Kali ini kita akan coba bahas tentang ADCIRC. Dari website resmi adcirc.org,
ADCIRC adalah sebuah sistem dari program komputer untuk memnyelesaikan
secara waktu yang tertentu, sirkulasi permukaan bebas, dan masalah transport
dalam dua atau tiga dimensi. Program ini menggunakan finite elemen method
dengan fleksibelitas tinggi serta grid yang tidak terstruktur.
Jika ingin diskusi untuk modeling arus dan transport sediment dengan SMS (CMS
FLOW - ADCIRC) atau MIKE (Wave, Arus dan transport sediment) dapat
menghubungi penulis di baharudinfahmi@yahoo.co.id
Ada yang pernah Dengar Hec Geo RAS ?
Yup, ini kombinasi dari Program Hec-Ras, yang dipadu padankan dengan kemampuan spasial
dari GIS.
Perbedaan dengan HEC RAS, atau GIS ?
HecRas Merupakan program analis untuk non spasial channel, Sedangkan GIS berkerja
dalam koridor data spasial, posisi dan atribut.
HEC-RAS
HEC-RAS adalah program komputer yang memodelkan sistem hidrolik aliran air melalui
sungai-sungai alami dan saluran lain. Namun, program ini satu-dimensi, yang berarti bahwa
tidak ada pemodelan hidrolik yang langsung berpengaruh pada perubahan bentuk
penampang, tikungan, dan dua-dan aspek tiga dimensi aliran.
Fungsinya untuk membantu insinyur hidrolik dalam analisis saluran aliran dan penentuan
dataran banjir. Ini mencakup kemampuan banyak entri data, analisis komponen hidrolik,
penyimpanan data dan kemampuan manajemen, dan grafik dan kemampuan pelaporan.
Arc GIS
ArcGIS adalah sebuah Program berupa sistem informasi geografis (GIS), yang
memungkinkan seseorang untuk melihat peta, untuk melihat data spasial, membuat peta
berlapis-lapis, dan analisis spasial; serta memanipulasi shapefiles dan geodatabases; atau
manipulasi data, mengedit, dan analisis, termasuk server berbasis ArcGIS.
Hec-Georas
HEC-GeoRAS adalah analisis sistem sungai geografis dikembangkan menggunakan ArcGIS
Desktop dan ArcGIS 3D Analyst dan Spatial Analyst .
Kemampuan geodatabase mendukung analisis data spasial untuk model hidrolik dan
pemetaan daerah banjir, terutama secara 3 Dimensi, Baik kedalaman, arah, luas dan analisis
untuk kerusakan banjir perhitungan, restorasi ekosistem, dan EWS.
Kelebihan Hec GeoRAS
Mempercepat pengembangan model dan Update.
Visualisasikan Daerah Banjir.
Visualisasikan kecepatan, kedalaman sedimen untuk menganalisis sungai.
Melakukan analisis real-time berdasarkan berbagai hasil analisis HEC-RAS.
Melakukan pemodelan berbasis skenario yang membantu dalam mengantisipasi bencana,
persiapan, dan mitigasi.
Pemanfaatan Hec GEORAS Untuk analisis daerah Banjir
Data Yang dibutuhkan
Data kontur/ TIN, bila perlu data pemanfaatan lahan termasuk elevasi.
Data cross section sungai
Data hujan dengan kala ulang tertentu
Tahapan Analisis :
Penyiapan Dataran Banjir dg Data TIN
Integrasi Pola sungai kedalam Dataran Banjir
Penyiapan cross section dan data hidrolika
Integrasi Cross sungai kedalam Dataran Banjir
Analisis Hidraulika dengan Menggunakan Hec RAS
Integrasi Hasil analisis Banjir Hec RAS, Kedalam GIS
Pola dan luas banjir dalam GIS
Hasil Analisis Banjir HecRAS, yang terPola dalam GIS
Untuk Lebih Lengkapnya Anda Bisa Mengujungi :
http://www.esri.com,
www.hec.usace.army.mil/software/hecras/hecgeoras.html
Mohon Maaf Bila Gambar Kurang menarik, Karena semata-Keterbatasan band With
Semoga bermanfaat.,
Pembaca Yang baik Meninggalkan Comment,
Dari Berbagai Sumber,
Gepenx 2011
Sabtu, 20 September 2014
Kali ini saya akan sedikit membahas dan bersama-sama belajar mengenai
Aplikasi HEC-RAS, yaitu aplikasi yang diberikan secara freeware oleh Hydrologic
Engineering Center Us Army. Aplikasi HEC-RAS ini menitik beratkan pada analisa
Hidraulika pada sebuah Sungai / River Analysis Sistem, lain halnya dengan
aplikasi serupa yang di keluarkan yaitu HEC-HMS yang menitik beratkan kepada
analisa Hidrologinya. Sebelumnya Tulisan ini didapatkan dari hasil belajar dan
dari berbagai sumber yang terdapat di Internet .
Analisis yang dilakukan oleh HEC-RAS adalah analisis Aliran Steady, Unsteady
dan Sediment Transport. Aliran Steady adalah sebuah aliran di mana jumlah
cairan yang mengalir per detik melalui bagian apapun, adalah konstan. Aliran
Steady pun di bagi menjadi 2, yaitu Uniform Flow dan Non Uniform Flow.
Sedangkan UnSteady Flow adalah sebuah aliran di mana jumlah cairan yang
mengalir per detik melalui bagian apapun, adalah tidak konstan. (
www.civilengineeringterms.com )
Simulasi aliran di saluran terbuka (open channel) merupakan salah satu cara
untuk mempelajari pola aliran di sepanjang saluran tersebut. Simulasi dilakukan
secara nyata dengan mengalirkan air ke saluran yang umumnya dibuat dalam
skala laboratorium (model fisik) atau secara virtual dengan melakukan
serangkaian hitungan hidraulik yang umumnya diwadahi dalam suatu perangkat
program aplikasi komputer (model matematik). Melalui model fisik, sejumlah
fenomena fisik aliran di saluran atau sungai nyata (prototipe) ditirukan di saluran
atau sungai yang dibuat dengan ukuran yang lebih kecil (model). Interpretasi
terhadap fenomena yang diamati atau diukur di model akan memberikan
petunjuk terhadap fenomena yang (seolah-olah) terjadi di prototipe. Model
matematik menirukan fenomena fisik aliran di saluran nyata (prototipe)melalui
serangkaian persamaanmatematik yangmenjabarkan hubungan antar variabel-
variabel aliran (variabel geometri, kinematik, dinamik). Apabila pada model fisik
dilakukan pengukuran atau pengamatan untukmendapatkan parameter aliran,
padamodel matematik parameter aliran diperoleh melalui hitungan atau
penyelesaian persamaan matematik.
Saat Running terjadi kesalahan HEC-RAS tidak mengeluarkan hasil dari running
tersebut maka masih terdapat kesalahan dalam pengisian data / input data dan
biasanya terdapat keterangan kesalahann yang harus diperbaiki.
Hasil running HEC-RAS adalah sebuah hasil analysis hidraulika yang dapat kita
lihat, yaitu berupa sebuah gambar profil melintang dan memanjang sungai. tidak
hanya gambar, output yang dihasilkan juga dapat berupa tabel tabel data.
Kesimpulannya adalah HEC-RAS adalah sebuah permodelan sungai yang
mempermudah kita dalam menganalisis sungai dengan analisis hidraulika, data
hujan yang digunakan oleh input HEC-RAS bisa didapatkan dengan aplikasi HEC-
HMS yang fungsinya sebagai analisis Hidrologi. kedua aplikasi tersebut saling
berhubungan dan saling melengkapi antara Hidrologi dengan Hidraulika.
Hanya sedikit yang dapat saya tulis, hanya untuk pengetahuan dan masih sama-
sama belajar, semoga tulisan yang singkat ini bermanfaat bagi siapapun, dan
mohon maaf jika ada tulisan yang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.
Terimakasih
Setelah lamaaa banget ga apdet tulisan, di tulisan kali ini saya pengen sedikit nulis mengenai
Hec Ras, seperti janji saya ditulisan sebelumnya. Jadi langsung aja yaa
Hec Ras ga susah kok, software-nya merupakan software yang ga berbayar alias gretongan.
Software Hec Ras bisa di unduh dengan mudah disini.
Baiklaahh..tanpa banyak basa basi, kita mulai nge Hec Ras yuuk..
Langkah pertama untuk memulai Hec Ras, tentu aja software Hec Ras nya di unduh dulu, trus
diinstall di komputer. Sofware Hec Ras yang terbaru adalah Hec Ras versi 4.1. Tapi ga usah
kawatir kalo punya versi yang lain, karena hampir semua versi Hec Ras cara kerjanya sama,
hanya ada penambahan beberapa item, sebagai contoh, saya dulu mulai pakai Hec Ras versi
3.1, waktu itu Hec Ras hanya mampu untuk simulasi aliran steady dan aliran unsteady. Tapi
sekarang, dengan semakin bertambahnya versi pada software Hec Ras, tentu aja bertambah
juga kemampuannya, diantaranya adalah kemampuan buat simulasi angkutan sedimen.
Setelah kita menginstall Hec Ras, biasanya ikon Hec Ras akan muncul di start menu, nah
untuk mulai menggunakan Hec Ras, silahkan klik ikon Hec Ras tersebut..dan biasanya
akan muncul tampilan awal seperti ini.
Untuk mulai pekerjaan Hec Ras (istilah di Hec Ras adalah Project), klik File, trus New
Project, kemudian simpan Project dengan nama sesuai selera pada direktori atau folder yg
diinginkan. Naah jadilah sebuah project di Hec Ras.
Langkah selanjutnya adalah membuat dan mengisi geometri data. Pembuatan geometri data
adalah dengan cara klik tool bar Edit/Enter Geometric Data dari tampilan awal Hec
Ras. Geometric Data memiliki tampilan seperti ini.
Setelah muncul tampilan Geometric Data, langkah selanjutnya adalah membuat lay out
sungai dengan cara klik tool bar River Reach dari tampilan Geometric Data , kemudian
kita bisa mulai menggambar lay out sungai yang diinginkan, dan jangan lupa untuk memberi
nama River dan Reach nya. Arah aliran saluran adalah sesuai dengan arah penggambaran,
jadi jangan sampai kebalik yaa..kalau kita menggambar lay out sungai dari kiri ke kanan,
berarti bagian hulu ada di sebelah kiri, sedangkan bagian hilir adalah sebelah kanan.. Nah
setelah lay out sungai selesai dibuat kita bisa langsung memasukkan data potongan melintang
(cross section) sungai dengan cara klik ikon Cross Section pada tampilan Geometric Data
Selain data potongan melintang dimasukkan kita juga bisa memasukkan bangunan-bangunan
yang ada di sungai. Bangunan-bangunan yang ada di sungai bisa berupa bangunan melintang
sungai/inline structure (bisa berupa pintu air/gate ataupun bendung/weir), bangunan sejajar
sungai/lateral structure (bisa berupa pintu air/gate ataupun bendung/weir), tampungan
air/storage area, dan juga pompa.
Setelah semua geometri data selesai dimasukkan, jangan lupa di save yaaa..caranya seperti
menyimpan file biasa, yaitu dengan klik File trus Save Geometric Data As.
Naah sampe disini ga ada kesulitan kaan..kalo ada kesulitan jangan lupa berdoa yaaa..
Langkah kita selanjutnya adalah memasukkan data aliran. Sebelum memasukkan data aliran,
kita harus memastikan terlebih dahulu jenis aliran yang akan disimulasi. Disini ada 2 jenis
aliran, yaitu aliran steady (aliran tunak), dan aliran unsteady (aliran tak tunak).
Aliran Steady
Jika kita akan menggunakan aliran aliran steady (parameter aliran yang tidak berubah
terhadap waktu), berarti tinggal klik ikon Enter/Edit Steady Flow Data yang ada di
tampilan awal Hec Ras, sehingga selanjutnya akan muncul tampilan seperti berikut ini.
Setelah muncul tampilan steady flow data, masukkan debit puncak pada kolom PF, dan
diasumsikan bahwa debit yang terjadi merupakan aliran yang konstan. Selain itu, kita juga
harus memasukkan Boundary Condition dengan cara klik tool bar Reach Boundary
Condition yang terletak di bagian atas tampilan Steady Flow Data. Nah pada Boundary
Condition atau kondisi batas ini, kita bisa memasukkan data yang ada di hulu maupun dihilir
sungai dengan cara mengklik salah satu ikon Known W.S., Critical Depth, Normal Depth,
dan Rating Curve. Tentu saja data yang dimasukkan haruslah sesuai dengan kondisi yang
ada dan pada kondisi puncak. Jika kita memilih Known W.S. berarti kita mengetahui muka
air di hilir saluran, jika kita memilih Critical Depth berarti kita mengasumsikan bahwa di
hilir saluran akan terjadi muka air kritis, sedangkan jika kita memilih Normal Depth,
biasanya kita akan diminta untuk memasukkan kemiringan dasar saluran (slope), dan yang
terakhir, jika kita memilih rating curve, berarti kita sudah memiliki data elevasi vs debit, yang
biasanya terdapat di bendung.
Aliran Unsteady
Jika aliran yang kita miliki merupakan aliran unsteady (parameter aliran yang berubah
terhadap waktu), berarti kita sebaiknya menganalisis aliran secara unsteady. Untuk
memasukkan data aliran, tinggal klik ikon edit/enter Unsteady Flow Data ( ) sehingga
akan muncul tampilan sebagai berikut.
Pada tab Boundary Condition, kita dapat memasukkan data-data kondisi batas yang kita
miliki, dimana itemnya hampir sama dengan kondisi batas pada aliran steady. Hanya saja,
data yang dimasukkan di boundary condition pada aliran unsteady bukan hanya pada kondisi
puncak saja, melainkan data aliran tiap waktu. Data yang kita masukkan bisa tiap detik,
menit, jam, hari, bahkan bulan.
Pada aliran unsteady, selain data boundary condition, kita juga harus memasukkan data initial
condition. Data initial condition ini merupakan asumsi aliran pada jam ke-nol.
Setelah data aliran telah selesai dimasukkan, jangan lupa untuk menyimpan yaacaranya
sama, yaitu klik file, kemudian save flow data as..
Ok..kalau semua data sudah dimasukkan, saatnya untuk running simulasi aliran. Simulasi
aliran adalah proses menghitung dari semua data yang telah dimasukkan. Proses simulasi ini
menyesuaikan jenis aliran yang tadi telah kita pilih, jika kita menggunakan aliran steady,
berarti klik Perform A Steady Flow Simulation pada ikon yang bergambar orang berlari
pada jalan yang mendatar , sedangkan jika kita menggunakan aliran unsteady, berarti klik
Perform An Unsteady Flow Simulation pada ikon yang bergambar orang berlari pada jalan
yang menanjak . Oiya, khusus untuk running aliran unsteady, jangan lupa untuk meng-
klik item-item pada Programs to Run, mengisi waktu atau tanggal simulasi pada
Simulation Time Window, dan menyetting interval waktu perhitungan pada Computation
Setting.
Pada tampilan Flow Analysis, kita bisa memilih Geometry File dan Flow File yang akan
kita running, dan kita dapat menamai Plan sesuai keinginan kita. Selanjutnya tinggal klik
Compute, dan selesai
Lihat Hasil
Kita bisa melihat hasil running kita secara grafis maupun dengan tabel. Untuk grafis, kita
dapat melihat visual hasil running dengan mengklik salah satu dari
ikon . Dari ikon-ikon tersebut, kita bisa melihat potongan
melintang saluran, potongan memanjang saluran, rating curve, penampakan 3D, dan
hidrografnya. Sedangkan jika kita ingin melihat hasil running berupa tabel, kita dapat
mengklik ikon View Summary Output Tables by Profile atau ..
Naah gampang kan..bekerja dengan Hec Ras tu ga susah..jadi nge-Hec Ras yuuk..
3 Votes
Selanjutnya bisa dilakukan kalkulasi dengan membuat skenario simulasi. Skenario simulasi
harus terdiri dari satu data geometri dan satu data aliran.
Persamaan yang digunakan dalam melakukan analisa hidrodinamik, pada aplikasi ini adalah
dengan dasar persamaan garis energi. Profil muka air dari satu tampang ke tampang
berikutnya dihitung dengan persamaan energi dengan prosedur iterasi standar step.
Persamaan energi adalah sebagai berikut:
Data cross section hasil dari survey lapangan menjadi masukan data geometri pemodelan
pada program HEC-RAS. Berikut merupakan contoh potongan melintang sungai hasil
pengukuran lapangan.
Selanjutnya setelah dilakukan pembuatan geometri pemodelan, maka selanjutnya dilakukan
pembebabanan pada syarat batas / boundary condition dengan debit dari hasil perhitungan
analisa hidrologi untuk masing-masing boundary condition / batas pemodelan. Batas
pemodelan di bagian hulu sungai berupa flow/debit, debit pada bagian hulu ini merupakan
debit yang berasal dari analisa hidrologi dengan skenario debit rata-rata (low flow),
sedangkan boundary di bagian hilir sungai berupa fluktuasi air pasang surut.
Dari hasil pemodelan hidrodinamik denga menggunakan aplikasi HEC-RAS akan didapatkan
beberapa parameter hidrolis sebagai berikut:
1. Profil muka air rencana hasil skenario pemodelan. Denga diketahuinya profil muka air
sungai baik profil memanjang ataupun profil melintang, maka akan dapat direncanakan
dimensi saluran rencana ataupun ketinggian tanggul rencana, sehingga tidak terjadi limpasan
(banjir).
2. Debit saluran pada lokasi-lokasi tertentu dan pada waktu-waktu tertentu (flow hidrograph).
3. Kecepatan aliran yang terjadi pada sekmen sungai. Selain pada sekmen sungai, kecepatan
aliran juga dapat diketahui di lokasi bangunan yang ada di Sepanjang Sungai.
atau http://www.4shared.com/zip/SFQ4LSVu/HEC-RAS_40_Setup.html”
Kali ini saya akan sedikit membahas dan bersama-sama belajar mengenai
Aplikasi HEC-RAS, yaitu aplikasi yang diberikan secara freeware oleh Hydrologic
Engineering Center Us Army. Aplikasi HEC-RAS ini menitik beratkan pada analisa
Hidraulika pada sebuah Sungai / River Analysis Sistem, lain halnya dengan
aplikasi serupa yang di keluarkan yaitu HEC-HMS yang menitik beratkan kepada
analisa Hidrologinya. Sebelumnya Tulisan ini didapatkan dari hasil belajar dan
dari berbagai sumber yang terdapat di Internet .
Analisis yang dilakukan oleh HEC-RAS adalah analisis Aliran Steady, Unsteady
dan Sediment Transport. Aliran Steady adalah sebuah aliran di mana jumlah
cairan yang mengalir per detik melalui bagian apapun, adalah konstan. Aliran
Steady pun di bagi menjadi 2, yaitu Uniform Flow dan Non Uniform Flow.
Sedangkan UnSteady Flow adalah sebuah aliran di mana jumlah cairan yang
mengalir per detik melalui bagian apapun, adalah tidak konstan. (
www.civilengineeringterms.com )
Simulasi aliran di saluran terbuka (open channel) merupakan salah satu cara
untuk mempelajari pola aliran di sepanjang saluran tersebut. Simulasi dilakukan
secara nyata dengan mengalirkan air ke saluran yang umumnya dibuat dalam
skala laboratorium (model fisik) atau secara virtual dengan melakukan
serangkaian hitungan hidraulik yang umumnya diwadahi dalam suatu perangkat
program aplikasi komputer (model matematik). Melalui model fisik, sejumlah
fenomena fisik aliran di saluran atau sungai nyata (prototipe) ditirukan di saluran
atau sungai yang dibuat dengan ukuran yang lebih kecil (model). Interpretasi
terhadap fenomena yang diamati atau diukur di model akan memberikan
petunjuk terhadap fenomena yang (seolah-olah) terjadi di prototipe. Model
matematik menirukan fenomena fisik aliran di saluran nyata (prototipe)melalui
serangkaian persamaanmatematik yangmenjabarkan hubungan antar variabel-
variabel aliran (variabel geometri, kinematik, dinamik). Apabila pada model fisik
dilakukan pengukuran atau pengamatan untukmendapatkan parameter aliran,
padamodel matematik parameter aliran diperoleh melalui hitungan atau
penyelesaian persamaan matematik.
Saat Running terjadi kesalahan HEC-RAS tidak mengeluarkan hasil dari running
tersebut maka masih terdapat kesalahan dalam pengisian data / input data dan
biasanya terdapat keterangan kesalahann yang harus diperbaiki.
Hasil running HEC-RAS adalah sebuah hasil analysis hidraulika yang dapat kita
lihat, yaitu berupa sebuah gambar profil melintang dan memanjang sungai. tidak
hanya gambar, output yang dihasilkan juga dapat berupa tabel tabel data.
Kesimpulannya adalah HEC-RAS adalah sebuah permodelan sungai yang
mempermudah kita dalam menganalisis sungai dengan analisis hidraulika, data
hujan yang digunakan oleh input HEC-RAS bisa didapatkan dengan aplikasi HEC-
HMS yang fungsinya sebagai analisis Hidrologi. kedua aplikasi tersebut saling
berhubungan dan saling melengkapi antara Hidrologi dengan Hidraulika.
Hanya sedikit yang dapat saya tulis, hanya untuk pengetahuan dan masih sama-
sama belajar, semoga tulisan yang singkat ini bermanfaat bagi siapapun, dan
mohon maaf jika ada tulisan yang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.
Terimakasih