Anda di halaman 1dari 2

Pada kondisi normal, pleura parietal dan pleura viseral berada pada posisi yang saling

berdekatan. Ruangan pleura bertekanan -5 mmHg dengan fluktuasi 6-8 mmHg antara
inspirasi dan ekspirasi.(1) Dalam keadaan normal udara tidak masuk ke dalam rongga pleura
karena tidak ada komunikasi antara rongga dan atmosfer atau alveolus. Namun, jika dinding
dada tertusuk (misalnya oleh luka tusuk atau iga yang patah), udara mengalir menuruni
gradien tekanan dari tekanan atmosfer yang lebih tinggi ke dalam ruang pleura (Gambar 1a).
Keadaan abnormal masuknya udara ke dalam rongga pleura dikenal sebagai pneumotoraks
(udara dalam dada). Tekanan intrapleura dan intraalveolus kini menjadi seimbang dengan
tekanan atmosfer sehingga gradien tekanan transmural tidak lagi ada baik di dinding paru
maupun dinding dada. Tanpa gaya yang meregangkan paru maka paru akan kolaps ke
keadaan tak teregangnya (Gambar 1b). (Daya rekat cairan intrapleura tidak mampu menahan
paru dan dinding thoraks saling menempel tanpa adanya gradien tekanan transmural).
Dinding thoraks juga akan mengembang keluar ke dimensi tak tertekannya, tetapi hal ini
tidak terlalu menimbulkan konsekuensi serius daripada kolapsnya paru.(2)

Gambar 1. Pneumotoraks. (a) Pneumotoraks traumatik. Sebuah lubang di dinding dada akan
memungkinkan udara dari atmosfer mengalir menuruni gradien tekanan dan masuk ke rongga
pleura, menghilangkan gradien tekanan transmural. (b) Paru kolaps. Ketika gradien tekanan
transmural lenyap, paru kolaps ke ukuran tak teregangnya, dan dinding dada mengembang
keluar. (c) Pneumotoraks spontan. Suatu lubang di dinding paru memungkinkan udara
mengalir menuruni gradien tekanan dan masuk ke rongga pleura dari paru, melenyapkan
gradien tekanan transmural. Seperti pada pneumotoraks traumatik, paru kolaps ke ukuran tak
teregangnya.

Sumber:
1. Tintinalli JE, Stapczynski JS, Ma OJ, Cline D, Meckler GD, Yealy DM, editor.
Tintinallis emergency medicine: a comprehensive study guide. Eight edition. New York:
McGraw-Hill Education; 2016. 464 hal.
2. Sherwood L. Human physiology: from cells to systems. 7th ed. Australia; United States:
Brooks/Cole, Cengage Learning; 2010. 468 hal.

Anda mungkin juga menyukai