Anda di halaman 1dari 6

Tugas 1

27 Desember 2016

ANAK GIFTED
diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Karakteristik dan
Kompetensi Individu Populasi Khusus yang diampu oleh
Dra. Chandra Affiandary, M.Pd.

Oleh:

Syifa Sarah Pratama Fadhillah


1500695

DEPARTEMEN PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2016

Karakteristik Anak Gifted

Gary A. Davis, Sylvia B. Rimm, dan Del Siegle mengemukakan dalam buku
mereka yang bertajuk Education of the Gifted and Talented bahwa anak gifted
memiliki karakteristik tertentu. Karakteristi-karakteristik tersebut dibagi ke dalam
dua bagian besar, yaitu karakteristik positif dan karakteristik negatif. Berikut
uraiannya.

Karakteristik Positif Karakteristik Negatif


Unusual alertness in infancy and later Uneven mental development
(Perkembangan mental tidak merata)
Early and rapid learning Interpersonal difficulties, due often to
intellectual differences

(Kesulitan [dalam hubungan]


interpersonal, karena berbeda tingkat
kecerdasan)
Rapid leanguage development as a child Underachievement, especially in
uninteresting areas

(Prestasi rendah, terutama pada hal yang


tidak membuat tertarik)
Superior leanguage ability -verbally Noncomformity, sometimes in disturbing
fluent, large vocabulary, complex direction
grammar

Enjoyment of learning Perfectionism, which can be extreme

(Perfeksionis, yang bisa saja berada pada


tingkat ekstrim)
Academic superiority, large knowwledge Excessive self-criticism
base, sought out as a resource
(Mengritik diri secara berlebihan)
Superior analytic ability Self-doubt, poor self-image

(Meragukan diri, [merasa] citra diri


buruk)
Keen observation Variable frustation and anger
(Frustasi dan Pemarah)
Efficient, high capacity memory Depression

(Depresi)
Superior reasoning, problem solving Opiniated (sometimes too much so)

(Beropini [terkadang terlalu banyak])


Thinking that is abstract, complex Extreme feelings of being different
logical, and insightful
(Perasaan menjadi berbeda yang ekstrim)
Insightful, sees big picture, recognize
patterns, connect topic
Uses high-level thinking skill, efficients
strategies
Extrapolates knowledge to new situation,
goes beyond what is taught
Manipulates symbol systems
Expanded awareness, greater self-
awareness
Greater metacognition (understanding
ones own thinking)
Advanced interest,
Needs for logic and accuracy
Wide interest, interested in new topics
High curiosity, explores how and why
Multiple capabilities (multipotentially)
High career ambition
Overexcatibility
Emotional intensity abd sensitivity
High alertness and attention
High intellectual and physical activity
level
High motivation -concentrates,
perseveres, persist, is task oriented
Active -shares information, directs, leads,
offers, help, is eager to be involved
Strong emphaty, moral thinking, sense of
justice, honesty, intellectual honesty
Aware of social issues
High consectration, long attention span
Strong internal control
Independent, self-directed, works alone
Inquistive, asks questions
Excellent sense of humor
Imaginative, creative, solves problems
Prefences for novelty
reflectiveness
Good self-concept -usually
Searches for complexity and connection
Originality talent areas (music art, math,
etc)
High expectations of self
Interest in adults topic

Selain itu, ada beberapa pendapat mengenai karakteristik anak gifted menurut
beberapa ahli dalam sebuah buku berjudul Perspektif Pendidikan Anak Gifted
yang dikarang oleh Moch. Sholeh Y. A, Ichrom. Pembagiannya adalah anak gifted
dalam bidang biologi dan dalam psikologis.

Anak-anak gifted memiliki keunggulan fisik (Swanson, 1979)

Tidak pernah mengalami problem emosional dan sosial yang serius. Anak-
anak gifted muda terkadang mengalami kesulitan untuk mengelola aktifitas-
aktivitasnya. (Kneedler, 1984)

Penelitian Terman (1925): pada saat anak gifted dilahirkan, mereka memiliki
berat badan di atas ukuran berat badan yang normal (Swanson, 1979). Dari
segi fisik pada umunya mereka juga memiliki keunggulan seperti terlihat dari
berat dan tinggi badan, koordinasi saya tahan tubuh, dan kondisi kesehatan
pada umumnya (French, 1959).

Energik, sehingga orang-orang salah mendiagnosa sebagai anak yang


hyperactive. (Meyer, 1978)

Sedikit kemungkinan memiiki kelainan pendengaran dan pengelihatan dan


gejala kelainan syaraf lainnya (Swanson, 1979).

Blake dan Ruth A. Marinson :

Anak-anak gifted mempunyai potensi yang mengagumkan berbekal potensi


fisik yang luar biasa dan koordinasi gerak motorikyang harmonis maka
mereka mempunyai peluang yang besar untuk menjadi penari, juara atletik,
sepak bola, bola basket, tenis, tinju, dan olah raga lainnya.

Selain memiliki potensi intelegensi yang tinggi, anak gifted juga memiliki
potensi psikologis yang lain ialah emosi, seperti stabilitas emosi yang mantap,
sehingga dapat mengendalikan masalah-masalah personal (Gearheart, 1980).

Berpikir lebih cepat

Mengembangkan komunikasi san sosialisasi dengan baik


DAFTAR PUSTAKA

Davis, Gary A., Rimm, Sylvia B., Del Siegel. (2011). Educatian of the Gifted and
Talented. New Jersey: Pearson Education. Inc.
Elain, Stanley; Swanson, I Gordon, Ed. (1969). Educational Planning in the
United States. New York: FE Peacock Publisher.
French, John R. dan Bertram Raven. (1959). The Bases of Social Power. Ann
Arbor: University of Michigan Press.
Gearheart, (1980), Special Education for the 80s, The C. V, Toronto, Mosby
Company.
Ichrom, Moch. Sholeh Y. A. (1968). Perspektif Pendidikan Anak Gifted. Jakarta:
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Proyek Pengembangan Lingkungan
Pendidikan tenaga Kerja Pendidikan.
Kneedler, R. D., with Hallahan, D. P. & Kauffman, J. M. (1984). Special
education for today. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall.
Meyer, L.H., (1978). Food Chemistry Reinhold Publishing Coorporation, New
York.

Anda mungkin juga menyukai