Anda di halaman 1dari 2

PENGGUNAAN CARDIOTOCOGRAPHY (CTG)

MERK : OXFORD
Kode Nomor :

No. Revisi : 00

Halaman 1/2
Ditetapkan :

SPO
Administrasi
Pelayanan

Tanggal Terbit :
dr. Suharyoto, MM
Direktur

PENGERTIAN
TUJUAN

Cardiotocography adalah alat yang digunakan untuk menunjang kegiatan medis dalam
pemeriksaan keadaan janin pada usia kehamilan aterm atau pra persalinan.
1.
2.

Memberikan petunjuk pemakaian kepada petugas agar dapat mengoperasikan alat


sesuai prosedur yang berlaku.
Tercapai kerja efektif dan efisien.

KEBIJAKAN

RS HERMINA Tangerang mengatur tata cara penggunaan cardiotocography di rumah sakit.

PROSEDUR

A. Persiapan :
Pasien diberitahu akan diadakan pemeriksaan dan tujuannya.
Pasien ditidurkan telentang dengan 1 (satu) bantal.
Selimut dipasang.
Tirai ditutup.
Sambungkan alat CTG ke sumber listrik.
Periksa kertas printer, apakah masih cukup dan terpasang dengan baik.
Palpasi untuk mengetahui letak janin, tentukan BJF.
Sambungkan tranduser toco (warna pink) letakkan di fundus uteri tanpa diberi jelly,
lalu diikat dengan elastis band.
Sambungkan tranduser cardio (warna kuning) dibeli jelly lalu diletakkan di BJF dan
diikat dengan elastis band.
Tombol gerakan bayi diberikan kepada pasien, bila ada gerakan bayi pasien diminta
untuk menekan tombol tersebut.
Letakkan tranduser pada daerah abdomen dan keadaan pasien dalam keadaan
nyaman.
B. Pengoperasian :
1. Tekan tombol AC power switch yang terletak di bagian belakang pesawat pada posisi
2. ON ditandai dengan menyalanya lampu indikator hijau.
3. Tekan tombol printer yang terdapat pada bagian kiri atas.
4. Tekan tombol 0 s/d di bawah 10 %.
5. Pastikan tidak ada kekeliruan antara denyut nadi ibu dengan BJF.
6. Sesuaikan volume BJF dengan menekan tombol
.
7. Tekan tombol printer, tunggu selama 20 s/d 30 menit atau sesuai instruksi dokter.
DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI RS HERMINA TANGERANG SECARA TERTULIS *
Halaman 1

PENGGUNAAN CARDIOTOCOGRAPHY (CTG)


MERK : OXFORD
Kode Nomor :

No. Revisi : 00

Halaman 2/2
Ditetapkan :

SPO
Administrasi
Pelayanan

Tanggal Terbit :
dr. Suharyoto, MM
Direktur
8.

Jika diperlukan untuk setting waktu, tanggal dan nama dapat dilakukan melalui
fungsi MENU.
C. Setelah Penggunaan :
1. Matikan alat dengan menekan tombol OFF.
2. Lepaskan tranduser yang terpasang pada pasien.
3. Bekas jelly yang menempel pada pasien dan tranduser di lap dengan tissue.
4. Lepaskan kabel power dari stop kontak.
5. Semua kabel digulung atau digantung dengan rapi.
6. Tempatkan alat sesuai tempat penyimpan yang telah ditentukan.
UNIT TERKAIT

Bagian Rumah Tangga / Bidang Keperawatan

DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI RS HERMINA TANGERANG SECARA TERTULIS *
Halaman 2

Anda mungkin juga menyukai