PLANKTONOLOGI
CYANOPHYTA
Disusun Oleh :
Allifah Yulystia (230210160028)
Bunga Maharani (230210160037)
Bagdja Hersandi G (230210160075)
Fadia Mutiara P (230210160084)
Kholid Agil (230210160083)
M Thoriq Fathul (230210160069)
Williem Hartono (230210160072)
Zaki Ali Fahrezi (230210160030)
Daftar Isi
Daftar Isi...
BAB I PENDAHULUAN.
1.1 Sejarah Cyanophyta
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Cyanophyta
2.2 Klasifikasi Cyanophyta
BAB III PEMBAHASAN.
3.1 Ciri-Ciri Umum
3.2 Ciri-Ciri Khusus
3.3 Reproduksi
3.4 Peranan
3.5 Habitat
BAB IV PENUTUP..
4.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
1.1 Sejarah Cyanophyta
Nama "cyanobacteria" berasal dari warna bakteri ini (bahasa Yunani:
(kyans) = biru). Mereka sering disebut alga biru-hijau (tetapi beberapa mengklaim
bahwa penamaan itu salah, sianobakteri adalah organisme prokariotik sedangkan
alga seharusnya eukariotik,[4] meskipun definisi lain mengenai alga juga mencakup
organisme prokariotik).
2.1 Cyanophyta
Adalah kelompok primitif ganggang, terdiri dari 150 marga dan sekitar 2.500
spesies. Anggota kelas Myxophyceae (Cyanophyceae) umumnya dikenal sebagai
ganggang hijau biru. Nama ganggang hijau biru diberikan karena adanya pigmen
yang dominan c-phycocyanin, pigmen hijau biru
Selain itu, pigmen lain seperti klorofil a (hijau), c-phycoerythrin (merah), -karoten
dan xanthophylls yang berbeda juga hadir. Para anggota kelas ini adalah yang
paling sederhana prokariota autotrofik hidup
a. Ordo Chroococcales
Berbentuk tunggal atau kelompok tanpa spora, warna biru kehijau hijauan.
Umumnya alga ini membentuk selaput lendir pada cadas atau tembok yang basah.
Setelah pembelahan sel sel tetap bergandengan dengan perantaraan lendir tadi
dan dengan demikian terbentuk kelompok kelompok atau koloni contoh spesies
dari ordo chroococcales :
Chrococcus
Organisme uniseluler atau berkelompok dalam bentuk agregat dari 2 atau 4 sel.
Hasil pembelahan sel dari Chrococcus berbentuk setangah bola.
Gleocapsa
Berbentuk bulat memanjang dan dikelilingi oleh membran dengan beberapa
generasi sel yang terdapat di dalamnya. Membran kadang kadang ada yang
berpigmen. Gleocapsa terdapat pada batuan yang lembab atau pada air.
b. Ordo Chamaesiphonales
Alga bersel tunggal atau merupakan koloni berbentuk benang yang mempunyai
spora. Benang benang itu dapat putus putus merupakan hormogonium yang
dapat merayap dan merupakan koloni baru prosesnya disebut fragmentasi.
c. Ordo Hormogonales
Sel selnya merupakan koloni berbentuk benang atau diselubungi suatu membran.
Benang benang itu melekat pada substratnya, tidak bercabang, jarang mempunyai
percabangan sejati, lebih sering mempunyai percabangan semu. Benang benang
itu selalu dapat membentuk hormogonium.contohnya : Oscillatoria, Nostoc comune,
Anabaena, Spirulina dan Rivularia.
BAB III
3.1 Ciri-ciri Umum
Ciri Umum Cyanophyta :
1.Tipe sel prokariotik (sama dengan bakteri)
2. Ada yang berbentuk uniseluler (bersel tunggal), ada yang berkoloni dan ada juga
yang berbentuk filamen.
3.Memiliki pigmen klorofil, karotinoid serta pigmen fikobilin yang terdiri dari fikosianin
(berwarna biru), dan fikoeritin (berwarna merah). Gabungan pigmen-pigmen ini
membuat warnanya hijau kebiruan.
4. Klorofil tidak terdapat didalam kloroplas, tetapi tersebar diseluruh protoplasma.
5. Bersifat autotrof karena memiliki klorofil.
6. Struktur tubuh masih sederhana, dinding sel mengandung pektin, hemiselulosa
dan selulosa yang kadang-kadang berupa lendir.
7.Pada bagian pinggir plasma terkandung zat warna klorofilnya, karatenoid dan dua
macam kromoprotein yang larut dalam air yaitu: fikosianin yang berwarna biru dan
fikoeritrin yang berwarna merah.
8. Ditengah-tengah sel terdapat bagian yang tidak berwarna yang mengandung DNA
dan RNA.
9.Terdapat glikogen sebagai zat makanan cadangan dan disampingnya terdapat
butiran-butiran sianofisin (lipo-protein) yang letaknya di periferi serta volutin yang
fungsinya masih belum jelas.
10.Ganggang hijau biru yang berbentuk filamen dapat juga membentuk spora yang
berdinding tebal yang resisten terdapat panas dan kering serta dapat menfiksasi
atau mengikat N (nitrogen) yaitu heteroksit.
2. Pleurocapsales
Berbentuk sel coccoid, agregat atau pseudo-filamen berkembang biak dengan
baeocytes (spora internal). Contohnya Chroococcidiopsis, Pleurocapsa.
3. Oscillatoriales
Berbentuk benang filamen, tanpa heterosit atau akinet. Contohnya adalah
Lyngbya, Leptolyngbya, Microcoleus, Oscillatoria, Phormidium, Planktothrix.
3.1 Oscillatoria
Berbentuk benang (filamen), yang tersusun atas sel-sel yang pipih dan
rapat. Sel tidak diselubungi lendir. Dapat bergerak maju dan mundur yang
(gerak osilasi).
4. Nostocales
Cyanobacteria yang berbentuk filamen dan memiliki heterosit. Contohnya
Anabaena, Aphanizomenon, Calothrix, Cylindrospermopsis, Nostoc.
4.1 Nostoc
Tubuhnya tersusun atas sel-sel yang berbentuk bola. Nostoc memiliki
selubung lender kekuningan atau kecoklatan yang membungkus selnya. Di
antara sel-sel berbentuk bola itu terdapat sel yang tidak aktif karena sel
tersebut mengalami dormansi (tidur). Memiliki ukuran sel yang besar dan
didalamnya terdapat spora (akinet). Apabila spora telah masak akan
tumbuh filamen baru.
4.2 Anabaena
Anabaena tersusun atas sel-sel berbentuk bola. Memiliki akinet dan
heterosista. (penambat nitrogen).
5. Stigonematales
Merupakan cyanobacteria yang memiliki filamen dan menghasilkan hormogonia.
Contohnya Mastigocladus (Fischerella), Stigonema.
3.3 Reproduksi
1. pembelahan sel
sel membelah dua bagian yang membentuk sel baru. sel-sel yang terpisah bisa tetap
bergabung membentuk koloni. contohnya Gleocapsa
2. Fragmentasi
Fragmentasi adalah pemutusan sebagian anggota tubuh yang dapat membentuk
individu baru. terjadi pada ganggang yang berbentuk filamen (benang). contohnya :
Oscillatoria. dibuat gambar perkembangbiakannya.
fragmentasi
3. Spora vegetatif
spora vegetatif yang dimaksud disini adalah heteroksit. pada keadaan yang tidak
menguntungkan heteroksit tetap mampu bertahan karena dinding selnya tebal dan
banyak mengandung bahan makanan. setelah lingkungan kembali menguntungkan
heteroksit dapat membentuk filamen baru. contohnya: Chamaesiphon
comfervicolus.
3.4 Peranan
a. Manfaat Cyanobacteria adalah :
b. Kerugian Cyanobacteria :
3.5 Habitat
Cyanophyta dapat ditemukan pada berbagai lingkungan misalnya danau, laut,
sungai, tanah, batu, dan rawa. Cyanophyta dapat terlihat dengan mata telanjang
berupa lapisan tipis berwarnahijau biru, merah, atau ungu kehitaman. Pada saat
tertentu, Cyanophyta yang hidup di airmuncul berlimpah sehingga menyebabkan air
tampak berwarna seperti warna Cyanophyta tersebut
Contohnya Cyanophyta berwarna hijau biru (Anabaena) membuat air sawah tampak
kehijauandan Cyanophyta merah (Ascillatoria rubescens)
membuat laut di daerah Timur Tengah berwarnamerah sehingga disebut Laut
Merah. Beberapa jenis Cyanophyta yang dapat mengikat nitrogen berperan sebagai
tumbuhan perintis pada habitat miskin nutrisi (makanan), misalnya pantai berpasir
atau gurun.
Spesies dari beberapa anggota seperti Anabaena tumbuh sebagai endofit di talus
dari Anthoceros (Bryophyta) dan daun Azolla (Pteridophyta) dan Nostoc di root
Cycas (gymnosperm).
4.1. Kesimpulan
berperan Penting Bagi Kehidupan shalat Satu contohya Adalah Spiriluna Mampu
menghasilkan Senyawa karbohidrat Yang lumayan Dan Senyawa Tinggi Lain
Sangat organik Yang diperlukan Oleh Manusia sebagai Sumber Pangan Yang
mengandung Banyak Sekali protein di dalamnya. Oleh KARENA ITU Spiriluna can
digunakan untuk review dikembangkannya Sumber Pangan di masa Datang
KARENA Spiriluna Penyanyi hearts Bentuk pil.Alga Hijau-Biru (Cyanobacteria)
merupakan biota uniseluler Dan multiseluler Yang bersifat prokariotik Serta
memiliki klorofil Dan fikosianin. Alga Yang uniseluler ADA Yang Hidup soliter Dan
ADA Yang berkoloni, sedangkan Yang multiseluler PADA umumnya Berbentuk
benang. Selain ITU Cyanophyta Adalah Makhluk Hidup Yang habitatnya Terdapat
diair tawar, laut udara, Tempat Yang lembab, dipermukaan tanah.
Daftar pustaka
http://www.pak.pandani.web.id/2015/09/ciri-ciri-klasifikasi-dan-
peranan_32.htm
lhttp://www.biologydiscussion.com/algae/cyanophyceae-characteristics-
occurrence-and-
classification/46739http://www.biologydiscussion.com/algae/cyanophyce
ae-characteristics-occurrence-and-classification/46739
https://www.academia.edu/8395736/DIVISI_SCYPZOPHYTA_Kelas_Cy
anophyta
http://www.idbiodiversitas.com/2016/04/cyanophyta.html?m=1
http://www.biologydiscussion.com/algae/cyanophyceae-characteristics-
occurrence-and-classification/46739
https://id.wikipedia.org/wiki/Sianobakteri