenaga pendidik, dan tenaga kependidikan;
b. wawasan, pengetahuan teori, dan keterampilan dalam bidang keguruan bagi calon
guru dan bidang profesi kependidikan bagi calon tenaga kependidikan;
c. pemahaman mendalam terhadap karakteristik peserta didik dan prinsip dasar
kependidikan.
d. memiliki kemampuan berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun
dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua dan
masyarakat.
e. memiliki kemampuan mengembangkan dan menerapkan Ipteks dalam
bidang pendidikan.
2. Program Nonkependidikan
Tujuan program nonkependidikan adalah menghasilkan sarjana,
tenaga ahli, tenaga ahli madya, dan profesional yang memiliki:
a. sikap jujur, cerdas, kreatif, tangguh, peduli, disiplin, tanggung jawab, dan
kepribadian yang mantap yang menunjang pelaksanaan tugas sebagai
tenaga ahli;
b. wawasan, pengetahuan teori, dan keterampilan dalam bidang
ilmunya;
c. p e m a h a m a n m e n d a l am t e n t a n g I p t e k s ;
d. ket er am pilan
m ener apkan
I pt eks
dalam
kehidupan
berm as yar akat.
e. memiliki kemampuan mengembangkan dan menerapkan Ipteks dalam
bidang nonpendidikan yang menjadi keahliannya.
C. STRUKTUR PROGRAM
1. Program dan Jenjang
Unesa menyelenggarakan dua program, yaitu program kependidikan dan
program nonkependidikan. Pada kedua program tersebut terdapat jenjang
gelar dan nongelar. Jenjang gelar terdiri atas jenjang Sarjana atau Strata
Satu (S-1), Magister atau Strata Dua (S-2), dan jenjang Doktor atau Strata
Tiga (S-3), sedangkan jenjang non-gelar yang diselenggarakan adalah
Diploma Tiga (DIII), Program Pendidikan dan Latihan, serta Pendidikan
Profesi Guru.
b.
c.
c.
D. KURIKULUM
1. Pengertian
Kurikulum Unesa adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi,
bahan kajian, cara penyampaian dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan belajar-mengajar di Unesa. Kurikulum Unesa memuat
program pendidikan yang harus diketahui dan dilaksanakan oleh dosen dan
mahasiswa untuk mencapai standar kompetensi lulusan (SKL). Kurikulum dikemas
dalam bentuk yang mudah dikomunikasikan kepada berbagai pihak yang
berkepentingan dan bersifat akuntabel serta mudah diaplikasikan.
Kurikulum Unesa disusun berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional Republik Indonesia Nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan
Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa dan
Kurikulum Nasional Program Studi Sarjana (S-1 Kependidikan dan S-1 Nonkependidikan) dan Kepmendiknas No. 045/U/2002 tentang Kurikulum 1nti
Pendidikan Tinggi. Kurikulum yang berlaku di Unesa adalah kurikulum berbasis
kompetensi (KBK).
2. Prinsip-Prinsip Kurikulum
Kurikulum Unesa berpedoman pada prinsip-prinsip dasar berikut.
a. Berorientasi pada tujuan pendidikan nasional.
b. Terdapat keseimbangan antara teori dan praktik.
c. Berwawasan budi pekerti dan kewirausahaan.
d. Diversifikasi (keragaman) program disusun dengan memperhatikan
kebutuhan.
e. Sifat keterbukaan program memungkinkan kelanjutan atau kepindahan
mahasiswa dari program satu ke program yang lain dengan syarat-syarat
tertentu.
3. Organisasi Kurikulum
Kurikulum Unesa terdiri atas kurikulum nasional (inti) dan kurikulum lokal
(institusional). Kurikulum nasional merupakan rambu-rambu untuk menjamin
mutu dan kemampuan (kompetensi) sesuai dengan program studi yang ditempuh.
memiliki bobot SKS dan kode mata kuliah yang sama. Nilai mata kuliah
lintas fakultas/program studi diakui dalam transkrip nilai mahasiswa.
2) Tujuan
a) Tujuan umum
Tujuan umum penerapan sistem kredit semester di Unesa adalah untuk
menyajikan program pendidikan yang beragam dan luwes, sehingga
tersedia kemungkinan lebih luas bagi mahasiswa untuk memilih program
menuju suatu macam jenjang profesi tertentu sesuai dengan minat,
bakat, dan tuntutan lapangan kerja.
b ) T u j u a n K h u s u s Tujuan Khusus penerapan sistem
kredit semester adalah:
(1) memberikan kesempatan kepada para mahasiswa yang cakap dan
giat belajar agar dapat menyelesaikan studi dalam waktu yang
sesingkat-singkatnya.
(2) memberikan kesempatan kepada para mahasiswa agar dapat
mengambil mata kuliah yang sesuai dengan minat, bakat, dan
kemampuannya.
(3) memberikan peluang agar pendidikan dengan sistem masukan dan
keluaran jamak dapat dilaksanakan.
(4) mempermudah penyesuaian kurikulum dari waktu ke waktu dengan
perkembangan Ipteks.
(5) memberikan jaminan agar sistem evaluasi kemajuan belajar
mahasiswa dapat diselenggarakan dengan sebaik-baiknya.
(6) memberi peluang untuk pengalihan kredit antarprodi di Unesa.
(7) memberikan kesempatan' perpindahan mahasiswa dari perguruan
tinggi lain ke Unesa atau sebaliknya.
(8) memberikan panduan kepada dosen dan mahasiswa bahwa waktu proses
belajar mengajar terdiri dari perkuliahan, kegiatan terstruktur yang dapat
diisi dengan praktikum/workshop, dan kegiatan mandiri.
3) Ciri-Ciri Sistem Kredit Semester
Ciri-ciri dasar sistem kredit semester adalah sebagai berikut.
a) Tiap-tiap mata kuliah diberi penghargaan yang, dinamakan nilai kredit.
b) Banyaknya nilai kredit untuk tiap-tiap matakuliah tidak sama.
c) Banyaknya nilai kredit untuk setiap mata kuliah ditentukan atas
besamya usaha untuk menyelesaikan tugas-tugas yang dinyatakan dalam
kegiatan perkuliahan, praktikum, workshop, kegiatan terstruktur,
kegiatan mandiri, maupun tugas-tugas lain.
b.
Nilai Kredit
Nilai Kredit Semester Perkuliahan
Untuk perkuliahan, nilai SKS ditentukan berdasarkan atas beban kegiatan
yang meliputi keseluruhan tiga maeam kegiatan per minggu sebagai
berikut.
a) Untuk Mahasiswa
Nilai satu kredit setara dengan 50 menit tatap muka terjadwal dengan
dosen; 60 menit kegiatan akademik terstruktur, yaitu kegiatan studi yang
direncanakan oleh dosen, seperti praktikum, workshop, tugas, membuat
pekerjaan rumah atau menyelesaikan soal-soal; 60 menit kegiatan
akademik mandiri, yaitu kegiatan yang hams dilakukan mahasiswa secara
mandiri untuk mendalami, mempersiapkan suatu tugas akademik, atau
kegiatan lain misalnya membaca buku acuan.
b) U n t u k D o s e n
Nilai satu kredit setara dengan 50 menit tatap muka terjadwal dengan
mahasiswa: 60 menit mengeldla kegiatan terstruktur seperti praktikum,
workshop, atau tugas lain, 60 menit acara perencanaan dan evaluasi
kegiatan akademik; serta pengembangan materi kuliah.
2) Nilai Kredit Semester untuk Praktikum, Praktik Kerja Lapangan,
Workshop, dan Penelitian (penyusunan Skripsi, Tesis, atau Disertasi).
a)
Nilai 1 SKS Praktikum adalah beban tugas di laboratorium sebanyak 2
sampai 3 jam per-minggu selama satu semester.
b)
N i l a i 1 S K S P r a k t i k K e r ja L ap a n g a n .
adalah beban tugas di lapangan sebanyak 4 sampai 5 jam per minggu
selama satu semester.
c)
Nilai 1 SKS workshop adalah beban tugas di ruang workshop
sebanyak 2 sampai 3 jam per-minggu selama satu semester.
d)
Nilai 1 SKS Penelitian Penyusunan Skripsi/ Tesis/Disertasi adalah beban
tugas penelitian 3 sampai 4 jam per-minggu selama satu semester saat
penyususnan proposal, instrumen, perangkat pembelajaran dan
media (bila ada), analisis data, penulisan skripsi/thesis/disertasi, atau
3 sampai 4 jam sehari selama satu bulan saat pengambilan data dan
pelaksanaan penelitian.
c.
Distribusi Kredit
Kurikulum inti program S-1 berkisar antara 40% - 80% dari jumlah SKS
kurikulum program sarjana, sedangkan kurikulum inti program
diploma sekurang-kurangnya 40% dari jumlah SKS kurikulum program
diploma. Kurikulum institusional program S-1 berkisar antara 20% - 60%.
Sedangkan kurikulum program diploma maksimum 60%. (Untuk
1)
d.
program S-2, S-3, PPG, dan Politeknik diatur dalam buku pedoman
tersendiri).
Pengakuan Kredit
Mahasiswa yang mengikuti pertukaran mahasiswa dari dan ke
universitas/ institusi lain balk dalam dan luar negeri melalui program
kerjasama yang dilakukan Unesa .dengan universitas/institusi tersebut,
dapat diakui nilai yang diperoleh dan bobot SKS-nya setelah
mendapatkan persetujuan dari program studi. Untuk maksud tersebut
dibuat Standar Operasional Prosedur tersendiri.
10
11
12
i)
Bersedia mengikuti UTS Pendidikan dan Pelatihan.
j)
Bersedia melaksanakan kegiatan di lokasi KKN.
5) Lokasi KKN
Pemilihan lokasi KKN diutamakan di desa, namun juga bisa dilakukan di
daerah kota. Pemilihan lokasi dengan survey dan validasi data didasarkan
pada informasi dari aparat pemerintah yang membutuhkan KKN, serta
diutamakan pada masyarakat binaan LPM Unesa.
6. Kepenasihatan
a.
Pengertian
1) Kepenasihatan adalah suatu proses yang dilakukan di luar jadwal perkuliahan,
melalui kontak pribadi dosen dengan seorang atau sekelompok mahasiswa,
untuk membantu mahasiswa tersebut mencapai hasil belajar (pengetahuan,
keterampilan, dan sikap) yang optimal sesuai dengan waktu yang ditentukan.
2) Dosen Penasihat Akademik adalah dosen tetap yang diserahi tugas untuk
memberikan pertimbangan, petunjuk, nasihat dan persetujuan kepada
sejumlah mahasiswa bimbingannya dalam menentukan matakuliah yang akan
diprogram dan dicantumkan dalam kartu rencana studinya, disertai jumlah
kredit yang akan diambil.
b. Tujuan Tujuan kepenasihatan adalah membantu mahasiswa untuk:
1) menyesuaikan diri dengan kehidupan kampus;
2) menemukan cara-cara belajar yang efektif;
3) mengatasi kesulitan yang berhubungan dengan studi;
4) membangun berpikir positif;
5) memprogram mata kuliah secara online.
c. Tata Tertib Kepenasihatan Studi
Kewajiban Dosen Penasihat Akademik (DPA)
Setiap Dosen Penasihat Akademik (DPA) memiliki kewajiban sebagai berikut.
1) Membimbing sejumlah mahasiswa yang menjadi wewenangnya dalam bidang
akademis secara preventif, kuratif, dan persuasif;
2) Berkonsultasi dengan Ketua Jurusan/Program Studi atau Layanan Bimbingan
Konseling Fakultas jika ada masalah akademis atau nonakademis yang tidak
dapat diatasi sendiri;
3) Melakukan proses kepenasihatan sesuai dengan prosedur kepenasihatan.
4) Memberikan laporan (tertulis) mengenai hasil kerja kepenasihatan kepada
Ketua Jurusan/Program Studi pada setiap akhir semester;
5) Memberikan kesempatan kepada mahasiswa bimbingannya untuk
berkonsultasi secara langsung dengan bagian LBK Fakultas;
6) Menyampaikan saran-saran demi kesempurnaan pelaksanaan kepenasihatan.
13
Tujuan
LBK bertujuan membantu mahasiswa: baik secara perorangan maupun secara
kelompok, agar:
1) memperoleh pemahaman tentang diri sendiri dan lingkungannya dalam
rangka kehidupan efektif sehari-hari (KES) effective daily living.
2) menyusun dan mengembangkan program akademik dan/atau programprogram lain sesuai dengan aspirasi dan kemampuan diri dan kondisi
lingkungan yang ada.
3) mengembangkan diri secara optimal sesuai dengan potensi dan kondisi
lingkungannya.
4) mengenal dan mengembangkan keterampilan pribadi yang berguna dalam
kehidupan di lingkungannya.
5) memecahkan dan mengatasi masalah pribadi, sosial, belajar, dan karier serta
masalah-masalah lainnya.
b. Tugas Pokok Dosen Layanan Bimbingan Konseling sebagai berikut.
1) mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan belajar mahasiswa;
2) membantu mengatasi permasalahan yang dialami oleh mahasiswa;
3) memotivasi sikap dan kebiasaan belajar mahasiswa yang positif;
4) bekerja sama dengan DPA dalam upaya meningkatkan prestasi belajar
mahasiswa;
c. Prosedur Pelayanan
1) Mahasiswa datang langsung ke Unit layanan Bimbingan dan Konseling pada
hari kerja
2) Mahasiswa dapat juga menghubungi konselor fakultas masing-masing.
3) Membawa Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) yang masih berlaku.
14
8. Skripsi
a.
Persyaratan Akademik
Mahasiswa yang memprogram skripsi harus memenuhi persyaratan akademik
sebagai berikut:
1) telah mengumpulkan satuan kredit semester sekurang-kurangnya 100 SKS;
2) telah lulus mata kuliah Metodologi Penelitian dengan nilai minimal C;
3) memiliki IPK minimal 2,25.
b. Persyaratan Administratif
Mahasiswa yang memprogram skripsi harus memenuhi persyaratan
administrasi sebagai berikut:
1) terdaftar sebagai mahasiswa Unesa;
2) memprogram mata kuliah Skripsi:
3) telah mengisi formulir pemprograman skripsi yang disediakan oleh
jurusan/prodi.
c. Proses Penyusunan dan Pengajuan Proposal Skripsi
1) Penyusunan Proposal
Penyusunan proposal skripsi merupakan langkah awal yang penting dalam
proses penyusunan skripsi. Proposal skripsi merupakan rencana penelitian
yang berisi gambaran konkret dan jelas tentang arah, tujuan, dan hasil akhir
yang akan dicapai dalam penelitian skripsi. Suatu penelitian akan dapat
dikerjakan dengan balk jika didasari oleh proposal yang dirancang sesuai
dengan kaidah-kaidah penelitian.
2) Pengajuan Proposal Skripsi
Proposal yang telah disetujui oleh dosen pembimbing dapat diajukan ke
koordinator skripsi yang ada pada tiap-tiap jurusan/prodi. Selanjutnya,
mahasiswa melakukan seminar dengan dosen pembimbing dan dosen
pembahas yang dihadiri oleh mahasiswa lain untuk mcmpertanggungjawabkan rencana penelitiannya.
d. Proses Bimbingan Skripsi
1) Persyaratan Pembimbing
Persyaratan pembimbing skripsi disesuaikan dengan peraturan tentang
kewenangan tenaga akademik seperti yang diatur oleh Peraturan Mentcri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan peraturan yang berlaku di Unesa dan
disesuaikan dengan kondisi ketenagaan jurusan yang bersangkutan, serta
mempertimbangkan kemampuan, profesi, dan keahlian.
2) Jangka Waktu Bimbingan
15
a)
Ujian Skripsi
a.
1)
2)
3)
4)
b.
Tim Penguji
a)
16
b)
c)
17
f.
2)
b.
1)
2)
Persyaratan Memprogram TA
TA merupakan program wajib bagi mahasiswa Diploma.
Persyaratan Akademik
Mahasiswa yang memprogram TA harus memenuhi persyaratan akademik
sebagai berikut.
a) telah mengumpulkan satuan kredit semester sekurang-kurangnya 80
SKS;
b) memiliki 1PK minimal 2,25.
Persyaratan Administratif
Mahasiswa yang memprogram TA harus memenuhi persyaratan administrasi
sebagai berikut.
a) telah melakukan registrasi ulang sebagai mahasiswa Unesa;
b) memprogram mata kuliah TA;
c) telah mengisi formulir pemrograman TA yang disediakan oleh jurusan/
prodi.
Proses Penyusunan dan Pengajuan Proposal TA
Penyusunan Proposal
Proses Penyusunan proposal TA dimulai pada saat pemrograman mata kuliah
TA. Dalam menyusun proposal, mahasiswa didampingi oleh seorang dosen
pembimbing agar TA dapat selesai pada akhir pelaksanaan mata kuliah
tersebut.
Pengajuan Proposal TA
Proposal yang telah disetujui oleh pembimbing diajukan ke koordinator TA.
Selanjutnya, dilakukan seminar proposal dihadapan penguji. Setelah disetujui
oleh para penguji Baru dilanjutkan pengerjaan TA.
c. Proses Pembimbingan TA
1) Persyaratan Pembimbing
Persyaratan pembimbing
TA
disesuaikan
dengan
peraturan
tentang
18
19
2) Panitia Ujian TA
Panitia ujian TA terdiri atas.
a)
b)
Ketua
Wakil Ketua
:
:
Dekan
Pembantu Dekan I
c)
Sekretaris
Ketua Jurusan/Kaprodi
d)
Tim Penguji
20
c)
1) Komponen Penilaian
a) Partisipasi Kelas (P)
Penilaian partisipasi kelas meliputi:
(1) kehadiran mahasiswa saat melakukan kegiatan tatap muka, terstruktur,
dan praktikum, dengan skor maksimal 60;
(2) frekuensi dan kualitas bertanya mahasiswa;
(3) frekuensi dan kualitas pendapat/argumentasi mahasiswa;
(4) frekuensi konsultasi di luar jam perkuliahan (pengayaan);
(5) kreatifitas penalaran mahasiswa.
(skor total no. 2, 3, 4, 5= 40)
Skor partisipasi merupakan jumlah dari skor 1, 2, 3, 4, 5, yaitu maksimal
100.
b) Tugas (T)
(1) Bobot tugas disesuaikan dengan bobot SKS mata kuliah.
(a) mata kuliah yang mempunyai bobot 4 SKS diberikan praktikum
atau latihan, tugas makalah, dan review teks/jurnal;
(b) mata kuliah yang mempunyai bobot 3 SKS diberikan tugas
makalah dan review teks/jurnal;
(c) mata kuliah yang mempunyai bobot 2 SKS diberikan
latihanlatihan atau review teks/jurnal.
(2) Penjadwalan tugas dicantumkan di dalam Garis-garis Besar Rencana
21
Perkuliahan (GBRP).
(3) Hasil tugas setelah diberi nilai dan umpan balik serta dikembalikan
kepada mahasiswa.
c) Ujian Sub Sumatif (USS)
(1) USS dilaksanakan maksimal dua kali dalam satu semester.
(2) USS dijadwalkan dalam GBRP dan diketahui oleh mahasiswa sejak awal
perkuliahan.
(3) Hasil USS yang telah dinilai dan diberi umpan balik dikembalikan kepada
mahasiswa.
d)
Ujian Sumatif (US)
(1) US dilaksanakan secara terjadwal pada akhir semester dan diatur oleh
Fakultas yang dilaksanakan dengan jadwal khusus dan dikoordinasikan
oleh Pembantu Dekan I.
(2) Basil US yang telah dinilai dan diberi uinpan balik dikembalikan kepada
mahasiswa.
(3) US dapat diselenggarakan apabila perktiliahan sekurang-kurangnya
telah berlangsung 12 kali tatap muka diluar USS.
(4) Mahasiswa yang boleh mengikuti US jika kehadirannya minimal 12 kali
untuk matakuliah dengan bobot 2 atau 3 SKS dan 24 kali untuk
matakuliah dengan bobot 4 (emapt) SKS).
(5) Mahasiswa yang mendapatkan tugas kelembagaan dapat diberlakukan
penilaian khusus. Penilaian ini harus dapat dipertanggungjawabkan
secara akademis mengacu kepada keempat komponen penilaian dan
mendapatkan persetujuan kaprodi/kajur.
2) Acuan Penilaian
a) Proses pembelajaran menerapkan prinsip belajar tuntas.
b) Penilaian menerapkan prinsip penilaian acuan patokan.
3) Ketentuan Penyerahan Nilai
a) Dosen menyerahkan nilai dalam bentuk skor mentah, meliputi
komponen Partisipasi (P), rata-rata Tugas (T), rata-rata USS dan US
dengan skala 0-100.
b) Nilai diserahkan ke Jurusan/Prodi dan didistribusikan ke Fakultas dan
BAAKPSI selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari setelah mata kuliah diujikan.
4) Nilai Mata Kuliah
Nilai Akhir (NA) dihitung dengan rumus berikut:
22
(2 ) + (3 ) + (2 ) + (3 )
10
5) Konversi Nilai
Konversi nilai skala 0 - 100 menjadi skala 0 - 4 dan huruf diatur sebagai berikut.
Tabel 1.
KONVERSI NILAI
Huruf
Angka
Interval
85 < A
A-
3,75
80 < A- <
< 100
B+
3,5
75 < B+ <
80
70 < B <
75
B-
2,75
65 < B- <
70
C+
2,5
60 < C+ <
55 < C
40 < D <
0 < E
85
65
<
60
<
40
55
23
b.
24
Mahasiswa Baru
Mahasiswa barn adalah mahasiswa yang diterima Unesa dan masih memiliki 0
SKS matakuliah yang berlaku di Unesa.
Penerimaan mahasiswa baru Unesa melalui PMB secara nasional dan mandiri
dengan kuota yang telah ditentukan.
b.
25
Tabel 2.
RENTANG JUMLAH SKS YANG DIAKUI DAN YANG WAJIB DITEMPUH OLEH MAHASISWA ALIH
JENJANG DARI LULUSAN
PROGRAM DIPLOMAJSARJANA MUDA KEPENDIDIKAN/
NONKEPENDIDIKAN KE S-1 KEPENDIDIKAN/ NONKEPENDIDIKAN YANG LINIER
D1
Kependidikan/Nonkependidikan
20 -
40
104
- 140
40 -
80
64
- 120
- 120
24
- 100
D II
Kependidikan/Nonkependidikan
D III
SM Kependidikan/Nonkependidikan
60
2. Mutasi
Mutasi adalah perubahan status mahasiswa yang meliputi status administrasi,
akademik dan sebagainya. Mutasi dapat dilakukan berdasarkan latar belakang prodi
dengan mempertimbangkan daya tampung. Jenis mutasi di Unesa diatur sebagai
berikut:
a.
b.
1)
2)
3)
4)
5)
c.
Ketentuan Umum
Mahasiswa program Kependidikan tidak diperbolehkan mutasi ke program
Nonkependidikan, demikian pula sebaliknya (mahasiswa Nonkependidikan
tidak diperbolehkan mutasi ke program Kependidikan).
Mutasi antarprogram studi dalam satu fakultas hanya diperbolehkan bagi
mahasiswa yang berada pada semester 5 atau 6 dengan persyaratan adanya
formasi pada prodi yang dituju. Prosedur yang ditempuh sebagai berikut.
Mahasiswa mengajukan permohonan mutasi secara tertulis kepada Dekan
dengan persetujuan Dosen Penasihat Akademik (DPA) dan Ketua Jurusan/
Ketua Program Studi.
Jurusan/Program Studi tujuan mutasi melakukan tes.
Apabila permohonan mutasi diterima, Jurusan/Program Studi yang dituju
melakukan konversi mata kuliah yang telah ditempuh.
Dekan menerbitkan surat penetapan tentang penerimaan mutasi tersebut.
Tembusan surat penetapan dikirimkan ke BAAKPSI disertai dengan konversi
mata kuliah untuk diproses administrasinya dan kepada Rektor sebagai laporan.
Mutasi AntarProgram Studi Antarfakultas
Mutasi antarprogram studi antar fakultas hanya diperkenankan bagi mahasiswa
yang berada pada semester 5 atau 6 dengan persyaratan adanya formasi pada
26
e.
27
3. Registrasi
Registrasi adalah kegiatan yang berhubungan dengan pembayaran UKT, pengisian
Kartu Rencana Studi, penyusunan data statistik, dan penyediaan fasilitas akademik
yang diperlukan.
Registrasi dilakukan dalam rangka memperoleh keabsahan status kemahasiswaan.
a.
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
b.
1)
2)
28
Mahasiswa wajib membayar biaya pendidikan sesuai Uang Kuliah Tunggal (UKT)
yang ditetapkan berdasarkan verifikasi.
Besarnya UKT berlaku tetap bagi mahasiswa suatu angkatan mulai semester
dua hingga mahasiswa tersebut menyeiesaikan studinya.
Pembayaran UKT dilakukan secara online di Bank yang ditetapkan oleh Unesa,
sesuai jadwal yang ditentukan.
Batas akhir semester adalah tanggal terakhir pembayaran UKT.
5. Cuti Akademik
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
29
30
b.
Sanksi Akademis
Sanksi akademis dirumuskan untuk tujuan menjaga mutu hasil pendidikan dan
memberikan saksi bagi mahasiswa yang melanggar peraturan yang ada. Bentuk
dan bobot pemberian sanksi akademis ditetapkan Rektor.
1) Mahasiswa yang habis masa studi dan belum dapat menyelesaikan studi sesuai
masa studi maksimal yang telah ditetapkan, maka yang bersangkutan dianggap
mengundurkan diri (tidak ada perpanjangan masa studi).
2) Mahasiswa yang tidak memprogram mata kuliah pada suatu semester, nilai
yang diperoleh tidak diakui.
3) Berdasarkan kemajuan hasil belajar, ditetapkan sanksi bertingkat seperti
terlihat pada Tabel 3 berikut ini.
Program
Pendidikan
S-1 atau
Diploma
Tabel 3
JUMLAH SKS-KUMULATIF LULUS YANG HARUS DIPENUHI
OLEH MAHASISWA DAN BENTUK SANKSI AKADEMIS
Jumlah SKS -Kumulatif L ulus *)
Akhir
Yang Harus Di perhatikan Mahasiswa
Semester
Normal
KeSangat Kritis
Sanksi Akademis
I
18
<9
Peringat an Tertulis I
II
36
< 18
Peringatan Tertulis II
III
54
< 30
Mahasiswa dikeluarkan
IV
72
< 40
dari Unesa
V
90
< 50
VI
108
< 60
VII
126
< 70
VIII
144
< 80
*) SKS-Kumulatif lulus adalah jumlah SKS semua mata kuliah yang nilainya
minimum 2,00 (lulus) yang diperoleh selama studi
Dari Tabel di atas dapat dijelaskan sebagai berikut.
a) Apabila seorang mahasiswa pada akhir semester I hanya dapat
mengumpulkan jumlah SKS lulus kurang dari 9 SKS (batas minimum
beban belajar yang diharuskan) mahasiswa tersebut diberi peringatan
tertulis I oleh Ketua Jurusan/Kaprodi.
b) Apabila pada akhir semester 11 jumlah SKS Kumulatif lulus (jumlah SKS
lulus semester I dan 11) yang dapat dicapai kurang dari 18 SKS, yang
bersangkutan diberi peringatan tertulis II oleh Ketua Jurusan dan dikirim
ke BK Fakultas dengan tembusan surat kepada Dekan. Surat peringatan
tertulis juga diki rimk an ke orang tua mahasiswa yang bersangkutan.
c) Apabila pada akhir semester 111 juga tidak mampu mengumpulkan SKS
Kumulatif lulus (jumlah SKS lulus semester I, II, dan III) kurang dari 30
31
7. Putus Kuliah
Setiap mahasiswa yang tidak mendaftar ulang atau tidak mengajukan cuti/ dicutikan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku dinyatakan mengundurkan diri dengan status
tidak terdaftar sebagai mahasiswa Unesa. Mahasiswa yang bersangkutan menerima
surat keterangan pernah berkuliah dan transkrip akademik hasil studi selama
mengikuti kuliah.
8. Penetapan Kelulusan
a. Syarat Kelulusan:
1) Mahasiswa dinyatakan lulus apabila mampu mencapai IPK minimal 2,00 dan
tidak ada niiai E, pada MPK Intl (Pendidikan Agama, Pendidikan Pancasila, dan
Pendidikan Kewarganegaraan) mencapai nilai minimal C. Nilai D maksimal 10%
dari seluruh SKS yang dicapai dan niiai tersebut menyebar di MPK Institusional
maksimal 1 mata kuliah, MKB maksimal 1 mata kuliah, dan MKK maksimal 10
SKS berdasarkan hasil kesepakatan jurusan/prodi masing-masing.
2) Mahasiswa memiliki nilai Test of English Proficiency (TEP) minimal 400 dari
Pusat Bahasa Unesa, TOEFL ITP dengan skor min 400, atau IELTS dengan skor
min 4.
b.
Beberapa hal yang wajib dilakukan oleh mahasiswa untuk mengurus Penetapan
Kelulusan:
1) Di BAAK-PSI
a) Mengisi formulir pendaftaran yudisium dengan menyerahkan fotocopy
ijazah terakhir yang dilegalisasi dan pasfoto 4x6 sebanyak 4 lembar, dan
3x4 sebanyak 2 lembar.
b) Mengambil tanskrip atau daftar nilai sementara.
2) Di Perpustakaan
Menyerahkan skripsi atau tugas akhir yang telah dijilid (hard copy) beserta soft
copy yang sudah ditandatangani oleh dosen penguji, Ketua Jurusan, dan Dekan.
32
3) Di Jurusan
a) Menyerahkan formulir pendaftaran yudisium yang telah diisi lengkap dan
transkrip sementara.
b) Menunjukkan sertifikat TEP, TOEFL ITP, atau IELTS ash dan menyerahkan
fotocopynya yang telah dilegalisasi atau disetujui oleh Pusat Bahasa
Unesa.
c) Menunjukkan kwitansi asli dan menyerahkan foto copy kwitansi
pembayaran wisuda (dari Bank).
Kemudian Jurusan merekap data mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan
untuk ditetapkan lulus serta menyerahkan berkas tersebut ke fakultas untuk
dirapatkan guna penerbitan "Penetapan Kelulusan" (ternbusan ke BAAK-PSI).
9. Yudisium
Yudisium adalah acara seremonial untuk penetapan kelulusan mahasiswa dari suatu
jenjang pendidikan untuk tingkat fakultas. Yudisium dinyatakan dengan suatu predikat
yang ditentukan berdasarkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang dicapai oleh
mahasiswa.
a. Pelaksanaan Yudisium
1) Yudisium dilaksanakan tiga kali dalam setahun dan ditetapkan berdasarkan SK
Dekan.
2) Yudisium dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan dalam kalender
akademik.
3) Penyelenggaraan yudisium diatur oleh fakultas dengan format berita acara
yang telah ditetapkan oleh Unesa.
4) Berita acara yudisium dengan berkasnya dikirim ke BAAKPSI untuk penyelesaian
ijazah dan transkrip akademik.
b.
c.
Predikat Yudisium
Berdasarkan Surat Keputusan Mendiknas No. 232/U/2000 tentang Pedoman
33
Wisuda
Wisuda di Unesa dilaksanakan tiga kali dalam satu tahun akademik. Adapun
persyaratan untuk mengikuti Wisuda adalah sebagai berikut:
1) Mahasiswa telah dinyatakan lulus oleh Dekan dengan bukti Surat Penetapan
Kelulusan dan namanya tercantum dalam berita acara yudisium;
2) Mahasiswa telah memenuhi persyaratan administrasi dan keuangan yang
ditetapkan oleh Rektor.
b.
Dies Natalis
Dies Natalis Unesa merupakan hari ulang tahun berdirinya Unesa dan
dilaksanakan setiap tanggal 19 Desember.
11. Ijazah
a.
Batasan Ijazah
Ijazah Unesa adalah surat ketetapan yang diberikan pada lulusan Unesa sesuai
dengan jenjang pendidikan yang ditempuh.
Ijazah Unesa ditetapkan sesuai dengan ketentuan Dirjen Dikti berdasarkan
surat Dirjen Dikti Nomor 632/D/T/1998 tentang contoh ijazah bagi lulusan
program pendidikan pada Institut/Universitas dan Surat Keputusan Menteri
Pendidikan Nasional Nomor: 178/U/2001 tanggal 21 Nopember 2001 tentang
Gelar dan Sebutan Lulusan Perguruan Tinggi.
Ijazah Unesa mempunyai ciri khusus yaitu mengenai jenis kertas, ukuran, dan
tanda pengaman bersifat rahasia, yang tertuang dalam Keputusan Rektor
Unesa No. 071/K08/HK.01.23/PP.00.01/2000 tentang Peraturan Ijazah dan Akta
34
Mengajar bagi Lulusan Program S-1 dan S-o di Unesa berlaku sejak Semester
Genap tahun 1998/1999. Sejak tahun 1999 Ijazah Akta Mengajar mcnjadi satu
pada Ijazah Sarjana.
Tanggal Ijazah sesuai dengan tanggai Penetapan Keiulusan.
b.
1)
2)
3)
4)
c.
Transkrip Akademik
Transkrip akademik adalah bagian yang tidak terpisahkan dengan ijazah Unesa.
Transkrip akademik dibuat oleh BAAKPSI bersama-sama dengan pembuatan
ijazah.
Transkrip akademik dibuat berdasarkan data nilai yang dikirimkan oleh fakultas
dalam berkas yudisium.
Format transkrip akademik ditetapkan oleh Unesa.
Transkrip akademik berisi data mahasiswa, Fakultas, Program Studi, IPK, judul
skripsi, jumlah SKS, dan nilai tiap matakuliah yang dicapai mahasiswa.
Transkrip akademik ditulis dalam dua bahasa yaitu bahasa Indonesia dan
bahasa Inggris.
Transkrip akademik di Unesa ditandatangani oleh Kepala BAAKPSI.
Pengesahan fotokopi transkrip akademik dilakukan oieh Kepala BAAKPSI. 12.
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
12. Gelar
a.
b.
c.
d.
35
Tabel 4
GELAR AKADEMIK DAN SINGKATANNYA
Kelompok Program Studi
e.
Gelar Akademik
Singkatan
1. Sastra
Sarjana Sastra
S.S.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Sarjana Sains
Sarjana Pendidikan
Sarjana Olahraga
Sarjana Ilmu Sosial
Sarjana Ekonomi
Sarjana Psikologi
Sarjana Hukum
Sarjana Teknik
Sarjana Ilmu Sosial
S.Si.
S.Pd.
S.Or.
S.Sos.
S.E.
S.Psi.
S.H.
S.T.
S.Sos.
Jenjang
Diploma III
Tabel 4
SEBUTAN PROFESIONAL DAN SINGKATANNYA
Sebutan Profesional
Singkatan
Ahli Madya
A.Md.
36
BAB II
STRUKTUR KURIKULUM DAN DESKRIPSI MATA KULIAH PROGRAM
STUDI S-1 TEKNIK ELEKTRO
A. Struktur Kurikulum Prodi S1 Teknik Elektro
No.
Kode /
Code
Matakuliah
dalam Bahasa Indonesia
2
3
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
Matakuliah
dalam Bahasa Inggris
Islam
Catholicism
SKS /
Credit
SEMESTER
Gasal
Genap
Protestanism
Hinduism
Buddhism
Principles of Pancasila
Civics
Jumlah/Total
Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) Institusional
Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia
90220204
Jumlah/Total
Matakuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK)
87324201
Rangkaian Listrik I
Electrical Circuit I
87324202
Rangkaian Listrik II
Electrical Circuit II
87324203
Rangkaian Elektronika I
Electronics Circuit I
87324204
Rangkaian Elektronika II
Electronics Circuit II
87324205
Pengukuran Besaran Listrik
Electrical Measurement
Introduction to Electrical
87324206
Pengantar Teknik Elektro
Engineering
Algorithm and Computer
Algoritma dan
87324301
Pemrograman Komputer
Programming
87324207
Rangkaian Digital I
Digital Circuit I
87324208
Rangkaian Digital II
Digital Circuit II
Basic
Dasar Sistem
87324209
Telecommunication
Telekomunikasi
System
87324210
Medan Elektromagnetik I
Electromagnetic Field I
87324211
Medan Elektromagnetik II
Electromagnetic Field II
87324212
Probabilitas dan Statistik
Probability and Statistics
87324213
Komunikasi Data
Data Communication
87324302
Sistem Linier
Linier System
Organisasi dan Arsitektur
Computer Organization
87324303
Komputer
and Architectures
Electric Power
87324304
Konversi Tenaga Listrik
Conversion
87324305
Pengolahan Sinyal Digital
Digital Signal Processing
Rangkaian Elektronika
87324306
Analog Electronic Circuit
Analog
87324307
Proses Stokastik
Stochastic Process
2
2
6
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
3
37
No.
Kode /
Code
25
87324308
26
87324309
27
87324214
28
29
Matakuliah
dalam Bahasa Indonesia
Dasar Sistem Pengaturan
Metode Numerik dan
Komputasi
Gambar Elektro Teknik
Matakuliah
dalam Bahasa Inggris
SKS /
Credit
55
Research Methodology
Final Project
Total MKDK
2
4
6
SEMESTER
Gasal
Genap
87424301
31
32
87424302
87424303
33
87424323
34
87424304
35
36
37
38
87424324
87424305
87424306
87424201
40
41
42
87414302
87414303
87414304
43
87414305
44
45
87414306
87414307
Teknik Biomedika*)
Biomekanika*)
46
87414308
39
87414301
Data Acquisition
Technique
Sensor and Actuator
Pulse Circuit
Design of Analog
Electronic System
Microprocessor and
Microcontroller System
Fundamentals of
Intelligent Electronic
Systems
Integrated Circuits and
Semiconductor Devices
Integrated Circuits and
Semiconductor Devices
Electronics Control
System
Industrial Electronics
and Automation
Machine Vision
Industrial Robot
Optoelectronic Devices
Biomedical Signal
Instrumentation and
Processing
Biomedical Engineering
Biomechanics
Special Topics in
Electronics
Total MKB Elektronika
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
50
87424307
48
87424308
49
87424309
50
87424310
38
No.
Kode /
Code
51
87414201
52
87414309
53
87414202
54
55
56
87414203
87414204
87414311
57
87424311
58
87424202
59
87424203
60
87424312
61
62
87414312
87414205
63
87414206
64
87414313
65
87414314
66
67
87414207
87424204
68
87414315
69
87414208
70
87424213
71
87414209
72
73
74
87414210
87414211
87414212
75
87414213
Matakuliah
dalam Bahasa Indonesia
Matakuliah
dalam Bahasa Inggris
SKS /
Credit
2
3
2
2
2
3
SEMESTER
Gasal
Genap
3
2
2
2
Decision Technology
Stochastic Networks
Multiagent System
Special Topics in Control
System Engineering
Total MKB Teknik
Sistem Pengaturan
2
2
2
2
71
87424313
77
87424314
78
87424315
79
87424316
80
87424317
81
87424318
Digital Communication
System
Multimedia Signal and
System
Digital Image Processing
Data Base Management
System
Computer Networks and
Mobile Computing
Data Structure and Soft
Computing
39
No.
Kode /
Code
Matakuliah
dalam Bahasa Indonesia
82
87424319
83
87424320
84
87424214
85
87424215
Sistem Embedded
Keamanan Sistem Informasi
dan Jaringan
Kriptografi dan Keamanan
Multimedia*)
Visi Komputer dan
Pengukuran*)
Jaringan Komunikasi
Nirkabel Lanjut*)
Penambangan Data*)
Biometrika*)
Processor Multimedia*)
Sistem Broadcasting*)
Rekayasa Internet*)
Sistem Komunikasi dan
Jaringan Optik*)
Kualitas dan Keandalan
Sistem Komunikasi*)
Analisa Content
Multimedia*)
Temu Kembali Informasi
Berbasis Content*)
86
87424216
87
87414316
88
87414317
89
87414318
90
91
92
93
94
87414319
87414320
87414321
87414322
87414323
95
87414324
96
87414325
97
87414326
98
87414327
Matakuliah
dalam Bahasa Inggris
Wireless Communication
System
Computer Graphics and
Visualization Techniques
Network Operating
System
Embedded System
Information System and
Network Security
Cryptography and
Multimedia Security
Computer Vision and
Measurement
Advanced Wireless
Communication System
Data Mining
Biometrics
Multimedia Processor
Broadcasting System
Internet Engineering
Optic Communication
System and Networks
Communication System
Quality and Reliability
Multimedia Content
Analysis
Content Based Retrieval
Total MKB Telematika
99
100
87424322
101
102
87424323
87424324
Komputasi Cerdas
Elektronika Daya
103
87424325
104
87414326
Pembangkitan dan
Manajemen Energi Listrik
105
87414327
106
87414328
107
87424217
##
87424218
##
87424219
SKS /
Credit
SEMESTER
Gasal
Genap
2
2
3
3
3
3
3
3
30
3
3
Industrial Electrical
System Design
Power System
Equipments
2
2
40
No.
Kode /
Code
110
87414327
111
87414215
Matakuliah
dalam Bahasa Indonesia
Kendali Sistem Tenaga
Listrik*)
Pengemudian Elektris*)
112
87414215
113
87414328
114
87414216
115
87414217
116
87414329
117
87414218
118
87414219
119
87414220
120
87414222
121
87414223
Pemeliharaan Peralatan
Listrik*)
Desain Sistem Kelistrikan
dengan Sumber Energi
Terbarukan*)
Topik Khusus Teknik Sistem
Tenaga*)
Kestabilan Transien untuk
Multi Mesin*)
Standar dan Regulasi pada
Sistem Tenaga*)
Sistem Kelistrikan dengan
Pembangkit Tersebar*)
Sistem Pengkondisian Daya
Listrik*)
Matakuliah
dalam Bahasa Inggris
Power System Control
Engineering
Electric Drives
Communication
Technology in Power
System
Artificial Intelligence in
Power System
Electric Motor
Application
Electrical Equipment
Maintenance
Renewable Energy
Electrical System Design
Special Topics in Power
System Engineering
MultiMachines
Transient Stability
Power System Standards
and Regulations
Distributed Generation
Electrical System
Power System
Conditioning
Total MKB Teknik
Sistem Tenaga
122
SKS /
Credit
SEMESTER
Gasal
Genap
2
2
57
Job Training
Algorithm and Computer
Programming
Laboratory
2
2
Electrical Measurement
& Circuit Laboratory
Basic
Telecommunication
System laboratory
Basic Electronic and
Digital laboratory
Data Communication
and Network Laboratory
Praktikum Sistem
Mikroprosesor dan
Mikrokontroller
Proyek Lab. Pengaturan
Digital dan Otomasi
Praktikum Pengolahan
Microprocessor and
Microcontroller System
Laboratory
Lab. Projec of Digital
and Automation Control
Multimedia Signal
123
87524202
124
87524203
125
87524204
126
87524205
127
87524206
128
87524207
129
87524208
130
87524209
41
No.
Kode /
Code
Matakuliah
dalam Bahasa Indonesia
Matakuliah
dalam Bahasa Inggris
SKS /
Credit
131
132
87524210
87524211
Sinyal Multimedia
Lab. Teknik Sistem Tenaga I
Lab. Teknik Sistem Tenaga II
Processing Laboratory
Power System Lab I
Power System Lab II
Total MPB
2
2
20
133
134
135
136
87344217
Matematika Teknik I
137
82324218
Matematika Teknik II
138
139
140
87524219
87324220
90524203
Kalkulus I
Kalkulus II
Kewirausahaan
English I
English II
Engineering Physics
Engineering
Mathematics I
Engineering
Mathematics II
Calculus I
Calculus II
Entrepreneurship
Total Pendukung
Total SKS Elektronika
Total SKS Teknik Sistem
Pengaturan
Total SKS Telematika
Total SKS Teknik Sistem
Tenaga
SEMESTER
Gasal
Genap
2
2
3
2
2
2
2
17
148
167
164
158
Kurikulum 2014-2015
Catatan:
*) adalah Mata Kuliah Pilihan
Jumlah SKS yang disediakan
Bidang Keahlian
Mata Kuliah
Wajib
Mata Kuliah
Pilihan
TOTAL SKS
Elektronika
Telematika
Teknik Sistem
Tenaga
124
120
128
130
24
47
36
28
148
167
164
158
42
2. Misi
a.
b.
c.
d.
3. Tujuan
a.
43
teknologi dan manajemen yang handal dan siap bersaing di era globalisasi serta
mampu untuk berwirausaha.
4) Mampu untuk mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang dimiliki serta mengupayakan untuk meningkatkan taraf
kehidupan masyarakat.
No.
1.
2.
2.1 Memahami
perkembangan
karakteristik peserta didik
2.2 Memahami konsepsi ilmu termasuk
Teknik Elektro secara filosofis
2.3 Memahami sejarah keberadaan suatu
konsep
Teknik
Elektro
dan
perkembang-annya
2.4 Menguasai teori belajar dan prinsipprinsip pembelajaran yang mendidik
2.5 Menguasai prinsip-prinsip psikologi
dalam pembelajaran Teknik Elektro
2.6 Memahami inovasi pembelajaran,
44
No.
Kompetensi
3.
4.
5.
Sub kompetensi
hake-kat Teknik Elektro, kurikulum
dan ketrampilan dasar pengajar
2.7 Memahami kurikulum Teknik Elektro
nasional dan internasional
2.8 Menguasai dan mempraktekkan
pende-katan, metode, teknik, strategi
dan model-model pembelajaran
inovatif.
2.9 Memahami teori dan melakukan
pengembangan
perangkat
pembelajaran ternasuk uji coba di
lapangan
2.10 Menguasai konsep penilaian dan
evaluasi terhadap proses dan hasil
belajar Teknik Elektro
2.11 Menguasai konsep dasar media dan
mampu mengembangkan media
untuk Teknik Elektro
3.1 Menguasai materi, struktur, konsep
dan pola pikir keilmuan Teknik
Elektro
45
RANGKAIAN LISTRIK I
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman dan pengkajian hukum dasar, metode analisis, rangkaian listrik DC,
daya dan energi, harga sesaat, harga rata-rata dan harga efektif dari arus dan
tegangan AC serta operasi bilangan komplek.
Referensi
Sudarmono. 1993. Teorema Jaringan. Surabaya: Unipress IKIP Surabaya.
Theraja, BL. 1979. Electric Technology. New Delhi: S. Chand & Company,
Ltd.
87324202
RANGKAIAN LISTRIK II
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman dan penerapan metode-metode pemecahan, rangkaian AC, sistem
fase banyak, rangk:aian magnetik, gejala peralihan dan penerapannya di
laboratorium.
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh matakuliah Rangkaian Listrik 1.
Referensi
Edminister. 1972. Electrical Circuits. Schaum Serie. T Outline. New York:
McGraw-Hill Book Company.
Munoto. Rangkaian Listrik AC. Surabaya: Unipress IKIP Surabaya.
46
87324203
RANGKAIAN ELEKTRONIKA I
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman sumber energi, teori dioda, rangkaian dioda, dioda penggunaan
khusus, transistor bipolar, pembiasan transistor, model AC, penguat tegangan,
penguat daya, pengikut emitor.
Referensi
A.P. Malvino. 1993. Electronic Principle. Singapore: McGraw-Hill.
Schultz, M.E. 1994. Electronics Devices. Singapore: Glencoe.
87324204
RANGKAIAN ELEKTRONIKA II
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman tentang FET, rangkaian FET, thyristor, efek frekuensi, teori OPAMP, umpan balik negatif OP-AMP, osilator dan catu daya.
Prasyarat
Mahasiswa telah lulus matakuliah Rangkaian Elektronika I.
Referensi
A.P. Malvino. 1993. Electronic Principles. Singapore: McGraw-Hill.
Schultz, M.E. 1994. Electronics Devices. Singapore: Glencoe.
87324205
47
Deskripsi
Pemahaman prinsip kerja instrumen pengukuran, pengukuran besaran listrik,
pemahaman klasifikasi jenis instrumen pengukuran yang digunakan, kebesaran
listrik, proses faktor ketelitian dan error yang berdasarkan pada klasifikasi alat
ukur, cara perluasan batas ukur, pengukuran dalam hal mencari gangguan,
pengukuran tinggi.
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh matakuliah Rangkaian Listrik I, Rangkaian
Elektronika I.
Referensi
Laws, Frank. 1959. Electrical Measurement. New York: Mc.Graw-Hill.
Tech. M. 1979. Electric Measurement and Measuring lnstrument. India: Khana
Publisher.
Molvie, B. Stout. 1981. Basic Electrical Measurements. New Delhi: Prelitice-Hall.
Suwarsono. 1992. Pengukuran listrik. Surabaya: University Press IKIP Surabaya.
87324206
Deskripsi
Mahasiswa mampu menjelaskan dasar teknik elektro dan mempraktekkan
bagian-bagian yang praktis tentang dasar teknik elektro.
Referensi
Nur, Mohamad. 1986. Sistem Digital I. II dan III Surabaya: Unipress IKIP
Surabaya.
Tocci, Ronald J. 1991. Digital System Principles and Applications. London:
Prentice-Hall.
87324301
48
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa mampu menuangkan pikiran secara terstruktur dan membentuknya
dalam program komputer untuk masalah-masalah yang dihadapi secara efisien
dan logis, mampu mengimplementasikan pada bahasa pemrograman cara
perancangan dan analisis masalah, yang kemudian dipecahkan dengan
menggunakan algoritma dan pemrograman terstruktur
Referensi
Nur, Mohamad. 1986. Sistem Digital I. II dan III Surabaya: Unipress IKIP
Surabaya.
Tocci, Ronald J. 1991. Digital System Principles and Applications. London:
Prentice-Hall.
87324207
RANGKAIAN DIGITAL I
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman konsep analog dan digital, analisis rangkaian logika dengan
menggunakan aljabar Boolean, rancangan rangkaian logika, Flip-Flop, sistem
bilangan dan kode, rangkaian-rangkaian aritmatik, counter. Pemahaman dan
penganalisaan rangkaian logika aplikasi TTL dan CMOS, rangkaian A/D dan D/A,
keluarga IC logika, rangkaian logika MSI, antar muka dengan analog, peralatan
memory.
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh matakuliah Rangkaian Elektronika I.
Referensi
49
Nur, Mohamad. 1986. Sistem Digital I. II dan III Surabaya: Unipress IKIP
Surabaya.
Tocci, Ronald J. 1991. Digital System Principles and Applications. London:
Prentice-Hall.
87324208
RANGKAIAN DIGITAL II
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman konsep analog dan digital, analisis rangkaian logika dengan
menggunakan aljabar Boolean, rancangan rangkaian logika, Flip-Flop, sistem
bilangan dan kode, rangkaian-rangkaian aritmatik, counter. Pemahaman dan
penganalisaan rangkaian logika aplikasi TTL dan CMOS, rangkaian A/D dan D/A,
keluarga IC logika, rangkaian logika MSI, antar muka dengan analog, peralatan
memory.
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh matakuliah Rangkaian Digital I.
Referensi
Nur, Mohamad. 1986. Sistem Digital I. II dan III Surabaya: Unipress IKIP
Surabaya.
Tocci, Ronald J. 1991. Digital System Principles and Applications. London:
Prentice-Hall.
87324209
Deskripsi
Sistem komunikasi dan pengolahan informasi, sistem komunikasi terapan,
perkembangan sistem telekomunikasi bergerak, perambatan gelombang,
besaran statistik, fungsi distribusi, analisis fading dan shadowing, model teoritis,
50
model praktis, sistem celular, sistem modulasi, noise, unit pengendali dan
perencanaan.
Referensi
Willem C.Y Lee. 1989. Mobile Cellular Telecommunication System. Mc Graw Hill.
Willem C. Y Lee. 1989. Mobile Communication Design Fundamental. Mc-Graw
Hill.
Wayne Tomasi. 2001. Electronics Communication Systems 4th ed. Prentice Hall
International, Inc.
87324210
MEDAN ELEKTROMAGNETIK I
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman dan pengkajian tentang analisa vektor, hukum Coulomb dan
intensitas medan listrik, fluks dan kerapatan fluks listrik, hukum Gauss,
divergensi, energi dan potensial, konduktor dan kapasistansi, persamaan
Poisson dan Laplace.
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh mata kuliah Matematika Teknik 1 dan 2, Fisika
Teknik.
Referensi
Hayt, William H. 1982. Elektromagnetika Teknologi Jilid I. Terjemahan The
Houw Liong. Jakarta: Erlangga.
Seri Buku Scaum. Elektromagnika.
87324211
MEDAN ELEKTROMAGNETIK II
Dosen:
Deskripsi
51
Referensi
Hayt, William H. 1982. Elektromagnetika Teknologi Jilid I. Terjemahan The
Houw Liong. Jakarta: Erlangga.
Seri Buku Scaum. Elektromagnika.
J.D. Kraus. 1984. Electromagnitic
Soewarsono. 1993. Teori Medan II. Surabaya: Unipress IKIP Surabaya.
87324212
Deskripsi
Pengenalan dan pemahaman statistik, pengolahan data, distribusi, frekuensi,
ukuran gejala pusat, simpangan baku, kurva normal, chi kuadrat, uji t, analisis
varians, kolerasi, regresi dan statistik non parametrik.
Referensi
Sudjana. 1994. Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
Hadi, Sutrisno. 1980. Statistik I, II, dan III. Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM.
87324213
KOMUNIKASI DATA
Dosen:
Deskripsi
52
SISTEM LINIER
Dosen:
Deskripsi
Perhitungan parameter-parameter penting dalam proses modulasi analog
yaitu: AM, DSBSC, SSB, VSB, ISB, NBFM, FM Stereo. Analisis noise, spektrum
frekwensi, sistem-sistem modulasi dan demodulasi, filter dan kopling,
selektifitas dan rejeksi, konsep dasar penerima radio. sistem penerima radio,
pemancar radio dan poemodulasiaanya, rangkaian oscilator, Buffer, multiplier,
Mixer, RF Amplifier.
Referensi
Gary A. Miller. 1990. Modern Electronics Communication, 4 th Ed. Singapore:
Prentice Hall.
Mischa Scwartz. 1990. Information, transmission, modulation and Noise. USA:
McGraw-Hill.
Stephen G., Wilson. 1996. Digital Modulation and Coding. USA: McGraw-Hill.
Kennedy, George. 1985. Electronic Communication System. 3th Edition. New
York: McGraw-Hill.
Wiliam E. Sabin. 1995. Single Side Band System and Circuit. New York: McGrawHill.
53
87324303
Deskripsi
Melalui mata kuliah mahasiswa diharapkan dapat mengetahui dan memahami
evolusi dan kinerja computer dari generasi 1 sampai dengan 6, struktur
interkoneksi komponen computer yang dikenal dengan istilah sistem bus,
memori terutama cache, internal dan eksternal memori, modul I/O dan CPU
sebagai bagian komponen computer, Operating System Support, Computer
arithmetic, memahami lebih dalam mengenai set intruksi seperti fungsi,
karakteristik, format dan teknik pengalamatannya. Implementasi pembelajaran
mata kuliah ini menggunakan pendekatan ekspositori dalam bentuk ceramah,
diskusi, tanya jawab, dan pembelajaran mandiri menggunakan berbagai media
dan fasiltas seperti whiteboard dan infokus. Ketercapaian panguasaan materi di
evaluasi melalui beberapa quiz, tugas rumah individu dan tugas kelompok
langsung di sampaikan di kelas atau melalui e-mail, diskusi, keaktifan
mahasiswa, ujian tengah semester dan ujian akhir semester.
Referensi
Cooper, William D. 1991. Electronic Instrumentation and Measurement
Techniques. USA: Prentice-Hill.
Helfrick, Albert D. and Cops William D. 1990. Modern Electronic
Instrumentation and Measurement Technique. USA; Prentice-Hall.
87324304
Deskripsi
Mahasiswa mampu memahami konsep tentang prinsip konversi energi,
sumber-sumber energi, pemanfaatan energi, mesin-mesin konversi energi
konvensional, dan mesinmesin konversi energi non-konvensional.
Prasyarat
Mahasiswa pernah menempuh matakuliah Elektronika 1 dan Elektronika 2.
54
Referensi
Kennedy. 1990. Electronic Communication System. USA: Mc.Graw-Hill.
Fauzell. 1996. Communication Electronics. New York: Mc.Graw-Hill.
87324306
Deskripsi
Sinyal dan sistem waktu diskrit, persamaan beda, sampling, interpolasi,
pengolahan sinyal laju jamak, transformasi Z, analisis tranformasi sistem LTI,
tanggapan frekuensi, sistem inverse, struktur sistem waktu diskrit, bentuk
langsung I dan II, kaskade, paralel, transpose, perencanaan filter digital, , FIR
dan IIR, transformasi bilinier, transformasi Fourier diskrit, implementasi pada
DSP.
Referensi
AV Oppenheim dan RW Schafer. 1989. Discrete Time Signal Processing. Prentice
Hall.
R. Kuc. 1988. Introduction to Digital Signal Processing. McGraw Hill.
RA Roberts and CT Mullis. 1987. Digital Signal Processing. Addison Wesley.
87324306
Deskripsi
Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis rangkaian penguat pada
frekuensi rendah, menengah, dan tinggi, memberikan pengetahuan dan
pemahaman pada mahasiswa tentang cara kerja dan analisis rangkaian penguat
daya, dasar-dasar op-amp, dan aplikasinya.
55
Referensi
Bartlett R Eugene. 1993. Cable Television Technology & Operation. New York:
Mc-Graw Hill.
Bernad, Grob. 1975. Basic Television. New York: McGraw-Hill,
Goffery, Hutson H. 1979. Color Television Theory. New York: McGraw-Hi1l.
Lenk. 1993. Lenks Audio Handbooks. Singapore: Mc-Graw-Hill.
Reka Rio. 1999. Teknik Reparasi Televisi Berwarna. Jakarta: Pradnya Paramita.
Snazzy, Corp. 2002. Snazzy video maker tutorial V3. Snazzy Publicatio
87324307
PROSES STOKASTIK
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman pulsa sistem radar, antena dan scanning, metoda tampilan, radar
beacon, navigasi konvensional, radar sebagai alat navigasi, navigasi dengan
posisi tetap, navigasi dengan tracking, dan homing, metoda penghitungan
dengan tabel dan chart.
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh matakuliah Microwave,
Referensi
Kennedy, G. 1990. Electronic Communication System. USA: Mc.Graw- Hill.
Pierce, J.A. Long Range Navigation. New York: Mc.Graw-Hill.
87324308
Deskripsi
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan konsep dasar sistem kontrol
berumpan balik dan latar belakang matematik, serta mampu menyajikan
metoda dan teknik-teknik konvensional untuk menganalisa dan mendisain
sistem kontrol.
56
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh matakuliah Microwave,
Referensi
Kennedy, G. 1990. Electronic Communication System. USA: Mc.Graw- Hill.
Pierce, J.A. Long Range Navigation. New York: Mc.Graw-Hill.
87324309
Deskripsi
Mahasiswa diharapkan mampu memahami metode dan analisis numerik dan
menerapkannya terutama dalam bidang teknik elektro. Topik-topik perkuliahan
yang dibahas meliputi: Hampiran Taylor dan Analisis Galat, Solusi Numerik
Persamaan f(x) = 0, Solusi Numerik Sistem Persamaan Linear, Interpolasi dan
Regresi, Turunan Numerik, Integrasi Numerik, dan Solusi Numerik Persamaan
Diferensial.
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh matakuliah Microwave
Referensi
Mathews, J.H. and Fink, K.D. 1999. Numerical Methods Using MATLAB, Third
Edition. Prentice-Hall, Inc.
Munir, R. 2003. Metode Numerik. Bandung: Informatika.
Kreyszig, E. 1999. Edvance Engineering Mathematics, 8th edition. John Willey
and Sons.
Basuki, A. dan Ramadijanti, N. 2005. Metode Numerik dan Algoritma Komputasi.
Yogyakarta: Andi.
57
87324214
Deskripsi
Menggambar rangkaian analog dan logika, perencanaan PCB, sistem kontrol
industri dengan menggunakan Visio 2000 dan Electronics Work Bench.
Referensi
Visio 2000 & Electronics Work Bench Technical References.
87524206
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas tentang pengenalan manfaat dari jaringan komputer,
media transmisi yang digunakan untuk membangun suatu jaringan komputer,
konfigurasi dasar dan perintah dasar pada sistem operasi jaringan, analisa
tentang kesalahan-kesalahan pada paket data yang melalui jaringan komputer,
konsep penomoran IP dan metode subneting untuk melakukan segmentasi
terhadap jaringan komputer yang akan dibangun.
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh matakuliah Teori Medan dan Matematika.
Referensi
Joel Sklar. Principles of Web Design. Thonson Learning.
Peter Norton. 2002. Peter Nortons Introduction To Computers Fifth Edition
Student Edition, 5th Edition, McGraw Hill Technology Education.
Peter Norton. 2003. Computing Fundamentals Fifth Edition International
Edition, 5th edition. McGraw Hill Technology Education.
Raymond McLeod, Jr., George Schell, Arthur I. Stonehill, Michael H.Moffett.
2001. Management Information System, 8nd edition. Prentice Hall.
58
87524201
PRAKTIK INDUSTRI
Dosen:
Deskripsi
Pelaksanaan praktik industri selama 2 bulan disesuaikan dengan rumpun studi
yang dipilih yang ada pada buku panduan, membuat laporan, seminar hasil
laporan.
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh kuliah selama 6 semester.
Referensi
2001. Buku Panduan Praktek Industri. Surabaya. TE-FT UNESA.
87324216
METODE PENELITIAN
Dosen:
Deskripsi
Pengenalan dan penerapan proses-proses penelitian survey, pengamatan dan
eksperimen pendidikan teknik, pengamatan eksperimen bidang eletronika dan
pembuatan usulan penelitian.
Prasyarat
Mahasiswa telah menempuh matakuliah paling sedikit 60% dari jumlah SKS
matakuliah bidang studi.
Referensi
Ary, D. dkk. 1982. Pengantar Penelitian Dalam Pendidikan. Terjemahan Arif
Furchan. Surabaya: Usaha Nasional.
59
BAHASA INGGRIS I
Dosen:
Deskripsi
Memberikan pemahaman tentang struktur kalimat dalam Bahasa Inggris, frasa
kata benda, frasa kata kerja, tenses, kesesuaian subjek & Verb, Verb sebagai
komplemen dan pengayaan kosa kata melalui bacaan-bacaan teknik.
Referensi
Ekohariadi. 1988. Bahasa Inggris untuk Elektronik. Surabaya: Unipress IKIP
Surabaya.
90320203
BAHASA INGGRIS II
Dosen:
Deskripsi
Memberikan pemahaman tentang kalimat perintah dan tanya, kalimat pasif,
real/unreal condition, comparation degree. Problem verbs, verbal idioms,
listerning, short conversation, reading comprehension.
Referensi
M.A.Pyle & M.E.M. Page.1995. TOEFL Preparation guide. Cliff: Nebraska.
Ekohariadi. 1999. Reading in Enginnering: University Press: Surabaya.
60
87344217
MATEMATIKA TEKNIK I
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman dan pengkajian bilangan Real dan Kompleks, Fungsi, Limit dan
kekontinuan, Deferensial dan Integral beserta aplikasinya, Matriks.
Referensi
Purcell, E.J. dan Verberg, 1999. Kakulus dan Geometri Analitik I. Terjemahan I.N
Susila, B. Kartasasmita dan Rawuh. Jakarta : Erlangga.
Thomas & Finney, 1988. Calculus dan Analityc Geometry. USA: Addition 7 th
Wisley Publishing Company. Inc.
Stroud, K.A. dan Erwin Sucipto. 1995. Matematika untuk Teknik. Jakarta:
Erlangga.
87344217
MATEMATIKA TEKNIK II
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman dan pengkajian Fungsi Multivariabel ( Turunan Parsial, Integral
rangkap dua dan tiga beserta aplikasinya), Persamaan Diferensial Biasa.
Referensi
Purcell, E.J. dan Verberg, 1999. Kakulus dan Geometri Analitik II. Terjemahan
I.N susila, B. Kartasasmita dan Rawuh. Jakarta: Erlangga.
Thomas & Finney, 1988. Calculus dan Analityc Geometry. USA: Addition 7 th
Wisley Publishing Company. Inc.
Stroud, K.A. dan Erwin Sucipto. 1995. Matematika untuk Teknik. Jakarta:
Erlangga.
Kreyszig, Erwin. 1993. Matematika Teknik Lanjutan. Edisi-6, buku 1. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
61
FISIKA TEKNIK
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman dan pengkajian tentang besaran dan vektor, kinematika, dinamika
partikel, usaha dan energi, dinamika rotasi, getaran, statika dan dinamika fluida,
suhu dan kalor, dan perpindahan panas.
Referensi
Halliday & Resnick. 1994. FISIKA Jilid 1. Terjemahan Pantur Silaban. Jakarta:
Erlangga.
Sears & Zemansky. 1994. FISIKA untuk Universitas 1 Saduran bebas Soedarjana,
Bandung: Binacipta.
Marrcelo Alonso & Eduard J. Finn. Dasar-Dasar Fisika Universitas, terjemahan
Lea Prasetyo dan Kusuma Hadi. Jakarta: Erlangga.
KOMPETENSI LAIN
MANAJEMEN INDUSTRI
Dosen:
Deskripsi
Pemahaman tentang sistem, proses, dan bidang manajemen perusahaan.
manajemen produksi, pengelolaan produksi, perencanaan. Penggunaan,
pengorganisasian, pengendalian sistem konversi dan laboratorium dan atau
bengkel teknik elektronika.
Referensi
Komaruddin Sastrodipuro. 1994. Pengantar Manajemen Perusahaan. Jakarta:
Raja Grafindo Persada.
62
Deskripsi
Mahasiswa memahami dan mampu merealisasikan sistem pengkondisi sinyal a
nalog yang berasal dari output transduser, memahami dan mampu mereali
sasikan sistem konversi sinyal analog ke digital (ADC) dan pemrosesan serta
komunikasi data digital hasil konversi tersebut dengan program komputer.
Referensi
Joseph J Carr. 1993. Sensor and Circuits. Prentice Hall Inc.
Charles Kitchin and Lew Counts. 1992. Instrumentation Amplifier Application
Guide Analog Device.
87424302
Deskripsi
Mahasiswa mampu memahami konsep dasar desain, menganalisa sistem
aplikasi sensor-transduser dan aktuator.
dan
Referensi
Joseph J. Carr. 1993.
Sensor and Circuits: Sensors, Transducers, and Suporting Circuits for Electr
onic Instrumentation, Measurement and Control. New Jersey: T R Prentice
Hall, Englewood Cliffs.
R.C. Asher.1997. Ultrasonic Sensors: Ultrasonic Sensors
for
Chemical
and Process Plant. IOP Publishing Ltd.
63
87424303
RANGKAIAN PULSA
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa dapat membaca dan memahami datasheet (electrical characteristic)
dari komponen pasif dan aktif seperti resistor, kapasitor, dioda, transistor, Op
Amp dan IC digital, dapat menggunakan komponen pasif dan aktif seperti
resistor, kapasitor, dioda, transistor, Op Amp dan IC digital secara praktis (tidak
ideal) dan dapat melakukan perancangan untuk gabungan sistem analog dan
digital.
Referensi
David A.Bell. Solid State Pulse Circuit.
Texas Instrument, National Instrument, Analog Device, Motorola Instrument dll
.
87424323
Deskripsi
Mahasiswa
memahami
secara
mendalam
tentang
pentingnya
komponen dan rangkaian elektronika analog serta aplikasi komponen dan
rangkaian analog dalam sistim elektronika.
Referensi
Thomas L Floyd and David Bucha.
2002. Fundamentals of
Analog Circuit.
Prentice-Hall.
M Jacob. 1993. Application and Design with Analog IC. Prentice-Hall.
64
87424304
Deskripsi
Mahasiswa memahami permasalahan dalam sistem mikrokontroler
dan
implementasinya dengan menggunakan komponen H/W programmable,
memahami prosedur perancangan sistem mikrokontroler menggunakan kom
ponen H/W programmabledandapat menggunakan tools (Assembly, Code
Vision atau yang lainnya) untuk perancangan sistem mikrokon-troler.
Referensi
Rachmad Setiawan. 2006. Mikrokontroler MCS51. Graha Ilmu.
Kenneth J Ayala.1991. The 8051 Microcontroller, Architecture, Programming
and Applications. West publishing Company.
87424324
Deskripsi
Mahasiswa
memahami
prinsip-prinsip
dasar
dari
komponenkomponen dalam sistem cerdas dan mampu mendisain sistemelektronika
cerdas untuk aplikasi tertentu.
Referensi
Fredric, Ivica Kostanic.2001. Principles
of Neurocomputing for
Science & Engineering. McGraw-Hill Inc.
JSR Jang, CT Tsun, E. Mizutani. 1997. Neuro-Fuzzy and Soft Computing.
65
Deskripsi
Mahasiswa mampu memahami teori divais semikonduktor dan konsep
dasar perancangan rangkaian terpadu.
Referensi
S.M. Sze.
1985. Semiconductor Devices Physics and Technology. John Wiley & Sons.
Douglas A. Pucknell, Kamran Eshragian.
1989.
Basic VLSI
Design,
System and Circuits. New Delhi: Prentice Hall.
Neil H. Waste, Kamran Eshragian. 1989. Principles of VLSI Design- A
System Perspective. New York: Addisson-Wesley.
R.L. Geiger, P.E. Allen, N.R. Strader.
1990. VLSI Design Technique for Analog and Digital Circuit. McGraw-Hill.
87424305
Deskripsi
Mahasiswa memahami permasalahan dalam sistem digital dan implementasinya menggunakan komponen H/W programmable, memahami prosedur
perancangan sistem digital menggunakan komponen H/W programmable dan
dapat menggunakan tools EDA untuk perancangan sistem digital menggunakan
komponen H/W programmable.
66
Referensi
Bob Zeidman. 2002. Designing with FPGAs and CPLDs, Elsevier.
Kevin Skahill. 1996. VHDL for Programmable Logic. Addison Wesley.
87424306
Deskripsi
Mahasiswa memahami permasalahan dalam sistem digital dan implementasinya menggunakan komponen H/W programmable, memahami prosedur
perancangan system digital menggunakan komponen H/W programmable
dan dapat menggunakan tools EDA untuk perancangan sistem digital
menggunakan komponen H/W programmable.
Referensi
Bob Zeidman. 2002. Designing with FPGAs and CPLDs, Elsevier.
Kevin Skahill. 1996. VHDL for Programmable Logic. Addison Wesley.
87524207
Deskripsi
Mahasiswa memahami aplikasi permasalahan dalam sistem mikrokontroler
dan implementasinya dengan menggunakan komponen H/W programmable,
memahami prosedur perancangan sistem mikrokontroler menggunakan
komponen H/W programmable dan dapat menggunakan tools (Assembly,
CodeVision atau yang lainnya) untuk perancangan sistem mikrokontroler.
Referensi
Rachmad Setiawan. 2006. Mikrokontroler MCS51. Graha Ilmu.
67
Kenneth J. Ayala.
1991. The 8051 Microcontroller, Architecture,
ming and Applications. West publishing Company.
87414301
Program-
Deskripsi
Mahasiswa mempelajari
beberapa sistem rangkaian
elektronika
untuk
aplikasi di Industri dan konsep dasar perencanaan produksi barang elektronika.
Referensi
Timothy J. Maloney. 2001. Modern Industri Electronics, 4/E. Prentice-Hall, Inc.
A.P. Connolly, R.W. Fox, SCR Manual Including Triac, and Other Thyristor, Six
Edition. General Electric, 1979.
On Semiconductor, Thyristor Theory and Design Considerations Handbook, SCI
LLC, 2005
www.agilent.com/find/assist, DC Power Supply Handbook, Agilent
Technologies, 1978, 2000.
P.R.K. Chetty, Switching-Mode Power Supply
Design,
BPB Publications,B14, Connaught Place, New Delhi-1, 1987
87414302
MACHINE VISION
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa mampu memahami, menganalisa, dan merancang aplikasi machine
vision.
Referensi
68
ROBOT INDUSTRI
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa mampu memahami dan menganalisa aplikasi robot di industry.
Referensi
Bruno Siciliano, dkk. 2009. Robotics: Modeling, Planning and Control. SpringerVerlag Limited.
_______. 2007. Appin Knowledge Solution, Robotics. Infinity Science Press.
_______. 1999. Lung-Wen Tsai, Robot Analysis. John Wiley and Sons, Inc.
87414304
DIVAIS OPTOELEKTRONIKA
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa mampu memahami dan menganalisa sistem
beserta aplikasinya.
opto
elektronik
Referensi
Wilson and JFB Hawkes. 1998. Optoelectronics: An Introduction.
Prentice Hall.
Ronald
W. Waynant and Marwood N. Ediger.
2000.
Electro
Handbook. McGraw-Hill.
J
69
Michael Bass.
2001. Handbook of Optics: Fiber Optics & Nonlinear Optics. McGrawHill.
Chinlon Lin.1989. Optoelectronic Technology and Lightwave Communica-tions
Systems. Van Nostrand Reinhold.
Mark Johnson.2003. Photodetection and Measurement: Maximizing Performan
ce in Optical Systems. McGraw-Hill.
87414305
Deskripsi
Mahasiswa memahami prinsip-prinsip dan pengukuran dan instrumentasi dan
sistem pemrosesan sinyal biomedika dan mampu mengembangkannya dalam
praktek.
Referensi
G. Webster. 1978. Medical Instrumentation, Application and Design.
Houghton Mifflin Co.
Metin Akay (Ed). Biomedical Signal Detection. IEEE Press.
J Bronzino (Ed). Biomedical Engineering Handbook. IEEE Press.
J.
87414306
TEKNIK BIOMEDIKA
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa mampu mengembangkan sistem modeling dan analisa sistem
biomedika untuk neural engineering, welfare, dan rehabilitation engineering.
Referensi
J Bronzino (Ed). Biomedical Engineering Handbook. IEEE Press.
Mark L. Latash.
1998. Neurophysiological Basis of Movement, Human Kinetics. USA.
70
Roger M. Enoka.
2002. Neuromechanics of Human Movement, Human Kinetics. USA, 3rd E
d.
RB Northrop.
2001. Introduction to Dynamic Modeling of Neurosensory Systems. CRC Press.
87414307
BIOMEKANIKA
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa memahami landasan theori dan prinsip
enekanan pada biomekanika gerakan manusia.
biomekanika
dengan p
Referensi
Nihat Ozkaya, and Margareta Nordin. 1999. Fundamentals of Biomechanics: Equilibrium, motion, and deformation, 2nd edition. New York: SpringerVerlag, Inc.
87414308
Deskripsi
Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami perkembangan terkini bidang
elektronika.
Referensi
Journal IEEE, CAS.
71
Deskripsi
Mahasiswa mampu melakukan analisa dan perancangan
kompensator
untuk sistem pengaturan, baik time-domain maupun frekuensi domain.
Referensi
Dorf Richard C. 2008. Modern Control System, 11th Ed. Pearson
Education, Inc.
Ogata, Katsuhiko. 1997. Modern Control Engineering, 3rd Ed. Prentice-Hall.
Kuo, B. 1995. Automatic Control Systems, 7th Ed. Prentice-Hall Int.
Gayakward, R. and Sokoloff.1988. Analog and Digital Control Systems. Prentic
e-Hall Int.
87424308
Deskripsi
Mahasiswa menganalisis sistem dan merancang kompensator dalam bentuk
state-space.
Referensi
William II, R. et.all.
2007. Linear
State Space Control
Systems.
John Wiley and Sons Inc.
Rameli, Moch.
Diktat Kuliah Teknik Variabel State, Teknik
Sistem Pengaturan ITS.
Chen, C.T.
1984. Linear System Theory and Design. HoldSaunders International.
Kailath, T. 1981. Linear Systems. New Jersey: Prentice Hall.
Derusso, P.M. et.al. 1965. State Variables for Engineers. John Wiley and Sons
Inc.
72
87424309
Deskripsi
Mahasiswa mampu menganalisa dan merancang sistem pengaturan digital.
Referensi
CharlesL. Phillips and H. Troy Nagle.1995. Digital Control
System
and Design, third edition. Prentice Hall.
K. Ogata. Discrete-Time Control Systems, Second Edition,
Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall, 1995, ISBN: 0-13-034281-5.
87424310
Analysis
Deskripsi
Mahasiswa mampu menggunakan konsep matriks dan vektor (aljabar linear),
mampu membuat algoritma dari konsep yang digunakan dengan bantuan
software untuk memeroleh solusi sistem linear.
Referensi
Howard Anton and Chris Rorres.1994. Elementary Linear Algebra, 7th Edition
. New York: John Wiley & Sons.
Derek J.S. Robinson. 2006. A Course in Linear Algebra with Applications,
2nd edition. New Jersey: World Scientific Pub.
David R. Hill andCleve B.Moler.1988. Experiments in Computational Matrix Alge
bra. New York.
Richard L. Burden and J. Douglas Faires.
1993. Numerical Analysis, 5th Edition. Boston: PWS-Kent Pub.
James E. Gentle.2007. Matrix Algebra:Theory, Computations, and Applications i
n Statistics. Springer Science.
73
Chi-Tsong
Chen.
1970. Introduction
Holt, Rinehart and Winston. New York.
87414201
to
Linear System
Theory,
Deskripsi
Mahasiswa mampu menganalisa dan merancang sistem pengaturan waktu riil.
Referensi
Real-time control systems. Karl-Erik rzen et. al.
Computer Control: An Overview. Bjrn Wittenmark et. al.
87414309
INFORMATIKA INDUSTRI
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa mampu menganalisa dan merancang informatika industri.
Referensi
W.A. Halang, K.M. Sacha. 1992.Realtime systems: Implementation of Industrial
computerised process automation. Ed. World Scientific.
T. Boucher, A. Yalcin.2006. Design of Industrial Information Systems. Elsevier.
87414202
Deskripsi
Mahasiswa mampu melakukan analisa dan perancangan kontroler pada sistem
pneumatik dan hidrolik.
74
Referensi
Mark W. Spong, M. Vibyasagar. 1989. Robot Dynamics and Control. John
Wiley & Sons.
H Asada, JJE Slotine.1986. Robot Analysis and Control. John Wiley & Sons.
87414203
SISTEM DINAMIK
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa mampu memvisualisasikan dinamika proses industri/bisnis dalam
bentuk struktur yang terdiri dari beberapa variabel dan parameter serta
kebijakan-kebijakan yang menghasilkan dinamika dan dapat diatur
performansinya.
Referensi
Sterman, J. 2000. Business Dynamics: Systems Thinking and Modeling for
a Complex World. Irwin/McGraw Hill.
Roberts, N.A. et al. 1982. Introduction to Simulation: Systems Dynamic
Approach. New York: Addison Wesley.
Forrester, J.W. 1962. Industrial Dynamics. MIT Press.
87414204
Deskripsi
Mahasiswa memahami konsep sistem even diskrit dan mampu memodelkan,
menganalisis dan mengatur sistem even diskrit dalam representasi Language,
Automata, Petri Net, Dioid Algebra, dan Logika.
Referensi
75
Discrete
Discrete
Checking.
ANALISIS JARINGAN
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa mampu menyelesaikan problema optimasi menggunakan metodemetode optimasi jaringan.
Referensi
Bertsekas,
Dimitri
P.
1998. Network
Optimization: Continuous
and Discrete Models. Massachusetts: Athena Scientific.
Philips, D.T. 1980. Fundamentals of Network Analysis. New Jersey: Prentice-Hall.
Jensen, P.A. dan J.W. Barnes. 1980. Network Flow Programming. New York:
John Wiley & Sons Inc.
87424311
Deskripsi
Mahasiswa mampu menyelesaikan problema optimasi menggunakan metodemetode optimasi jaringan.
Referensi
76
OTOMASI SISTEM
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa mampu menganalisa dan merancang otomasi system.
Referensi
D. Pessen. 1989. Industrial Automation. Wiley.
S. Baranov. 1994. Logic Synthesis for Control Automata. Kluwer Academic
Publisher.
Applying Structured Analysis To Automation Systems (Paper 1).
The Principles of State Logic Control (Paper 2).
Tadao Murata, Petri Nets: Properties, Analysis and Applications, Proceedings of
the IEEE, vol.77, no 4, April 1989 (paper 3).
87524208
Deskripsi
Mahasiswa mampu menganalisa dan
otomasi industri.
Referensi
Curtis D. Jonhson. 1989. Process Control Instrumentation Technology, 7th
edition. New Jersey: PHI.
77
87424203
Deskripsi
Mahasiswa mampu merancang sistem pengaturan beserta instrumentasi yang
diperlukan sehingga objektif kontrol terpenuhi.
Referensi
87424312
Deskripsi
Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang metode estimasi parameter sistem
dan estimasi state dan implementasinya.
Referensi
T. Sderstrm, P. Stoica. 1989. System Identification. Prentice Hall.
R.G. Brown, P.Y.C. Hwang. 1997. Introduction to Random Signals dan Applied
Kalman Filtering, 3rd Ed. John Wiley and Sons.
D. Simon. 2006. Optimal State EstimationKalman, H8 and Nonlinear
Approaches. John Wiley and Sons.
J.M. Mendel. 1995. Lessons in Estimation Theory for Signal Processing,
Communications, and Control. Prentice Hall International.
87414312
ROBOTIKA
Dosen:
78
Deskripsi
Mahasiswa mampu melakukan analisa kinematika dan dinamika robot.
Referensi
Mark W. Spong, M. Vibyasagar.
1989. Robot Dynamics and Control. John Wiley & Sons.
H Asada, JJE Slotine. 1986. Robot Analysis and Control. John Wiley & Sons.
87414205
Deskripsi
Mahasiswa mampu mendesain sistem
untuk proses real skala laboratorium.
pengaturan
pengaturan
proses
Referensi
Mark W Spong, M Vibyasagar. 1989. Robot Dynamics and Control. John Wiley
& Sons.
H. Asada, JJE Slotine. 1986. Robot Analysis and Control. John Wiley & Sons.
87414206
79
Deskripsi
Mahasiswa mampu menganalisa dan merancang distributed control system.
Referensi
William S Levine. The control Handbook CRC Press March 1916.
MP Lukae Distributed Control Systems: Thein Evaluation & Design Van
Nostrant Reinhold Company 1986.
_______.
1995.
Instruments Engineers Handbook VolII, Process Control, 3rd Edition. Bela G. LIPTAK, Chilton.
87414314
Deskripsi
Mahasiswa memiliki pengetahuan teknik keandalan dan keselamatan sistem
dan aplikasinya.
Referensi
Abdullah Alkaff. Diktat Teknik Keandalan Sistem.
Lewis, E.E. 1994. Introduction to Reliability Engineering. 2nd Ed. New York:
John-Willey.
B.S. Dhillon. 2005. Reliability, Quality, and Safety for Engineers. CRC Press.
87414207
SIMULASI SISTEM
Dosen:
80
Deskripsi
Mahasiswa memahami teori dan aplikasi simulasi sistem dan memiliki
kemampuan untuk melakukan simulasi sistem dengan program paket.
Referensi
Abdullah Alkaff. Diktat Teknik Keandalan Sistem.
Lewis, E.E.. 1994. Introduction to Reliability Engineering. 2nd Ed. New York:
John-Willey.
B.S. Dhillon. 2005. Reliability, Quality, and Safety for Engineers. CRC Press.
87424204
Deskripsi
Mahasiswa mampu merancang sistem pengaturan yang optimal melalui krit
eria minimum energi maupun minimum waktu untuk sistem waktukontinyu dan waktu-diskrit.
Referensi
Anderson, B.D.O. 1989. Optimal Control: Linear Quadratic Methods. New
Jersey: PHI.
Frank L. Lewis, Vassilis L. Syrmos.
1995. Optimal Control.
New
York: John Wiley & Sons Inc.
Frank L. Lewis. 1992. Applied Optimal Control and Estimation. New Jersey: PHI.
87414315
Deskripsi
Mahasiswa mampu merancang sistem pengaturan yang optimal
melalui kriteria minimum energi maupun minimum waktu untuk sistem wak
tu-kontinyu dan waktu-diskrit.
81
Referensi
Anderson,
B.D.O.
1989. Optimal
Control: Linear Quadratic
Methods. New Jersey: PHI.
Frank L. Lewis, Vassilis L. Syrmos. 1995. Optimal Control. New York: John Wiley
& Sons Inc.
Frank L. Lewis. 1992. Applied Optimal Control and Estimation. New Jersey: PHI.
87414208
Deskripsi
Mahasiswa mampu menganalisa dan merancang sistem pengukuran
dan pengaturan remote.
Referensi
Swobada G.
1971. Telecontrol Method and Application of telemetering and remote co
ntrol. Van Nostrand.
Schwartz M. 1970. Information Transmission Modulation & Noise. MGH.
Gruenberg E L. Handbook of Telemetry and telecontrolMGH, 67 Carley
B.A. Communication system Introduction to signals and
noise in electrical communications. MGH, Int. student. Edn.
87424213
87414209
Deskripsi
Mahasiswa mampu menganalisa dan merancang sistem pengaturan adaptif.
82
Referensi
Astrom, KJ and Wittenmark, B. 1997. Adaptive Control. Addison-Wesley.
Landau, ID. 1990. System Identification and Control Design. Prentice-Hall.
Sastry, S. and Bodson, M. 1989. Adaptive Control Stabliity, Convergence and
Robustness. Prentice Hall Advanced Reference Series.
87414210
TEKNOLOGI KEPUTUSAN
Dosen:
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas tentang penggunaan teknologi (perangkat lunak)
dalam pengambilan keputusan untuk menyelesaikan permasalahan optimasi
yang meliputi pemrograman matematis (mathematical
program-ming),
optimasi jaringan (network optimization), model probabilistik (probabilistic
models) dan pemodelan open-standard untuk optimasi.
Referensi
Liberatore, M. and Nydick, R. 2003. Decision Technology: Modeling, Software,
and Applications. New York: John Wiley & Sons.
87414211
JARINGAN STOKASTIK
Dosen:
Deskripsi
Memahami tentang Proses Markov waktu kontinyu, jaringan stokastik kontinyu
dasar maupun komplek seperti jaringan Jackson, Kelly dan Whittle, mampu
menganalisis berbagai model sistem antrian dan jaringan sistem antrian
baiktertutup maupun terbuka dan menghitung kinerjanya, serta memahami
sistem stokastik diskrit.
83
Referensi
Hillier, Lieberman. 2004. Introduction to Operation Research, 8th Edition. Mc
Graw Hill international Edition.
Leonard Kleirock.1975. Queueing Systems. Volume 1. Wiley Interscience.
Narayan Bhat. 2008. An Introduction to Queueing Theory: Modelling and
Analysis in Apllications.
Richard Serfozo. 1999. Introduction to Stochastic Network. New York City:
Springer-Verlag .
87414212
Deskripsi
Mahasiswa mengetahui dan mampu menjelaskan teori
agen dan aplikasinya pada teknik sistem dan pengaturan.
Referensi
Hillier, Lieberman. 2004. Introduction to Operation Research, 8th Edition. Mc
Graw Hill international Edition.
87424213
Deskripsi
Memberikan pengetahuan tentang perkembangan terbaru yang
an dengan ilmu kontrol.
berkait-
Referensi
Hillier, Lieberman. 2004. Introduction to Operation Research, 8th Edition. Mc
Graw Hill international Edition.
BIDANG KEAHLIAN TELEMATIKA
84
87424313
Deskripsi
Pemahaman prinsip dasar teori informasi dan penerapan untuk karakterisasi
sumber dan penghitungan kapasitas kanal, Konsep konsep dasar ruang sinyal
serta kaitannya dengan pengiriman dan penerimaan informasi, teknik teknik
pengiriman informasi pada kanal baseband dan bandpass, serta analisa unjuk
kerja masing masing teknik tersebut.
Referensi
Bernard Sklar. 2001. Digital Communications: Fundamentals & Applica-tions.
2nd ed. Prentice Hall.
John G. Proakis & Masoud Salehi. 2007. Digital Communications, 5thed.
McGraw Hill.
87424314
Deskripsi
Penjelasan konsep dan teknik teknik pada sistem dan sinyal multimedia,
melakukan simulasi konsep tersebut pada aplikasi yang sebenarnya.
Referensi
Ze Nian Li , Mark S Drew. 2004. Fundamentals of Multimedia. Pearson.
KR Rao, Zoran S. Bojkovic. Dragorad A Milovanovic. Multimedia.
_______. 2002. Communication Systems: Techniques, Standards, and Networks.
Prentice Hall.
87424315
85
Deskripsi
Penjelasan konsep dan teknik teknik pada sistem dan sinyal multimedia,
melakukan simulasi konsep tersebut pada aplikasi yang sebenarnya.
Referensi
Ze Nian Li , Mark S Drew. 2004. Fundamentals of Multimedia. Pearson.
KR Rao, Zoran S. Bojkovic. Dragorad A Milovanovic. Multimedia.
_______. 2002. Communication Systems: Techniques, Standards, and Networks.
Prentice Hall.
87424316
Deskripsi
Memberikan pengetahuan tentang konsep sistem manajemen basis data
(DBMS) dan komponen komponennya. Disamping itu, memberikan informasi
perkembangan terkini dari DBMS seperti basis data terdistribusi, basis data
bergerak, basis data spasial, basis data fuzzy, basis data stream, basis data semi
terstruktur, dan basis data multimedia terdistribusi, serta peran basis data
dalam datawarehouse dan penambangan data (data mining).
Referensi
Silberschatz, Korth, Sudarshan. 2006. Database System Concept, Fifth Edition.
McGraw Hill.
Raghu Ramakrisnan. 2006. Database Management Systems, Second Edition.
McGraw Hill.
87424317
Deskripsi
86
87424318
Deskripsi
Siswa dapat mampu memahami konsep & struktur komputasi Biologis, Siswa
dapat menggambarkan dan mengamati prinsip komputasi biologis
Referensi
Jang JSR. 1997. Neuro Fuzzy & Soft Computing. Prentice Hall.
Purnomo, MH. 2006. Supervised Learning Neural Networks.Graha Ilmu.
Russel Norvig. 2003. Artificial Intelligence A Modern Approach. Prentice Hall.
87424319
Deskripsi
Mahasiswa memahami prinsip kerja sistem komunikasi nirkabel. memahami
aspek propagasi dan transmisi pada sistem komunikasi nirkabel. serta jaringan
pada sistem komunikasi nirkabel.
Referensi
87
Deskripsi
88
Penerapan konsep dan teknik teknik pada sistem dan sinyal multimedia,
melakukan simulasi konsep tersebut pada aplikasi yang sebenarnya.
Referensi
Ze Nian Li , Mark S Drew. 2004. Fundamentals of Multimedia. Pearson.
KR Rao, Zoran S. Bojkovic. Dragorad A Milovanovic. Multimedia.
_______. 2002. Communication Systems: Techniques, Standards, and Networks.
Prentice Hall.
87424214
Deskripsi
Mahasiswa mampu menjelaskan elemen elemen pendukung dalam system
operasi dan menjelaskan fungsi fungsi elemen pendukung dalam system
operasi, dengan cakupan bahasan Manajemen proses, Manajemen memori,
Manajemen M/K, Jaringan dalam Sistem Operasi, dan Sekuriti.
Referensi
Tanenbaum, Andrew, S. Modern Operating System. Prentice Hall
William Stallings. Operating Systems: Internals and Design Principles, 6th
edition. Prentice Hall.
87424215
SISTEM EMBEDDED
Dosen:
Deskripsi
Mahasiswa mengetahui dan mampu menjelaskan sistem digital yang meliputi
pengenalan dan pemahaman mesin mesin digital, rangkaian aritmatika dan
struktur pemrosesan signal digital pada sistem Embedded Konsep Sistem
Embedded dengan cakupan bahasan Teknologi VLSI dan Pemrograman sistem
89
Aritmatik,
Algoritma
DSP,
Manajemen
Referensi
Lars Wanhammar. 1999. DSP Integrated Circuits. Academic Press.
Arnold S. Berger. 2002. Embeded Systems Design an Introduction to Proces,
Tools, and Techniques. CMPBooks.
Ricard F. Tinder. 1991. Digital Engineering Design A Modern Approach. London:
Prentice Hall International Ed.
Brown, Vranesic. 2005. Fundamentals Of Digital Logic with VHDL Design.
Singapore: McGraw Hill International Ed.
87424216
(TK077)
Deskripsi
Mahasiswa mampu menjelaskan elemen elemen pendukung dalam system
operasi dan menjelaskan fungsi fungsi elemen pendukung dalam system
operasi, dengan cakupan bahasan Manajemen proses, Manajemen memori,
Manajemen M/K, Jaringan dalam Sistem Operasi, dan Sekuriti.
Referensi
Tanenbaum, Andrew, S. Modern Operating System. Prentice Hall.
William stallings. Operating Systems: Internals and Design Principles, 6th
edition. Prentice Hall.
90
BAB III
PENULISAN SKRIPSI
A. Pengertian dan Ruang Lingkup Skripsi
1. Pengertian Skripsi
Skripsi merupakan karya ilmiah mahasiswa yang disusun dalam rangka
memenuhi sebagian syarat penyelesaian studi pada program
strata satu (S-1). Karya ilmiah tersebut berupa laporan penelitian,
baik penelitian
lapangan,
penelitian
pustaka,
penelitian laboratorium, maupun penelitian pengembangan. Penelitian
lapangan merupakan penelitian yang berorientasi pada pengumpulan
data empirik di lapangan berdasarkan pendekatan kuantitatif
dan/atau
kualitatif.
Pendekatan kuantitatif
merupakan
pendekatan
penelitian
yang
bersifat
deduktif- induktif,
sedangkan
pendekatan
kualitatif
diorientasikan
untuk
mengungkapkan gejala secara holistik kontekstual melalui
pengumpulan data dari latar alami dan peneliti menempatkan diri
sebagai instrumen kunci (Moleong, 2005: 813).
Penelitian pustaka merupakan penelitian yang dilaksanakan
untuk memecahkan masalah tertentu berdasarkan penelaahan secara
kritis dan mendalam bahan-bahan pustaka yang relevan. Bahan-bahan
pustaka tersebut diperlakukan sebagai sumber untuk
menggali
pemikiran atau gagasan baru sebagai bahan dasar dalam melakukan
deduksi terhadap pengetahuan yang telah ada sehingga dapat
dikembangkan kerangka teori baru sebagai dasar pemecahan masalah.
Skripsi juga dapat disusun berdasarkan penelitian laboratorium.
Penelitian laboratorium merupakan pengkajian suatu masalah di
laboratorium berdasarkan pendekatan kuantitatif dan kualitatif.
Konsep laboratorium dalam hal ini bersifat fleksibel. Laboratorium
untuk bidang studi Matematika, misalnya, berbeda karakteristiknya
dengan laboratorium bidang studi Sains atau Bahasa.
Penelitian pengembangan merupakan kegiatan ilmiah yang
menghasilkan suatu rancangan atau produk yang dapat digunakan
91
92
93
94
95
96
97
98
99
5) Kata Pengantar
Kata pengantar dimaksudkan untuk menyambungkan
pikiran pembaca dengan skripsi. Oleh karena itu, kata pengantar
idealnya berisi berbagai fenomena atau pernyataan yang
mengarah pada garis besar proses penelitian hingga penyusunan
skripsi. Hal-hal yang perlu diungkapkan dalam kata pengantar di
antaranya sebagai berikut:
a) ucapan syukur kepada Tuhan b)
judul penelitian
c) fenomena atau garis besar isi skripsi
d) hambatan dalam proses penyusunan skripsi dan
solusinya
e) ucapan terima kasih kepada pembimbing dan pihak- pihak
yang membantu
f) harapan
g) penyebutan tempat, tanggal, bulan, dan tahun penulisan
skripsi tanpa penyebutan nama atau identitas mahasiswa.
Kata pengantar diberi nomor halaman dengan huruf Latin
kecil (mulai vi).
6) Abstrak
Abstrak merupakan inti skripsi yang memuat judul, nama
peneliti, rasional, tujuan, metode penelitian, hasil penelitian
(simpulan), dan kata kunci (keywords) maksimum 5 kata. Abstrak
ditulis dengan jarak 1 spasi maksimal 400 kata. Abstrak ditulis
dalam dua bahasa: bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Khusus
untuk Prodi Bahasa Jepang, Bahasa Daerah-Jawa, Bahasa Jerman,
dan Pendidikan Bahasa Mandarin, ada aturan tambahan yang
diatur di prodi masing-masing. Halaman abstrak diberi nomor
halaman dengan huruf Latin kecil (disesuaikan dengan
halaman akhir kata pengantar) (lihat lampiran 8).
7) Daftar Isi
Daftar isi berguna untuk memudahkan pencarian hal-hal
yang dikehendaki oleh pembaca. Oleh karena itu, nomor
101
102
103
104
105
106
107
108
109
Witjaksono,
Andre
Dwijanto.
2007. Pengantar
Manajemen Produksi
Zoetmulder, P.J. 1985. Kalangwan: Sastra Jawa Kuna
Selayang Pandang.
(3) Artikel, laporan penelitian, dan makalah ditulis di
antara tanda petik ganda. Contoh:
Kisyani-Laksono. 2005. Pisuhan sebagai Cermin
Nilai Rasa dan Jiwa.
(4) Keterangan yang menyertai judul (misalnya jilid dan
edisi) ditempatkan sesudah judul dan diakhiri
dengan tanda titik. Contoh:
Kridalaksana, Harimurti. 2006. Kamus Linguistik. Edisi
Ketiga.
d) Kota Tempat Terbit dan Nama Penerbit
(1) Tempat terbit ditulis sesudah judul buku dan
keterangan yang menyertainya, diikuti tanda titik dua,
nama penerbit, dan tanda titik. Contoh:
Sulistyo, Edy. 2011. Teknik Audio. Surabaya: Unipress. (2)
Jika lembaga berkedudukan sebagai pengarang dan penerbit,
nama lembaga dicantumkan pada posisi pengarang dan
tidak perlu disebut dalam posisi
nama penerbit. Contoh:
BPS Provinsi Jawa Timur. 2012. Jawa Timur dalam
Angka. Surabaya.
Contoh penulisan daftar pustaka dari berbagai sumber
lainnya adalah sebagai berikut.
a) Penulisan Pustaka dari Buku Teks
Palupi, Aisyah Endah. 2009. Kimia Teknik untuk
Mahasiswa. Surabaya: Unipress.
Broch, T. A., Mandiga, M. T. 1991.
Biology of
Microorganism. Six Edition. New Jersey: Prentice
Hall.
b) Penulisan rujukan buku karya terjemahan
Wellek, Rene dan Warren, Austin. 1990. Teori Kesusastraan.
Terjemahan Melani Budianta. Jakarta: Gramedia.
110
c)
111
112
(http://olam.ed.asu.edu/epaa/, diunduh 12
Februari 1997).
Wilson, D. 20 November 1995. Summary of Citing
Internet Sites. NETTRAIN Discussion List, (online),
(NETTRAIN@ubvm.cc.buffalo.edu, diaksesunduh 22
November 1995).
h) Penulisan rujukan dari artikel yang dimuat pada jurnal
berupa CD-ROM
Krashen, S, et.al. 1979. Age, Rate and Eventual
Attainment in Second Language Acquistion. TESOL
Quarterly, 13:573-82 (CD-ROM: TESOL QuarterlyDigital, 1997).
7) Lampiran
Hal yang perlu dilampirkan dalam skripsi adalah dokumen
yang sesuai dengan keperluan dan mendukung penguatan
skripsi, misalnya instrumen dan tabel statistik. Dokumen yang
tidak penting tidak perlu dilampirkan agar tidak memperbanyak
jumlah halaman dan biaya. Agar lampiran mudah dilacak, tiap
lampiran harus berlabel dengan huruf dicetak tebal, misalnya
Lampiran 1: Pedoman Wawancara, dan disebutkan dalam teks,
misalnya (pedoman wawancara disajikan pada Lampiran 1).
Penyebutan itu diletakkan setelah paparan tentang pedoman
wawancara.
5. Perwajahan Skripsi
a. Skripsi diketik di kertas HVS ukuran A5 (14,8 X 21 cm) 80
gram, bolak-balik.
b. Skripsi diketik dengan menggunakan tipe huruf Book Antiqua
10 pt.
c. Batas ketikan sebagai berikut: tepi kiri 2,5 cm, atas 2,5 cm,
kanan 2 cm, dan bawah 2 cm. Isi teks diketik dengan spasi multiple
1,15 kecuali kutipan langsung yang lebih dari empat baris (ditulis
dengan satu spasi).
113
114
115
116
117
b.Dosen Penguji
1) Berpakaian rapi
2) Hadir 10 menit sebelum ujian dimulai
3) Menguji dan menulis masukan dan/atau saran untuk perbaikan
4)
Menyerahkan masukan dan/atau saran tertulis kepada
mahasiswa dan membimbing revisi
5) Memberi tahu ketua jurusan/prodi/koordinator skripsi secara
tertulis apabila tidak dapat menguji paling lambat dua hari
sebelum ujian.
4. Tatacara Ujian dan Penilaian
a. Tatacara Ujian
Tim penguji skripsi secara bersama-sama menguji seorang
mahasiswa, jika salah seorang penguji tidak bisa hadir ujian skripsi
harus ditunda.
b. Durasi ujian dilaksanakan satu sampai dua jam
dengan
rincian:
1) penyajian garis besar isi skripsi oleh mahasiswa 10 - 15
menit
2) pertanyaan penguji dan jawabannya 15 30 menit untuk
setiap penguji
3) lain-lain 5 15 menit
c. Nilai isi skripsi dan penampilan dalam ujian dinyatakan dengan
angka 0100.
d.Nilai akhir ujian skripsi diperoleh dengan cara menghitung
nilai rerata yang diberikan oleh ketiga orang penguji (satu
pembimbing dan dua orang penguji lain) dan dikonversikan
menjadi A, A-, B+, B, B-, C+, C, D, atau E sesuai dengan aturan yang
berlaku di Unesa.
118
Angka
Interval
85 < A 100
A-
3,75
80 < A- 85
B+
3,5
75 < B+ 80
70 < B 75
B-
2,75
65 < B- 70
C+
2,5
60 < C+ 65
55 < C 60
40 < D 55
0 E 40
119
Komponen Penilaian
Interval
Skor
Skor
0 - 10
0 - 10
0 - 10
0 - 20
0 - 10
0 - 10
0 - 10
0 - 20
0 - 100
6. Keputusan Kelulusan
a. Kelulusan ujian skripsi dilakukan oleh Tim Penguji dan
disampaikan kepada mahasiswa pada hari ujian.
b. Mahasiswa dinyatakan lulus ujian skripsi apabila memperoleh nilai
sekurang-kurangnya 56 atau C.
c. Mahasiswa yang memperoleh nilai kurang dari 56 diberi
kesempatan untuk mengikuti ujian ulang pada periode yang sama.
d.Mahasiswa yang dinyatakan lulus ujian skripsi dengan revisi, harus
menyelesaikan revisi tersebut maksimal 3 (tiga) bulan setelah
ujian dilaksanakan. Jika melewati tenggang waktu ini,
120
FIP
FBS
FMIPA
FT
FIK
FE
FIS
121
hard copy kepada petugas yang ditunjuk oleh jurusan. Format artikel
ilmiah dapat diunduh dari http://ejournal.unesa.ac.id/data/templateejournal-unesa.doc. File artikel diserahkan ke petugas pengelola
ejurnal jurusan dalam bentuk PDF. Setelah diunggah oleh petugas,
mahasiswa otomatis akan mendapatkan surat keterangan upload
artikel yang dipergunakan untuk administrasi pengurusan yudisium.
122
DAFTAR PUSTAKA
Dit PLP. 2004. Penelitian Tindakan Kelas: Bahan Pelatihan
Terintegrasi Berbasis Kompetensi Guru SMP. Jakarta:
Direktorat PLP.
Latief, A. (Ed.). 2001. Bahan Penyuluhan Bahasa Indonesia: Ejaan.
Jakarta: Pusat Bahasa.
Moleong, Lexy J. 2005. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Tim MPK Unesa. 2005. Bahasa Indonesia Keilmuan. Surabaya:
Unesa University Press.
Tim Penulis. 2004. Buku Pedoman Penulisan dan Ujian Skripsi
Unesa. Surabaya: Unesa.
123
Lampiran 1
Contoh Halaman Sampul Proposal Penelitian
PENGARUH PEMBERIAN FILTRAT MENGKUDU TERHADAP
KADAR ASAM URAT DALAM DARAH TIKUS PUTIH
PROPOSAL PENELITIAN
Oleh KARIMA
FIKRI NIM
21932201
124
n
Lampiran 2
Contoh Halaman Persetujuan Proposal Penelitian
Usulan Penelitian oleh : .............. NIM
:
.............
Judul
:
ini telah disetujui dan dinyatakan memenuhi syarat untuk
diseminarkan.
Surabaya, ...........................
Pembimbing,
(Nama Lengkap)
...........................................
NIP ...................................
125
Lampiran 3
Contoh Halaman Sampul (Judul Luar) Skripsi
PENGARUH PEMBERIAN FILTRAT MENGKUDU TERHADAP
KADAR ASAM URAT DALAM DARAH TIKUS PUTIH
SKRIPSI
Oleh
KARIMA FIKRI
NIM 21932201
126
Lampiran 4
Contoh Halaman Judul-Dalam Skripsi
PENGARUH PEMBERIAN FILTRAT MENGKUDU TERHADAP
KADAR ASAM URAT DALAM DARAH TIKUS PUTIH
SKRIPSI
Diajukan kepada Universitas Negeri Surabaya
untuk memenuhi persyaratan penyelesaian
program sarjana .......
Oleh
KARIMA FIKRI
NIM 21932201
127
Lampiran 5
Contoh Halaman Persetujuan Skripsi
Skripsi oleh
: ...........................................................
NIM
: ...........................................................
Judul
: ini telah disetujui dan dinyatakan
memenuhi syarat untuk diajukan dalam ujian skripsi.
Surabaya, ....................
Pembimbing,
(Nama lengkap)
.............................................
NIP .....................
128
Lampiran 6
Contoh Halaman Pengesahan Skripsi
Skripsi oleh
: ...........................................................
NIM
: ...........................................................
Judul
: ini telah dipertahankan di hadapan
dewan penguji pada tanggal .........................................
Dewan Penguji,
Selesai
TandaTangan
Tanggal
Revisi*
1. (Nama lengkap)
NIP .....................
......................
..................
2. (Nama lengkap)
NIP .....................
......................
..................
3. (Nama lengkap)
NIP .....................
......................
..................
Mengesahkan, Mengetahui,
Dekan Fakultas Ketua Jurusan / Prodi .............
(Nama Lengkap)
NIP......................
(Nama Lengkap)
NIP ........................
129
Lampiran 7
Surat Pernyataan Keorisinalan Skripsi
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
FAKULTAS .. JURUSAN/PROGRAM STUDI
...
Alamat:
Gedung...........
Kampus
Ketintang,
tlp.
faks.........................
.....................
130
Lampiran 8
Contoh Abstrak
ABSTRAK
: Kris Asyanti
: 082074255
: S-1
: Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan
Daerah
: Bahasa dan Seni
: Universitas Negeri Surabaya
: Dr. Anang Lemos
131
132
Lampiran 9
Kartu Bimbingan Penulisan Skripsi (halaman ke-1)
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN/PROGRAM STUDI ...........................
Alamat Gedung ....... Kampus Ketintang, tlp. ................ faks. ..................
Kartu Bimbingan Penulisan Skripsi
Nama
: .........................................................................................
NIM
: ..........................................................................................
Judul Skripsi : ...........................................................................................
....................................................................................................................
....................................................................................................................
Pembimbing ................................................................................
Surabaya,
Ketua Jurusan/Program Studi,
Nama Lengkap
NIP..................................
133
(halaman ke-2)
No
Tanggal
Bab
Materi
Catatan
pembimbing
Paraf
Surabaya, ...................
Pembimbing,
Nama Lengkap
NIP ..........................
Catatan:
1. Kartu dibawa setiap pembimbingan
2. Pada akhir pembimbingan, kartu bimbingan diserahkan
kepada ketua jurusan/ prodi
134
Lampiran 10
Contoh Format Penilaian Ujian Skripsi
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
FAKULTAS ......................
JURUSAN/PROGRAM STUDI ............................
Alamat: Gedung........ Kampus Ketintang, tlp. .................... faks.
Nilai Ujian Skripsi
Nama Mahasiswa : ............................................................................
NIM
: ............................................................................
Judul Skripsi
: ............................................................................
No
Komponen Penilaian
Interval
Skor
Skor
0 - 10
0 - 10
0 - 10
0 - 20
0 - 10
0 - 10
0 - 10
0 -20
0 - 100
Surabaya, ...............
Ketua Penguji (Nama
lengkap)
NIP .....................
NIP............................
135
Lampiran 11
Contoh Daftar Isi
DAFTAR ISI
ABSTRAK
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Hipotesis Penelitian
E. Manfaat Penelitian
F. Asumsi Penelitian
G. Batasan Penelitian
H. Definisi Operasional
BAB II KAJIAN PUSTAKA A.
Proses .
B. .
C.
BAB III METODE PENELITIAN A.
Pendekatan Penelitian
B. Subjek Penelitian
C. Teknik Pengumpulan Data
D. Analisis Data
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil
Penelitian
B. Pembahasan
BAB V SIMPULAN DAN SARAN A.
Simpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
136
Lampiran 12
Graphic Standarts Manual (GSM) dari Logo Unesa
12 a. Hal-hal yang diperbolehkan
1
Logo berwarna diatas warna standar biru
Unesa
137
10
Logo
satu
warna
putih
dengan
background hitam diperbolehkan bila
untuk hal tertentu.
138
139
10
140
BAB IV
PRAKTIK INDUSTRI (PI)/ PRAKTIK KERJA LAPANGAN
(PKL)
A. RUANG LINGKUP DAN POLA PENYELENGGARAAN PRAKTIK
INDUSTRI (PI)/PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
1. Pendahuluan
Pendidikan merupakan kebutuhan mutlak setiap individu, karena
sumberdaya manusia yang terdidik menjadi sumber keunggulan dari
suatu negara. Pendidikan tidak cukup hanya untuk membangun sumber
keunggulan, tetapi juga memerlukan predikat yang bermutu.
Pendidikan bermutu membutuhkan proses pembelajaran yang
berstandar dan diselenggarakan secara berkesinambungan dan
sistematis. Proses pembelajaran yang berstandar akan membawa
peserta didik secara aktif mengembangkan dirinya untuk memiliki
kekuatan agama, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak
mulia serta keterampilan dan kecakapan hidup untuk meningkatkan
nilai tambah bagi diri dan masyarakatnya (Harun, 2008).
Perguruan tinggi merupakan wahana utama dalam
mempersiapkan sumberdaya manusia yang unggul dalam bidang ilmu
pengetahuan dan teknologi. Berdasar pada Undang-Undang Republik
Indonesia nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, dijelaskan
bahwa pendidikan tinggi sebagai bagian dari sistem pendidikan nasional
memiliki peran strategis dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan
memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan memperhatikan
dan menerapkan nilai humaniora serta pembudayaan dan
pemberdayaan bangsa Indonesia yang berkelanjutan. Pada Pasal 5 (a)
selanjutnya dijelaskan bahwa tujuan pendidikan tinggi untuk
mengembangkan potensi mahasiswa agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, terampil, kompeten,
141
142
143
144
Tahap I
Tahap II
Tahap III
Tahap IV
: Persiapan
: Pelaksanaan
: Pelaporan
: Evaluasi
145
146
JURUSAN
Teknik Elektro
PROGRAM STUDI
S1 Pendidikan Teknik Elektro
S1 Pendidikan Teknik Elektronika
S1 Teknik Elektro
D3 Teknik Listrik
2.
Teknik Mesin
3.
Teknik Sipil
4.
PKK
147
NO
5.
JURUSAN
Teknik
Informatika
PROGRAM STUDI
S1 Pendidikan Teknologi Informasi
S1 Teknik Informatika
S1 Sistem Informasi
D3 Manajemen Informatika
148
d.
e.
f.
2.
3.
149
150
Deskripsi Materi:
a. Pemahaman terhadap spesifikasi dan data-data
mesin/pesawat.
b. Pemahaman terhadap konstruksi, sistem, dan fungsi
kerja.
c. Keterampilan memilih alat kerja dan alat pengujian.
d. Keterampilan mendeteksi dan menentukan gangguan/
kerusakan.
e. Pemahaman terhadap prosedur pembongkaran dan
pembersihan.
f. Keterampilan memperbaiki kerusakan dan penanganan
gangguan.
g. Pemahaman prosedur impregnasi (pencelupan) dan
pengeringan.
h. Penguasaan keselamatan kerja.
i. Pemahaman prosedur perakitan kembali. j.
Pemahaman prosedur pengujian.
k. Pemahaman tentang kewirausahaan
5.
151
b.
c.
e.
f.
g.
h.
j.
k.
152
h.
i.
j.
7.
Bidang
Pekerjaan:
Industri.
Instalasi
Motor-motor
Listrik
153
distribusi listrik
berwirausaha.
serta
memiliki
keterampilan
dasar
Deskripsi:
a. Pembuatan dan penguasaan gambar kerja pada denah
jaringan distribusi.
b. Perencanaan jaringan distribusi tenaga listrik pada
industri atau jaringan umum.
c. Penitikan tiang distribusi dan penjelasan
(menyampaikan alasan) tentang cara penempatan posisi
tiang dan tiang pembantu serta kelengkapannya
sesuai dengan peruntukannya.
d. Penggalian dan pondasi.
e. Penarikan kawat.
f. Pemasangan komponen dan kelengkapan jaringan
distribusi.
g. Pemasangan trafo distribusi.
h. Pemahaman kebutuhan komponen (peralatan) yang
diperlukan pada gardu distribusi.
i. Pemahaman menjelaskan fungsi komponen listrik dan
pengaman yang diperlukan pada gardu distribusi.
j. Pemahaman cara pemasangan peralatan gardu
distribusi beserta kelengkapannya.
k. Penguasaan sistem pentanahan.
l. Penentuan RAB
m. Terampil berwirausaha
9.
154
Deskripsi Materi:
a. Perencanaan: survai lokasi, perijinan, pemetaan dan
penitian lokasi menara.
b. Pembuatan dan penguasaan gambar kerja pada denah
jaringan transmisi.
c. Teknik perencanaan: cara penempatan posisi tiang
transmisi (tower) misalnya; tiang penyangga, tiang
penarik, tiang pada sudut (belokan kawat) dan
sebagainya.
d. Penggalian dan pembuatan pondasi. e.
Pendirian tower (erection).
f. Pemasangan komponen utama, isolator, ground wire
dan accessories lainnya.
g. Penarikan kawat saluran (stringing), perlengkapan
listrik dan kelengkapannya.
h. Teknik perencanaan dan pemasangan kabel tanah.
i. Penentuan RAB
j. Terampil berwirausaha.
10. Bidang Pekerjaan: Operasi Turbin Generator.
Tujuan : Setelah melaksanakan PI/PKL mahasiswa memahami
operasi kerja turbin generator serta mengetahui gangguangangguan yang terjadi pada turbin generator.
Deskripsi Materi:
a. Penjelasan tata letak turbin dan generator. b.
Penjelasan data turbin dan generator.
c. Penjelasan cara kerja turbin dan generator.
d. Penjelasan cara kerja alat-alat pengaman yang
terdapat/diperlukan pada turbin dan generator.
e. Penjelasan uraian tugas operator di ruang turbin dan
generator.
f. Penjelasan data yang dicatat oleh operator di ruang
turbin dan generator serta kegunaan data tersebut.
g. Penjelasan masalah-masalah yang terjadi di ruang
turbin dan generator serta cara mengatasinya.
155
h.
11. Bidang
Gardu.
Pekerjaan:
Pengendalian
Pembangkit
dan
Operasi
dan
Unit
Pengendali
156
f.
g.
h.
i.
j.
Bidang
Pekerjaan:
Pengepasan.
Kerja
Mesin
Perkakas
dan
157
f.
158
h.
i.
j.
159
f.
160
161
6.
7.
162
e.
g.
h.
i.
8.
9.
163
Deskripsi Materi:
a. Pemahaman tentang struktur organisasi perusahaan/
industri.
b. Pemahaman tentang pelaksanaan tata laksana bengkel
(layout mesin, cara menginventaris dan keselamatan
kerja).
c. Penguasaan komponen pada chasis dan body.
d. Mengidentifikasi berbagai bentuk suku cadang pada
chasis dan body.
e. Mengidentifikasi gangguan pada chasis dan body.
f. Menguasai bongkar-pasang pada chasis (kopling, gear
box (transmisi),
poros
propelar,
defferensial,
roda/wheel alignment, pengujian rem).
g. Penguasaan pengujian pada chasis dan body. h.
Menganalisis pekerjaan dan hasil kerja.
10. Bidang Pekerjaan: Teknologi Pengecatan
Tujuan: Setelah melaksanakan PI/PKL mahasiswa memahami
tentang manajemen perusahaan/dunia industri/usaha, mampu
mengidentifikasi
alat
pembentuk plat dan mampu
menggunakan jenis cat, mengoperasikan alat pengecatan,
pelaksanaan pengecatan serta pengujian dalam pengecatan.
Deskripsi Materi:
a. Pemahaman tentang struktur organisasi perusahaan/
industri.
b. Pemahaman tentang pelaksanaan tata laksana bengkel
(layout mesin, cara menginventaris dan keselamatan
kerja).
c. Mengidentifikasi alat pembentuk plat.
d. Penggunaan alat pembentuk plat.
e. Penguasaan teknik pembersihan permukaan bahan. f.
Menguasai tentang jenis dempul.
g. Menguasai tentang jenis cat.
h. Menguasai tentang jenis alat pengecatan.
164
i.
j.
k.
165
b.
c.
d.
e.
f.
166
b.
c.
d.
Memahami
dan
mengerti
tugas
serta
peranan
perencana/pelaksana/pengawas dalam tugasnya di bidang
pembangunan.
Memahami gambar kerja ke dalam wujud yang sebenarnya
atau sebaliknya.
Memahami dan mengerti rencana kerja dan syarat-syarat
(RKS) serta anggaran biayanya.
Memahami dan mengerti penerapan pengukuran/survai pada
suatu proyek.
Memahami dan mengerti pengendalian laju proyek terhadap
waktu dan biaya yang terkait dengan pengadaan bahan, dana,
tenaga kerja dan peralatan.
167
1.
Administrasi Proyek
Administrasi proyek, meliputi: a.
Sistem organisasi proyek. b.
Sistem pelelangan proyek c.
Sistem pendanaan proyek
d. Prosedur izin bangunan
e. Prosedur pengadaan bahan, alat, dan tenaga kerja
2.
Perencanaan Proyek
Mempelajari perencanaan proyek, meliputi:
a. Gambar Perencanaan
b. Rencana Anggaran Biaya Proyek
c. Rencana kerja dan syarat prosedur pelelangan
3.
Pelaksanaan Proyek
Pelaksanaan proyek, meliputi:
a. Penataan lapangan (uitzet), pengukuran (survey)
b. Pengendalian waktu dan biaya
168
c.
d.
e.
f.
Jurusan
Pendidikan
169
Deskripsi Materi:
a.
Mampu
merencanakan
komponen-komponen
yang
diperlukan dalam pengolahan dan penghidangan masakan
Asia (Indonesia/Cina, Korea, Thailand, dan Jepang, atau
lainnya) berdasar pada pengalaman PI/PKL dan konsep
manajemen.
b.
c.
d.
Mampu
mendeskripsikan
(menggambarkan)
rancangandapur produksi makanan untuk pengolahan
masakan Asia (Indonesia/Cina, Korea, Thailand, dan Jepang,
atau lainnya)berdasar konsep dan pengalaman PI/PKL.
e.
f.
170
g.
h.
Mampu
(terampil)
berwirausaha
masakan
Asia
(Indonesia/Cina, Korea, Thailand,
dan Jepang, atau
lainnya)berdasar konsep dan pengalaman PI/PKL.
Mampu
merencanakan
komponen-komponen
yang
diperlukan dalam pengolahan dan penghidangan masakan
Continental (Appetizer, Main Course, dan Dessert) berdasar
pada pengalaman PI/PKL dan konsep manajemen.
b.
171
Continental
(Appetizer,
Main
Course,
dan
Dessert)berdasar konsep dan pada pengalaman PI/PKL.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
172
3. Bidang Pekerjaan:
Food Production:
Penghidangan Patisserie (Pastry& Bakery).
Pengolah
dan
Mampu
merencanakan
komponen-komponen
yang
diperlukan dalam pengolahan dan penghidangan Pati- sserie
(Pastry & Bakery) berdasar pada pengalaman PI/PKL dan
konsep manajemen.
b.
c.
d.
e.
173
f.
g.
h.
i.
4. Bidang Pekerjaan:
Food Production: Pengolah
Penghidangan Masakan/Patisserie* Untuk Diet.
&
dan
Mampu
merencanakan
komponen-komponen
yang
diperlukan dalam pengolahan dan penghidangan
masakan/patisserie* untuk dietberdasar pada pengalaman
PI/PKL dan konsep manajemen.
b.
174
masakan/patisserie*untuk
pada pengalaman PI/PKL.
dietberdasar
konsep
dan
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
175
Mampu
merencanakan
komponen-komponen
yang
diperlukan dalam penyelenggaraan coffe shopberdasar pada
pengalaman PI/PKL dan konsep manajemen.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
176
h.
i.
Mampu
(terampil)
berwirausaha
melalui
penyelenggaraan coffe shop berdasar konsep dan
pengalaman PI/PKL.
6. Bidang Pekerjaan:
Food Production:
Penyaji
Pelayanan Makanan dan Minuman (Service/Banquete*).
dan
Mampu bekerjasama
dengan
rekan
sekerja
danpelanggan (berbeda latar belakang dan adat budaya).
b.
c.
Mampu mematuhi
prosedur
keamanan makanan dan minuman.
d.
e.
keselamatan
dan
177
f.
g.
h.
Menerapkan dan
berdasarkan menu.
i.
j.
mengontrol
control
catering
dalam
(pesanan)
178
179
180
181
Deskripsi:
a. Penguasaan
tentang
struktur
organisasi
perusahaan/industri.
b. Penguasaan tentang persiapan perawatan wajah yang
meliputi persiapan pribadi, klien, dan area kerja.
c. Melakukan prosedur kerja merawat kulit wajah tidak
bermasalah.
d. Melakukan prosedur kerja merawat kulit wajah
berjerawat.
e. Melakukan prosedur kerja merawat kulit wajah kering dan
menua.
f. Melakukan prosedur kerja merawat kulit wajah
berpigmentasi.
g. Melakukan prosedur kerja merawat kulit wajah
dehidrasi.
h. Dapat mengoperasikan alat listrik untuk perawatan
kulit.
i. Dapat menganalisis pekerjaan dan hasil kerja.
14. Bidang Pekerjaan: Merias Wajah (Make-up)
Tujuan: Setelah melaksanakan PI/PKL mahasiswa memahami
tentang manajemen perusahaan/dunia industri/usaha, mampu
merias wajah untuk berbagai kesempatan.
Deskripsi:
a.
b.
c.
e.
g.
Penguasaan
tentang
struktur
organisasi
perusahaan/industri.
Penguasaan tentang persiapan merias wajah yang
meliputi persiapan pribadi, klien, dan area kerja.
Melakukan prosedur kerja merias wajah sehari-hari. d.
Melakukan prosedur kerja merias wajah panggung.
Melakukan prosedur kerja merias wajah foto dan film. f.
Melakukan prosedur kerja merias wajah cikatri.
Melakukan prosedur kerja merias wajah geriatri.
182
h.
j.
k.
Penguasaan
tentang
struktur
organisasi
perusahaan/industri.
Penguasaan tentang persiapan merawat rambut yang
meliputi persiapan pribadi, klien, dan area kerja.
Melakukan prosedur kerja merawat rambut secara
kering dengan hair tonic.
Melakukan prosedur kerja merawat rambut secara
basah (creambath).
Dapat mengoperasikan alat perawatan rambut
yang
sesuai.
Dapat menganalisis pekerjaan dan hasil kerja.
183
Deskripsi:
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
Penguasaan
tentang
struktur
organisasi
perusahaan/industri.
Penguasaan tentang persiapan menata dan menyanggul
rambut yang meliputi persiapan pribadi, klien, dan area
kerja.
Melakukan prosedur kerja menata rambut dengan
curling iron.
Melakukan prosedur kerja menata dan menyanggul
rambut tipe top style.
Melakukan prosedur kerja menata dan menyanggul
rambut tipe back style.
Melakukan prosedur kerja menata dan menyanggul
rambut tipe asimetris.
Dapat menganalisis pekerjaan dan hasil kerja.
Penguasaan
tentang
struktur
organisasi
perusahaan/industri.
Penguasaan tentang persiapan memangkas rambut
yang meliputi persiapan pribadi, klien, dan area kerja.
Melakukan prosedur kerja memangkas rambut dasar
sesuai keinginan klien.
Melakukan prosedur kerja memangkas rambut desain
sesuai keinginan klien.
Dapat mengoperasikan alat untuk memangkas rambut.
Dapat menganalisis pekerjaan dan hasil kerja.
184
Penguasaan
tentang
struktur
organisasi
perusahaan/industri.
Penguasaan tentang persiapan mewarnai rambut yang
meliputi persiapan pribadi, klien, dan area kerja.
Melakukan prosedur kerja mewarnai rambut beruban
sesuai keinginan klien.
Melakukan prosedur kerja mewarnai rambut desain
sesuai keinginan klien.
Dapat mengoperasikan alat untuk mewarnai rambut.
Dapat menganalisis pekerjaan dan hasil kerja.
19. Bidang
Pekerjaan:
Mengeriting
Rambut (Hair Curling and Rebonding)
dan
Meluruskan
Penguasaan
tentang
struktur
organisasi
perusahaan/industri.
Penguasaan
tentang
persiapan
melakukan
pengeritingan dan pelurusan rambut yang meliputi
persiapan pribadi, klien, dan area kerja.
Melakukan prosedur kerja mengeriting rambut sesuai
desain.
185
d.
e.
f.
Penguasaan
tentang
struktur
organisasi
perusahaan/industri.
Penguasaan tentang persiapan melakukan Spa yang
meliputi persiapan pribadi, klien, dan area kerja.
Melakukan prosedur kerja Spa dan perawatan badan
pada klien.
Melakukan prosedur kerja Spa tangan pada klien. e.
Melakukan prosedur kerja Spa kaki pada klien.
Dapat menganalisis pekerjaan dan hasil kerja.
186
Deskripsi:
a.
b.
c.
d.
e.
Penguasaan
tentang
struktur
organisasi
perusahaan/industri.
Penguasaan tentang persiapan melakukan perawatan
tangan, kaki, dan merias kuku yang meliputi persiapan
pribadi, klien, dan area kerja.
Melakukan prosedur kerja Perawatan Tangan dan
merias kuku (Manicure).
Melakukan prosedur kerja Perawatan kaki dan merias
kuku (Paedicure).
Dapat menganalisis pekerjaan dan hasil kerja.
22. Bidang
Pekerjaan:
Merias
(Traditional Bridal Make-up)
Pengantin
Tradisional
Penguasaan
tentang
struktur
organisasi
perusahaan/industri.
Penguasaan tentang persiapan merias wajah pengantin
tradisional yang meliputi persiapan pribadi, klien, dan
area kerja.
Melakukan prosedur kerja merias wajah pengantin
tradisional sesuai dengan kebituhan klien.
Melakukan prosedur kerja merias rambut pengantin
tradisional sesuai dengan kebituhan klien.
Dapat menganalisis pekerjaan dan hasil kerja.
187
Penguasaan
tentang
struktur
perusahaan/industri.
Penguasaan tentang persiapan merias wajah
internasional yang meliputi persiapan pribadi,
area kerja.
Melakukan prosedur kerja merias wajah
internasional sesuai dengan kebituhan klien.
Dapat menganalisis pekerjaan dan hasil kerja.
organisasi
pengantin
klien, dan
pengantin
188
d.
e.
f.
g.
h.
189
c.
e.
f.
h.
190
191
192
C. PROSEDUR PELAKSANAAN
1.
Petunjuk pelaksanaan
bagi mahasiswa
terdiri
persyaratan umum dan persiapan khusus (administratif).
atas
1. Persyaratan Umum
Persyaratan umum pelaksanaan Praktik Industri (PI/PKL)
bagi mahasiswa antara lain:
a. Bagi mahasiswa program D3 telah menempuh matakuliah
selama 4 (empat) semester dan telah mencapai 80 sks
dengan IPK minimal 2.0. Bagi mahasiswa program SI telah
menempuh matakuliah selama 6 (enam) semester dan telah
mencapai 120 sks dengan IPK minimal 2.0.
b. Memprogram matakuliah PI/PKL di kartu hasil studi
(KHS) pada semester yang sedang berjalan.
c. Menyediakan
biaya
akomodasi/transportasi
sesuai
dengan keperluan.
d. Mengikuti pembekalan pelaksanaan PI/PKL sesuai dengan
jadual yang diselenggarakan jurusan/program
studi.
2. Persiapan Khusus (Administratif)
Persiapan khusus (Administratif) yang harus dipersiapan
dalam pelaksanaan PI/PKL antara lain:
a. Mendaftar ke Koordinator PI/PKL dengan membawa
kartu hasil studi (KHS) serta melampirkan proposal yang telah
mendapat persetujuan dari dosen penasehat
akademik. Proposal PI/PKL harus sesuai dengan bidang
pekerjaan dan peta industrinya. Pemilihan tempat PI/PKL
sebaiknya mempertimbangkan kemungkinan pembiayaan
193
b.
c.
d.
e.
f.
2.
194
3.
195
7) Menerima
hasil
penilaian
dari
pembimbing
industri/perusahaan terhadap pelaksanaan PI/PKL
mahasiswa.
8) Menerima nilai dari dosen pembimbing PI/PKL
hasil ujian laporan PI/PKL mahasiswa, dan selanjutnya
direkap untuk menjadi nilai akhir PI/PKL.
9) Menyerahkan laporan PI/PKL kepada pengelola
perpustakaan jurusan.
2. Dosen Pembimbing
Dosen pembimbing adalah dosen yang ditunjuk berdasarkan
surat keputusan Dekan sesuai dengan usulan dari koordinator
PI/PKL program studi/jurusan yang mendapat persetujuan
ketua jurusan.
a. Fungsi
Membimbing materi, pelaksanaan dan pelaporan PI/PKL
kepada mahasiswa peserta PI/PKL yang dibimbing.
b. Tugas dan Tanggung Jawab
1) Bersama-sama dengan koordinator PI/PKL turut
memberikan pembekalan kepada seluruh mahasiswa
peserta PI/PKL.
2) Memberi pengarahan khusus berkaitan dengan
penentuan materi, persiapan, pelaksanaan dan
pelaporan PI/PKL mahasiswa bimbingan.
3) Membantu permasalahan yang dihadapi mahasiswa
khususnya berkaitan dengan pelaksanaan PI/PKL.
4) Bekerjasama dengan koordinator PI/PKL dengan
diketahui dan disetujui ketua jurusan untuk memantau
pelaksanaan PI/PKL di lapangan.
196
5)
197
4.
8.
9.
198
199
200
PENDAHULUAN
Latar Belakang, Tujuan dan Manfaat
Tujuan
Manfaat
201
202
B.
Pembahasan
Pada bagian ini mahasiswa melakukan pembahasan
terhadap kegiatan PI/PKL yang telah dilakukan
sesuai dengan harapan, motivasi dan tujuan yang
ingin dicapai (sesuai yang telah ditulis pada Bab I)
Saran
Pada bagian ini diharapkan terdapat saran yang
bersifat konstruktif dalam rangka memberikan
alternatif pemecahan tentang rentang perbedaan
atau kekurangan antara teori dan praktik.
Saran
terutama
ditujukan
kepada
pihak
industri/perusahaan, lembaga pendidikan (program
studi, jurusan dan fakultas) maupun kepada para
mahasiswa yang akan melakukan PI/PKL pada
bidang pekerjaan dan industri/perusahaan sejenis.
2. Format Laporan
Laporan PI/PKL dalam bentuk karya ilmiah dengan susunan
format sebagai berikut:
Halaman Judul
Halaman Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Gambar
Daftar Tabel
Daftar Lampiran
203
BAB I
A.
PENDAHULUAN
Latar Belakang B.
Tujuan PI/PKL
C. Manfaat PI/PKL BAB
II KAJIAN PUSTAKA
BAB III PELAKSANAAN
KEGIATAN
PI/PKL
DAN
PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Industri/Perusahaan
1. Organisasi dan Manajemen Industri
2. Deskripsi Pelaksanaan Kegiatan
3. Faktor-faktor pendukung dan penghambat. B.
Pembahasan
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
LAMPIRAN (Surat Ijin, Surat Keterangan Kesediaan Industri.
Gambar Proyek, Foto, dll.)
B.
Teknik Penulisan
204
Mahasiswa (asli)
Pihak Industri (duplikat)
Jurusan (duplikat)
Dosen Pembimbing dan Penguji (khusus lembar
pengesahan)
Teknik Elektro
Teknik Mesin
Teknik Sipil
PKK
Teknik Informatika
: Kuning Muda
: Biru Muda
: Abu-abu Muda
: Hijau Muda e.
: Coklat Muda
3. Format Laporan
Pengetikan laporan Praktik Industri (PI/PKL) harus mengikuti
ketentuan sebagai berikut:
205
: 2.5 cm
: 2.0 cm
: 2.5 cm
: 2.0 cm
d. Jenis Huruf
Book Antique, Normal, Ukuran 10 point. Khusus untuk
judul dipakai ukuran 14 point.
e. Nomor Halaman
Bagian awal diberi halaman dengan angka romawi
kecil (i, ii, iii, ...dst)
Bagian isi, dimulai dari Bab I ditulis dengan angka
arab, dimulai dengan angka 1.
Nomor halaman ditulis diatas (header) sebelah
kanan, kecuali halaman pertama dari bab baru
ditulis dibawah (footer) tengah.
f. Tabel dan Gambar
Tabel-tabel diberi nomor urut pada setiap bab dengan
angka arab dengan ketentuan sebagai berikut:
Nomor terdiri dari 2 bagian, bagian pertama
menunjukkan bab, bagian kedua menunjukkan
nomor urut tabel (contoh: Tabel 2.1, Tabel 2.2, Tabel
3.1, dst)
Nomor dan Judul tabel diletakkan diatas tabel serta
setiap kata dimulai dengan huruf besar kecuali kata
sambung.
206
207
C.
Lembar Pengesahan
Evaluasi PI/PKL
Nilai Huruf
Angka
85 <
100
4.0
80 <
85
A-
3.75
75 <
+ 80
B+
3.5
70 <
75
3.0
208
65 <
70
B-
2.75
60 <
+ 65
C+
2.5
55 <
60
40 <
55
1.0
0<
40
Keterangan:
NPI
NLP
NU
NA=(4NPI+3NLP+3NU)/10
209
210
DAFTAR PUSTAKA
Buku Pedoman (2003). Buku Pedoman Unesa 2003. Surabaya:
University Pres.
Joko (2002). Buku Panduan Praktik Industri Program Studi S3
Teknik Listrik.
Surabaya; Prodi D3 Teknik Listrik FT
Universitas Negeri Surabaya.
Marniati, Dkk. (2004) Buku Panduan Praktik Industri Program
Studi Tata Busana.
Surabaya. Jurusan TIK FT Universitas
Negeri Surabaya.
Tasliman, Achmad, Dkk. (1988) Buku Panduan Praktik Industri .
Yogyakarta: FT Universitas Negeri Yogyakarta
Tim Penyusun PI FT (1995) Buku Panduan Praktik Industri
.Surabaya : FT Universitas Negeri Surabaya.
Tim Penyusun PI Jurusan Teknik Elektro. (1995). Buku Panduan Praktik
Industri. Jurusan Teknik Elektro. Surabaya. Jurusan Teknik Elektro
FT Universitas Negeri Surabaya.
Tim Penyusun PI Jurusan Teknik Sipil. (2004). Buku Pedoman
Pelaksanaan dan Penulisan Laporan Praktek Kerja Lapangan
(Praktik Industri) Program Studi S1 Jurusan Pendidikan Teknik
Bangunan. Surabaya: Jurusan Teknik Sipil FT Universitas Negeri
Surabaya.
Tim Penyusun PI Jurusan Teknik Mesin. (2004). Buku Pedoman
Pelaksanaan dan Penulisan Laporan Industri Jurusan Teknik
Mesin. Surabaya: Jurusan Teknik Mesin FT Universitas Negeri
Surabaya
Tim Penyusun, 2014, Pedoman Penulisan Skripsi, Universitas
Negeri Surabaya.
211
: .......................................................................
: .......................................................................
Catatan Kegiatan
Hari /
Tanggal
: Minggu ke I/II/III/IV/V/VI/VII/VIII*)
Uraian Kegiatan
Paraf Pembimbing
Industri
212
mahasiswa
Fakultas
Teknik
(FT)
Nama
: ....................................................................................
NIM
: ....................................................................................
Program Studi :..................................................................................
Jurusan
:: ...................................................................................
Telah diseminarkan/diuji dan dinyatakan lulus.
Menyetujui
Penguji ,
..........................................
NIP
Mengesahkan
Pembantu Dekan I
Fakultas Teknik Unesa,
..........................................
NIP
Surabaya, ........................201....
Mengetahui/Menyetujui
Pembimbing Industri,
.............................................
NRP/Jabatan
Menyetujui
Pembimbing/Penguji,
............................................
NIP
213
No
Aspek yang
dinilai
1.
Kualitas/Presta
si Kerja *)
2.
Kedisiplinan/Ke
taatan
3.
Tanggung
Jawab
4.
Kejujuran
5.
Kerjasama
6.
Kreatifitas/Inisi
atif
7.
Kerapian/Kesop
anan
Baik
Sekali
(81-100)
Baik
Cukup
Kurang
(6680)
(56-65)
(40-55)
Kurang
Sekali
(0-39)
Nilai Rata-rata
: ....................................
Surabaya, .........................................
Pembimbing Industri,
...........................................
NIK atau Jabatan
214
: .............................................................
: ...........................................................
: .............................................................
: .............................................................
: ................................................................
.....................................................................
.....................
No
1.
Sistematika Laporan
2.
Kelengkapan Laporan
3.
Nilai (0 100)
1.
Penyajian/Presentasi
Nilai (0 100)
2.
Surabaya, ...........................
Dosen Pembimbing PI,
.............................................
NIP
Catatan: Nilai dalam bentuk angka
215
Oleh
Bambang Wisanggeni
NIM 02510003
216
Halaman
ii
iii
Daftar
Isi...........................................................................................
iv
vi
vii
8
10
11
30
45
LAMPIRAN ...........................................................................
47
217
DAFTAR GAMBAR
1.1
1.2
1.3
218
DAFTAR TABEL
1.1
1.2
219
disini)
220
Jurusan
Teknik Elektro
Teknik Mesin
Teknik Sipil
PKK
Teknik Informatika
Website
http://elektro.ft.unesa.ac.id
http://mesin.ft.unesa.ac.id
http://sipil.ft.unesa.ac.id
http://pkk.ft.unesa.ac.id
http://informatika.ft.unesa.ac.id
221
222
Surabaya
5. Penggunaan Boreh Rempah-Rempah pada Pelayanan Spa
Boreh di Nanisa Beauty Clinic Sidoarjo
223
224