Disusun Oleh:
YUDI PERMANA
G1D008051
A1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Arthritis adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan beberapa
kondisi nyeri sendi dan tulang. Osteoarthritis adalah bentuk paling umum dari
artritis dimana jaringan ikat antara tulang secara bertahap menjauh mengarah ke
tulang dan mengakibatkan gesekan dan terasa sakit pada tulang di sendi dan juga
dapat menyebabkan sendi berpindah dari posisi alaminya. Sendi yang paling
sering terkena adalah tulang tangan, lutut dan pinggul. Prevalensi osteoartritis
meningkat sekitar 12% dari 65 orang yang terkena dampak oleh kondisi tersebut.
Obesitas juga menjadi faktor risiko untuk terkena kondisi tersebut.
Dalam beberapa kasus osteoarthritis yang parah, dibutuhkan operasi
(artroplasti) rekonstruksi atau mengganti sendi yang sakit, dan diharapkan dapat
membantu mengembalikan gerakan dan fungsi sendi.
Hip Replacement adalah penggantian sendi pinggul dengan prosthesis
(merupakan salah satu yang paling umum). Fungsi utama sendi pinggul adalah
mendukung berat tubuh ketika saat berdiri atau saat berjalan. Panggul artroplasti
dapat dilakukan ketika kerusakan yang terjadi pada sendi tidak dapat dipulihkan,
kerusakan ini sering menyebabkan rasa sakit, disfungsi dan mengurangi kualitas
hidup.
Perawatan untuk pasien yang diprioritaskan untuk pemulihan dari operasi
penggantian pinggul adalah manajemen rasa sakit dan ketidaknyamanan,
mobilitas terganggu dan kecemasan berkaitan dengan defisit pengetahuan tentang
proses rehabilitasi (Schoen, 2000).
B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi dari Total Hip Replacement?
2. Apa penyebab umum THR?
3. Bagaimana komplikasi THR?
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi
Penggantian panggul total berarti membuat irisan pada sisi pinggul.
Bagian pinggul yang rusak digantikan dengan tiruan (Nastional Association of
Orthopaedic Nurses, 2009).
Penggantian panggul atau artroplasti, adalah prosedur pembedahan bagian
pinggang yang sakit kemudian diganti dengan yang baru (material buatan).
Bagian-bagian buatan disebut protesa. Tujuan dari operasi penggantian pinggul
adalah untuk meningkatkan mobilitas dengan menghilangkan rasa sakit dan
memperbaiki fungsi dari sendi pinggul.
Pada akhir-akhir ini, total hip replacement sudah banyak dilakukan, dan
pasiennya adalah orang dewasa yang berumur lebih dari 20 tahun, dengan cara
operasi oleh dokter bedah tulang. Pasien yang dianjurkan untuk melakukan
tindakan operasi adalah pasien dengan umur lebih dari 20 tahun, bukan untuk
anak-anak ataupun orang yang berumur kurang dari 20 tahun, hal ini disebabkan
karena pada anak-anak, walaupun terjadi patah tulang tidak perlu melakukan
tindakan operasi. Tulang pada anak-anak akan tumbuh, dan akan kembali normal
dengan sendirinya. Sedangkan pada orang dewasa harus dilakukan total hip
replacement karena orang yang sudah berumur 20 tahun ke atas,pertumbuhan
tulangnya sudah terhenti, sedangkan orang yang sudah tua sudah mengalami
osteoporosis,dan
pembuluh
darahnya
mudah
mati,
hingga
tidak
dapat
untuk
tulang
ditujukan untuk
dan
meningkatkan
pembatasan
aktivitas
pasca
operasi.
Mengajarkan
dan
praktek
teknik
bergerak
sebelum
operasi
batuk,
dan
pernapasan
dalam.
Memadai
pernapasan
mencegah
komplikasi
pernafasan
berhubungan
dengan
tidak bergerak dan efek dari anestesi. Selain itu, banyak klien
menjalani
penggantian
sendi
total
tua
dan
mungkin
memiliki
ini
penting
bagi
klien
untuk
memahami
tujuan
resep
persiapan
kulit
pra
operasi
Pemeriksaan
ini
memberikan
informasi
tentang
status
manajemen
nyeri
yang
memadai
meningkatkan
9) Memulai terapi fisik dan latihan seperti yang ditentukan untuk bersama
spesifik diganti, seperti paha depan pengaturan, menaikkan kaki, dan pasif
dan aktif berbagai-latihan-gerak. Latihan ini membantu mencegah atrofi
otot dan tromboemboli dan memperkuat otot-otot ekstremitas yang terkena
sehingga dapat mendukung sendi prostetik.
10) Gunakan perangkat kompresi berurutan atau stocking antiembolism seperti
yang ditentukan. Ini membantu mencegah tromboemboli dan pulmonary
embolus untuk klien yang harus tetap bergerak setelah operasi.
11) Menilai klien dengan total penggantian pinggul tanda-tanda prosthesis
dislokasi, termasuk rasa sakit di pinggul terpengaruh atau shortening dan
internal rotasi kaki yang terkena.
BAB III
ASUHAN KEPERAWATAN
A. Pengkajian
1. Identitas Klien: Nama, jenis kelamin, umur, alamat, agama, bahasa yang
dipakai, status perkawinan, pendidikan, pekerjaan, asuransi, golongan
darah, no. register, tanggal MRS, diagnosa medis.
2. Keluhan Utama: rasa nyeri, nyeri tersebut bisa akut atau kronik
tergantung dan lamanya serangan.
3. Riwayat Penyakit Sekarang
Pengumpulan data yang dilakukan untuk menentukan sebab dari
penggantian panggul total, yang nantinya membantu dalam membuat rencana
tindakan terhadap klien. Ini bisa berupa kronologi terjadinya penyakit tersebut
sehingga nantinya bisa ditentukan kekuatan yang terjadi dan bagian tubuh mana
yang terkena. Selain itu, dengan mengetahui mekanisme terjadinya kecelakaan
bisa diketahui luka kecelakaan yang lain.
4. Riwayat Penyakit Dahulu
Penyakit-penyakit tertentu seperti kanker tulang dan penyakit pagets yang
menyebabkan fraktur patologis yang sering sulit untuk menyambung. Selain itu,
penyakit diabetes dengan luka di kaki sangat beresiko terjadinya osteomyelitis
akut maupun kronik dan juga diabetes menghambat proses penyembuhan tulang
(Ignatavicius, Donna D, 1995).
5. Riwayat Penyakit Keluarga
Penyakit keluarga yang berhubungan dengan penyakit tulang merupakan
salah satu faktor predisposisi terjadinya fraktur sehingga diperlukan penggantian
panggul total, seperti diabetes, osteoporosis yang sering terjadi pada beberapa
keturunan, dan kanker tulang yang cenderung diturunkan secara genetik
(Ignatavicius, Donna D, 1995).
6. Riwayat Psikososial
Merupakan respons emosi klien terhadap penyakit yang dideritanya dan
peran klien dalam keluarga dan masyarakat serta respon atau pengaruhnya dalam
kehidupan sehari-harinya baik dalam keluarga ataupun dalam masyarakat
(Ignatavicius, Donna D, 1995).
7. Pola-Pola Fungsi Kesehatan :
-
Pola Eliminasi
Pola Aktivitas
Gambaran Umum
Keadaan Lokal
Pemeriksaan Diagnostik
Pemeriksaan Laboratorium
9. Analisa data :
Data yang telah dikumpulkan kemudian dikelompokkan dan dianalisa
C. Intervensi
No Diagnosa
1
Nyeri berhubungan
dengan penggantian
Tujuan
Nyeri pada klien
Intervensi
Kaji pasien mengenai adanya
berkurang
nyeri
Minta pasien menerangkan
ketidaknyamanannya
Pahami adanya nyeri;
menginformasikan kepada
pasien macam-macam analgetik
Ansietas
berhubungan dengan
mengontrol
prosedur
kecemasannya
menenangkan
penggantian panggul
total
modifikasi-nyeri
Gunakan pendekatan yang
Instruksikan pasien
menggunakan teknik relaksasi
Kerusakan
mobilitas
posisi
tirah baring
perubahan
posisi
setelah
perpindahan
Instruksikan
dan
penggantian sendi
sendi
berhubungan
dengan keharusan
Pertahankan
dan
berikan
pinggul.
dengan
pembebanan
berat
dan
terhadap
program
dan
berikan
latihan
Instruksikan
Potensial kerusakan
penatalaksanaan
kesehatan di rumah
perencanaan pulang
Dorong pasien
yang berhubungan
mengekspresikan
dengan penggantian
kekhawatirannya mengenai
Pembatasan aktivitas
(menghindari stres
karena prostesis)
Memperkuat instruksi
latihan.
Perawatan luka.
Tindakan untuk
mempercepat
penyembuhan.
Masalah potensial.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Drainase luka
Infeksi
Diagnosa:
Asuhan keperawatan
Asuhan Keperawatan rekonstruksi panggul total muncul pada pre dan post
operasi. Konsep Asuhan Keperawatan Sebelum operasi dilakukan klien
perlu dipersiapkan secara fisik maupun psikis, disamping itu juga klien
perlu diberikan pengetahuan tentang peristiwa yang akan dialami setelah
dioperasi dan diberikan latihan-latihan fisikuntuk digunakan dalam
periode post operatif. Hal ini penting oleh karena banyak klien merasa
cemas.
DAFTAR PUSTAKA
NAON. 2009. NAON Patient Education Series Total Hip Replacement. Chicago
Smeltzer, Suzanne C. 2001. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner &
Suddarth, Edisi 8, Volume 3. Jakarta : EGC.
www. Highlandhospital.org, diakses pada tanggal 16 Desember 2010
pukul 20.23 WIB.