Teknik Pemanfaatan Analisis Swot Tanpa S PDF
Teknik Pemanfaatan Analisis Swot Tanpa S PDF
ABSTRAK
Analisis SWOT telah lama dikenal di kalangan para ahli manajemen
strategik yang banyak dimanfaatkan untuk menganalisis kondisi persaingan
usaha. Sedemikian pentingnya hingga hampir tidak ada studi kelayakan usaha
yang dapat diterima dengan baik sebelum menyertakan analisis SWOT. Salah
satu kelemahan mendasar dari analisis SWOT yang digunakan selama ini
adalah ketergantungannya pada usaha sejenis yang digunakan sebagai
pembanding atau menggunakan skala industri yang berasal dari sumber
resmi.
Manakala keperluan mendesak sementara data pesaing belum
terkumpul dan terpetakan maka analisis SWOT tidak bisa diadakan.
Dalam artikel ini, dicoba suatu kemungkinan bagaimana memanfaatkan
analisis SWOT tanpa pembanding atau skala industri dengan tetap tidak
menghilangkan substansi kegunaannya akan tetapi ditambah fleksibilitasnya
sehingga akan melengkapi penggunaan dan memperbesar manfaatnya.
Kata kunci : A-SWOT-TSI, Matrik Sintesa, IFAS,EFAS
PENDAHULUAN
Analisis SWOT adalah identifikasi
berbagai faktor secara sistematis untuk
merumuskan strategi perusahaan. Berbagai situasi yang dihadapi oleh perusahaan baik internal maupun eksternal
harus dapat dijadikan masukan bagi
perusahaan guna menentukan rencana
strategis dalam menyusun sistem pemasaran yang relatif berdaya guna dan tepat
guna. Model yang hingga saat ini banyak
digunakan untuk menganalisis situasi
bagi perencanaan strategis perusahaan
adalah analisis SWOT.
Pada dasarnya analisis SWOT haruslah membandingkan kondisi sama
yang dihadapi oleh pesaingnya berdasarkan kriteria subjektif ataupun objektif
(skala industri), sebab dengan membandingkan maka perusahaan yang berkepentingan dapat menentukan rencana
strategis untuk menghadapi persaingan
65
2.
3.
3.
4.
PEMBAHASAN
PT Sakti Adyaksa adalah perusahaan yang bergerak dibidang pemasaran
produk Unggul yang dapat digunakan
oleh perusahaan maupun individu.
Berdasarkan kondisi usaha yang ada
dewasa ini perusahaan ingin menentukan
strategi ke depan tentang apa yang harus
diperhatikan dan diwaspadai untuk menghadapi persaingan terutama dalam hal
pemasaran. Untuk itu perlu dilakukan
pengumpulan dan analisis data dengan
menggunakan analisis SWOT di mana
datanya bisa dikumpulkan berdasarkan
kesimpulan yang diambil dari jawaban
kuesioner, wawancara (informasi langsung dari perwakilan manajemen perusahaan), dan hasil pengamatan yang langsung dibuatkan sintesanya dari perusahaan yang bergerak dibidang usaha
pemasaran produk Unggul sebagaimana yang tercantum pada Tabel 1.
66
SP
SP X K
BOBOT
16
12/40 = 0.3
8/40 = 0.2
4
1
4
4
12
4
16/40 = 0.4
4/40 = 0.1
40
1.0
3
2
4
4
12
8
0.3
0.2
4
1
1
4
4
16
4
40
0.4
0.1
1.0
Berdasarkan tabel sintesa di atas maka dapat dibuat tabel faktor-faktor strategik yang
hasilnya ditunjukkan Tabel 3.
67
BOBOT
PERINGKAT
BOBOT X
PERINGKAT
0.2
0.6
0.4
1.6
0.3
0.6
0.1
0.3
0.3
0.9
0.2
0.2
0.4
1.6
0.1
0.2
Kekuatan (S) :
1. Apalikasi sistem dan strategi pemasaran
yang baik.
2. Tim kerja yang berpengalaman, spesialis
dan profesional.
3. Pangsa pasar produk 55%.
4. Produk eksklusif dan termasuk dalam
kategori terbaik didunia.
Kelemahan (W) :
1. Harga produk mahal.
2. Produk tidak bisa dijual satuan dipasar
bebas.
3. Tenaga pemasar yang sedikit.
4. Tidak mempunyai penyalur.
TOTAL
BOBOT
PERINGKAT
BOBOT X
PERINGKAT
0.3
1.2
0.2
0,6
0.4
0.1
4
2
1.6
0.2
0.3
0.2
2
2
0.6
0.4
0.4
0.1
2
1
0.8
0.1
Berdasarkan tabel IFAS dan EFAS di atas maka dapat dibuat Matriks SWOT yang
terdiri atas 4 kuadran (9 sel) seperti yang ditunjukkan Gambar 1.
68
IFAS
EFAS
KESEMPATAN (O) :
1.
Kesempatan untuk masuk
ke pasar Internasional
lebih besar.
2.
Penguasaan pangsa pasar
60% memperluas pengguna Security System.
3.
Tingkat keamanan tidak
bisa dideteksi, rawan baik
dari dalam maupun dari
luar perusahaan.
4.
Perkembangan teknologi
selalu meningkat setiap 3
bulan.
ANCAMAN (T) :
1.
Adanya produk lain yang
fungsinya sama tetapi
harga relatif lebih murah.
2.
Tidak bisa dijual melalui
penyalur
sedangkan
produk-produk pesaingnya
banyak beredar dipasaran.
3.
Karyawan yang andal
besar
kemungkinan
dibajak/rawan
pembajakan.
4.
Karena teknologinya
selalu berkembang
akibatnya produk rawan
untuk ditiru.
KEKUATAN (S) :
1. Aplikasi sistem dan strategi
pemasaran yang baik.
2. Tim yang berpengalaman,
spesialis dan profesional.
3. Pangsa pasar produk 55%.
4. Produk eksklusif dan
termasuk dalam kategori
terbaik didunia.
STRATEGI (SO)
1. (1.2,0.6)
(kuat, lemah)
KELEMAHAN
1. Harga produk mahal.
2. Produk tidak bisa
dijual satuan dipasar
bebas.
3. Tenaga pemasar yang
sedikit.
4. Tidak mempunyai
penyalur.
STRATEGI (WO)
1. (0.6,0.6)
(lemah,lemah)
2. (0.6,1.6)
(lemah, kuat)
2. (0.4,1.6)
(lemah,kuat)
3. (1.6,0.6)
(kuat, lemah)
3. (0.8,0.6)
(lemah,lemah)
4. (0.2,0.3)
(lemah,lemah)
4. (0.1, 0.3)
(lemah,lemah)
rata-rata = (0.9,0.8)
STRATEGI (ST)
1. (1.6,0.9)
(kuat,lemah)
rata-rata = (0.5,0.8)
STRATEGI (WT)
1. (0.6,1.6)
(lemah, kuat)
2. (0.6,0.2)
(lemah,lemah)
2. (0.4,0.6)
(lemah,lemah)
3. (1.2,1.6)
(kuat,kuat)
3. (0.8,1.2)
(lemah,kuat)
4. (0.2,0.2)
(lemah,lemah)
4. (0.1,0.2)
(lemah,lemah)
rata-rata = (0.5,0.9)
69
2.
3.
4.
Analisis strategik untuk masing-masing kondisi (No. 1, 2 dan 3) yang tercantum dalam tabel IFAS dan EFAS (matrik
70
PENUTUP
Meskipun validitasnya belum teruji,
karena belum ada yang menerapkannya,
paling tidak A-SWOT-TSI bisa dimanfaatkan untuk analisa dini bagi perusahaan
71
DAFTAR PUSTAKA
Argyris. 1985. Strategy Change and defensive Routines. Pitman Pub.
Marshfield
Fredy Rangkuti. 1998. Analisis SWOT,
Teknik membedah kasus bisnis.
Gramedia. Jakarta
G Steiner Miner. 1977. Management
Policy and Strategy. Macmillan. NY
Michael E. Porter. 1993. Keunggulan
bersaing menciptakan dan mempertahankan
kinerja
unggul.
Erlangga. Jakarta
Sun Tzu. 1993. Seni Berperang. PT
Elex Media. Jakarta