Anda di halaman 1dari 32

Ship Design II

Ukuran Utama :
lwl= 101.92 m
Lbp = 98.00 m
B= 16.80 m
T= 6.30 m
H= 8.30 m
Cb = 0.67
Cm = 0.98
Cw = 0.77

= berat jenis air


= 1.025 ton/m3 untuk air laut
c = faktor kulit kapal
= 1.0075 untuk kapal baja

A. TRAYEK PELAYARAN

Makassar-kendari S= 640.6
kendari-Makassar S= 640.6

1281.2

# Lama pelayaran ( T = S / V ) = 46
# Waktu bongkar muat = -
# Estimasi waktu cadangan = -

# Total hari berlayar = 2hari 1 jam

1. Penentuan Displacement
Dalam buku "Ship Design and Ship Theory" oleh H.Phoels hal 4
DWT dengan Displecement kapal, dimana untuk kapal dengan tipe GENE
diberikan harga :
Dwt/ = 0,45-0,85 dengan =
Faktor yang besar digunakan pada kapal untuk kebutuhan perdagangan atau
"ecconomic operation of the ship" sehingga dipilih
Dwt/ = 0.69 memenuhi
DWT = Dwt/ *
= 0,67 * 3369.694
= 5150 Ton

2 Froude Number ( Fn )
Dalam buku "Ship Design For Efficiency and Economy" oleh Schencluth, hal.3
Fn = V (m/dt) / ( g x Lbp )0,5
dimana :
V = kecepatan kapal dalam m/dt
= 7.20
g = percepatan grafitasi
= 9.80 m
Lbp = panjang kapal
= 78.00 m
maka :
Fn = 0.26 pembulatan
Dalam buku "Ship Design and Construction" hal.43 Fig.19, diberikan range untuk nilai Fn kapal bara
3 Kontrol Freeboard
Berdasarkan hasil konvensi lambung internasional (ILLC) tahun 1966 :
Fb min = 800 mm
Fb = H - T
= 2.00 m

Koreksi freeboard dalam buku "Marchant Ship Design Hand Book",hal.III/22,


kan tabel freeboard untuk :
Lbp = 78.00
maka :
Standar minimum Fb = 800 mm

4 Volume Kapal ( V )
V = / ( 1,025 x 1,0075)
= 7227.43 m

5 Koreksi Displacement Kapal% ( < 0,05 % )


1 = Displacement dari nilai DWT/
= 7463.679 ton
2 = Lwl x B x T x Cb x x c
= 7463.679 ton 3.900

Koreksi = (( 2 - 1 ) / 2 ) x 100%
= 0.000 %
p Design II
Cpv = 0.87
Cph = 0.68
Fb = 2.00
Fn = 0.26
Displ. = 7463.68 ton
Vol. = 7227.43 m3
Dwt = 5150 ton
Vs = 14 knot

3
untuk air laut

kapal baja

seamiles
seamiles
+
seamiles

jam ( Diambil trayek yg terjauh)


jam ( Diambil waktu yg paling lama)
jam (1/4 hari)
+

oleh H.Phoels hal 4


ntuk kapal dengan tipe GENERAL CARGO
7463.679 Ton
kebutuhan perdagangan atau

conomy" oleh Schencluth, hal.3 :

( g x Lbp ) 0,5 =

berikan range untuk nilai Fn kapal barang adalah 0,18 ~ 0,28

nal (ILLC) tahun 1966 :

Design Hand Book",hal.III/22, berdasar-


0

13
3227.18175
B. PENENTUAN DAYA MESIN
berdasarkan perhitungan tahanan dengan metode holtrop diperoleh :
EHP = 2,123.76 Hp
BHP = 3405.050424 Hp
2539.146101 kW
1 Hp = 0.7457 Kw
1 Kw = 1.341022 Hp
1 inc = 0.0254 m
2199.3 Hp
Maka BHP yang digunakan adalah menurut perhitungan dengan cara holtrop di
Dari brosur mesin "MARINE ENGINES " 2005
diperoleh data mesin utama sebagai berikut :
Merek : CATERPILLAR
Model : 6L40/54
Jml.Silinder : 6
Putaran 550 Rpm
BHP : 4,320 kW
Bore : 400 mm
Stroke : 540 mm
Berat : 70,000 kg
Panjang : 7,520 mm
holtrop diperoleh :

ungan dengan cara holtrop didapatkan :


B. Perkiraan Berat Kapal Kosong ( LWT )
1. Berat Baja
Dalam buku "Ship Design for Efficiency and Economy" hal.209 :
Wst = Cb2/3 x (( L x B ) / 6 ) x H0,72 x ( 0,002 x ( L / H )2 + 1 )
= 1233.05 Ton Err:509
Err:509
= Err:509
Dalam buku "Ship Basic Design",hal.14 : cb Err:509
Wst = 36 x L1,6 x ( B + H ) / 103 cd2/3 Err:509
= 1386.56 Ton

Dalam "Ship Basic Design by Matsui Engineering & Ship Building Lo LTD"
hal.14, terdapat beberapa persamaan untuk menghitung berat baja lambung :
Wh = Ch . L . ( B + D )
Dimana :
Ch = Coefficient Hull (0,4 ~ 0,48)
= 0.48
L = Panjang Kapal
= 98.00 m
B = Lebar kapal
= 16.80 m
D = Tinggi kapal
= 8.30 m
Jadi Wh = 1180.704 Ton
Dipilih Wst = 1386.56 Ton

2. Berat Perlengkapan dan peralatan


Dalam buku "Ship Design and Ship Theory"oleh H.Phoels, hal.76 :
Woa = C x ( L x B x H )2/3
dimana : C = 0,7 ~ 0,9 t/m2
= 0.9 -0.020
maka Woa = 485.84 Ton

Dalam buku "Ship Design for Efficiency and Economy" hal.226 :


Woa = K x L x B
dimana :
K = 0,40 ~ 0,45 t/m2
= 0.4
maka Woa = 658.56 Ton

Dipilih Woa = 485.84 Ton

3. Berat Permesinan
3.1. Berat Main Engine
Dari perhitungan daya mesin diadapat BHP = 6218.14HP
Dari brosur mesin diperoleh data mesin utama sebagai berikut :
Merek : CATERPILLAR
Model : 6L40/54
Jml.Silinder : 6
Rpm : 550
BHP : 4,320 kw #REF!
Bore : 400 mm
Stroke : 540 mm
Berat : 70,000 kg
Panjang : 7,520 mm

maka :
Wme = 70 ton

3.2. Berat Tambahan Lainnya


(Termasuk mesin bantu, instalasi yang ada dikamar mesin )
Dalam buku "Ship Design and Ship Theory"oleh H.Phoels, hal.75 :
Wadd = 0,56 x ( MCR )0,7
dimana : MCR = Daya maximum main engine
= ( 1,15 ~ 1,2 ) x MCR
= 5184 3152
MCR = BHP
= 4,320 kW

maka Wadd = 223.08 Ton 157.47

Sehingga Berat Total permesinan adalah :


Weng = Wme + Wadd
= 293.08 Ton

Maka berat kapal kosong ( LWT ) adalah :


LWT = Wst + Woa + Weng
= 2165.48 Ton

Dan koreksi untuk displacement kapal adalah :


rancangan = 7463.68 Ton 148.20
' berat = DWT + LWT
= 7315.48 Ton
sehingga :
= ( ' berat - rancangan ) / ' rancangan ) x 100%
= -0.020 % < 0,05%
0.16666667

g Lo LTD"

-0.020
-1.99E-005
A. Perkiraan Bobot Mati Kapal ( DWT )
1. Berat bahan bakar
Dalam buku "Ship Design and Ship Theory"oleh H.Phoels, hal.10 :
Wfo = ( Pbme x bme + Pae x bae ) x ( S / Vserv ) x 10-6 x ( 1,3 ~ 1,5 )
dimana :
Pbme = Total power of main Engine in Kw
= 4320 KW
bme = konsumsi bahan bakar spesifik main engine
= 196 ~ 209 gr/kw ( untuk mesin 4 langkah )
= 209 gr/kw
Pae = Total power of auxiliary engine in Kw
= ( 10 ~ 25 )% x Pbme x Total of Aux.Engine
= 25% with 3 aux engine
= 3240.00 KW
bae = konsumsi bahan bakar spesifik untuk mesin bantu
= 196 ~ 209 gr/kw ( untuk mesin 4 langkah )
= 209 gr/kw
Vs = kecepatan kapal
= 12 Knot
S = sea trial
= 640.6 seamiles
maka :
Wfo = 126.52 Ton
Wfo = 151.83 Ton (penambahan sebesar 20 %)

2. Berat minyak pelumas


Dalam buku "Ship Design and Ship Theory"oleh H.Phoels, hal.12 :
Wlub = Pbme x bme x S/Vserv x 10-6 + add
dimana :
bme = 1,2 ~ 1,6 gr/kwh minyak pelumas untuk mesin 4 tak
= 1.6 gr/kwh
add = penambahan sebesar 10% sebagai pertimbangan faktor keamanan
= 10%
maka :
Wlub = 0.369 Ton
Wlub = 0.406 Ton ( with add = 10% )

3. Berat air tawar


Dalam buku "Ship Design and Ship Theory"oleh H.Phoels, hal.12 :
~. Kebutuhan air minum = 20 kg/orang//hari
~. Kebutuhan untuk mck = 200 kg/orang//hari
~. Kebutuhan utk air pendingin = 0.14 kg/kwh
~. Jumlah crew + penumpang = 18 orang

~. Lama pelayaran ( T = S / V ) = 53 jam ( Diambil trayek yg terja


~. Waktu bongkar muat = 120 jam ( Diambil waktu yg terla
~. Estimasi Waktu tambahan = + jam (1/4 hari)
~. Total hari berlayar = 8 hari

3.1. Berat Air Tawar


Wfwd = 2.88 Ton

3.2. Berat Air mck


Wmck = 28.8 Ton

3.3. Berat Air pendingin


Wfwo = 0,14 x Pbme x S/Vserv x 10-3 + add
add = 15%
Wfwo = 37.13 Ton

maka Wfw = 68.81 Ton

4. Berat Crew
Dalam buku "Ship Design and Ship Theory"oleh H.Phoels, hal.13 :
~.Rata-rata berat crew per orang adl = 75 kg/orang
~.Jumlah crew = 18 orang
maka :
Wcrew = 1.35 Ton

5. Berat Provision dan bawaan


Dalam buku "Ship Design and Ship Theory"oleh H.Phoels, hal.13 :
~. Barat provision = 3~5 kg/orang/hari
= 5 kg/orang/hari
Wpv = 0.72 Ton
~. Berat bawaan = 3 kg/orang
Wbw = 0.054 Ton
maka :
Wpb = 0.77 Ton

6. Berat Diesel Oil


Dalam buku "Ship Design and Ship Theory"oleh H.Phoels, hal.12 :
Wdo = ( 0,1 ~ 0,2 ) x Wfo
= 0,2 x Wfo
= 30.37 Ton

Maka total berat komponen Suply adalah :


Suply = Wfo + Wlub + Wfw + Wcrew + Wpb + Wdo
= 253.53 Ton

Jadi berat bersih kapal adalah :


payload = DWT - Suply
payload = 4896 Ton #DIV/0!
* Waktu bongkar muat Pelabuhan MAKASSAR
~ Payload = 4896.47 Ton
~ Berat Muatan
Cengkeh = 4606.47 Ton
Pala = 290.00 Ton
~ Kapasitas alat angkat
Jenis : Crane
Kapasitas : 3-40 Ton/Unit
Dipilih kapas : 20 Ton

~ Waktu bongkar muat = Kapasitas alat angkat / berat muatan


Untuk muatan cengkeh = 230.32348438 atau 23.5
Untuk muatan pala = 14.5 atau 14.5

~ Estimasi waktu dalam 1 kali angkut = 20 menit


maka Lama bongkar muat :
Cengkeh = 470 menit
Pala = 290 menit
Total = 760 menit atau

* Waktu bongkar muat Pelabuhan AMBON


~ Payload = Ton Ton
~ Berat Muatan
Cacao = 423.60 Ton
Kopi = #VALUE! Ton
~ Kapasitas alat angkat
Jenis : Mobil Crane
Kapasitas : 25 Ton
Dipilih kapas : 15 Ton

~ Waktu bongkar muat = Kapasitas alat angkat / berat muatan


Untuk muatan Cacao = 28.24 atau 28
Untuk muatan kopi = #VALUE! atau 22.5

~ Estimasi waktu dalam 1 kali angkut = 20 menit


maka Lama bongkar muat :
Cacao = 560 menit
Kopi = 450 menit
Total = 1010 menit atau

Diambil trayek yg terjauh)


Diambil waktu yg terlama)
* Lama waktu pelayaran
~ Kecepatan dinas kapal = 0 Knot
~ Jarak Trayek :

767.7 = 0
0 = 0
1535.4 = 0

U/ Makassar- Ambon = #DIV/0! jam


Jadi Total lama berlayar = #DIV/0! Jam
kali angkut #DIV/0! hari
kali angkut

12.6666667 jam

kali angkut
kali angkut
16.8333333 jam
( Lama pelayaran + Waktu bongkar muat )
Perkiraan Jumlah ABK

Perhitungan tonase kotor dijelaskan didalam Regulation 3 dari Annex 1


dalam The International Convention on Tonnage Measurement of Ships, 1969

GT = K x V

dimana V= Total volume dalam meter kubik (m)


= 7227.43

K= Faktor pengali berdasarkan volume kapal


= 0.2 + 0.02 x log10(V)
= 0.407179681

Jadi GT = 2942.86369058

Penentuan Jumlah Crew


Dalam penentuan jumlah crew yang dibutuhkan oleh kapal rancangan,
digunakan rumus pendekatan yang diberikan oleh SNAME dalam buku "Ship Design and Construction"

Nc =

di mana :
Cst = Coefficient Steward department (1,20-1,33)
Cdeck = Coefficient deck department (11,5-14,55)
Cn = Cubic Number
= (L*B*T)/1000
Ceng = Coefficient engine departement (2-3)
Cadet = (1-3) orang
BHP

Nc = 18.474408 orang
= 18 orang

Menurut keputusan menteri perhubungan Nomor: KM 70 tahun 1998 Bab V


Pasal 13
persyaratan minimal jumlah jabatan,sertifikat kepelautan dan jumlah awak kapal bagian deck dan
pelayanan dikapal niaga untuk daerah pelayaran kawasan Indonesia ditentukan sebagai berikut
Untuk kapal tonase kotor GT 500 sampai dengan kurang dari GT 1500 jumlah awak kapal 9 orang
dengan jumlah jabatan dan sertifikat sebagai berikut :

1 Nahkoda 1 orang
2 Muallim I 1 orang
3 Muallim II 1 orang
4 muallim III 1
4 Operator Radio 1 orang
5 Serang 1 orang
6 Juru Mudi 3 orang
7 Koki 1 orang
kelasi 1
8 pelayan 1 +
Jumlah 12 orang

Pasal 14
persyaratan minimal jumlah jabatan,sertifikat kepelautan dan jumlah awak kapal bagian mesin dikapal ni
untuk daerah pelayaran kawasan Indonesia ditentukan sebagai berikut
untuk kapal dengan tenaga penggerak dibawah 3000 KW maka jumlah awak kapal adalah 6 orang
dengan jumlah jabatan dan sertifikat sebagai berikut

8 KKM 1 orang
9 Masinis I 1 orang
10 Masinis II 1 orang
11 Mandor mesin 1 orang
12 Juru minyak 2 orang
+
Jumlah 6 orang

Jadi jumlah total awak kapal

1 Nahkoda 1 orang
2 Muallim I 1 orang
3 Muallim II 1 orang
muallim III 1
4 Operator Radio 1 orang
5 Serang 1 orang
6 Juru Mudi 3 orang
kelasi 1
pelayan 1
7 Koki 1 orang
8 KKM 1 orang
9 Masinis I 1 orang
10 Masinis II 1 orang
11 Mandor mesin 1 orang
12 Juru minyak 2 orang
+
Jumlah Total 18 orang
sign and Construction" hal. 58 tahun 1997 sebagai berikut.

= 1.33 0.4700581 6.83934536


= 14.55 1.33997517 3
4.0199255
= 10.7872128 m 13.8592709
= 3
= 3 orang
= 4,320 kW

bagian deck dan


ebagai berikut
wak kapal 9 orang

bagian mesin dikapal niaga

al adalah 6 orang

Anda mungkin juga menyukai