UNIVERSITAS HASANUDDIN
FAKULTAS TEKNIK
PANCASILA TEKNIK GEOLOGI
PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
MAKALAH
INDONESIA
OLEH:
KELOMPOK 5
1. AINUL IKHWAN (D611 16 002)
2. ANDI MUHAMMAD YUSRIL (D611 16 009)
3. MELTI TIKU LEMBANG (D611 16 509)
4. MUHAMMAD RESKY (D611 16 305)
GOWA
2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
dengan karunia-Nya kami dapat menyelesakan makalah Pancasila dalam Konteks
Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia ini dengan penuh kemudahan, tanpa
pertolongan-Mu mungkin makalah ini tidak dapat kami selesaikan.
Kami menyadar bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena
itu kritik dan saran darisemua pihak yang bersifat membangun selalu kami
harapkan demi kesempurnaan makalah kami.
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar 3
BAB I Pendahuluan
BAB II
Pembahasan... 6
3.2 Saran .. 20
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
Hasil Survei yang dilakukan KOMPAS yang dirilis pada 1 Juni 2008
menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat tentang Pancasila merosot secara
tajam, yaitu 48,4% responden berusia 17 sampai 29 tahun tidak mampu
menyebutkan silai-sila Pancasila secara benar dan lengkap. 42,7% salah menyebut
sila-sila Pancasila, lebih parah lagi, 60% responden berusia 46 tahun ke atas salah
menyebutkan sila-sila Pancasila. Fenomena tersebut sangat memprihatinkan
karena menunjukkan bahwa pengetahuan tentang Pancasila yang ada dalam
masyarakat tidak sebanding dengan semangat penerimaan masyarakat terhadap
Pancasila (Ali, 2009: 2). Selain data tersebut, pentingnya Pancasila dalam sejarah
bangsa Indonesia dikarenakan hal-hal berikut: pengidentikan Pancasila dengan
ideologi lain, penyalahgunaan Pancasila sebagai alat justifikasi kekuasaan rezim
tertentu, melemahnya pemahaman dan pelaksanaan nilai Pancasila dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.
Alasan beberapa orang menolak ideologi pancasila karena karena Pancasila ingin
menjadi ideologi yang berdiri sendiri, yang netral dari agama dan berada di atas
segala-galanya
2. Alasan banyak pihak yang tetap ingin mempertahan Pancasila sebagai dasar
negara Indonesia.
Salah satu sikap yang baik adalah dengan menghargai setiap pendapat dan
selalu berusaha menjaga hubungan dengan sesama warga negara
BAB III
PEMBAHASAN
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Naskah preambule yang disusun oleh panitia Sembilan tersebut pada bagian
akhir adalah sebagai berkut:
Orde Baru yaitu suatu tatanan masyarakat dan pemerintahan yang menuntut
dilaksanakannya Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen.
Penurunan harga
3.2 Saran
Kritik dan saran yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi
perbaikan dan kesempurnaan Makalah kami
Relevansi Pancasila masih sangat diperlukan pada zaman ini karena Pancasila
adalah dasar negara dan yang menyatukan, seperti yang dimaksudkan pada
semboyanBhineka Tunggal Ika. Harapan kami, nilai-nilai dan asas dasar Pancasila
bisa dihidupi, dihayati dan diamalkan dalam hidup berbangsa dan bernegara. Oleh
karena itu, kembali pada Pancasila sangat penting. Kembali pada Pancasila
berarti kembali memurnikan jiwa bernegara sehingga nantinya dapat membawa
rakyat pada kesejahteraan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.