Assalamualaikum Wr.Wb.
Puji syukur kehadirat Alloh Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat
menyelesaikan tugas MATA PELAJARAN Bhs. Indonesia pembentukan
artikel Menganalisis Resensi Buku tepat waktu.
Saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Ibu Kepala Sekolah SMPN 1 Gondangwetan yaitu Ibu Hj.
Tanti Rahayu, S.Pd.
2. Ibu Guru pembimbing mapel Bhs. Indonesia yaitu Ibu
Wilujeng Esti Rahayu, S.Pd.
3. Orang tua yang selalu mendukung
4. Teman-teman semua
Tugas ini saya susun berdasarkan hasil dari buku yang sudah
diresensi, artikel ini dapat digunakan sebagai acuan bagi teman-teman
dan adik kelas untuk mengembangkan pengetahuan dan wawasan
mereka mengenai cara menganalisis resensi buku.
Saya menyadari bahwa artikel saya ini masih mempunyai banyak
kekurangan, untuk itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun
sangat saya harapkan demi kesempurnaan artikel ini.
Demikian atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Pasuruan, 04 Desember 2012
(Mariatul
Qibtiyah )
1.1Halaman
Judul
Kata
Pengantar
..1
Daftar
Isi
.2
9
A. Pendahuluan
Berisi tentang Identitas buku
B. Isi Resensi
Informasi tentang latar belakang tema & judul
Ulasan tentang tema atau judul
Paparan singkat isi buku
Gaya penulisan
Tujuan penulisan buku
C. Hal-hal yang tidak tercantum dalam kaitannya dengan resensi buku
1.5Penutup
.13
1.6Daftar
Pustaka
..14
Penerbit :
Judul
: Jelajah Musi, Eksotika
Sungai
di Ujung Senja
Penulis : Tim Kompas
Penerbit Buku Kompas
Tahun : I, April, 2010
Tebal
: xxiv + 376
Harga : Rp. 89.000
skema analisa
P
E
N
D
A
H
U
L
U
A
N
N
Judul
Penerbit :
Tahun
: I,
Tebal
Harga
mentah dari kilang minyak yang telah diambil alih dari perusahaan
minyak asing.
Hal tersebut semakin parah pada musim kemarau. Ketika musim
kemarau tiba, tongkang yang membawa barang dagangan pun sulit
untuk membawa barang dagangan ke tempat yang dituju. Padahal
tongkang pembawa barang dagangan ini sangat membantu petani
maupun warga yang berada di tepi sungai Musi.
Pencemaran yang diakibatkan oleh limbah rumah tangga menjadi
masalah lain yang membebani sungai Musi. Hal ini terjadi seiring
semakin banyaknya rumah yang dibangun dengan membelakangi
Tinggal cerita
Hal menarik lain dari sungai Musi adalah DAS (Daerah Aliran Sungai)
Lematang yang merupakan salah satu anak sungai Musi. Dilaporkan,
hingga tahun 1970-an sungai ini masih menjadi urat nadi kehidupan
penduduk. Namun karena degradasi di bidang sosial-ekonomi, penduduk
harus hengkang ke Jawa untuk menjadi buruh pabrik di pinggiran Jakarta.
Padahal menurut sejarah, pada pertengahan abad ke-19, di sepanjang
DAS Lematang banyak ditemukan tanaman kapas. Bahkan, menurut
sumber sejarah, setengah dari produksi kapas Karesidenan Palembang
dihasilkan dari daerah tersebut. Namun hal itu kini hanya tinggal cerita.
Ditemukannya gaya penulisan yang komunikatif dll serta masih merupakan bagian
paparan
Singkat isi buku (lanjutan atas)
Apa yang disajikan dalam buku ini adalah gambaran, potensi sungai
yang besar seringkali hilang hanya karena ketidakmengertian
masyarakat mengenai arti penting keberadaan sungai. Padahal
Indonesia memiliki banyak sungai yang potensial untuk menggerakkan
perekonomian dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.
Tampaknya, pemerintah pun harus memberikan perhatian yang lebih
banyak terhadap kondisi sungai di Indonesia. Regulasi pemerintah yang
tepat serta dijalankan dengan konsisten, akan membantu terpeliharanya
kehidupan dan peradaban di sepanjang sungai.***
Judul
: Jelajah Musi, Eksotika Sungai di
Ujung Senja
Penulis : Tim Kompas
Penerbit : Penerbit Buku Kompas
Tahun
: I, April, 2010
Tebal
: xxiv + 376
Harga
: Rp. 89.000
B. ISI RESENSI
Informasi tentang latar belakang
tema dan judul
Pemilihan tema dan judul dari buku ini, didasarkan pada
suatu permasalahan bahwa sungai tidak hanya merupakan jalur
perdagangan, tetapi juga tempat berawalnya peradaban. Jika
kemudian sungai mengalami kerusakan parah, itulah awal
meredupnya sebuah peradaban.
10
Gaya Penulisan
Dalam buku ini, gaya penulisannya cenderung banyak
menggunakan Bhs. Indonesia
Bukti : Pencemaran yang diakibatkan oleh limbah
rumah tangga menjadi masalah lain yang
membebani sungai Musi.
Bahasanya juga komunikatif (mudah dipahami)
Bukti : Hal menarik lain dari sungai Musi adalah
DAS (Daerah Aliran Sungai) Lematang
Dari laporan yang disampaikan dalam buku ini,
kerusakan sungai Kota Palembang itu sudah terjadi sejak di
hulu sungai. Sayangnya, upaya untuk mengatasinya
dirasakan lambat. Akibatnya, kerusakan tersebut semakin
parah dan terancam tidak dapat tertanggulangi.
Resensi buku ini masih belum lengkap karena masih ada hal-hal
(bagian-bagiannya) yang tidak dicantumkan yang akan membuat resensi buku
tersebut menjadi lengkap, antara lain :
11
Pasuruan, 04 Desember
2012
(
Mariatul Qibtiyah)
12
http://www.gramediapustakautama.com/resensi
http://resensi-buku-sanur.blogspot.com/