BAB I
PENDAHULUAN
Setiap masyarakat senantiasa berada dalam proses perubahan sosial dengan
kata lain perubahan sosial merupakan gejala yang melekat disetiap kehidupan
masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari kehidupan yang terjadi dalam masyarakat
kita. Perubahan dapat terlihat apabila kita membandingkan keadaan masyarakat
pada waktu tertentu dengan masa lampau.
Perubahan-perubahan yang terjadi dalam masyarakat akan menimbulkan
ketidak sesuaian antara unsur-unsur sosial yang ada pada masyarakat. Sehingga
akan mengubah struktur dan fungsi dari unsur-unsur sosial masyarakat tertentu.
Telah diketahui bersama bahwasanya pendidikan lahir seiring dengan
keberadaan manusia, bahkan dalam proses pembentukan masyarakat pendidikan
ikut andil untuk menyumbangkan proses-proses perwujudan pilar-pilar penyangga
masyarakat. Melalui pewarisan kebudayaan dan internalisasi pada setiap individu,
pendidikan hadir dalam bentuk sosialisasi kebudayaan, berinteraksi dengan nilainilai masyarakat
setempat dan
BAB II
PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA, MODERNISASI DAN PEMBANGUNAN
A. Pendidikan
Pendidikan merupakan faktor utama yang menentukan kualitas suatu
bangsa. Pendidikan mempunyai peranan penting mempersiapkan sumber daya
manusia yang berkualitas untuk mampu berkompetisi dalam perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Segala aspek pendidikan mengandung aspek dari
kebudayaan berupa interaksi sosial masyarakat. Pendidikan sebagaimana ilmu
pengetahuan itu sendiri selalu berubah, berkembang secara progresif. Sejauh mana
pendidikan sejalan dengan ilmu pengetahuan itulah sebenarnya perkembangan
suatu bangsa.
Manan (1989: 9) menyebutkan bahwa dalam arti luas, pendidikan mencakup
semua proses, kecuali yang bersifat genetis, yang menolong membentuk fikiran,
karakter, atau kapasitas fisik seseorang.
Undang-undang No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaranagar peserta didik secara
aktif
mengembangkan
potensi
dirinya
untuk
memiliki
kekuatan
spiritual
Tipologi Perubahan
a.
1) Perubahan Siklus
Perubahan-perubahan berpola siklus diterangkan antara lain oleh Arnold Toynbe,
Oswald Spengler, dan Vilfredo Pareto, bahwa masyarakat berkembang laksana
suatu roda, kadangkala naik ke atas, kadang kala turun ke bawah.
2) Perubahan Linier
Perubahan berpola linier dianut oleh Comte, Spencer, Durkheim, Weber, Parsons,
dst., bahwa kemajuan progresif masyarakat mengikuti suatu jalan yang linier, dari
suatu kondisi ke kondisi lain, misalnya dari tradisional menjadi modern, dari
agraris ke industria.
b.
dan/atau
d.
a.
1)
2)
3)
4)
sebelumnya
b)Invention, penyempurnaan penemuan-penemuan pada discovery oleh individu atau
serangkaian individu, dan
c)Inovation, yaitu diterapkannya ide-ide baru atau alat-alat baru menggantikan atau
melengkapi ide-ide atau alat-alat yang telah ada.
b.
1)
3)
homogenisasi
ini
adalah
perkembangan
teknologi
informasi,
termaktub
dalam
pembukaan
Undang-Undang
Dasar
1945
telah
Pembangunan adalah suatu proses yang spontan, tidak dapat dibalikkan dan
menjadi sifat dari masing-masing negara
b)
c)
d) Pembangunan dapat dirangsang oleh persaingan ekstern atau ancaman militer dan
intern serta modernisasi sektor-sektor tradisional.
2. Pokok paradigma ketergantungan adalah:
a)
atau
kecekatan
kewiraswataan.
Hal-hal
ini
bersifat
ekstern
bagi
c)
Karena kenyataan bahwa kawasan pinggiran itu kehilangan hak atas surplusnya,
pembangunan di pusat secara tersirat. Berarti keterbelakangan di derah pinggiran.
d) Bagi suatu Negara pinggiran perlu memisahkan diri dan berjuang untuk mandiri
Kedua paradigma ini saling berhubungan, contohnya keterkaitan negara
maju dengan negara berkembang. Keharusan pengembangan pendidikan itu akan
membuka pintu untuk menuju ke dunia modern, karena hanya dengan pendidikan
dapat dilakukan perubahan sosial budaya, yaitu pengembangan ilmu pengetahuan,
penyesuaian niali-nilai dan sikap-sikap yang mendukung pembangunan dan
penguasaan berbagai keterampilan dalam menggunakan teknologi maju untuk
mempercepat proses pembangunan.
D. Arah Perubahan Sosial Budaya
Arah perubahan sosial budaya, modernisasi dan pembangunan yang akan
dituju
oleh
semua
masyarakat
bangsa-bangsa
di
seluruh
dunia
adalah
dengan
kebutuhan
pembangunan
yang
pencapaiannya
akan
Daftar Kepustakaan
Hanaadhia (2011). Pendidikan dan Perubahan Sosial, Modernisasi dan Pembangunan.
http://hanaadhia.wordpress.com/2011/01/28/75/. Diakses 25 September 2012.
Manan, Imran (1988). Dasar-dasar Sosial Budaya Pendidikan. Jakarta : Depdikbud
Dirjendikti.
(1988). Anthropologi Pendidikan. Jakarta : Depdikbud Dirjendikti
Mutakin,
Awan
(2007).
Proses
Perubahan
Sosial Budaya.
http://joeily.multiply.com/journal/item/33?&show_interstitial=1&u=%2Fjournal
%2Fitem. Diakses 08 Oktober 2012.
Santosa,
Agus
(2009).
Perubahan
Sosial,
Modernisasi,
dan Pembangunan.
http://agsasman3yk.wordpress.com/2009/08/04/perubahan-sosial-modernisasidan-pembangunan/. Diakses 25 September 2012.
Ulfiarahmi
(2012)
Landasan
Ilmiah
Ilmu
Pendidikan.
http://tepenr06.wordpress.com/2012/10/02/pendidikan-perubahan-sosial-budayamodernisasi-dan-pembangunan/. Diakses 09 Oktober 2012.