Anda di halaman 1dari 20

BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Semakin meningkatnya komunitas bisnis yang mempergunakan internet
dalam melakukan aktivitasnya sehari-hari membuat dampak positif bagi
perusahaan. Dengan perubahan dunia IT yang begitu cepat, telah membawa
banyak manfaat, salah satunya teknologi pemasaran jasa/layanan melalui secara
Online atau media website untuk mempermudah pemasaran dan dapat mengurangi
biaya pengeluaran seperti biaya pembuatan brosur. Pemasaran adalah proses
penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi
mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan dan
keinginan manusia.
Menyikapi kemajuan teknologi saat ini, CV. ITCOM Perkasa Abadi yang
merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang telekomunikasi dan
security system, dalam upaya peningkatan mutu dan pendapatan perusahan, masih
terdapat beberapa kendala yang sering dihadapi oleh perusahaan seperti masih
melakukan pemasaran secara manual dengan media promosi melalui brosur,
media sosial seperti facebook dan dari mulut ke mulut, Karena sistem informasi
yang ada masih sederhana. Kekurangan dari sistem informasi sekarang ini adalah
belum adanya sistem pemasaran jasa secara online yang baik di CV. ITCOM
Perkasa Abadi. Sehingga pemasaran jarak jauh mengalami kesulitan apabila ingin
melihat jasa/layanan apa saja yang ada pada perusahaan tersebut, untuk
pengontrolannya secara langsung (online) belum ada, dan belum terkomputerisasi.
Berdasarkan uraian di atas, maka hal inilah yang melatar belakangi penulis
mencoba merancang sebuah sistem informasi sesuai perkembangan teknologi saat
ini dengan berbasis web agar meningkatnya pendapatan dari pelayanan jasa serta
menghemat waktu dalam proses pemasaran, dimana pemasaran akan dilakukan
secara online. Sehingga peneliti tertarik untuk membuat proposal penelitian yang
berjudul Perancangan Sistem Infomasi Jasa Berbasis Web pada CV ITCOM
Perkasa Abadi.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan uraian pada latar belakang yang telah diajukan, maka
permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini dapat dirumuskan, bagaimana
merancang sistem informasi pemasaran berbasis web pada CV. ITCOM Perkasa
Abadi untuk meningkatkan pemasaran yang lebih luas sehingga menambah
pendapatan ?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah merancang sistem
informasi pemasaran jasa berbasis web pada CV. ITCOM Perkasa Abadi untuk
meningkatkan pemasaran sehingga menambah pendapatan dan mengurangi biaya
pemasaran (biaya iklan).
1.4 Batasan Masalah
Permasalahan yang tercakup tidak berkembang terlalu jauh atau
menyimpan terlalu jauh dari tujuannya dan tidak mengurangi efektifitas
pemecahnya. Maka penulis melakukan pembatasan masalah sebagai berikut :
1. Sistem informasi yang dibuat hanya meliputi informasi jasa/layanan pada
CV ITCOM Perkasa Abadi.
2. Memberikan informasi yang berfokus dengan pemasaran jasa.
1.5 Manfaat
Diharapkan dari penelitian akan diperoleh manfaat :
1. Bagi Masyarakat
Dapat lebih membantu masyarakat untuk menemukan jasa/layanan melalui
website / online tanpa harus datang ke CV. ITCOM Perkasa Abadi.
2. Bagi CV. ITCOM Perkasa Abadi
Sebagai bahan masukan dan tambahan yang dapat dipertimbangkan dan
dimanfaatkan oleh CV. ITCOM Perkasa Abadi dalam meningkatkan pemasaran
jasa atau layanan kepada calon pelanggan.
3. Bagi Penulis

Menambah pengetahuan baru tentang sistem informasi pemasaran jasa dan


mendapatkan pengalaman dalam menerapkan ilmu yang diperoleh di
bangku kuliah.
1.6 Luaran Penelitian
Diharapkan dari penelitian akan diperoleh luaran : Sistem infomasi
penjualan dan pemesanan produk berbasis web yang dapat digunakan di CV
ITCOM Perkasa Abadi dan menjadi sistem yang informatif bagi para
pelanggan/konsumen.

BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sistem Pemasaran
Menurut Ir.M. Budihardjo ( 2014 ; 22 ), Sistem pemasaran adalah suatu
sistem atau perangkat lunak yang diaplikasikan dalam melaksanakan tugas-tugas
spesifik di Departemen Pemasaran. Sebagaimana diketahui, tugas pokok
Departemen Pemasaran adalah menjual ataupun memasarkan semua produkproduk hasil kerja Departemen Produksi. Lebih jauh lagi, sistem pemasaran pada

umumnya terdiri atas beberapa prosedur, Secara keseluruhan, sistem dan prosedur
memiliki perang penting dalam menunjang tugas-tugas operasional Departemen
Pemasaran. Beberapa prosedur yang menjadi bagian dari sistem pemasaran,
tampak sebagai berikut:
1. Prosedur Promosi
Panduan tentang langkah-langkah promosi. Untuk pasar internasional,
umumnya memanfaatkan internet ataupun mengadakan pameran-pameran
internasional di luar negeri, dan pemasangan iklan-iklan pada berbagai
media cetak, media elektronik, seperti SMS, radio ataupun TV.
2. Prosedur Mengkuti Pameran
Panduan tentang langkah-langkah yang harus dilakukan apabila akan ikut
berperan serta dalam suatu pameran produksi. Pameran yang diikuti bias
pameran skala nasional di dalam negeri ataupun pameran skala internasional
di luar negeri.
3. Prosedur Pelayanan Pelanggan
Panduan tentang langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menghadapi
pelanggan ataupun calon pelanggan, baik yang datang ke Kantor Pemasaran
maupun yang melakukan kontak telepon, surat, atau kontak Via e-mail.
4. Prosedur Negoisasi
Panduan tentang langkah-langkah yang harus dilakukan dalam upaya
peningkatan kepuasan pelanggan, serta upaya menjaga hubungan, baik
dengan para pelanggan lama maupun para pelanggan potensial.
5. Prosedur Peningkatan Kepuasan Pelanggan
Panduan tentang langkah-langkah yang harus dilakukan dalam upaya
peningkatan kepuasan pelanggan, serta upaya menjaga hubungan, baik
dengan para pelanggan lama maupun para pelanggan potensial.
6. Prosedur Pengiriman Barang Ekspor
Panduan tentang langkah-langkah yang harus dilakukan dalam upaya
pengiriman produk Barang Jadi kepada para pelanggan, khususnya
pelanggan ekspor. Untuk hal itu diperlukan wawasan dan pengetahuan luas
tentang LC (Letter Of Credit), FOB (Free Shipping on Board) dan hal-hal
lain terkait prosedur ekspor-impor.
7. Prosedur Pengiriman Barang Domestik

Panduan tentang langkah-langkah yang harus dilakukan dalam pengiriman


produk Barang Jadi kepada para pelanggan domestic, baik melibatkan
tenaga sales sendiri maupun menggunakan jasa pengiriman pihak ketiga.
2.2 Marketing
Menurut Philip Kotler, dkk. (edisi 14 ; 2012), Marketing adalah
Marketing is about identifying and meeting human and social needs. One of the
shortest good definitions of marketing is meeting needs profitably.
Menurut Fandy Tjiptono ( 2015 ; 11 ), Pemasaran adalah penentuan apa
yang akan dijual kepada konsumen berupa produk atau jasa dengan mendapatkan
laba, melalui cara-cara, kondisi dan saluran distribusi tertentu, serta penciptaan
dan pengelolaan program untuk menghasilkan, melayani dan memperluas
penjualan.
Sistem informasi pemasaran adalah suatu struktur, interaksi secara
kompleks antara orang, mesin, dan prosedur untuk dapat menghasilkan alur
informasi yang teratur, tepat dari sumber-sumber dalam dan luar perusahaan untuk
dapat digunakan dalam pengambilan keputusan yang dapat dipertanggung
jawabkan bagi pimpinan ( Kenneth P.Laudon;2009).
Menurut Fandy Tjiptono (2015 ; 273), Bauran pemasaran (marketing mix)
adalah seperangkat alat yang digunakan pemasar untuk membentuk karakteristik
jasa yang ditawarkan kepada pelanggan.
Menurut Zeithaml, dkk (2013 ;24), Bauran pemasaran terdiri dari semua
hal yang dapat dilakukan perusahaan untuk mempengaruhi permintaan akan
produknya yang terdiri dari 7 (Tujuh) P yaitu:

Gambar 2.1 Bauran Pemasaran, Sumber : Valerie A. Zeithaml & Marry Jo


Bitner, Service Marketing : Integrating customer focus accros The Firm,
MCGraw-Hill, (2009;p24).
Product ( Produk )
Kombinasi barang dan jasa meliputi Fiturfisik yang baik, Tingkat kualitas,
Aksesoris, Jaminan, Lini produk, dan Merek.

Place ( Tempat )
Kegiatan perusahaan yang menyediakan manfaat produk dan jasa agar
dibeli / digunakan pelanggan meliputi: promosi campuran, penjual (pilihan,
latihan, insentif), pengiklanan (jenis media, jenis iklan), promosi.
Price ( Harga )
Sejumlah uang yang harus dibayarkan pelanggan untuk memperoleh
produk / jasa meliputi: Keluwesan, tingkat harga, masalah, perbedaan, diskon, dan
tambahan.
People ( Orang )
Personil yang menyampaikan jasa merupakan elemen kunci dalam
memberikan pengalaman positif dan berkesan bagi pelanggan. Oleh sebab itu,
karyawan perusahaan jasa dapat membedakan dirinya dengan cara merekrut,

melatih, memotivasi, memberikan imbalan dan kerjasama, untuk menghadapi


pelanggan yang berpendidikan dan terlatih.
Phyisical Evidence ( Bukti Fisik )
Pelanggan jasa acapkali sukar menilai kualitas, Implikasinya, penyediaan
bukti fisik kualitas jasa dalam wujud fitur fisik yang dapat dilihat pelanggan
(seperti dekorasi, brosur, seragam karyawan, kualitas komunikasi, ruang tunggu
yang nyaman, bentuk bangunan yang tampak megah dan professional, fasilitas
pendingin ruangan, peralatan canggih yang digunakan dan lainnya) berperan
penting dalam meyakinkan pelanggan bahwa mereka menerima layanan
berkualitas prima.
Process ( Proses )
Perusahaan jasa wajib merancang proses penyampaian jasa yang superior,
tidak birokratis dan berorientasi pada pelanggan. Dalam high-contact service,
pelanggan terlibat dalam proses penyampaian jasa, sehingga mereka perlu
memahami perannya dengan baik. Sementara itu, teknologi memainkan peran
strategi alur kegiatan meliputi : standar dan penyesuaian), sejumlah langkah
(meliputi: sederhana dan kompleks), dalam penyampaian layanan secara online.
2.3 Pengertian Web Server
Menurut Yuhefizar ( 2011 ;7) Web server adalah sebuah program atau
aplikasi yang menggunakan model klien/server dan world (HTTP), melayani file
yang berbentuk halaman web untuk pengguna web (merespon permintaan
komputer klien berisi permintaan HTTP).
2.4 Pengertian PHP
Menurut Diar Puji Oktavian (2010 ;31), PHP adalah akronim dari
Hypertext Prepocessor, yaitu suatu Bahasa pemograman berbasiskan kode-kode
(script) yang digunakan untuk mengolah suatu data dan mengirimkannya kembali

ke web browser menjadi kode HTML. Kode PHP mempunyai ciri-ciri khusus,
yaitu :
A. Hanya dapat dijalankan menggunakan web server, misalnya : Apache.
B. Kode PHP diletakkan dan dijalankan di web server.
C. Kode php dapat digunakan untuk mengakses database, seperti: MySQL,
PostgresSQL, Oracle, dan lain-lain.
D. Merupakan software yang bersifat open source.
E. Gratis untuk di-download dan digunakan.
F. Memiliki sifat multiplatform, artinya dapat dijalankan menggunakan
sistem operasi apapun, seperti: Linux, Unix, Windows, dan lain-lain.
Dengan menggunakan PHP, selain memberikan keuntungan seperti pada
beberapa poin diatas, juga didukung oleh banyak komunitas. Hal ini yang
membuat PHP terus berkembang, selain itu, Anda dapat belajar lebih banyak lagi
tentang tips dan trik penggunaannya dari berbagai komunitas, lembaga
pendidikan, ataupun melalui media internet.
Sebelum mempelajari PHP, sebaiknya lakukan beberapa persiapan terlebih
dulu, seperti menyediakan web server dan program bantu editor PHP. Dengan
editor khusus, maka Anda dapat dengan mudah mendeteksi jika terjadi kesalahan
penulisan perintah.
2.5 Pengertian HTML
Menurut Achmad Solichin, dkk (2016 ; 10), HTML Merupakan singkatan
dari Hypertext Markup Language. HTML dikembangkan pertama kali oleh Tim
Berners-Lee bersamaan dengan protocol HTTP (Hypertextt Transfer Protocol)
pada tahun 1989. Tujuan utama pengembangan HTML adalah untuk
menghubungkan satu halaman web dengan halaman web lainnya. Tentunya pada
awal perkembangannya, halaman web hanya berupa teks, tidak seperti sekarang.
Pada dasarnya, setiap halaman web ditulis dalam bentuk HTML, HTML
merupakan bahasa pemograman web yang memberitahukan perambaan web.
Dengan kata lain, HTML adalah pondasi web. HTML disusun dengan Bahasa
yang sederhana, sehingga sangat muda diimplementasikan. Saat ini, HTML dapat
menampilkan obyek-obyek seperti teks, table, tautan, gambar, audio dan video.

2.6 Pengertian MySQL


Menurut Wahana Komputer ( 2008 : 26), MySQL adalah salah satu
software sistem manajemen database (DBMS) Structured Query Language (SQL)
yang bersifat open source. SQL adalah Bahasa standar untuk mengakses database
dan didefinisikan dengan standar ANSI/ISO SQL. MySQL dikembangkan,
disebarluaskan, dan didukung oleh MySQL AB, MySQL AB adalah perusahaan
komersial yang didirikan oleh pengembang MySQL. MySQL merupakan aplikasi
Relational Database Management System (RDBMS) yang dapat digunakan
sebagai aplikasi client-server atau sistem embedded
2.7 Pengertian Adobe Dreamweaver
Agung Baitul Hikmah M. Kom ( 2015 : 1), Adobe Dreamweaver
merupakan salah satu tool untuk mendesain halaman website yang merupakan
tools keluaran Adobe yang dahulunya merupakan macromedia.
2.8 Pengertian Prototype
Menurut Kenneth E. Kendall dan Julie E. Kendall : (2010 ; 221),
Prototyping adalah suatu teknik yang sangat rumit Karena memerlukan
pengetahuan mengenai siklus hidup pengembangan sistem secara keseluruhan.
Menurut OBrien, dkk (2010 ;416), Protyping adalah the rapid
development and testing of working models, or prototype, of new applications in
an interactive, iterative process that can be used by both IS specialists and
business profesionals.

Gambar 2.2 Prototype


2.9 Alat Bantu Dalam Perancangan Desain Sistem
Dalam melakukan perancangan sistem dibutuhkan alat bantu diantaranya
adalah Unified Modeling Language (UML) yang meliputi beberapa diagram UML
antara lain : Use Case diagram, Activity diagram, Sequence diagram, Class
diagram, Collaboration diagram.
2.9.1

Unified Modeling Language (UML)


The UML defines a diagrammatic notation for describing the artefacts of

an OOAD. Through the UML we can visualize, specify, construct and document
our software application. (K. Barclay & j. savage).
Menurut Alan Dennis, dkk (2009; 29), UML adalah is defines a set of fourteen
diagramming techniques used to model a system.
2.10 Kerangka Pikir
Semakin pesatnya kompetisi bisnis perusahaan jasa/layanan di Indonesia
khususnya di Makassar dalam hal ini adalah bisnis jasa/layanan dalam bidang
telekomunikasi dan security system yang menuntut setiap perusahaan untuk dapat
mengoptimalkan pelayanan terbaiknya kepada pelanggan. Kepuasan pelanggan
merupakan kunci utama kesuksesan sebuah perusahaan. Sebuah perusahaan harus
menarik

para

pelanggan

untuk

menggunakan

jasa/layanannya

ataupun

mempertahakan pelanggan yang telah ada agar pelanggan tersebut tidak berpaling
kepada perusahaan lain. Tingkat kepuasan yang sangat tinggi akan menciptakan
keloyalitasan dan kesetiaan para pelanggan terhadap perusahaan.
Untuk mencapai kepuasan pelanggan, maka perusahaan dalam hal ini CV.
ITCOM Perkasa Abadi perlu menganalisa dan merancang sebuah sistem
pemasaran jasa/layanan. Langkah ini akan membantu perusahaan dalam

10

mengevaluasi pelayanan dan pemecahan masalah dari kurangnya informasi


jasa/layanan yang ada pada CV ITCOM Perkasa Abadi. Dengan demikian,
kebutuhan pelanggan atas jasa/layanan yang dihasilkan perusahaan benar-benar
sampai ke pelanggan dan sesuai dengan apa yang diinginkan.
CV. ITCOM Perkasa Abadi merupakan salah satu dari sekian
banyak perusahaan telekomunikasi dan keamanan system yang
Dalam hal pemasarannya. CV ITCOM Perkasa Abadi masih
menggunakan sistem manual yaitu menyebarluaskan brosur
Untuk mengatasi dan memberikan jalan keluar atau alternative
untuk masalah yang terjadi maka perlu merancang suatu system
informasi berbasis web
Perancangan sistem yang dibuat diharapkan dapat memperluas
area pemasaran dan mempercepat proses pemasaran.

Gambar 2.3 Kerangka Pikir


BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis & Lokasi Penelitian
Jenis penelitian di CV. ITCOM Perkasa Abadi adalah penelitian
eksperimental yaitu analis, dan perancangan sebuah sistem pemasaran jasa.
Penelitian akan dilaksanakan di Kantor CV. ITCOM Perkasa Abadi.
3.2 Instrumen Penelitian
Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah seperangkat komputer
yang dilengkapi perangkat lunak pendukung.
1. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan computer dengan spesifikasi :
- Komputer
: Laptop / PC
- Processor
: Corei3
- Ram
: 2 Giga
- Printer Inkjet
2. Spesifikasi software yang dibutuhkan diantaranya sebagai berikut :
- Sistem Operasi
: Windows 7
- DBMS
: MySQL

11

Bahasa Pemograman : PHP


Web Browser
: Mozilla Firefox
Tools
: Dreamweaver

3.3 Tahapan Tahapan Penelitian


Dalam menyelesaikan penelitian ini dapat dilakukan beberapa tahapan,
yang peneliti lakukan melalui kerangka kerja penelitian, yaitu :

Mengidentifikasi Masalah

Pengumpulan Data

Analisa Sistem

Perancangan Sistem

Penulisan Laporan Penelitian

Gambar 3.1 Alur Penelitian


Metode penelitian menggambarkan tahapan proses, metode tools (alat
bantu) yang digunakan dalam melakukan penelitian agar penelitian dapat berjalan
dengan baik dan tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai. Pada penelitian ini
peneliti menggunakan tahapan kegiatan penelitian sebagai berikut :

12

1. Mengidentifikasi Masalah
Dalam tahap ini, peneliti mengidentifikasi permasalahan yang ada yaitu
merumuskan masalah yang akan diteliti. Dengan adanya perumusan
masalah, maka penelitian ini akan menjadi jelas dan terarah.
2. Pengumpulan Data
Pengumpulan data berdasarkan studi lapangan yaitu studi pengamatan,
peninjauan secara langsung ke lokasi penelitian.
3. Analisis Sistem
Proses penganalisisan masalah menjadi kendala pemasaran untuk
meningkatkan penjualan pada CV. ITCOM Perkasa Abadi. Selain itu juga
dilakukan Analisa terhadap interaksi yang terjadi di dalam sistem
informasi pemasaran jasa pada CV. ITCOM Perkasa Abadi yang akan
digambarkan dalam model UML, yaitu : diagram Uses Case.
4. Perancangan Sistem
Perancangan yang meliputi perancangan proses, perancangan basis dan
antarmuka. Pada tahap ini penelitian menggunakan perancangan system
yaitu dengan menggunakan metode prototype.
5. Pembuatan Laporan
Penulisan laporan setelah perancangan sistem dibuat untuk memberikan
hasil penelitian dalam meningkatkan pemasaran.

Pada penelitian ini

terdapat masalah-masalah dan solusi yang ada pada objek yang diteliti
oleh peneliti yaitu Perancangan Sistem Informasi Pemasaran Jasa Berbasis
Website Pada CV. ITCOM Perkasa Abadi, teori teori yang diambil
peneliti yang dijadikan penunjang dalam penelitian, cara peneliti dalam
melakukan penelitian, hasil penelitian dan analisanya serta beberapa
pelengkap dari laporan penelitian.
3.4 Teknik Pengumpulan Data, Analisis, Desain Sistem
Berikut ini adalah tahapan penelitian yang penulis lakukan :
-

Kepustakaan
Kepustakaan adalah kegiatan yang dilakukan dengan cara membaca bukubuku teks, literature, jurnal dan lain-lain, yang relevan dengan penelitian ini.
Data yang didapat berupa konsep teoritis / landasan teori.

13

Observasi
Observasi adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengumpulkan data
dengan cara meneliti langsung ke lapangan atau lokasi penelitian guna melihat
secara langsung hal-hal atau data-data yang berkaitan dengan materi yang

dibutuhkan.
Wawancara
Wawancara dilakukan dengan pemilik perusahaan untuk mendapatkan data
yang konkrit dan lengkap.

3.5 Rancangan Sistem Secara Umum


3.5.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Saat ini
Setelah peneliti melakukan terhadap sistem yang sedang berjalan, maka
ditemukan beberapa kelemahan-kelemahan dalam pemasaran yang dilakukan pada
CV. ITCOM Perkasa Abadi diantaranya yaitu :
1. Pemasaran yang dilakukan masih manual sehingga lambatnya informasi
2.
3.

yang diterima konsumen, hal ini menghambat perkembangan perusahaan.


Keterbatasan informasi melalui brosur dan dari mulut ke mulut.
Terbatasnya jangkauan wilayah promosi

Gambar 3.2 Sistem yang berjalan saat ini


3.5.2

Solusi Pemecahan Masalah


Salah satu solusi yang digunakan CV. ITCOM Perkasa Abadi dalam

mengatasi masalah-masalah tersebut adalah merancang sebuah sistem yang dapat


memberikan pelayanan (pemasaran jasa) dengan baik dan efisien.

14

Gambar 3.3 Rancangan sistem yang akan di buat

3.6 Metode Pengujian Sistem


Metode pengujian yang digunakan oleh peneliti adalah metode pengujian
Black-Box. Metode ini berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak.
Dengan demikian, pengujian Black Box memungkinkan perekayasaan perangkat
lunak mendapatkan serangkaian kondisi input yang sepenuhnya menggunakan
semua persyaratan fungsional untuk suatu program.
Pengujian Black Box berusaha menemukan kesalahan dalam kategori
sebagai berikut :
1. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang.
2. Kesalahan interface.

15

3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal.


4. Kesalahan kinerja.
5. Inisialisasi dan kesalahan terminasi.

BAB 4
BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN
4.1 Anggaran Biaya
Rekapitulasi usulan biaya penelitian dapat dilihat pada Tabel 4.1. Untuk
rincian justifikasi anggaran dapat dilihat pada Lampiran 2.
No
1.
2.
3.
4.

16

Jenis pengeluaran
Gaji dan upah
Bahan habis pakai/Alat
Transportasi
Pembuatan Laporan

Biaya Yang Diusulkan (Rp)


9.600.000
14.400.000
480.000
100.000

Jumlah

24.580.000
Tabel 4.1

4.2 Jadwal Penelitian


Jadwal Penelitian dapat dilihat pada Tabel 4.2 berikut :
Tabel Jadwal Penelitian
Bulan
No

Nama kegiatan

1
0

11

1
2

Mengidentifikas

1.

i Masalah
Pengumpulan

2.

Data
Analisa Sistem
Perancangan

3.
4.

Sistem
Penulisan

5.

Laporan
Tabel 4.2
DAFTAR PUSTAKA

[1]

Budihardjo, M. 2014. Panduan Praktis Menyusun SOP, Jakarta: Raih Asa


Sukses.

[2]

Dennis, Alan; Wixon, Barbara Heley; & Tegarden, David. 2009. System
Analysis Design Uml version 2.0 an Object-Oriented Approach, Third
Edition, Jhon Wiley & Sons, Inc. Allrigths Reserved.

[3]

Hikmah, Baitul Agung: Supriadi Deddy; & Alawiyah Tu. 2015. Cara Cepat
Membangun Website dari Nol: Studi Kasus : Web Dealer Motor.
Yogyakarta:Penerbit Andi.

[4]

Kotler, Philip; & Amstrong, Gary.2012. Marketing Management.


Northwestern University.

17

[5]

Komputer, Wahana. 2008. Panduan Aplikatif dan Solusi Membuat Aplikasi


Client Server dengan Visual Basic 2008, Yogyakarta:Penerbit Andi.

[6]

Oktavian, Diar Puji. 2010. Menjadi Programmer Jempolan Menggunakan


PHP.Yogyakarta:MediaKom.

[7]

OBrien, A. James; & George M,Marakas.2010. Management Information


System, 10th Edition McGraw-Hill/Irwin, New York.

[8]

Solihin, Ahmad. 2016. Pemograman Web dengan PHP dan MySQL.


Jakarta:Penerbit Budi Luhur.

[9]

Tjiptono, Fandy. 2015. Strategi Pemasaran, Edisi 4, Yogyakarta: Andi.

[10] Zeithaml; A, Valarie; Bither, Mary Jo; Gremler, Dwayne D. 2013. Service
Marketing : Integrating Customer Focus Across the Firm, 6th Edition. The
McGrawHill Companies.

LAMPIRAN
Lampiran 1. Justifikasi Anggaran

Honor

Honor/Jam (Rp)

Tim
Peneliti

1. Gaji Dan Upah


Waktu
Jam/Minggu

10.000

20

Minggu

Subtotal (Rp)

48

9.600.000

Total

No

18

Material

2. Bahan Habis Pakai/Alat


Justifikasi
Waktu/Bulan

9.600.000

Harga

Subtotal

Pemakaian
Untuk mencari

Akses

referensi di

Internet

12

(Rp)

(Rp)

300.000

3.600.000

internet
14.400.00

Total

No

3. Transportasi
Justifikasi
Harga/Har

Material

1.

Pemakaian
Kendaraan ke

Motor

No
1

Material
Biaya

i
10.000

Waktu/Bula
n
12

Subtotal
480.000

tempat penelitian
Total

480.000

4. Pembuatan Laporan
Justifikasi
Kuantitas

Harga

Subtotal

Pemakaian
Print laporan yang

(Rp)
500

(Rp)
100.000

Print

200 Kertas

dibuat perhari
Total

100.000

Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

No

Nama/NIM
1. Herman Haris/

Instansi

Program

Asal

Studi

STIMED

Teknik

Tugas
Mengidentifikasi
Masalah, Pengumpulan

01320006

Nusa Palapa

Informatika

2.

Ramlah/

STIMED

Teknik

Data
Pengumpulan Data,

01320035

Nusa Palapa

Informatika

Analisa Sistem,

19

Penulisan Laporan
Ayu

STIMED

Sistem

Nusa Palapa

Informasi

STIMED

Sistem

Analisa Sistem,

Nusa Palapa

Informasi

Perancangn Sistem

Erwin Ariansa

STIMED

Teknik

Analisa Sistem,

S/01320036

Nusa Palapa

Informatika

Perancangan Sistem

3. Novianty/01310
016
Adnan
4.

Firmansya /
01310015

5.

20

Penelitian
Pengumpulan Data,
Penulisan Laporan
Penelitian

Anda mungkin juga menyukai