MENGGUNAKAN MATLAB
Muhammad Heriyanto (M0209034)
Jurusan Fisika, FMIPA, Universitas Sebelas Maret, Surakarta
E-mail : heriyanto@blog.uns.ac.id
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di dalam Fisika mekanika klasik pernah diajarkan mengenai gerak benda. Ada
dua macam gerak benda, yaitu GLB (gerak lurus beraturan) dan GLBB (gerak lurus
berubah beraturan). Sehingga ada 3 macam hukum newton yang sering disebut
Hukum newton tentang gerak, yaitu hukum 1 mengenai GLB yaitu dengan F=0 atau
tidak mempunyai percepatan sehingga benda keceppatannya konstan atau bahkan
diam. Hukum kedua ialah F= m.a, yaitu karena adanya perbedaan momentum tiap
satuan waktu. Hukum ketiga yaitu F aksi=F reaksi, dengan syarat sama besar,
berlawanan, segaris kerja, pada dua benda yang berbeda.
Gerak Parabola ini merupakan aplikasi dari gerak lurus berubah beraturan,
karena adanya percepatan yaitu percepatan gravitasi. Pada program ini menggunakan
gravitasi sebesar 10m/s2 .
B. Dasar Teori
Gerak peluru atau parabola pada dasarnya merupakan perpaduan antara gerak
horizontal (searah dengan sumbu x) dengan vertikal (searah sumbu y). Pada gerak
horizontal bersifat GLB (Gerak Lurus Beraturan) karena gesekan udara diabaikan.
Sedangkan pada gerak vertikal bersifat GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)
karena pengaruh percepatan grafitasi bumi (g).
Karena gerak parabola merupakan perpaduan antara dua gerak maka masing-
masing elemen gerak kita cari secara terpisah. Rumus kecepatannya sebagai berikut :
v x =v 0 . cos
v y =v 0 .sin g .t
1
y=v 0 . t . sin g . t 2
2
Sehingga diperoleh
v 0 sin
a. Waktu saat di puncak t p = g
v 02 . sin 2
b. Ketinggian maksimum H max =
2g
v 02 . sin 2
c. Jarak x maksimum x max=
g
C. Tujuan
Membuat program pada matlab yang dapat digunakan untuk menganalisa
gerak parabola atau gerak peluru.
BAB II
METODOLOGI
Dalam hal ini kami membuat program dengan menggunakan MATLAB 6.1 .
Cara kerjanya ialah membuat program pada M-file kemudian dimunculkan pada
command window dalam matlab. Serta dalam program ini di munculkan visualisasi
grafiknya.
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
H-max di ketinggian(meter)=
5.0000
C. Hasil Grafik
D. Pembahasan
Pada program tersebut dibuat untuk menganalisa gerak parabola. Program ini
digunakan untuk menyelesaikan soal gerak parabola yang bisa dijalankan dengan
memberi inputan kecepatan awal (v0) dan sudut kemiringan. Dari 2 inputan tersebut
dapat diperoleh jarak maksimum yang ditempuh oleh peluru, tinggi maksimum peluru
tersebut, dan waktu saat tinggi maksimum peluru tersebut. Selain itu program ini
dapat menampilkan grafik dari gerak peluru atau parabola tersebut dan sudah
ditentukan bahwa pada program ini menggunakan percepatan grafitasi sebesar 10m/s2.
Pada hasil tersebut saya memberi inputan yaitu kecepatan awal 20 m/s dan sudut
kemiringan yaitu 30o , dan diperoleh hasil jarak max yang ditempuh (meter)=
34.6410, H-max di ketinggian(meter)=5.0000, waktu saat H-max (sekon)= 1.0000,
dalam program ini tanda titik pada hasil merupakan koma desimal.
Hasil tersebut sesuai dengan perhitungan menggunakan rumus pada dasar teori
diatas.
v 02 . sin 2 202 . sin2 300 400.0,25
Kita hitung H-max nya H max = 2 g = 2.10
=
20
=5 meter
Pada hasil grafik juga dapat dilihat kebenarannya yaitu titik puncak di y (meter)=5.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan
Program ini dapat digunakan untuk mencari titik puncak, jarak maksimum, dan
waktu puncak dari suatu gerak parabola. Dalam program tersebut diperoleh x-
max=34,641meter,h-max=5 meter, dan tpuncak= 1 sekon, serta memunculakan
grafik gerak parabola tersebut.
2. Saran
Pada grafik bila pengguna ingin menampilkan grafik yang lebih halus maka
tinggal memperkecil pembagian pada array waktu pada progaram ini
DAFTAR PUSTAKA
Faster, Bob.2003.fisika terpadu.Jakarta:Erlangga.
Utomo,galih. gerak-peluruparabola.mediabelajaronline.blogspot.com