Anda di halaman 1dari 2

PERKULIAHAN 2

LINGKUNGAN ORGANISASI

A. Kepentingan Lingkungan Organisasi dan Bisnis

Sistem tradisional hanya memikirkan sistem manajemen namun hanya sedikit


memperhatikan mengenai lingkungan organisasi atau alam. Keadaan lingkungan
di dunia mengalami perubahan yang semakin besar. Kecenderungan lingkungan
berupa teknologi, politik, ekonomi, sosial dapat mempunyai pengaruh besar pada
keberhasilan organisasi. Otomatis manajer masa kini harus memperhatikan
lingkungan organisasi dan alam karena pada akhirnya keduanya berhubungan
maka perlu dipahami, dianalisis dan mengatur manajemen untuk menghadapi
perubahan tersebut

B. Elemen Dari Lingkungan


Menurut teori sistem adalah organisasi tidak pernah dapat memenuhi kebutuhan
sendiri dan tidak pernah berdiri sendiri. Sebaliknya, organisasi tukar-menukar
sumber daya dan tergantung pada lingkungan eksternal, yang didefinisikan
sebagai lingkungan eksternal. Beberapa elemen ini berhubungan dengan alam dan
merupakan topik tersendiri yang dibahas

Lingkungan eksternal mempunyai elemen tindakan langsung dan tindakan-tidak-


langsung. Secara garis besar sebagai berikut.

Lingkungan Eksternal

Elemen Dari Lingkungan Elemen Dari


Tindakan-Langsung Lingkungan Tindakan-
Tidak-Langsung

Variabel Sosial.
Berkepentingan Variabel Ekonomi
Eksternal Variabel Politik
Pelanggan Variabel Teknologi
Pemasok
Pemerintah
Lembaga Konsumen
Serikat Pekerja
Lembaga Keuangan
Pesaing
Pihak-pihak
lainBerkepentingan

C. Karyawan Internal
Motif dan Fungsi suatu Bisnis Terhadap Lingkungan Alam
Fokus pada saham
Pemegang isu lingkungan yang dewasa ini semakin besar memiliki dampak
Dewan Direksi
menonjol pada banyak organisasi, yang harus menghadapi perubahan tidak hanya
dengan Undang-undang dan peraturan spesifik, tetapi juga persepsi publik.
Terdapat beberapa permasalahan lingkungan seiring berkembangnya industry dan
bisnis seperti: polusi, perubahan iklim, menipisnya ozon, dan isu global lainnya.

Namun dibalik segala permasalahan tersebut, isu fokus ini juga menciptakan
peluang, yaitu banyak organisasi kini terlibat dalam pengembangan proses baru
dan produk baru yang tidak merusak lingkungan atau membersihkan kerusakan
lingkungan yang telah terjadi.

Menyikapi hal ini organisasi bisnis memiliki dua kerangka pemikiran mengenai
lingkungan alam:
1. Kerangka Kerja Biaya dan Pendapatan. Modus pemikiran ini mengenai
pemecahan masalah lingkungan selama beberapa puluh tahun terakhir,
terutama dalam pikiran pembuat Undang-undang mengenai lingkungan. Bila
manfaat peraturan lingkungan yang diusulkan lebih besar dari biayanya, maka
peraturan itu harus diimplementasikan. Tetapi bila biaya dari peraturan
lingkungan tertentu lebih besar dari manfaat yang dibayangkan, maka
peraturan tadi tidak boleh diperlakukan.
2. Kerangka Kerja Pembangunan Berkesinambungan. Dasar pemikiran dari
kerangka kerja ini terbilang sederhana, yaitu bergabung dengan aktivitas
organisasi yang dapat bertahan untuk periode jangka panjang atau
meperbaharui secara otomatis. Pembangunan ekonomi yang merusak sumber
daya seperti hutan yang sudah lama tumbuh, atau hutan hujan, tidak dapat
dipertahankan, karena kalau pembangunan seperti itu berlangsung terus,
proses kehidupan itu sendiri kemungkinan akan terancam.

Tantangan yang jelas serta kerangka pemikiran organisasi terhadap lingkungan


membuat para manajer harus menginterpretasikan ulang apa yang mereka
lakukan, sebagai jawaban atas sinyal lingkungan eksternal bahwa hubungan baru
menjadi penting untuk kepemimpinan organisasi yang kuat. Diperlukan visi dan
ide untuk memulai jenis bisnis yang bertujuan membantu melindungi dan
melestarikan lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai